NovelToon NovelToon
DOKTER JENIUS

DOKTER JENIUS

Status: tamat
Genre:TimeTravel / Tamat / Reinkarnasi / Dokter Genius / Mengubah Takdir / Fantasi Wanita
Popularitas:9M
Nilai: 4.8
Nama Author: Respati

Seyue adalah gadis jenius di dunia modern yang mati karena ledakan karena sang sahabat yang menghianatinya . dan terlahir kembali di Dunia kuno di tubuh seorang gadis yang di anggap sampah oleh masyarakat karena tidak bisa berkultivasi dan lemah . tapi dia merupakan gadis yang sangat di sayangi oleh keluarganya. walaupun dia telah di hina oleh masyarakat, atau calon suaminya sendiri berusaha memoermalukannya dan menghianatinya . namun karena kejeniusannya di dalam ilmu pengobatan , dan ahli beladiri. para Pria menginginkan dia, berusaha menjadikan Dia milik mereka. hingga akhirnya dia di kejar oleh Putra mahkota yang kejam, dingin, tampan dan kuat yang di gilai oleh para kaum perempuan . mampukah dia menghindari cinta pangeran kuat itu...?
Maaf jika terlalu halu ceritanya.
ini murni dari fikiran author yang terlalu halu.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Respati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

PANGERAN LUO YI MASUK PERGURUAN .

"Maaf yang Mulia...hamba masih banyak kerjaan, hamba mohon diri..." ucap Siyue dengan wajah dingin. Siyue segera berdiri dan ingin pergi. Namun langkahnya terhenti saat lengannya di pegang oleh tangan Putra Mahkota.

"Yueyue...apakah kau begitu membenciku...? hingga kau tak mau memberi kesempatan padaku untuk berbicara...?" tanya Putra Mahkota dengan tatapan sedih dan memohon .

"Maaf yang mulia..apa yang anda katakan, hamba membenci anda...? Mana mungkin yang mulia...anda adalah junjungan kami semua , rakyat kerajaan Juhan , mana berani hamba membenci yang mulia.." jawab Siyue sambil berusaha melepas tangannya dari cengkraman Putra Mahkota .

"Kalau begitu kenapa kau pergi di saat Putra Mahkota ini ingin berbicara denganmu...?" ucapnya dengan marah .

"Yang Mulia...apakah hamba harus mengulang ucapan hamba , hamba tidak ingin CALON ISTRI YANG MULIA Nona Xio Lan membunuh hamba...! Bukankah semua orang tahu saat hamba hampir mati karena ulahnya, Di jatuhkan di jurang Hutan Toh..!?" ucap Siyue dengan menekankan kata calon istri pada ucapannya. Terlihat ada kegusaran dan kemarahan di wajah putra Mahkota.

"Siapa bilang kalau Xio Lan calon istri putra Mahkota ini...!" serunya marah tanpa mau melepas tangan Siyue.

"Maaf yang mulia....semua orang sudah tahu itu , bukankah anda sendiri yang mengatakan di depan calon istri atau tunangan anda yang tidak anda ingini dan anda benci di saat ulangtahun Nona Xio Lan...? Jadi hamba mohon , lepaskan tangan hamba yang Mulia Putra Mahkota...." ucap Siyue tajam. Dan dia segera menyentakkan tangannya. Gerakan Siyue yang tiba- tiba membuat tangannya terlepas dari genggam Putra Mahkota. Siyue melangkah pergi. Namun para pengawal Putra Mahkota menghalangi jalannya.

"Pergi kalian...jangan halangi jalanku.." ucap Siyue dingin.

"Maaf tuan Siyue..." ucap salah satu dari pengawal datar . Mendengar ucapan dan sikap para pengawal putra Mahkota , Siyue terdiam dengan kemarahan didadanya .

Ingin rasanya Siyue menghajar pengawal dan pemiliknya saat itu , Namun dia tidak menginginkan keributan di kantin perguruan. Dan membuat masalah dengan putra Mahkota . Akhirnya dia menyuruh Tiger mengatasinya.

Tiger segera melompat dari bahu Siyue dan berubah menjadi harimau Mangli . Tentu saja semua orang ketakutan. Mereka berhamburan lari keluar, tak terkecuali pengawal putra mahkota yang langsung melindungi Putra Mahkota .

Sedang Putra Mahkota sendiri kaget bukan main, Dia tak tahu Siyue memiliki harimau Mangli . Harimau langkah yang sangat di ingini para pembudidaya itu . Akhirnya Siyue dan kawan- kawan bisa pergi dengan tenang. Ketika sampai di luar Tiger kembali mengecil dan melompat kebahu Siyue . Chan Sin berseru dengan gembira dan bangga.

"Yueyue...hebat , kau hebat sekali, dan kau kecil...kau sangat hebat. Dengan tubuh besarmu, semua orang takut padamu...kau memang hebat kawanku...!" seru Chan Sin bahagia. Sedangkan Ning Si dan Feng Xun hanya bisa tersenyum menatap sang sahabat.

"Yueyue...apakah kau tidak akan pernah memaafkan Putra Mahkota...?" tanya Ning Si saat mereka berjalan ke rumah tinggal mereka .

"Sebagai warga penduduk kerajaan ini, aku harus memaafkan dia, tapi sebagai pribadi tak akan pernah. Aku sampai mengalami di ujung kematian karena dia, walau bukan dia yang melakukannya. Tapi dia diam saja saat aku tersakiti dan terluka hingga aku mengalami koma dan hampir mati .." jawab Siyue.( hingga si pemilik ini mati karena perbuatannya...batin Siyue)

Mereka semua terdiam mendengar ucapan Siyue .

Tak lama mereka sampai juga di rumah tinggal mereka. Namun betapa kagetnya Siyue dan ketiga sahabatnya . Karena di depan rumah mereka banyak orang yang sedang memperbaiki rumah. Tepatnya membuat banguanan lagi di halaman rumah mereka.

"Yue...kita nggak salah tempat kan...?" tanya Chan Sin sambil menatap orang- orang yang sedang bekerja.

"Sepertinya tidak sich... Itu pohon bunga sakura yang ada di sebelah rumah kita masih ada..." kata Siyue sambil menatap mereka dengan kebingungan.

"Kalian sudah datang....!" seru seseorang yang keluar dari dalam rumah mereka. Pria tinggi tampan yang terlihat tersenyum bahagia. .

"Pangeran Luo Yi....!" seru mereka berempat bersamaan.

"Hay apa kabar... Kenapa kalian sekaget itu...?Bukankah aku sudah mengatakan pada kalian kalau aku akan kembali lagi dan tinggal bersama kalian..?" ucap pangeran Luo Yi dengan gembiram .

"Ka..kau akan tinggal di sini...? dan semua ini pekerjaanmu...?" tanya Siyue tak percaya.

"Iya...kenapa... ?aku bilang pada Ayahanda kelau aku harus selalu dekat denganmu , agar kesehatanku lebih cepat pulih . dan Ayahanda Raja setuju. Karena itu Ayah membuat ruang tambahan di rumah ini agar aku mendapatkan kamar..." jawab Pangeran Luo Yi dengan wajah cerah tanpa merasa bersalah .

"Tapi kenapa ada dua kamar...?" tanya Siyue lagi.

"Ayahanda bilang kamarmu harus bersebelahan dengan kamarku...."jawabnya lagi.

"Tapi Yiyi.... bukankah aku sudah memiliki kamar sendiri..." tanya Siyue mencoba menolak. Sebab kamar yang dia tinggali sekarang sudah cukup baik.

"Yueyue.. ayolah, ini pemberian Ayah kita...beliau ingin kau menempatinya,...kau mau kan...?" ucapnya dengan wajah memelas sambil memegang tangan Siyue. Mau tak mau akhirnya Siyue harus menurutinya.

"Iya, iya aku akan tinggal di sebelahmu, lalu untuk apa kamar yang sekarang aku tinggali ....?" tanya Siyue .

"Nach gitu dong....kau memang Yue'er ku yang paling cantik....kalau soal kamar yang lama, bisa kita buat tempat barang - barang kebutuhan kita, Bagaimana....?" ucapnya mengeluarkan ide.

"Bagus pangeran....aku setuju...!" seru Chan Sin.

"Lalu kalian bertiga...?" ucapnya sambil memandang Siyue, Feng Xun dan Ning Si bergantian.

"Boleh juga ide pangeran Luo , Yueyue...." kata Feng Xun membenarkan.

"Aku setuju..." ucap Ning Si.

"Dan Kau Yue'er...?" ucapnya sambil menatap Siyue dengan senyum di bibirnya. Membuat wajah tangannya semakin menarik .

"Baik aku juga setuju..." jawab Siyue akhirnya.

" Trimakasih Yue'er... " ucapnya sambil memeluk Siyue erat. Tentu saja Siyue kaget.

"Ini anak...kenapa sukanya peluk- peluk saja sich..." umpat Siyue. Bagaimana pun dia masih belum siap untuk mendapat kan pelukan dari lawan jenisnya. Sejak di jaman modern, Siyue yang di jauhi keluarganya , belum pernah mendapatkan pelukan dari Ayah atau saudara laki- lakinya.

Apa lagi lawan jenisnya. Sedangkan Ibu atau kakak perempuannya saja tak pernah melakukan itu . Dan kini Pangeran Luo Yi sang sahabat Yueyue...begitu dekat dan perhatian padanya. Dengan sesukanya dia memeluk Siyue .

"Lalu berapa hari bangunan ini akan selesai...?" tanya Siyue mengalihkan masalah dan melepas pelukan Pangeran Luo Yi .

" Mungkin tiga atau empat hari sudah selesai ..." jawab Pangeran Luo Yi dengan tenang .

"Selama bangunan itu belum selesai, apakah kau akan kembali dulu ke istana...?" tanya Siyue lagi.

"Tidak...aku akan terap di sini.. aku sudah berpamitan pada Ayahanda dan Bunda, dan aku bisa tidur dengan Chan Sin..." ucapnya dengan tenang. Mendengar ucapan Pangeran Luo Yi, Chan Sin kaget .

"Pangeran ....lebih baik yang mulia tidur sendiri di kamar hamba, biarkan hamba tidur bersama Feng Xun selama kamar pangeran belum selesai...." ucap Chan Sin dengan cepat. Mana mungkin dia berani tidur dengan seorang Pangeran .

"Begitu ya....apakah kau tidak keberatan kamar tidurmu aku tempat...?" tanya Sang Pangeran lagi.

"Tentu saja hamba tidak keberatan, Silahkan anda tidur di tempat hamba , biar hamba tidur bersama Feng Xun, benarkan Feng Xun...?" ucap Chan Sin meminta dukungan Feng Xun .

"Benar yang mulia... Lebih baik anda tidur sendiri di kamar Chan Sin, biarkan dia tidur di tempat hamba..." kata Feng Xun menyetujui ide dari Chan Xun .

"Baiklah aku akan tinggal di kamar Chan Sin sendiri , bukankah kamar Chan Sin di sebelah kamarmu Yue'er...?" tanya Pangeran Luo Yi pada Siyue yang masih melihat para pekerja yang sedang membangun kamar untuk sang Pangeran. Bagaimana tidak akan cepat selesai, kalau yang melakukan pekerjaan itu. Berpuluh orang. Mereka mengerjakan pekerjaan membuat dua buah kamar saja, bagai membuat sebuah gedung bertingkat di jaman modern. kata Siyue dalam hati .

"Yue'er...kau sedang melihat apa, hingga kakakmu bertanya tidak kau jawab...?" tanya Pangeran Luo Yi sambil menepuk pelan bahu Siyue.

"Eh apa..?Kau bertanya padaku...?" tanya Siyue sambil memandang Pangeran Luo Yi dengan wajah kaget.

"Kau ini.... Sedang memandang apa sich sampai orang berbicara kau tidak mendengarkan....?" kata Pangeran Luo Yi sambil menyentil kening Siyue

" Yiyiii....sakit tahu...." ucapnya sambil menguasap keningnya. Tiba - tiba terdengar suara dari perut Pangeran Luo Yi.

Kruuuuk,

Kruuuuk....

"Yiyi...kau lapar......?" tanya Siyue kaget saat mendengar suara dari perut Pangeran Luo Yi .

"He he he....aku belum makan sejak pagi tadi...." jawabnya sambil tersenyum malu.

"Kenapa kau tidak makan....?" tanya Siyue heran dan kasihan .

"Aku fikir aku akan makan disini , tapi ternyata kalian sudah pada berangkat...." ucapnya sambil tetap tersenyum. Namun terlihat wajahnya memerah karena malu. Melihat tingkah Pangeran Luo Yi , Siyue dan ketiga temannya tak dapat menahan tawa. Mereka melihat pangeran Luo Yi yang terlihat lucu saat dia merasa malu . Akhirnya Siyue segera berjalan kedapur untuk membuatkan makanan buat Pangeran Luo Yi.

Dia memasak nasi, Ayam goreng, ikan goreng, sayur sawi dan sambal . Satu jam kemudian semua masakan yang sederhana itu sudah ada di atas meja di depan Pangeran Luo Yi. Pangeran Luo Yi menatap makanan itu dengan perasaan bahagia. Namun saat melihat sambal dia heran.

"Yueyue....ini apa...?" ucapnya sambil nenunjuk sambal di atas meja.

"Itu namanya sambal...kau suka pedas...?" tanya Siyue.

"Tidak terlalu..." ucapnya.

"Kalau begitu kau coba saja sedikit dulu... kalau kau suka kau bisa memakannya..." jawab Siyue.

"Baiklah akan aku coba...." ucapnya dengan semangat .

"Pangeran...Yueyue membuat banyak masakan , Apa boleh aku makan juga...?" kata Chan Sin yang doyan makan . Dia merasa lapar kembali saat melihat makanan buatan Siyue di atas meja. Apalagi melihat yang dikatakan sambal oleh Yueyue .

"Kau mau makan juga, bukankah kau tadi sudah makan...?" tanya Pangeran Luo Yi pada Chan Sin.

"Aku lapar lagi saat melihat masakan Siyue..." jawab Chan Sin.

"Oo...boleh saja, masakan ini memang agak banyak..." jawab Pangeran Luo sedikit tak rela, Dia agak tak rela karena Siyue membuatkan makanan ini untuknya .

"Trimakasih Pangeran...Yueyue... aku boleh makan juga kan....?" ucap Chan Sin.

"Makanlah....bukankah Pangeran Chan Sin sudah memberi ijin. Lagian aku memang sengaja membuat banyak takutnya kalian merasa lapar kembali..." jawab Siyue. Dia memang membuat banyak makana. Yang dia sediakan, karena dia tahu para sahabatnya pasti akan makan lagi kalau melihat makana yang dia buat .

"Pangeran... saya makan juga ya....?" ucap Ning Si.malu- malu ..

"Hmm.." angguk sang Pangeran yang sedang asyik menikmati makanannya .

"Kau tidak makan juga Feng...?" tanya Siyue pada Feng Xun.

"Apa boleh...." ucap pria itu malu- malu.

"Tentu saja boleh....kalau masih ragu kau tanyakan sendiri pada Pangeran Luo Yi..." kata Siyue sambil tertawa.

"Makanlah... Kita makan bersama- sama...dan kau rasakan makanan yang namanya sambal buatan Yueyue. Pasti kau nanti akan ketagihan... Aku yang tidak suka pedas, saat merasakan yang namanya sambal, aku tak ingin berhenti memakannya...." ucap Pangeran Luo Yi dengan muka merah karena kepedasan.

Sebenarnya Siyue tadi hanya memberi cabe sedikit, namun karena mereka tidak biasa makan pedas, akhirnya mereka kepedasan.

"Trimakasih Pangeran...." jawab Feng Xun gembira. Dia segera duduk di dekat Ning Si. Dan mulai mengambil makanan di atas meja.

"Yue'er...kau tidak makan...?" tanya Pangeran sambil memandang Siyue sekilas.

"Melihat kalian makan, aku sudah kenyang..." jawab Siyue sambil tertawa. Dia tertawa melihat wajah mereka yang kepedasan, namun mereka tetap saja menghabiskan semua makanan di atas meja.

Setelah makan, mereka membersihkan bekas makanan mereka. Setelah itu Siyue mulai mengajari Pangeran Luo Yi untuk berkultivasi dengan benar.

Ke esokan harinya Siyue dan kawan- kawan membawa pangeran Luo Yi masuk keperguruan . ketiks para murid melihat kedatangan Pangeran Luo Yi , mereka menjadi gempar. Wajah pangeran Luo yang memang tampan dan gagah itu membuat para gadis menatap dan mencari perhatiannya . Berita itu pun menyebar dengan cepat di seluruh perguruan, oada akhirnya sampai pada Putra Mahkota dan para Pangeran yang tinggal di rumah tinggal khusus di perguruan. Pangeran Sang yang sedang berbicara dengan pangeran Ketiga kaget saat salah satu teman mereka masuk kedalam kelas dan menceritakan pembicaraan para murid di luar. Mereka mengatakan kalau pangeran keenam Luo Yi sekarang ada di kelas dasar. Mendengar ucapan sang teman, kedua pangeran terkejut. Mereka tak percaya mendengar berita itu . mana mungkin pangeran Luo Yi berada di perguruan. Akhir, akhir ini mereka memang tidak pernah mendengar Pangeran Luo Yi kambuh penyakitnya, namun apakah Dia sudah sembuh...? Dan kini mereka mendengar Pangeran Luo Yi masuk ke perguruan, Apakah dia sudah bisa berkultivasi...?

"Kau jangan berbohong ....!" seru pangeran Sang marah .

"Benar pangeran Sang .... Berita itu sudah tersebar di seluruh perguruan . kalau pangeran tidak percaya, anda bisa menanyakan pada murid yang lain pangeran...." jawab pria itu .

"kalau begitu kita coba kesana saja kak..." kata Pangeran Ketiga memberi usulan.

"Baiklah ayo..." jawab Pangeran Kedua dengan penasaran .

Mereka segera pergi ke kelas dasar yang tempatnya agak jauh dari kelas mereka. Dengan Langkah terburu- buru mereka berjalan ke arah kelas dasar. Tak berapa lama mereka telah sampai di kelas dasar . Saat itu para murid kelas dasar sedang berada di dalam ruangan . mereka sedang melihat Siyue dan ketiga temannya sedang berbicara dengan Pangeran Luo Yi .

Pangeran Luo Yi yang tak mau berjauhan dengan Siyue, membuat Chan Sin yang biasanya duduk dengan Siyue kini harus duduk sendiri di depan mereka. Sedangkan di belakang Siyue ada Feng Xun dan Ning Si.

Para murid wanita merasa sangat iri pada kelompok itu yang terlihat sangat akrab dengan Pangeran Luo Yi. Terutama Siyue. Mereka melihat Pangeran Luo Yi sangat perhatian pada Siyue .

"Yue'er...kau harus mengajariku pelajaran yang belum aku dapatkan karena aku terlambat masuk ..." ucap Pangeran Luo Yi lembut.

"Iya.. kau memang tertinggal banyak pelajaran .." jawab Siyue.

Saat mereka sedang mengobrol , tiba -tiba suasana kelas menjadi gaduh. Para murid yang tadinya ada di dalam jelas , tiba- tiba keluar kelas . namun kelima orang itu cuek saja. Mereka hanya menatap sekilas keluar, lalu kembali membicarakan tentang pelajaran yang harus di kejar Pangeran Luo Yi .

Namun tiba- tiba keadaan menjadi sunyi . tak berapa lama terlihat empat orang pemuda masuk kedalam kelas. Secara refkek mereka yang ada di dalam kelas melihat keempat pemuda itu.

"Kakak....kalian berdua kemari...? ada apa...?" tanya Pangeran Luo Yi heran Ketika melihat kedua kakaknya berada di antara keempat orang yang baru masuk .

Melihat keberadaan Pangeran Luo Yi di dalam kelas, Pangeran kedua dan ketiga kaget bukan main.

"Jadi kau benar- benar ada di sini Yi'er...?!" Seru pangeran Sang sambil berjalan masuk kedalam kelas.

"He he he... Iya Kak....mulai sekarang aku akan belajar bersama Yue'er...." jawab Pangeran Luo Yi sambil tertawa.

"Siapa Yue'er itu...apakah pemuda itu yangbkau maksud...?" tanya pangeran ketiga Gong Li Sao sambil menunjuk Siyue yang kini sedang memegang buku

"Benar kak..." jawab Pangeran Luo Yi tenang .

"Kalau kau memang benar masuk keperguruan, Lalu kau tinggal di mana... kenapa kami tidak melihatmu di rumah tinggal para Pangeran...?" tanya Pangeran Sang dengan wajah heran.

"Aku tinggal bersama Yue'er kak..." jawab Pengertian Luo Yi tenang.

"Tinggal bersama mereka...?" ucap Pangeran Sang tak percaya.

"Iya...Memangnya kenapa kak...?" tanya Pangeran Luo Yi heran.

"Apakah Ayahanda tahu....?" tanya Pangeran Sang lagi.

"Iya...Ayahanda dan Ibunda tahu ....mereka malah membuatkan aku ruang kamar di tempat Yue'er , Benar kan Yue'er..." kata Pangeran Luo Yi dengan wajah gembira bertanya kepada Siyue .

Saat Pangeran Kedua dan ketiga berbicara dengan Pangeran Luo, Siyue asyik membaca buku tentang array yang dia ambil dari ruang Dunia teratai . Dia yang memang tidak akrab dan tidak mengenal dekat Para pangeran, hanya cuek saja melihat keduanPangeran itu sedang berbicara dengan Pangeran Luo Yi .

"Hmm...." Angguk Siyue sambil menatap Pangeran Luo yi. Dan tersenyum manis padanya sekilas , lalu kembali sibuk dengan bacaannya . melihat senyum Siyue, tiba- tiba hati Pangeran Sang bergetar tak menentu,

"Ck...kenapa perasaanku jadi tak karuan melihat senyum pria muda ini...? Ada apa denganku....? Sadar- sadar Sang....dia seorang pria muda bukan seorang wanita....

Ck normal, normal sang....aaaah....ya Dewa... Apakah aku sudah gila....kenapa senyum pria ini membuatku gila...lebih baik aku pergi..." teriak Pangeran Sang dalam hati . Dia buru- buru berkata.

"Baiklah kapan- kapan aku akan ketempatmu, jaga dirimu di sana.. Ayo Sao'er kita pergi..." ucap Pangeran Sang sambil berbalik dan melangkah keluar ruang kelas dasar.

"Yi'er...kakak pergi...jaga dirimu, kapan- kapan kami akan ketempatmu...!" ucap pangeran Li Sao sambil menepuk pelan bahu Pangeran Luo Yi sebelum pergi menyusul sang Kakak.

"Baik kak.... Aku akan menunggu kalian datang ketempat kami...!" seru Pangeran Luo Yi riang. Tak berapa lama setelah kepergian keempat senior mereka, guru pengajar datang . dan ketepatan yang mengajar guru Yun Jin.

Setelah perkenalan diri, Guru Yun Jin segera melanjutkan pelajaran hari yang lalu . Setelah pelajaran usai, dan hari sudah siang, Siyue dan kawan- kawan segera pergi ke kantin Sekolah.

Seperti biasanya, Cham Sin sebagai pemesan makanan dan mereka berempat mencari tempat duduk. Dan kini mereka menjadi pusat perhatian para murid perguruan terutama para murid wanita. Bagaimana tidak, pria yang ada di kelompok Siyue merupakan pria- pria tampan yang sangat menggoda para kaum perempuan, dari Seorang Siyue yang imut dan sangat tampan, Feng Xun yang gagah dan berwajah tampan, Si gendut Chan Sin walaupun tubuhnya gendut tapi wajahnya juga tampan, dan sekarang Pangeran Luo Yi, seorang Pangeran yang sangat tampan . ketampanan Siyue dan Pangeran Luo sebelas dua bekas sama tampannya. Hanya saja Pangeran Luo Yi lebih tinggi dari Siyue.

Sedangkan gadis satu- satunya di dalam kelompok itu juga berwajah cantik. Jadi saat mereka berjalan bersama, mereka selalu menjadi pusat perhatian para murid.

Ketika mereka sedang berbincang sambil menunggu pesanan datangi , tiba- tiba suasana didalam kantin hening . mereka seperti sedang menatap sesuatu yang membuat mereka resah. Tentu saja kelompok Siyue menghentikan pembicaraan mereka. Dan mencari sumber masalah.

Udahan dulu ya...aku sambung besok.

Jangan lupa like, vote , dan komennya aku tunggu selalu. Maaf kalau masih ada typo.

Kalau boleh jadikan Novel author Favorit mu ya....🙏🙏

Bersambung.

1
julianti mbem
my favorite novel semus ceritanya seru😍❤❤
Nenie Chusniyah
luar biasa
zxyaa!!
gw takut nanti ada kisah cinta masa kecil raja gitu wkwkwk kembali
vina matullesy
Luar biasa
zxyaa!!
apakah ayah naga itu yg naga salju bro?
༻♛A̷͙ͭͫ̕ḑ̴̞͛̒ỉ͔͖̜͌r̴̨̦͕̝a̤♛༺
lumayan seru🙂
zxyaa!!
Thor coba kasih w biar auw" kalau cuma auuu berasa kek serigala mengogong baca nyah/Sob/
zxyaa!!
iih Thor setiap baca " auhhh" bernada kek serigala/Sob//Sob/
Mayke Undap Manutu
Sangat bagus
zxyaa!!
anjay ternyata dia yg gay
zxyaa!!
mampus kena karma wkwkw
zxyaa!!
wah kejam nih bapak²
zxyaa!!
biru laut atau biru bercampur hitam malam gitu bagus cuy " gaun untuk tife ny
Mujibur Rohman
pisikopat mutilasi
zxyaa!!
untung ratu nyah ga jahat ma raja nyah kek di novel² laen kalau jahat juga beh najis lah ye
xiao lily
Luar biasa
zxyaa!!
beh malah sih mata juling yg ikut
zxyaa!!
ha??? ga salah apa gimana? AYAH???
zxyaa!!
pen liat perut nyah uy kiwkwkwk/Facepalm//Sob/
zxyaa!!
bnjir panjang amat Thor pragrap nyah/Sob/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!