NovelToon NovelToon
Benih Pak Dokter

Benih Pak Dokter

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintamanis / CEO / One Night Stand / Hamil di luar nikah / Cinta Seiring Waktu / Romansa
Popularitas:1.7M
Nilai: 4.8
Nama Author: santi.santi

Naya yang tak pernah mendapatkan kasih sayang dari keluarganya harus mengalami malam kelam bersama dokter Mahesa, dokter bedah syaraf sekaligus direktur rumah sakit tempatnya bekerja sebagai seorang perawat.

Naya yang sadar akan dirinya yang hanya orang dari kelas bawah selalu berusaha menolak ajakan dokter Hesa untuk menikah.

Namun apa jadinya jika benih dari dokter tampan itu tumbuh di rahimnya, apakah Naya akan tetap menolak?

Tapi kalau mereka menikah, Naya takut jika pernikahan hanya akan membawa derita karena pernikahan mereka tanpa di landasi dengan cinta.

Namun bagaimana jadinya jika dokter yang terlihat dingin di luar sana justru selalu memperlakukan Naya dengan manis setelah pernikahan mereka?

Apakah Naya akhirnya akan jatuh cinta pada suaminya itu?

Follow ig otor @ekaadhamasanti_santi.santi

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon santi.santi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Peringatan

"Sesuap lagi Mas" Ucap Naya seraya mengulurkan tangannya ke mulut Hesa.

Pasangan suami istri yang baru saja mengarungi bahtera rumah tangga itu tampak menikmati makan tengah malam mereka. Sepiring berdua dengan suapan tangan yang sama.

Hesa menerima suapan dari istrinya dengan senang hati, apalagi masakan Naya ternyata begitu pas di lidahnya.

"Enak banget Nay, kapan-kapan masakin lagi boleh nggak?" Ucap Hesa dengan mulutnya yang masih penuh.

"Boleh Mas. Mau masakan yang lain Naya juga bisa kalau Mas mau"

"Ya mau dong, siapa yang nggak mau dimasakin istri sendiri"

Naya langsung membuang mukanya. Dia tidak mau reaksinya yang tersipu malu itu di lihat oleh Hesa. Dia pun memilih membawa piring kotornya ke wastafel untuk menghindari Hesa.

"Mas bisa ke kamar dulu aja, Naya tinggal cuci piring aja kok habis itu selesai"

"Nggak usah di cuci, biar nanti di cuci Mbak aja"

"Tapi Mas, Naya kan udah kotorin dapurnya. Nggak enak dong kalau Mbak yang bersihin"

"Udah nggak papa, ayo kamu cuci tangan aja!" Hesa sudah berdiri mengunggu Naya.

"Iya Mas. Naya buru-buru mencuci tanyanya dan meninggalkan dapur yang berantakan.

Melihat Naya dan juga Hesa yang berjalan kembali ke dalam kamar. Dua orang yang sejak tadi berada di balik dinding untuk melihat keromantisan suami istri itu langsung kembali bersembunyi.

"Tuh kan Mah, mereka itu nggak kelihatan kaya orang yang terpaksa menikah" Gisel sebenarnya terbangun karena ingin mengambil air minum.

Tapi melihat Kakaknya dan Naya yang sedang makan berdua di meja makan dengan romantis, Gisel pun mengurungkan niatnya. Dia malah memilih bersembunyi di balik dinding.

Dan konyolnya, dia menemukan Mamanya berada di sana lebih dulu.

"Iya, Mama juga baru lihat Kakak kamu kaya gitu. Tapi syukurlah kalau hubungan mereka semakin baik. Mama kira mereka nggak akan bahagia karena pernikahan mereka yang di lakukan karena kesalahan Hesa"

"Gisel juga seneng kalau ternyata Naya yang jadi jodoh Kakak Ma. Kita udah tau dari dulu Naya itu orangnya kaya apa. Semoga aja ada cinta di antara mereka ya Ma"

"Iya sayang"

🌹🌹🌹

Suster Sita sudah bisa menebak kenapa dia di panggil ke ruangan Direktur rumah sakit saat ini. Dia mengira, juniornya yang sering mencibir Naya pasti telah sampai di telinga Hesa.

Sekarang Sita gaya bisa pasrah kalau dia yang mendapat teguran keras karena tidak bisa menjaga mulut para juniornya yang berani merendahkan istri seorang direktur.

"Apa suster Sita tau alasan saya memanggil suster ke ruangan saya?"

"M-maaf dokter, saya belum tau" Sita meremas kesepuluh jarinya yang bertaut menjadi satu.

"Sebelum saya memberitahu kamu, saya mau tanya dulu sama kamu. Apa kamu tau hubungan saya sama suster Naya?"

Sita mendongak, dia ragu untuk menjawabnya. Sita takut jika memberikan jawaban yang akan menyinggung Hesa.

"S-sebelumnya saya nggak tau kalau suster Naya adalah istri dokter Hesa sampai kemarin suster Naya memberi tahu saya secara pribadi dan meminta saya untuk merahasiakan dulu tentang pernikahan suster Naya dan dokter Hesa"

"Lalu apa saja kabar yang berkembang di sana tentang istri saya?!"

Meski Sita sudah mendengar tentang status Naya dan dokter Hesa, tapi Sita tetap terkejut ketika Hesa menyebut Naya sebagai istrinya.

"Katakan saja sama saya. Justru itu tujuan saya memanggil kamu ke sini!!"

"Maaf dokter, semua salah saya yang tidak bisa menjaga junior-junior saya dengan baik sampai bisa menyimpulkan hubungan dokter dengan suster Naya secara tidak baik"

"Lalu apa tindakan yang akan kamu lakukan untuk mereka?"

"S-saya akan memberikan teguran pada mereka dok. Mungkin saya ju.."

"Saya tidak butuh teguran itu karena mereka pasti akan melakukannya lagi. Memang salah saya karena masih belum terbuka dengan hubungan saya dan istri saya. Tapi tidak sepantasnya juga kedekatan saya dan suster Naya jadi bahan gosip sampai membuat istri saya ingin jaga jarak dengan saya. Apa itu wajar istri menjauhi suaminya?"

"Tentu tidak dokter" Sita tak berani menatap Hesa.

"Saya mau kamu benar-benar mengambil tindakan tegas pada mereka yang sudah keterlaluan pada istri saya. Mereka saya pekerjaan di sini adalah untuk melayani dan merawat pasien dengan sepenuh hati. Bukan untuk bergosip!"

"Baik dokter, saya akan melakukan apa yang dokter Hesa inginkan"

"Kembalilah bekerja!"

"Baik dokter, saya permisi"

🌹🌹🌹

Naya sedang berada di meja informasi dalam bangsal penyakit dalam itu. Nampaknya diacuhkan oleh rekan-rekannya sudah menjadi hal yang biasa bagi Naya.

Sejak awal masuk ke sana memang ada yang tidak begitu suka dengan Naya. Entah apa yang pernah Naya perbuat sampai ada saja yang salah dari Naya di mata mereka.

Apalagi sekarang di tambah dengan kabar kedekatannya dengan Hesa, benar-benar membuat Naya semakin di benci oleh mereka.

"Selamat siang semua"

Kedatangan seseorang di sana membuat semuanya menatap wanita itu penuh tanya kecuali Naya.

"Salam kenal, saya dokter Hana. Dokter anastesi yang baru. Mohon bantuannya dari kalian ya karena saya pasti akan sering ketemu kalian semua"

Rekan-rekan Naya tampak menyambut Hana dengan ramah. Bahkan ada beberapa yang menatap Hana dengan penuh kekaguman karena selera fashion Hana.

"Oh, hay suster Naya?"

"Iya dokter Hana. Selamat datang dan mohon bimbingannya" Sapa Naya dengan ramah.

"Justru saya yang ha.."

"Suster Naya!!" Kedatangan Rendra membuat ucapan Hana terhenti.

"Ada yang bisa saya bantu dokter Rendra?" Tanya Naya.

"Kak Hesa dan Gisel udah nunggu buat makan siang. Ayo cepet!" Ucap Rendra sedikit berbisik.

"Maaf dokter Hana, saya harus pergi. Permisi" Naya segera meninggalkan Hana dan yang lainnya.

Biarlah mereka semua menganggap Naya tak sopan. Tapi Naya memang sudah terlalu muak di sana.

"Dokter, sebaiknya dokter tidak usah terlalu dekat dengan wanita seperti Naya" Ucap Rika membuat Hana yang tengah menatap kepergian Naya menoleh ke arahnya.

"Memangnya kenapa dengan suster Naya? Kenapa saya tidak boleh dekat dengannya?" Hana menatap heran pada Rika.

"Dia wajahnya aja yang polos dokter. Tapi dia itu pinter banget cari muka, penjilat. Dia bahkan sengaja mendekati dokter Gisel agar bisa dekat-dekat pada dokter Hesa. Semua orang di sini udah tai kalau dia itu perempuan gatel! Kalau bisa dokter bilang sama dokter Hesa biar dokter Hesa sadar kalau Naya itu perempuan yang nggak baik. Biar nggak usah dekat-dekat dia lagi!"

Hana justru semakin mengernyit dengan heran dengan apa yang Rika sampaikan kepadanya.

"Berarti, mereka semua belum tau kalau suster Naya adalah istri dokter Hesa?" Senyum tipis terbit di bibir merah merona itu. Entah apa yang sedang wanita itu pikirkan sekarang.

1
afifah aefa
Luar biasa
Lala Kusumah
wah pa dokter sudah bikin Naya salah faham tuh, cepat jelaskan pada bumil ya....
Yani
Jangan salah paham dulu Nay!
Yani
Lobak impor Author bisa aja bikin istilah 🤭
Yani
Hesa keren aku suka dengan sikapmu
Yani
Ga jodoh Far
Elmi Varida
ya udahlah Nesa nurut aja sama dokter Hesa. klu menikah itu jln terbaik.
Yani
Wah... ternta Pak dr ketemu mantan ni
Yani
Siapa ya seketaris itu ?
Yani
Sabar tahan rindu tiga hari
Yani
Pak dr bikin gerah aja ni 🤭
Yani
Pak dr ketagihan 🤭
Melia Safitri
Luar biasa
Lilis Yuliati
ceritanya mengemaskan
Heny Susanti
Luar biasa
Widya
maybe naya berani cuma kehalang gengsi
Santimehasari Nst
Luar biasa
Berno Saja
bagus juga ya?
karmila
banyak. bgtkata itu nya otor, hehhe.. maaf ya
Nur Maliah
huhh overthinking naya in
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!