NovelToon NovelToon
Hidden Girl

Hidden Girl

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintapertama / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:89.6k
Nilai: 5
Nama Author: Miss cute

menceritakan tentang kisah gadis 19 tahun yang selama ini di sembunyikan oleh ayahnya sendiri tapi bisa keluar dari kurungan ayahnya karena kabur dan bertemu dengan pria Arrogant

Ayo ikuti ceritanya, bagaimana ya nasib gadis yang tidak tau apa-apa tentang dunia luar itu ???

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Miss cute, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Maaf

Dengan gerakan lembut Felix memindahkan tangan Rose yang tengah menahan dadanya, aksi itu semakin membuat tubuh Rose bergetar menahan takut, tidak ada bayangan sama sekali apa yang akan di lakukan oleh Felix selanjutnya.

Tapi sepersekian detik selanjutnya sebuah benda kenyal menyentuh bibirnya dengan lembut.

Saat ini Felix benar - benar kehilangan akalnya.

Mata Rose terbuka lebar, bola matanya membesar dengan sempurna, ''Situasi macam apa ini?'' pikir Rose.

''Apakah ini nyata?'' gumam nya dalam hati karena secara sadar pria yang bernama Felix itu menciumnya.

Saat bola matanya terbuka lebar otomatis mulut gadis itu juga ikut sedikit terbuka, kesempatan itu tidak di sia-siakan oleh Felix.

Lidahnya dengan lihai langsung menerobos masuk ke dalam menyusuri di dalam dengan sempurna, dengan mata terpejam Felix merubah ciuman itu menjadi ******* lembut yang mampu membuai Rose.

Sangat berhasil membuat mata Rose yang tadinya terbuka dengan lebar sekarang berubah menjadi sayu merasakan kesenangan dari buaian lembut yang di berikan oleh Felix.

Rose yang tidak tahu harus melakukan apa hanya terdiam tidak membalas ciuman itu tapi juga tidak menolaknya, yang dia bisa lakukan hanya menerima dan menikmati aktifitas menyenangkan itu.

Felix yang tidak ada puasnya terus ******* bibir manis itu dengan rakus, dia membelit lidah gadis itu dengan lidahnya, beberapa menit dia asik bermain-main dengan itu sampai sang pemilik bibir kehabisan napas.

''Humfff,'' lenguh Rose, tangannya berusaha mendorong dada Felix.

Felix yang sadar langsung melepaskan tautan bibir meraka.

Gadis lugu yang kehabisan napas itu langsung menghirup udara banyak-banyak, dadanya naik turun dengan cepat untuk menormalkan pernafasannya yang terganggu akibat ulah pria rakus yang ada di atasnya ini.

Dengan gerakan cepat Felix bangun dari tubuh Rose, dia mengacak rambutnya dengan kasar. ''Kenapa kau bisa kehilangan akal seperti ini, apa yang harus katakan kepada gadis ini, kita tidak ada hubungan apa-apa tapi aku malah melakukan hal itu, bodoh sekali dirimu ini,'' ucapnya dengan sedikit kesal dengan dirinya sendiri.

Tidak tahu kenapa pertahanan hasratnya selama ini terhadap perempuan runtuh karena Rose,

Setelah 5 tahun lamanya ini pertama kalinya dia tergoda dengan perempuan, yang bahkan baru dia kenal.

''Apa sepesial nya Rose? kenapa dia dengan mudah bisa jatuh oleh gadis yang masih muda ini, padahal banyak perempuan lebih sempurna dan mapan yang mengejarnya selama ini,'' itulah yang ada dalam pikiran Felix saat ini.

Rose yang sudah berhasil mengatur napasnya dengan baik, bangun dan terduduk dengan tatapan kosong melihat Felix yang duduk membelakanginya dengan kepala tertunduk, terlihat pria itu sesekali mengacak-acak rambutnya.

''Tuan,'' panggil Rose dengan nada lembut.

Felix membalik tubuhnya perlahan, dia menatap gadis itu dengan rasa bersalah.

Tangan Felix terangkat merapikan rambut Rose yang sedikit berantakan akibat ulahnya lalu turun ke bawah mengelus pipi halus itu. ''Maaf,'' lirih pria itu dengan tatapan sayu.

Rose hanya mengangguk sambil memperhatikan wajah Felix yang terlihat tidak seperti biasanya.

''Kenapa Tuan terlihat sedih,'' gumam Rose dalam hati.

Sejujurnya Rose tidak mengerti dengan situasi ini, dia harus bertindak apa atas perbuatan Felix.

''Kamu mau keliling di sekolah ini, Apa kita cari restauran untuk makan siang?'' tanya Felix.

''Terserah anda Tuan.''

''Lebih baik kita cari restauran dulu, kau terlihat kehausan,'' saran Felix karena melihat gadis itu bercucuran keringat akibat hampir satu jam bermain basket.

''Hmm, ide yang bagus,'' jawab Rose memberikan senyuman manis.

Felix merasa sedikit lega melihat senyuman di wajah Rose. ''Syukurlah sepertinya dia tidak marah atas kejadian tadi,'' gumamnya dalam hati.

Felix membantu Rose bangun lalu beranjak dari sana.

*

*

*

Setelah keliling-keliling untuk mencari restauran yang nyaman untuk meraka berdua, akhirnya Felix memutuskan makan di restauran milik Alice karena menurut nya disana tempat ternyaman untuk dia bisa menikmati hidangan kesukaannya.

Rose yang sudah kehausan sejak tadi segera menyeruput minuman yang ada di tangan nya sampai tandas.

''Ahhh, segarnya,'' ucap Rose sambil memejamkan mata merasakan kesegaran minuman yang baru saja masuk ke kerongkongan nya yang kering kerontang.

''Tuan, disini kan kita bertemu Nona Alice waktu itu?'' tanya Rose teringat dengan rasa penasaran yang muncul terhadap Alice karena wanita cantik itu sangat mirip dengan ayahnya.

''Iya, ini restauran milik Alice.''

''Tuan, bisakah saya bertanya sesuatu tentang Nona Alice?'' tanyanya.

Sudah lama dia ingin sekali bertanya tentang Alice kepada Felix tapi tidak ada kesempatan untuk berbicara berdua dengan pria itu karena selalu sibuk dengan pekerjaan.

''Untuk apa?'' tanya Felix cuek, untuk apa gadis ini membahas tentang Alice teman baiknya.

''Saya hanya ingin tahu, siapa nama orang tua dari nona Alice?'' tanya gadis itu.

Felix terdiam sejenak mencerna pertanyaan yang di lontarkan oleh Rose. ''Kenapa dia tiba-tiba bertanya nama orang tua Alice, apa yang ada di pikiran gadis ini, aku beritahu apa tidak ya?'' pikir Felix.

Dengan penuh harapan yang sangat tinggi, Rose menunggu dengan sabar jawaban yang sungguh ingin dia ketahui keluar dari mulut pria itu.

''Tuan, Kenapa anda diam? anda tidak tahu orang tua nona Alice?'' tanya Rose dengan rasa tidak sabar karena pria itu terlalu lama terdiam.

''Aku tidak tahu,'' jawab Felix berbohong.

''Yahh.'' Rose menjadi lemas mendengar pengakuan Felix yang ternyata tidak tahu nama orang tua dari Alice.

''Anda benar-benar tidak tahu?'' tanya gadis itu untuk memastikan sekali lagi.

''Iya, aku tidak tahu.''

''Uhhhh,'' Rose menghela napasnya kasar.

Felix tidak ingin memberi tahu karena itu adalah privasi yang harus dia jaga, dia tidak mau mengungkapkan identitas Alice tanpa persetujuan dari Alice sendiri.

''Permisi Tuan Felix, makanan yang anda order sudah siap,'' ucap waiters yang datang meletakkan pesanan meraka dengan rapi di atas meja.

''Terimaksih,'' ucap Rose saat waiters itu meletakkan makanan dengan sopan di hadapannya.

Meraka menikmati makanan dengan tenang.

Felix memerhatikan Rose yang menggoyang-goyangkan kepalanya dengan lucu, mungkin sebagai tanda bahwa makanan itu sangat enak.

''Mengemaskan,'' gumam Felix pelan.

Akibat ulah Rose, pria itu mengeluarkan senyuman nya yang langka.

Kenapa langka? ya karena senyuman itu sungguh jarang sekali dia tunjukkan kepada orang lain.

Tapi pria itu terpikirkan sesuatu saat melihat tangan Rose yang sangat lincah memotong-motong steak itu, dia baru menyadari nya kali ini.

''Rose,'' panggil Felix.

''Iya,'' jawab Rose mengalihkan pandangan nya dari makanan lezat itu.

''Kenapa kau bisa menggunakan alat makan itu? dan kau juga sangat suka makan makanan barat,'' ucap pria itu penasaran.

Setahunya Rose itu kolot dan sungguh tidak tahu apa-apa tapi kalau soal makanan gadis itu tidak ketinggalan jaman.

''Dulu di rumah, saya juga menggunakan alat makan seperti ini,'' jawab Rose.

''Di hutan ada hal seperti itu?'' tanya nya semakin penasaran dengan pengakuan Rose yang mengejutkan.

Happy Reading 🥰😘♥️🥰

I LOVE YOU 3000🥰♥️♥️😘

1
Akeyla Kiyomi Kekie
🤣🤣🤣🤣🤣 sumpah ngakak...
siapa aku...??
mausiaa🤣🤣
Memyr 67
rose bertemu saudaranya
Memyr 67
terus bagaimana ini pak bayu? anaknya hilang, sampai 2 hari nggak ketemu?
Kamiem sag
bosan juga thor mental dan kebodohan Rose tdk berkembang seperti manusia gak berakal gak memikirkan apapun
bosan
Kamiem sag
sebodoh dan senaif itu Rose
Kamiem sag
sedikit gak logis cerita ini
tapi entahlah
Kamiem sag
😀😀😀😀😀😀😀
Rose kena
Kamiem sag
kepo thor siapa sebenarnya Rose?? sampai harus diasingkan dan dibodohkan sedemikian rupa??
Kamiem sag
aku bayangin gimana prustasinya Felix menghadapi Rose
Kamiem sag
berarti Rose dikurung tanpa pendidikan
kira kira mau dijadikan apa Rose itu oleh Bayu yg mengaku sbg ayahnya?? apamau dijadikan pemuas nafsu? atau mau dijual?
Kamiem sag
aku sih berharapnya Rose ketemu orang baik
Kamiem sag
Rose kabur tanpa bekal ??
Kamiem sag
nyimak dgn penuh keherana Rosr tdk sekolah?
Uswatun Hasanah
kayaknya ceritanya seru....
semangat rose
Uswatun Hasanah
mudah-mudahan bagus ceritanya....
Sumiati Jelita
Biasa
Sumiati Jelita
Kecewa
Kim Theo
Bagus cerita nya
Kim Theo
Dia Saudara mu Alice, entah apa sebab nya sehingga si Bapak Bayu menyembunyikan si Rose...bagus cerita nya kalau menurut ku tapi koc sepi
Kim Theo
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!