NovelToon NovelToon
Sleeping With My Boss

Sleeping With My Boss

Status: tamat
Genre:One Night Stand / Hamil di luar nikah / Menikah Karena Anak / Pernikahan Kilat / Poligami / Cinta Seiring Waktu / Tamat
Popularitas:4.9M
Nilai: 4.9
Nama Author: Yutantia 10

Dunia Sakura atau kerap dipanggil Rara, hancur seketika saat video dia yang digerebek sedang tidur dengan bos nya tersebar. Tagar sleeping with my boss, langsung viral di dunia Maya.

Rara tak tahu kenapa malam itu dia bisa mabuk, padahal seingatnya tidak minum alkohol. Mungkinkah ada seseorang yang sengaja menjebaknya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yutantia 10, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 33

"Udah tahu aku sendirian di apartemen, malah pulang jam segini hah!" bentak Dista yang kesal karena hampir jam 9 malam, Jovan baru tiba di apartemen. Kedua orang tua Jovan belum tahu kalau mereka akan pindah kesana, rencananya baru hari minggu nanti bakal pamit sekaligus memindahkan barang mereka. Sementara sekarang, kedua orang tua Jovan tahunya mereka ada di rumah Dista.

"Bisa gak, suami pulang dibuatin minum dulu, jangan malah dibentak," Jovan balas membentak. Dia melemparkan tasnya ke sofa lalu melepas kancing lengan kemejanya. Sudah cukup hari ini emosinya dibuat naik gara-gara Rara dan Haidar, sekarang mau istirahat malah masih harus bertengkar dengan Dista.

"Emang di rumah Rara gak dikasih minum?" Dista menyilangkan kedua lengan di dada, tersenyum penuh arti.

Jovan menghentikan aktifitasnya, menatap Dista dengan kening mengkerut. Darimana wanita itu tahu jika dia baru dari rumah Rara?

"Kamu fikir aku gak tahu, Mas?" Dista tersenyum kecut. "Kamu bohongin aku, pura-pura lembur tapi aslinya ke rumah Rara. Jahat kamu!" dia mendorong kasar bahu Jovan.

"Rara sedang hamil, Dis, tolong fahami kondisinya. Dia butuh perhatian lebih."

"Pahami?" Dista tertawa ngakak. "Sampai kapan aku harus memahami, sampai Rara lahiran? Atau sampai anak kalian besar? Karena nanti saat anaknya sudah lahir, Rara tidak akan lagi menggunakan kehamilannya untuk menarik perhatian kamu, tapi anaknya. Anak yang akan Rara gunakan jadi senjata."

Dista punya banyak kenalan di kantor Jovan. Mudah saja baginya untuk mencari informasi suaminya itu lembur atau tidak. Dan saat tahu Jovan berbohong, dia langsung mencari ke rumah Rara, tebakannya benar, mobil Jovan terparkir di depan rumah Rara.

"Aku sudah berhenti kerja karena pengen jadi istri seratus persen buat kamu. Tapi apa, kamu gak bisa selalu ada untuk aku karena harus berbagi dengan Rara, dan sekarang kamu malah gak adil."

"Aku minta maaf." Jovan menyentuh bahu Dista, tapi tangannya langsung ditepis oleh wanita itu.

"Kamu gak adil, Mas."

...----------------...

"Pindah?" Ulang Bu Mariam yang terkejut mendengar ucapanan putranya.

"Kami ingin mendiri, Mah," ucap Jovan sambil menggenggam tangan Dista.

"Tapi kenapa mendadak kayak gini?"

"Sebenarnya tidak mendadak, kami sudah memikirkan ini sejak lama, hanya baru sekarang aja bilang ke Mama sama Papa," Jovan menatap kedua orang tuanya bergantian.

Bu Mariam menatap Dista yang sejak tadi hanya diam. Dia yakin, ini bukan semata-mata hanya ingin mandiri, tapi ada hubungannya dengan hari itu. "Kamu masih marah sama Mama?" dia langsung bertanya.

"Enggak," Dista menyunggingkan senyum palsu. "Mana mungkin Dista marah sama Mama."

"Kalau enggak, kenapa harus pindah? Dulu, sebelum kalian menikah, Mama sudah bilang kalau ingin kamu dan Jovan tinggal disini, Jovan itu anak tunggal."

Dista menghela nafas panjang. "Tapi kita ingin mandiri, Mah."

"Mandiri yang gimana? Emang kamu bisa masak? Bisa ngerjain pekerjaan rumah tangga? Bisa ngurus Jovan?"

"Mama kok malam merembet kesana sih?" Dista tak bisa pura-pura lagi, dia kesal pada mertuanya tersebut. "Ini rumah tangga Dista dan Mas Jovan, Mah, gak seharusnya Mama ikut campur seperti ini. Lagian Dista ini istrinya, bukan pembantu, kenapa harus masak dan melakukan pekerjaan rumah?"

"Kenapa kamu bilang?" Bu Mariam langsung naik darah. "Mama hanya ingin memastikan, kalau Jovan diurus dengan baik. Memasak buat suami itu salah satu bakti istri, bukan merasa dijadikan pembantu."

"Mah, udah," Jovan menginterupsi. "Nanti Jovan bisa cari pembantu."

"Semua-semua pembantu, terus apa kerja dia?" Bu Mariam melirik Dista. "Gak bisa melakukan pekerjaan rumah tangga gak papa, tapi minimal bisa masak buat suami. Masak gak bisa, ngasih anak juga gak bisa."

"Mama!" tekan Jovan sambil melirik Dista. Istrinya itu pasti sebentar lagi tantrum karena lagi-lagi, dikatain mandul.

"Tuh kan, Mas, aku gak bohong," Dista tersenyum miring. "Mama kamu itu selalu ngatain aku mandul. Padahal dia juga wanita, kenapa bisa ngomong seperti itu."

"Karena buktinya sudah ada. Rara bisa hamil dengan Jovan, anak saya tidak mandul," Bu Mariam menatap Dista nyalang.

"Mah, jangan bilang seperti itu," Pak Yahya menginterupsi. "Mungkin belum waktunya saja, 5 bulan juga belum ada mereka menikah. Biarkan mereka mengurus rumah tangga mereka sendiri. Kalau memang mau mandiri, ya sudah, biarkan. Mungkin dengan tinggal sendiri, Dista bisa banyak belajar."

"Baiklah, terserah kalian," Bu Mariam mendengus kesal. Kalau suaminya sudah bicara seperti itu, mana berani dia melawan lagi.

Tanpa menunggu nanti atau malah besok, Dista langsung mengemasi barang-barangnya. Dia sudah tak sabar ingin hidup bebas, gak semua-semua diawasi mertua, gak lagi harus dengar ceramah sok bijak.

Bu Mariam yang masih kesal, tak mengantar mereka pindahan. Dia malah pergi ke klinik kecantikan untuk perawatan.

Disaat Dista sibuk bebenah di apartemen, Jovan malah sibuk menghubungi Rara. Ternyata istrinya itu tidak menepati janji. Bilangnya iya, akan mengaktifkan ponsel, tapi ini sudah 3 hari, ponsel Rara tidak aktif juga.

Dista memilih kamar yang lebih kecil di apartemen dengan alasan, ogah pakai ranjang bekas Rara. Sebenarnya tinggal disini, dia juga kurang nyaman mengingat di tempat ini, dulunya Rara dan Jovan memadu kasih. Tapi setidaknya, masih lebih baik daripada tinggal bersama mertua yang cerewet, batinnya.

"Dis, aku keluar bentar ya?" pamit Jovan.

"Kemana?"

"Nyari makan."

"Delivery aja kan bisa. Aku capek, malas keluar." Setelah tadi mengemasi barang dari rumah Jovan, sekarang kembali menyusun disini, itu sangat melelahkan.

"Aku keluar sendiri aja. Kamu mau nitip apa?"

"Delivery aja, Mas."

"Em.....aku sama mau ketemu teman bentar."

"Teman siapa?" Dista mulai curiga. Dari tadi dia melihat suaminya itu seperti gelisah, sibuk dengan ponselnya.

"Em.... itu... Hendra."

"Ya sudah."

"Nitip apa?"

"Gak usah."

Jovan mengecup kening Dista, lalu meninggalkan apartemen. Dia langsung meluncur ke Juliet florist karena biasanya jam segini, Rara ada disana. Apalagi ini minggu, toko ramai.

1
Jetva
ya benar...anak laki sangat kuat nyusu...waktu normal tiap 3 jam nyusu...klo ibux makan kenyang setelah menyusui, waktu 3 jam berikut nutrisi dlm ASI terpenuhi dan bayi juga kenyang tdk rewel..ada bayi yg sdh selesai menyusui tp tdr ga nyenyak akibat cepat lapar krn ibu ga kenyang dan makan saat bayi udah terbangun sehingga sari dr makanan belum terserap dng baik utk ASI...
Jetva
menenangkan, Thor...bukan mengenang...🙏
Fa Yun
ceritanya bagus thor 🙏
Choirun Nisa
Bagus2
Isranjono Jono
harus gitu mama rere demi anak🤣🤣
Isranjono Jono
beh kasih bon cabe ra
Alaina Sulifa Kaplale
inilah bodohnya 😡
Alaina Sulifa Kaplale
ya makanya pintar dikit dong.. masa ngomong gak bawa bukti sih 😡
Alaina Sulifa Kaplale
ia. ngeyel benget dari kemaren
Si Memeh
bagus
Omah Tien
paling malas baca kaya gini terlalu memaksakan
Omah Tien
gajet jg gapain berharap pergi aja jauh kilit gmn mereka nanti
novi 99
gak almarhum pak Yahya .. ternyata istrinya sama aja .. cucunya nama gunung semua. 😁. .

pernah baca di part berapa, ada yang nyaranin nama anaknya Rara klo prempuan Rinjani ..
keluarga om nya lah KLO gak salah .


semoga aja Oma nya sehat terus, ngelihat cucunya hingga dewasa.
novi 99
Bastian .
atau hp Fino hilang
novi 99
klo mama Mariam timbangan nya naik gara-gara Dista.

jadi ,pokoknya klo Rara lahiran skrg gara-gara mama Mariam 🤣
novi 99
sayang ya .. gak ada cerita mama rere vs mama Mariam ...wkwkwk.

klo cucunya perempuan dan mewarisi kecerewetan dan bon cabe nya para neneknya .. cucu perempuan lebih cerewet dari pada lovely
novi 99
coba putar di depan bapaknya.
langsung kena usir si Dista.
novi 99
di kira keluarga Jovan gila pangkat apa. .. wkwkw.
sedangkan pak Yahya aja ingin Dista jadi mantunya dari dulu
novi 99
Ryu jg pernah payah hati tapi dapat lovely yang ngebet banget sama Ryu , sampai ngadain syukuran di kantor orang tuanya .

Haidar pasti bisa move on dong ...
novi 99
bagaimanapun Fino masih sayang sama Rara. meski kecewa tapi tetap mau sama Rara cuma terhalang restu .


skrg Dista kena batunya ... dulu ngancem Yuyun, skrg di ancam Fino .

apalagi Fino tau kalo Dista yang nyebarin video syur Rara.

klo periksa ke dokter kandungan , ketahuan dong Dista pernah aborsi
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!