NovelToon NovelToon
Benih Mas Ipar

Benih Mas Ipar

Status: sedang berlangsung
Genre:One Night Stand / Konflik etika / Cinta Terlarang / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Crazy Rich/Konglomerat / Romansa
Popularitas:148.6k
Nilai: 5
Nama Author: Buna_Ama

Kesalahan satu malam yang tak disengaja membuat dirinya terpaksa mengandung anak dari mas ipar nya .

Akibat kehamilan itu , satu persatu rahasia mulai terbongkar .

"Kenapa harus serumit ini jalan yang harus aku lalui ".- Naretta

"Meskipun seluruh dunia mencaci dan menolak mu . Ingatlah , masih ada aku yang menjadi garda terdepan untuk melindungi mu ".- Xabiru Kaivan Winata.

"Apapun cobaan nya , kita hadapi sama-sama ".- Dean Agani


akan kah Naretta mampu bertahan dengan segala cobaan dan mempertahankan rumah tangganya ?

simak kelanjutannya cerita nya .....

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Buna_Ama, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 33

Papa Anggara berjalan kearah ruang perawatan Kaivan . Disana ia melihat Kaivan yang sudah sadarkan diri sedang mengobrol dengan Asisten Reno .

"Nak Kaivan .." panggil papa Anggara

Kaivan yang mendengar suara papa Anggara langsung menoleh menatapnya .

"Ren , kau selesaikan hari ini kutunggu hasilnya ". Perintah nya pada Asisten Reno

"Baik tuan , saya permisi ". Jawab Asisten Reno lalu berjalan keluar dari ruang rawat Kaivan .

Papa Anggara mendekat dan duduk dikursi dekat ranjang .

"Nak Kaivan , om ingin meminta maaf soal masalah tadi seharusnya om bisa tahan emosi dan dengarkan dulu penjelasanmu". Ucap Papa Anggara menyesal

"Tak masalah om ,sayapun juga salah ". Sahut Kaivan

Setelah itu kedua nya terdiam tak ada lagi pembicaraan . Hingga Kaivan memberanikan diri untuk memulai obrolan .

"Om .." panggil Kaivan

Papa Anggara yang sedari tadi menunduk fokus dengan ponselnya , seketika mendongak menatap Kaivan .

"Ada yang ini saya bicarakan dengan anda ." Kata Kaivan dengan serius

"Katakan .." sahut Papa Anggara

"Selepas perceraian Naretta dengan Dean , saya berniat ingin melamar putri anda ". Ujar Kaivan lugas

Papa Anggara mengerutkan dahinya , apa dia tak salah dengar ?

Kaivan menghela nafas sebelum mulai kembali berbicara ."Sebenarnya saya sudah lama menyimpan rasa untuk putri anda , tapi saya kalah start dari Dean . Jadi jika anda berkenan memberikan restu , saya ingin segera melamar putri anda dan menjadikannya istri sekaligus ibu dari anak-anak saya . Dan saya berjanji tak akan menyakiti putri anda ". Kata Kaivan mengungkap segala isi hatinya .

"Apa ucapan mu bisa dipercaya ?" Ucap Papa Anggara .

"Jika saya menyakiti putri anda , seluruh perusahaan dan juga aset yang saya miliki akan menjadi milik Naretta ". Ujar Kaivan tegas

"Baiklah , tapi saya tidak bisa memaksa putri saya untuk memilih akan siapa dia bersanding ". Kata Papa Anggara

"Terimakasih om".

Papa Anggara menepuk pelan bahu Kaivan lalu melangkah keluar kembali keruang rawat Naretta .

.

.

.

Seminggu berlalu , kini persidangan perceraian yang ditunggu-tunggu Naretta tiba . Dengan ditemani Kaivan , Naretta sudah tiba digedung pengadilan .

Tangan Naretta berkeringat dingin , dirinya benar-benar gugup . Entah sudah berapa kali dirinya menarik nafas demi menetralkan kegugupannya .

Melihat itu Kaivan menarik tangan Naretta dan menggenggamnya erat memberikan kekuatan serta ketenangan. Matanya menatap kearah Naretta seolah mengatakan "Semuanya akan baik-baik saja ".

Tak berselang lama sidang perceraian pun dimulai . Hakim mengetuk palu tanda sidang sudah berakhir dan menyatakan jika Dean dan Naretta sudah resmi bercerai .

Naretta bernafas lega , akhirnya dia bisa lepas dari belenggu pernikahan yang membuat sakit hati dan juga jiwa nya .

Dean berjalan menghampiri Kaivan juga Naretta .

"Naretta . " sapa Dean , saat ini dirinya tak lagi memanggil Naretta dengan sebutan sayang .

Naretta menoleh menatap Dean , begitu juga dengan Kaivan .

"Maafkan aku , jika selama pernikahan kita aku belum bisa menjadi suami yang baik , belum bisa membahagiakan mu ". Ucap Dean tulus

"Aku juga minta maafkan mas , selama jadi istri mu mungkin aku juga banyak salah dari tingkah laku ku yang mungkin masih kekanak-kanakan ". Kata Naretta

Dean tersenyum tipis dan mengulurkan tangan pada Naretta ."Janji ya , tak ada dendam diakhir hubungan ini . Dan aku berharap semoga kedepannya kamu selalu dikelilingi orang-orang yang menyayangi dan mencintai mu tulus dan juga orang yang kelak akan bisa membahagiakan mu". Ujar Dean menekan kata terakhirnya sambil menatap kearah Kaivan .

Naretta membalas uluran tangan itu seraya berkata ,"Semoga hal baik juga selalu menyertai mu mas , dan aku titip salam untuk Sani juga anak mu ". Ucapnya tulus

Dean menghela nafas kasar , mendengar itu dirinya kembali teringat oleh Sani juga Rara putrinya .

"Haahh .. Seperti nya hal baik tak selalu menyertai ku . Sekarang Sani dalam penanganan dirumah sakit jiwa karena terpukul mentalnya down , sedang putriku telah pergi meninggalkan kami untuk selamanya ". Kata Dean dengan mata berkaca-kaca

Mendengar itu Naretta terkejut dan langsung membekap mulutnya dengan telapak tangannya . "Maaf mas , aku gak tau dengan musibah yang kamu alami . Semoga Sani segera pulih kembali dan aku juga turut berduka cita mas " .

"Terimakasih .. Kalau begitu aku permisi ". Pamit Dean lalu memutar tumitnya dan berjalan keluar dari gedung pengadilan .

.

Setelah Dean pergi , barulah Kaivan juga mengajak Naretta kembali kerumah sakit karena tadi saat persidangan berlangsung Kaivan mendapat kabar dari dokter jika baby Gala sudah diperbolehkan untuk dibawa pulang .

Tentu saja mendapat kabar itu , Kaivan begitu antusias. Dirinya sudah tak sabar untuk menggendong bayi tampan itu .

"Nar .." panggil Kaivan saat kedua nya sudah berada didalam mobil menuju rumah sakit .

"Ya mas ?" sahut Naretta

"Apa kau menyesal telah memilih berpisah dengan Dean ?" tanya Kaivan yang sedari tadi memperhatikan Naretta yang hanya diam saja sambil menatap luar jendela .

"Buat apa aku menyesal , toh aku sendiri yang menginginkan perpisahan itu . Hanya saja aku merasa kasihan dengan Sani yang sekarang harus dirawat dirumah sakit jiwa karena kehilangan anak nya . Aku gak bisa bayangin gimana sakitnya Sani ". Ucap Naretta

"Didunia ini , kita hidup hanya sebagai wayang . Kita juga gak bisa menolak takdir yang sudah digariskan Tuhan . Begitu juga dengan musibah , kita pun juga tak bisa menghindar tapi kita bisa berhati-hati. Dan musibah yang dialami Dean harus kita ambil sebagai pelajaran ". Ujar Kaivan menjelaskan dengan lembut

"Mas .." panggil Naretta

"Iya kenapa hm?"

"Makasih yaa udah selalu ada saat-saat susah ku. Entah harus dengan apa aku bisa membalas kebaikan mu ".

"Bukankah sudah ku katakan . Aku tak butuh balasan mu , aku hanya ingin kau mau menikah denganku dan menjadi ibu dari anak-anakku . Itu sudah menjadi balasan terindah untukku ".

Blusshh ...

Mendengar itu , pipi Naretta memerah seperti kepiting rebus . Apakah tak masalah jika dia yang baru saja bercerai lalu menjalin hubungan dengan mantan kakak ipar nya ? Apa kata orang-orang nanti ?

"Jangan membual mas ". Kilah Naretta merasa gugup dengan ucapan Kaivan

"Aku tak membual sayang .. Jika boleh ijinkan aku untuk masuk kedalam hati mu dan menjadi penyembuh luka mu . Aku janji akan membahagiakan mu dan juga Gala , dan biarkan aku mengobati segala trauma mu ". Ucap Kaivan tulus seraya menyunggingkan senyum tampannya .

Naretta terdiam , dirinya tak tahu harus menjawab apa . Sungguh kata-kata yang terlontar dari mulut Kaivan bagai menghinoptis kesadarannya . Sesaat otaknya mendadak tak bisa berpikir dan mulutnya seketika juga ikut terkunci .

Melihat ekspresi Naretta membuat terkekeh gemas ."Sudah jangan terlalu dipikir kan . Tapi ingat , aku akan selalu menunggu mu kapan pun kamu siap . Sekarang kita sudah sampai ayo turun ". Ujar Kaivan membuyarkan lamunan Naretta .

.

.

.

1
Buna_Ama
gak papa namanya juga bumil kok 😁
Lita
nyusahin banget sih ngidam nya Retta...
Lilik Juhariah
lucu ngakak kaivan
Buna_Ama: haii kak , terimakasih sudah mampir 🤗
total 1 replies
Noey Aprilia
Hai kk...
Udh mmpir nih....slm knl....
Laahhh.....yg d rwat suaminya,istrinya ikutn d rwat jg.....
Tp slmt y buat klian....
Buna_Ama: hai kak , salam kenal jugaa 🥰..

iya nihh , dedek kembar nya juga gak sabar pengen ikut ngrawat papa nya 🤭
total 1 replies
darkness
Luar biasa
Buna_Ama: terimakasih sudah mampir 🙏🏻
total 1 replies
Buna_Ama
Bukan kuat sih , tapi terpaksa dikuat-kuatin 🤭
Yuliana Tunru
benar2 kejutan dan retta mmg kuat ..
Reni Anjarwani
lanjut thor
Reni Anjarwani
doubel up thor
Daryati Idar
lanjut thor
Buna_Ama
udah othor revisi yaa , ada dichapter 59 . tinggal nunggu review dari NT . semoga sukaa yaa 🙏🏻 dan terimakasih sudah setia baca cerita Kaivan-Naretta 🤗
Buna_Ama
nanti othor revisi yaa . tadi lupa mau ceritain siapa Alia sebenarnya . maaf yaa 🙏🏻🤗
Ais
sebenarmya alia ini siapa thor???
Buna_Ama
betul 🤭
⁽⁽ଘ[♎Le✪🈹]ଓ⁾⁾
selain komunikasi,,ranjang adalah solusinya 👍👍🤭🤭
⁽⁽ଘ[♎Le✪🈹]ଓ⁾⁾
bagus sekali 👍👍
Buna_Ama
🤗🤗🤗🥰🥰
Ais
semangat thor ditumggu terus updatennya dan selamat hafi raya idul adha juga buat author sekeluarga mohon maac lahit dan bathin
Yuliana Tunru
kena jebak gitu kaivan jd bodoh knp tdk tanya retta bkn malah penasaran dr cerita alia..sebel bgt dan mafia bodoh gitu z kejebak
Namira Aqilia
ada ya bos kyk itu🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!