NovelToon NovelToon
Day Without Daylights

Day Without Daylights

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Fantasi / Sci-Fi / Epik Petualangan / Hari Kiamat / Trauma masa lalu
Popularitas:4.4k
Nilai: 5
Nama Author: Ahril saepul

Raika, telah lama hidup dalam kesendirian sejak kematian ayahnya. Dunia yang berada diambang kehancuran memaksanya untuk bertahan hidup hanya dengan satu-satunya warisan dari sang ayah; sebuah sniper, yang menjadi sahabat setianya dalam berburu.

Cerita ini mengisahkan: Perjalanan Raika bertahan hidup di kehancuran dunia dengan malam yang tak kunjung selesai. Setelah bertemu seseorang ia kembali memiliki ambisi untuk membunuh semua Wanters, yang telah ada selama ratusan tahun.

Menjanjikan: Sebuah novel penuhi aksi, perbedaan status, hukum rimba, ketidak adilan, dan pasca-apocalipse.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ahril saepul, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 34 Apa yang ingin kau sampaikan?

"Raika, datang lagi yah ..." teriak Emi sambil mengayunkan tangannya dari jauh.

Aku mengayunkan tangan kembali. Mungkin, suatu saat nanti aku akan berkunjung lagi.

"Hah ... Kenyangnya, aku rasa bisa tahan sampai besok," Mio tersenyum, sambil menepuk perutnya.

"Wanita ini memang Gorila." Yuto bergumam dengan tangan menutupi mulutnya.

"Baiklah, sekarang waktunya pergi. Aku juga ingin berbicara beberapa hal nanti, Raika," jelas Yuya.

"Baik ..." Jawabku.

Kami terus berjalan di sepanjang trotoar. Orang-orang di sekitar seperti menghindari kami dengan tatapan tajam. Meskipun tanda Crusemark yang kumiliki berada pada bagian bahu, yang seharusnya tidak nampak dengan mata telanjang, tetapi, dengan mereka mengaktifkan fury mode, maka tanda ini akan menyala seperti cahaya.

Itulah kenapa, meskipun tanda ini di tutupi sekalipun, mereka tetap mengetahuinya. Yuya, memiliki tanda di bagian leher. Yuto, pada jidatnya. Mio, tertutupi oleh seragam hitam yang ia pakai, seharusnya berada di bagian tangan. Semua tanda ini memiliki kesamaan yaitu, sebuah bola dengan dua cincin melingkar membentuk tanda X.

***

Setelah cukup lama berjalan, akhirnya sebuah gedung berlantai 7 berada di hadapanku.

"Raika, ini adalah tempat yang nanti akan kamu tinggali kalo menerima tawaran mereka," jelas Yuya.

"Sejujurnya, Yuya, apakah tujuan kita masih sama? Bukankah, jika kalian bergabung dengan pasukan D 11 kalian tidak akan pernah menggapai tujuan," ucapku ingin mempertanyakan keputusan mereka menjadi pasukan.

"Baiklah ..." Yuya merenggangkan kedua tangannya. "kita akan membicarakan ini di dalam."

"Yah, kau pasti akan terkejut, setelah melihat dalamnya loh," tambah Mio.

"..."

Tenangkan dirimu Raika, mungkin mereka memiliki sesuatu alasan untuk itu. Namun, apakah alasannya karena diriku? Mengingat jika mereka tidak menerima itu, mungkin kondisiku waktu itu menjadi lebih buruk, bahkan bisa saja mati.

Yah ... Lebih baik, dengarkan apa yang akan mereka sampaikan. Apapun yang terjadi, Yuya, kuharap kau masih menjadi dirimu sendiri.

Pintu putih dengan beberapa lampu, otomatis terbuka. Menampilkan; sebuah ruangan luas, dengan 2 tangga melengkung menuju lantai 2. Aneh, bukankah seharunya terdapat lantai lain, mengingat terdapat 7 lantai yang aku lihat.

Aku kira, gadung ini tidak begitu ramai, tapi ternyata tidak seperti itu. Kebanyakan dari mereka adalah orang Crusemark. Dari seragam mereka yang sama seperti Yuya, bisa kusimpulan hampir seluruh dari mereka adalah pasukan D 11.

Ramai, suara tawa, suara bising, suara permainan dari mesin. Ini aneh ... Bukankah mereka sedang berada di lokasinya orang-orang Eldritch, kenapa mereka bisa tertawa sebegitu-nya.

"Yo...Yuto. Hey-hey lihat rekor baru yang telah ku pecahkan," seseorang berambut oren menghampiri Yuto.

"Hah ... Apa kau serius telah menyaingi ku?" tanya Yuto balik.

"Heh! Kau pikir kau adalah raja shooter, jangan mimpi," ujar orang itu dengan nada konyol.

"Yuya, Mio, Raika, kalian duluan saja. Aku memiliki pasien gangguan kesehatan yang harus di urus."

"Oi...jangan sampai mabuk lagi, kacamata sialan," teriak Mio.

Sepertinya mereka berdua telah saling mengenal.

Berjalan mengikuti Yuya, menuju tangga. Setelah ku lihat-lihat ke kanan dan kiri, ternyata memang tidak ada tangga lain. Bagaimana cara kita bisa naik nanti, apakah harus mengaktifkan fury mode?

"Raika ... Ayo!" ujar Mio, yang telah berdiri di sebuah ruangan sempit yang tiba-tiba muncul.

Tunggu, kenapa ada ruangan itu? Bukankah tadi tidak ada.

Kami memasuki ruangan kecil itu, yang hampir sama seperti waktu menuju lokasi Dobura ketika di dalam Camp.

TENT

Yuya menekan tombol sama seperti Feilin dulu.

GRUDUK

"Huh!"

Menoleh ke arah Yuya dan Mio, mereka ... seperti menahan tawa.

"Anu ...."

"Astaga. Mungkin, kau harus banyak beradaptasi, karena ini masih belum seberapa," jelas Mio, tersenyum kecil.

"Jangan khawatir, ini adalah Lift. Aku juga baru tau tidak lama ini, tepi, alat ini mampu membawa kita pergi ke lantai atas," jelas Yuya.

"Begitu, yah,"

"Hihi...kau ini," Mio mengelus kepalaku, dengan mendadak. Tubuhnya memang lebih tinggi, namun entah kenapa aku merasa seperti anak kecil.

TING

Lorong dengan beberapa pintu putih bersih terpampang di hadapanku. Lampu menyala di setiap sudut tempat, menerangi jalan menjadi terang dan rapih.

Kami terus berjalan hingga sampai di depan pintu, no 27 yang paling sudut dari tempat ini.

"Raika, coba letakan tanganmu pada hologram," suruh Yuya.

Aku meletakan tangan di Hologram hijau sebelah pintu.

[Pemilik terindentifikasi. Penilaian selesai. Selamat datang tuan, sekarang anda adalah Pemiliki kamar ini.]

Pintu terbuka, menampilkan sebuah ruangan serba putih dengan campuran warna biru sebagai pencahayaannya. Karena kamar ini berada di ujung, aku bisa melihat keluar jendela yang terdapat balkon kecil di sana. Terdapat kasur putih bersih dan meja, serta lemari yang menempel pada dinding.

Bisa di bilang, suasana di sini sangat berbeda dengan kamar yang biasa ku tinggali. Meski begitu, apa sebenarnya yang ingin Yuya sampaikan?

End bab 34

1
Luzor
Sumber kekuatan yang unik dan menarik, MC nya keren kombinasi antara cewek kuat dan sniper./Drool/
Listya ning
semangat author
Nicky
sampai sini dulu yaa author nanti lanjut lagi semangat author up nya
Nicky
aku mampir nih author saling dukung yaa semangat up nya
Leviathan
pasti ada caranya wkwk, saling support thor, mampir juga d karya ane eclipsed Horizons
NRLY_RCH
keren cerita nya, aku suka/Bye-Bye/
jhope's wife
aku mampir 🐳 saling support yuk🐳🐳
mayang sari
kereeen ceritanya
TheDino
menarik chap 1nya sisanya ak baca lgi kl ad waktu luang
nao chan
semangat ka, ceritanya bagus☺️
RiverMoon
semangat Thor!
Ayliz_Mavka97
👍🏻👍🏻👍🏻
bellis_perennis07
semangat..
semangat Thor
ica
semangaaaatttttt!!!!!
Orpmy
gambaranku tentang karakter Ougly mirip Jagernout Xman.
Orpmy: saya pikir luka tangan karakter utama karena serpihan bangunan yang hancur. jadi itu pedang.
Orpmy: sampai sini saya merasa udah bagus kok, 👍
total 5 replies
••iind•• 🍂🫧
iklan meluncuuur ya kak ✈️✈️
••iind•• 🍂🫧
hallo kak
••iind•• 🍂🫧
Bulan biru,??? 😁😁
范妮·廉姆
Hai ka,
gabung yu di Gc Bcm..
caranya Follow akun ak dl ya
untuk bisa aku undang
terima kasih.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!