NovelToon NovelToon
Kebahagiaan Yang Hilang

Kebahagiaan Yang Hilang

Status: sedang berlangsung
Genre:Spiritual / Anak Yatim Piatu / Mengubah Takdir / Kelahiran kembali menjadi kuat / Keluarga / Cinta Murni
Popularitas:1.1k
Nilai: 5
Nama Author: Gita Simamora

Kehidupan manusia memang dipenuhi dengan penderitaan. Namun apakah manusia akan selalu menangis dengan hal itu?
Jawabannya tidak, penderitaan yang datang bukan untuk ditangisi namun untuk bangkit menjadi sosok yang kuat dan mandiri.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Gita Simamora, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Cahaya Kedua

..."Terkadang perlakuan manusia dapat membuat seseorang mengingat masa lalunya..mungkin dengan perkataan atau tingkah laku yang ditunjukkannya! ...

...Saat malam telah tiba, Nala kepikiran lelaki yang di jumpainya di rumah sakit....

..."Lelaki tersebut sepertinya baik dan sopan. Disamping itu, lelaki tersebut terlihat tampan" ucap Nala dalam hati....

..."Ngapain juga aku memikirkan lelaki itu, dahlah aku tidur aja" ucap Nala yang mencoba menghindar dari bayangan Dody di benaknya....

...Keesokan harinya, Nala tidak pergi ke rumah sakit karena hari minggu. Hari peristirahatan kerja Nala tepat di hari Minggu. Banyak hal yang dilakukan Nala di hari Minggu, salah satunya ialah pergi ke taman dekat rumahnya untuk menikmati alam. ...

...Kesana, ia selalu pergi bersama sang paman. Nala tidak ingin meninggalkan pamannya sendirian di rumah apalagi senin sampai sabtu ia sibuk bekerja. Sehingga, di hari Minggu ia menggunakan waktunya bersama sang paman. ...

...Kadang-kadang Nala memasak makanan enak untuk pamannya. Lalu bercerita mengenai masa lalu yang membuat mereka tertawa namun ada moment sedihnya juga. Nala memang sangat menyayangi pamannya dan memang jika diingat-ingat selama ini pamannya selalu membuat Nala menjadi wanita yang spesial di hidupnya. Ia tidak pernah membuat Nala bersedih apalagi sampai menangis. Pamannya selalu berusaha sebaik mungkin membuat Nala menjadi wanita yang bahagia di dalam hidupnya. ...

...*****...

...Setelah hari Senin tiba, Nala terkejut saat matahari menyingsing jendela kamarnya. Ia terkejut karena sudah terlambat untuk berangkat ke rumah sakit. Bayangkan saja jam sudah mengarah ke angka 8. Biasanya Nala berangkat kerja sekitar jam 7 pagi. Nala sudah telah selama 1 jam....

..."O my God, aku sudah terlambat!" ...

... Nala segera bangun dari tempat tidurnya dan langsung mandi. Setelah memakai seragamnya, ia bersiap untuk pergi. Tidak lupa ia pamit kepada pamannya. ...

..."Paman aku pergi dulu ya!!" ...

..."Kamu tidak sarapan dulu Nala?" tanya pamannya....

..."Nanti aja paman di rumah sakit, aku udah telat!" teriak Nala. ...

... Nala langsung menyalakan mobilnya dan bersiap untuk pergi. Mobil Nala sungguh unik, warnanya kuning ditambah hiasan mobil seperti seorang pembalap. Sungguh tidak cocok sebenarnya dengan Nala yang tidak ada jiwa lelakinya. Nala memiliki postur tubuh yang ideal dan jiwanya sangat perempuan sekali. Makanya, di rumah sakit Nala sering di juluki sebagai wanita yang mempesona. Selain aura tubuh dan wajah Nala yang sangat memukau hati setiap orang yang melihatnya, Nala juga memiliki jiwa yang mandiri dan kuat. ...

...Tidak heran Nala bisa sekuat itu karena ia sudah banyak melewati hal-hal yang pahit. Sehingga, Nala memiliki suatu pembelajaran untuk selalu kuat menghadapi semua hal. Setelah Nala sampai di rumah sakit semua mata perawat tertuju kepadanya. Nala merasa bahwa ia sedang di hujat banyak orang karena terlambat datang ke rumah sakit. ...

...Pikiran Nala ternyata salah, mereka terpukau dengan tubuh anggun Nala yang memakai pakaian kemeja coklat ditambah celana tissue. Pakaiannya sederhana, namun itu sangat cocok dengan tubuh Nala. ...

..."Hai ibu dokter, tumben lama datang!" ucap Dokter Leo yang sedikit centil kepada wanita. ...

..."Iya dokter Leo, saya banyak urusan!" ucap Nala sedikit ketus sehingga membuat dokter Leo pergi dari hadapannya. ...

...Saat Nala menuju ruangan poli ortopedi, Nala tercengang dan sedikit malu melihat pemandangan di depannya. Ia kembali melihat seorang TNI yakni Dody Silaban yang sedang duduk di depan ruangan ...

...poli ortopedi. Nala ingin menghindar, namun ia mencoba untuk melangkah tanpa melihatnya. ...

...Saat itu, Dody tersenyum dan merasa bahwa Nala melihatnya namun mencoba menghindar. ...

...Saat itu, Nala langsung masuk ke ruangan dan memakai jas putihnya sebagaimana di pakai oleh semua dokter disana. Saat itu, Dody langsung masuk ke ruangan Nala. ...

..."Hai dok!!! Semalam kita belum berkenalan. Namaku :Dody Saputra Silaban" Ucap Dody dengan memberikan tangannya ingin menjabat tangan Nala. ...

...Dalam hati Nala berkata, "Aku sudah tahu, ngapain bilang!" ...

..."Ngak mau di salam nih???? Sial banget ngak dapat salam dari tanganmu dokter!" ucap Dody dengan sedikit tersenyum. ...

...Nala hanya bengong saja melihat tingkah lelaki di hadapannya itu. Dengan ketus Nala menjawabnya, "ngapain juga aku memegang tangan kamu!" ...

..."Kok ngak mau, Sabtu kemarin saja kamu memelukku!! Atau mau di peluk lagi!" ucap Dody yang membuat Nala jengkel mengingat moment tersebut. ...

..."Kamu kesini mau urusan apa? Setahu aku sekarang bukan jadwal Neo untuk kontrol ke rumah sakit!" tanya Nala kepada Dody yang mencoba mengalihkan pembicaraan. ...

..."Aku hanya ingin berkenalan denganmu, nama kamu Nala kan??? Aku rasa aku jatuh cinta denganmu sejak awal ketemu!" ucap Dody yang membuat hati Nala berdetak kencang. ...

...Nala sedikit terdiam dan wajahnya merah merona. ...

..."Jika tidak ada urusan, aku mohon kamu pergi dari sini. Kamu sangat berani ya masuk ke ruangan ini tanpa izin!" ucap Nala yang mencoba bersikap tegas namun menampakkan kemanisannya di depan Dody. ...

...Tentu saja Dody semakin menyukainya, bukannya menghindar malah ingin semakin dekat....

... "Ya udah deh aku pergi!! Aku hanya memberitahu kamu bahwa aku sedang mencintaimu! semangat bekerja dokter kesayanganku!" ...

...Dody pergi meninggalkan ruangan Nala dan kembali melanjutkan pekerjaannya yakni menjaga keamanan di kompleks Medan. Sedangkan Nala masih terkecoh dengan omongan Dody yang baru saja di katakan nya. Nala sebenarnya mulai awal bertemu sudah terpesona dengan Dody namun ia malu. ...

...Satu hari itu, Nala bekerja untuk memeriksa segala pasien patah tulang. Saat bekerja Nala terkadang terbayang-bayang Dengan wajah Dody dan ucapannya. Nala tidak pernah memikirkan laki-laki selarut ini. Kali ini Nala memang betul-betul jatuh hati kepada Dody. ...

...Setelah selesai bekerja ia duduk sebentar dan mengemasi barang-barangnya. Saat hendak mengambil uang dari dompetnya, tidak sengaja Nala menjatuhkan sebuah photo. Photo tersebut ialah photonya dengan Gio di waktu masih sekolah. Nala seketika sedih mengingat moment-moment bahagia bersama Gio. ...

...Paling tidak Gio adalah cahaya pertama yang dapat merubah cara Nala memandang dunia. ...

...Ia berjalan untuk keluar dari area rumah sakit. Saat Nala ingin menghampiri mobilnya yang masih dekat dengan rumah sakit, ia duduk sebentar. Pikirannya mulai kacau akibat mengenang Gio sebagai sahabat yang selalu ada buat Nala. ...

...Dari belakang tiba-tiba suara terdengar yang membuat Nala terkejut. ...

..."Hei dokter Nala!" ...

...Nala menoleh kebelakang dan tentu saja itu adalah Dody. "Kamu ngapain disana?" ...

...Dody langsung duduk di samping Nala, "Kamu kenapa? Ada masalah?" ...

..."Ngak kok!" ucap Nala dengan tersenyum ...

..."Ngak usah menyembunyikan masalahmu deh dihadapanku. Aku tahu kamu pasti lagi memikirkan sesuatu!" ucap Dody yang membuatnya semakin teringat dengan Gio. ...

..."Jika ada masalah kamu boleh cerita samaku, aku siap mendengarmu!" lanjut Dody. ...

..."Aku hanya teringat dengan sahabatku yang sudah lama meninggal!" jawab Nala dengan spontan. ...

..."Kamu pasti sangat terpukul karena peristiwa itu. Namun, satu hal yang harus kamu ingat Nala: Jangan pernah menghilangkan senyummu karena peristiwa tersebut. Aku tahu sahabatmu pasti menginginkan kamu untuk hidup bahagia!" Nasihat Dody yang menyentuh perasaannya. ...

...Nala merasa bahwa Dody adalah jelmaan cahaya kedua dari Gio. Semua omongan Dody terlihat seperti ungkapan yang ia terima dari Gio. ...

...Saat itu Nala meneteskan air mata, "terimakasih Dody!" ...

..."Oh iya aku pergi dulu!" ucap Nala meninggalkan tempat tersebut. Saat menuju mobil, Nala menoleh kebelakang dan tersenyum kepada Dody. Dody membalasnya dengan senyuman lebar yang membuat wajah tampannya bersinar di depan Nala. ...

...bersambung......

1
Robitasari
hai kak mampir di karya aku juga yuk
✨Wyn한✨
Karakter-karakter ini begitu kuat, membawa cerita menjadi hidup.
Gita Simamora: Terimakasih, ditunggu selanjutnya ya.
total 1 replies
JustReading
Aku nunggu update terbaru setiap harinya, semangat terus author!
Gita Simamora: Pastinya, ditunggu ya!
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!