di sebuah kota kecil wanita yang memiliki paras yang begitu cantik sedang duduk merenungi nasibnya. dia harus menelan Pil pahit kehidupan. saat mengetahui ayah nya berselingkuh selama sang ibu terkapar sakit . hingga suatu ketika sang ibu nya berpulang. setelah pemakaman sang ibu ayah nya langsung menikahi wanita selingkuhan nya itu di saat jasad ibu nya baru saja di kubur kan..
.....
sama seperti seorang pria yang satu ini. dia juga harus merasakan kehancuran keluarga orang tua nya saat sang ibu mendapati ayah nya bersetubuh dengan kekasih anak nya. ibu nya sampai histeris dan di bawa ke rumah sakit jika karena mengalami gangguan jiwa..
bagaimana kelanjutan nya ikut terus episode episode nya....
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon deby cahya Karmila, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
part 7
Setelah selesai bersiap,meli dan Karin pun berangkat ke rumah sakit jiwa itu.
"Hay meli,akhir nya kamu datang juga,aku sudah menunggu mu sedari tadi," ucap salah satu perawat di sana,
" Aduh,maaf ya kak Sinta aku telat,Oh iya kak, kenali ini sahabat ku dia akan membantu ku juga untuk mengurus pasien yang ada di sini," ucap meli memperkenalkan Karin.
Sinta menjabat tangan Karin dengan ramah," hay salah kenal yah semoga kita bisa jadi teman yang baik di sini,dan semoga kau betah untuk membantu kita," ucap Sinta ramah.
Setelah drama kenal kenalan selesai,Karin dan meli pun mulai mendatangi satu persatu pasien,Melihat interaksi antara meli dan orang orang itu membuat dia bahagia.
Karin Melihat salah satu ruangan yang terdapat wanita tua tapi masih terlihat cantik di dalam nya,Dia mendekat tapi dengan cepat meli menahan nya.
"Karin jangan mendekati dia,Dia sangat berbahaya,karena semua perawat yang ingin mengurus nya selalu saja dapat serangan, Dia juga biasa hampir membunuh salah satu perawat yang masuk.
" Kasian sekali diri nya," lirih Karin.
" Iya Aku juga kasian pada nya,Tapi aku tidak berani mendekati nya."
" Kenapa dia bisa seperti itu," ujar Karin.
" Yang aku dengar,dia mendapati suami nya berselingkuh dengan kekasih anak nya," jelas meli.
Seketika Karin mengingat ibu nya juga,yang di selingkuhi oleh ayah nya saat diri nya sedang berjuang melawan sakit nya,Air mata nya lolos begitu saja,Kenapa kisah wanita yang ada di hadapan nya itu sama seperti kisah orang tua nya,Tapi beda nya ibu Karin sudah meninggal,sedangkan wanita tua yang ada di hadapan nya ini harus mengalami gangguan jiwa saat mengetahui suami nya berselingkuh.
"Aku ingin masuk," ucap Karin.
"Tapi bagaimana jika dia melukai mu," ucap meli takut.
"Tidak usah takut,Aku bisa jaga diri kok," ucap Karin.
Tak berselang lama seorang perawat datang membawa makanan untuk pasien itu,Karin mengambil nampan berisi makanan itu,lalu masuk ke dalam ruangan itu.
" Assalamualaikum Tante," ucap Karin,Tapi tak ada jawaban dari wanita itu.
" Karin menyimpan makanan itu di atas meja nakas,dan mendekati wanita itu,tapi siapa sangka wanita tua itu malah menyerang Karin dengan sebuah pisau di tangan nya.
" Karin," teriak meli.Semua perawat berdatangan untuk menolong Karin.
"Mbak lepaskan dia,Kasian," ucap Karin.
Karin memegang kedua tangan wanita itu,dan menjauh kan pisau itu dari tangan nya.
" Tante. Tante tenang yah,Karin tidak akan melukai tante kok,Karin ke sini hanya ingin menemani Tante," ucap Karin lembut, membuat wanita tua itu seketika melemah.
" Karin meminta perawat itu untuk melepaskan tangan nya,Setelah itu Karin membawa nya duduk di brangkar nya.
" Tante cantik sekali,sama seperti ibuku dulu, Dia adalah wanita yang kuat,Tante juga seperti itu.
"Oh ya Tante,Inikan waktu nya makan malam Tante makan yah,Walaupun sedikit, supaya Tante bisa sehat setelah itu kita keluar jalan jalan," ucap Karin lagi.
"Jalan jalan," ucap wanita itu,Karin mengangguk karena wanita itu merespon nya.
Bahkan para perawat di sana terkejut dengan keahlian Karin yang bisa menaklukkan hati wanita tua yang dia anggap sangat ganas sekali.