NovelToon NovelToon
Jodoh Tikungan

Jodoh Tikungan

Status: sedang berlangsung
Genre:Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Beda Usia / Menikah dengan Musuhku
Popularitas:2.6k
Nilai: 5
Nama Author: Choco 33

"Killa, Astaghfirullahalazim. Kenapa rambut Lo jadi bondol gitu?" Pekik seorang wanita paruh baya berdaster lengkap dengan hijab instan yang menutupi rambut dua warna yang termakan usia, kala melihat cucu nya merubah drastis penampilan nya setelah di khianati kekasih nya yang terkenal alim di lingkungan rumah mereka, namun bisa menghamili sahabat nya sendiri dengan dalil khilaf.

Gadis cantik berambut pixy cut dengan warna merah maroon itu hanya menampilkan cengiran yang lagi-lagi membuat wanita membuat wanita paruh baya itu beristighfar bahkan nyaris pingsan, mana kala melihat sikap gadis bernama Syakilla Humairah yang terkenal santun dan lemah lembut itu berubah 360° menjadi tomboy dan bar bar, ketika dengan santai nya gadis berusia dua puluh tahun itu berucap "Emang Killa pengen kaya gini dari dulu, Mak!"

Apakah Syakilla sengaja merubah penampilan nya karena sakit hati, atau memang sejak dulu Syakilla memang ingin kembali menjadi diri nya sendiri?.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Choco 33, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 23. Petuah Emak Aminah

Suasana di dalam salah satu kamar hotel yang menjadi saksi tempat akad sepasang anak manusia beberapa jam yang lalu itu masih cukup ramai oleh beberapa orang.

Ada Emak Aminah juga Bunda Farida, serta Abi Najmi dan Umi Syifa, Ustdaz Amar sebagai wali nikah bagi Syakilla juga penghulu pernikahan Arsenio dan Syakilla, dan tak ketinggalan sepasang anak pengantin yang tengah berbincang sambil menikmati makan malam yang bisa di bilang cukup kemalaman.

Dibilang akad dadakan yang tidak juga, karena ternyata Arsenio sudah mempersiapkan beberapa barang sebagai bentuk seserahan untuk Syakilla.

Bahkan Arsenio sudah mempersiapkan mahar yang cukup fantastis untuk Syakilla yang rupa nya sudah di persiapkan sejak mereka mulai sering bersama saat live.

Rupa nya diam-diam Arsenio memang sudah ingin memutuskan hubungan nya dengan Aaliyah karena tidak ingin memaksakan perasaan nya untuk Aaliyah walaupun dengan dasar balas budi.

Terlebih setelah lebih intens bertemu Syakilla, Arsenio mulai curiga karena wajah Syakilla hampir mirip dengan Emak Aminah, wanita tua yang menolong nya saat kecelakaan fatal dua tahun lebih yang lalu.

Apalagi saat Aaliyah mengatakan kalau Emak Aminah sudah meninggal, namun Arsenio yang beberapa kali berkunjung ke sekitar rumah Aaliyah justru sempat beberapa kali melihat Emak Aminah sekilas, dan ketika Arsenio bilang ke Aaliyah maka wajah Aaliyah langsung berubah kaget dan mengalihkan pembicaraan.

Terlebih saat salah satu remaja kerabat Aaliyah mengatakan kalau Nenek Aaliyah sudah lama meninggal dunia dan tidak pernah tinggal di sekitar kediaman Aaliyah.

Arsenio yang curiga itu justru memilih menyelidiki secara diam-diam, sehingga akhirnya dia pun mengetahui kalau ternyata kecurigaan nya itu benar pada saat acara pernikahan adik Aaliyah sendiri.

Namun begitu walaupun hubungan nya dengan Aaliyah masih terjalin, Arsenio ternyata memiliki rasa terhadap Syakilla, sehingga membuat Arsenio pun mengabaikan hubungan balas budi nya dengan Aaliyah, dengan mendekati Syakilla secara diam-diam dan sesekali memberikan perhatian berlebih kepada Syakilla.

Syakilla sendiri cukup cuek bahkan nyaris tak pernah menanggapi perhatian Arsenio terhadapap nya, karena Syakilla tidak ingin di cap pelakor oleh kekasih Arsenio yang memang tidak pernah dikenalkan Arsenio kepada nya juga karyawan toko miliki Nadilla.

Jadi ya Syakilla cukup kaget ketika salah satu kerabat Aaliyah mengatakan kalau Arsenio adalah calon tunangan Aaliyah.

Mengetahui hal tersebut, Syakilla pun mulai menjaga jarak terhadap Arsenio, sehingga membuat Arsenio kelabakan karena Syakilla yang menghindari nya.

Beruntung kedok Aaliyah segera terbongkar sebelum Syakilla semakin menjauhinya. Tak ingin membuang waktu, Arsenio pun langsung mengambil langkah cepat dengan meminta izin langsung kepada Emak Aminah agar bisa menghalalkan Syakilla.

Bak gayung bersambut, niat baik Arsenio itu pun di setujui oleh Emak Aminah, karena melihat Syakilla yang beberapa kali tertangkap oleh pandangan nya tengah melirik kearah Arsenio dengan sorot mata yang berbeda ketika melihat pria lain.

Sehingga Emak Aminah menarik kesimpulan kalau diam-diam Syakilla menaruh hati kepada Arsenio.

Apalagi melihat kenekatan Faisal yang masih sering mencari kesempatan mendekati Syakilla padahal sudah memiliki istri, maka tanpa berpikir banyak hal Emak Aminah pun menyetujui keinginan Arsenio.

Dan disinilah mereka sekarang, membahas langkah selanjutnya hubungan Syakilla dan Arsenio setelah akad nikah mereka selesai terlaksana.

Rencana senin besok Arsenio dan Syakilla akan mengurus pernikahan mereka ke KUA tempat Arsenio tinggal.

Karena Syakilla sengaja meminta agar pernikahan mereka di sah kan di KUA tempat Arsenio tinggal, karena Syakilla mengetahui kalau ada beberapa pegawai KUA yang merupakan kerabat Faisal dan Zahra yang biasa menjadi penghulu untuk warga di sekitar rumah mereka.

Didalam kamar hotel hanya tinggal menyisakan Arsenio, Syakilla, Bunda Farida juga Emak Aminah saja.

Sebagai orang yang paling di tua kan. Maka Emak Aminah yang diminta oleh ketiga nya sebagai pemberi saran juga masukan kepada Syakilla dan Arsenio.

"Buat sementara selama buku nikah belum keluar, Killa juga Emak bakal tinggal di rumah Emak dulu ye, Sen!"

Arsenio sebenarnya kurang setuju atas ucapan Emak Aminah, namun karena alasan Emak Aminah yang menurut nya juga Bunda Farida sedikit masuk akal membuat Ibu dan Anak itu pun akhir nya menyetujui usulan Emak Aminah tersebut.

"Tapi kalau Killa mau main kerumah Bunda ape nginep di sono juga boleh kok, Emak nggak keberatan. Biar gimane juga Arsen sama Killa udeh sah jadi laki bini. Emak bakalan ngerasa dosa kalau Killa kelamaan nyembunyiin pernikahan nye sama Arsen"

"Tapi Emak sama Bunda nanti bakal tinggal sama Killa juga Mas Nio kan?"

Syakilla bertanya kepada kedua wanita beda usia yang kini memberikan senyuman kepada Syakilla yang masih terlihat menjaga jarak dengan Arsenio karena masih belum terbiasa berdekatan dengan Arsenio, terlebih gadis itu masih malu kalau menunjukkan kedekatan nya dengan Arsenio di depan nenek juga Ibu mertua nya tersebut.

"Bunda punya rumah sendiri, Nak" Bunda Farida menjawab pertanyaan Syakilla.

"Emak juga nggak bakal mungkin bisa rumah Emak, Neng"

Raut wajah Syakilla langsung berubah sedih terlebih ketika harus tinggal berjauhan dengan nenek kesayangan nya itu.

"Nanti kalau Emak sama Bunda nggak tinggal sama Kami, Emak juga Bunda pasti bakal kesepian, karena nggak ada Killa juga Mas Nio"

Ujar Syakilla yang lebih mirip rengekan.

"Nanti Bunda akan di temani sama Mbak Sari, asisten rumah tangga Bunda. Dan rencana nya Mbak Wati akan tinggal bersama Emak, jadi Kamu dan Arsen nggak usah khawatir, karena Kami akan di temani oleh asisten kepercayaan keluarga Kami"

Tutur Bunda Farida yang di angguki Emak Aminah. Syakilla menatap memelas kepada Arsenio.

Arsenio mengusap lembut pucuk kepala Syakilla yang berbalut hijab instant itu.

"Kita bisa nginep bergantian di rumah Emak juga Bunda, Yang. Emak juga Bunda juga bisa nginep di rumah kita, Yang"

Mau tidak mau Syakilla pun mengangguki setuju ucapan Arsenio.

"Udeh malem. Emak mau istirahat dulu di kamar sebelah ye!" Emak Aminah berdiri dari duduk nya di ikuti Bunda Farida yang membantu Emak Aminah berdiri bersama Syakilla.

"Yang akur jangan berantem, hehehe" Pesan Emak Aminah yang di tertawai Bunda Farida.

Sementara Syakilla menundukkan kepala nya malu, dan Arsenio tertawa malu.

"Emak pengen ngerasain tidur di hotel. Sejek bujek belom pernah Emak nginjekin kaki dinhptel mewah kaya gini" Emak Aminah menatap haru kepada Arsenio dan Bunda Farida secara bergantian.

"Makasih ye Da. Elo udah mau nerima Killa yang anak yatim piatu juga orang susah buat jadi mantu, Lo!"

Bunda Farida memeluk tubuh renta Emak Aminah, seraya berucap

"Justru Ida yang harus nya bilang terima kasih sama Emak, karena udah mau terima lamaran Arsen plus nikahin Syakilla dadakan kaya gini"

Kedua wanita beda usia itu saling berpelukan dalam tangisan.

"Sen!"

1
Likha Adit
Lumayan
xia~xiaoling
bagus bgt novelnya thor...kosa katanya enak nyambung..terasa sprti ada orgnya beneran yg ngomong..
Galaklagak
lanjutkan thor
Noor hidayati
lanjuuuuuuut............
ayli
ya Allah pahalal tau ini tu nggak nyata tapi tetep aja ngga bisa nahan baper
Noor hidayati
kalau belum halal ya ga dosa,yang dosa itu kalau sudah halal tapi lalai dan mengabaikan suaminya,disini kila kan belum nikah sama nio
Noor hidayati
lanjut kak,makin seru ceritanya,jadi penasaran apa sih kerjaan sampingan abian yang suka keluar masuk hotel
Noor hidayati
kemarin ga up,hari ini double up dong thor
Noor hidayati
kalau abian kelakuanya minus mending tolak aja langsung jangan dikasih harapan
Noor hidayati
nimas itu cucu dari cinta dan anwar,tapi nama anaknya anwar dan cinta siapa yang ortunya nimas
Choco_33: Bener kak
Noor hidayati: kalo ga salah,nimas itu yang sudah di kasih mahar 5 rb oleh abian anak firman dan ningrum waktu baru lahir
total 3 replies
Greenindya
sebenarnya namanya Killa apa syasa sih
apa namanya Syakila
Choco_33: Killa nama panggilan Syakilla sehari-hari. Kalau Syasya itu panggilan khusus Arsenio buat Syakilla, Kak.
total 1 replies
ayli
kenapa yah??
Choco_33
Jangan lupa di like ya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!