NovelToon NovelToon
Kumiskinkan Suamiku Bersama Selingkuhannya.

Kumiskinkan Suamiku Bersama Selingkuhannya.

Status: tamat
Genre:Single Mom / Tamat
Popularitas:273.8k
Nilai: 4.6
Nama Author: Agustina Pandiangan

Jika aku bisa aku bisa memilih aku lebih baik hidup sederhana bersama suami dan kedua anakku.Setelah usaha yang kami jalani begitu sukses ternyata rumah tanggaku malah di uji dengan berbagai masalah bahkan aku tidak pernah menyangka suami yang begitu mencintaiku selama ini tega ingin menyingkirkan ku demi selingkuhannya.

Ikuti kisah cerita ini jangan lupa dukung dan subscribe dan tinggalkan jejak makasih.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Agustina Pandiangan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 33 ~ Marah ~

Vito segera meninggalkan tempat itu, dia sudah tidak tahan melihat pencapaian Naura padahal dia baru beberapa minggu meninggalkan rumahnya.

"Wajar saja dia secepat itu sukses dia membawa semua rahasia perusahan mengambil semua customer dan bahkan hal yang terpenting dia ambil yaitu blog milik perusahan dia ambil juga wanita licik kamu Naura,aku akan membalas semua rasa sakit ini."Ucapnya dalam hati.Seperti itulah tipe manusia yang tidak pernah introspeksi diri, dia yang memulai semuanya tapi dia tidak pernah menyalahkan dirinya tapi malah menyalakan Naura wanita baik yang telah berkorban beberapa tahun untuk membahagiakan keluarganya.

Dia melupakan semua penderitaan Naura sebelum mereka sukses seperti sekarang ini,Naura melakukan semua pekerjaan demi keluarganya sendiri karena sebagai pria dia belum mampu membahagiakan keluarganya.Hinaan yang di lontarkan mertuanya tidak pernah sekali pun di masukkan Naura ke dalam hatinya dia selalu berdoa agar ada perubahan mertuanya yang angkuh dan sombong.

Vito baru saja sampai di depan rumahnya,dia enggan untuk keluar dari dalam mobilnya karena pikirannya masih pusing memikirkan Naura yang sudah mulai mendekati sukses.

"Dasar sialan andai saja mama tidak begitu angkuh kepada Naura mungkin sampai saat ini kami masih bersama,ini semua gara-gara mama." Ucapnya dia selalu menyalahkan mamanya yang memang dari awal pernikahan mereka mamanya tidak menyukai kehadirannya.

Sementara itu Melisa baru saja keluar dari dalam kamar,dia kesal saat melihat bekas makanya masih ada di meja dan piring-piring masih kotor,dengan kesal dia pergi ke kamar mertunya lalu menedang pintu dengan kasar hingga pintu terbuka lebar dan mertuanya sangat kaget saat itu.

"Melisa apa yang kamu lakukan,dasar kamu menantu tidak tau diri berani sekali kamu kasar kepadaku!!" Sarah berdiri sambil memandangi Melisa yang juga terlihat emosi.

"Apa yang kamu lakukan di kamar ini orang tua,kenapa kamu tidak melakukan pekerjaan yang aku suruh,semua piring masih kotor dan bekas makanan ku tadi juga masih di meja,ingat ya kalau kamu masih ingin tinggal di rumah ini lakukan semua pekerjaan." Bentak Melisa dengan kasar membuat Sarah membelalakkan matanya.

"Apa kamu sudah gila,kamu itu menantu,lakukan semua pekerjaan disini aku tidak mau."

"Kamu lupa kalau aku ini menantu kesayangan mu,jangan lupa kamu yang memaksaku menikah dengan Vito.."Saat itu mata Melisa terarah ke kotak perhiasan yang ada di atas meja rias dia mendekati kotak itu matanya cukup kaget melihat begitu banyak perhiasan yang ada di dalam kotak.

"Apa yang kamu lakukan!!"

"Aku mau mengambil semua ini,biar aku yang menyimpannya,kamu sudah tua kamu tidak pantas memakainya lagi."

"Jangan ambil itu,jangan ambil itu punya ku berikan kepadaku."

"Bug...." Melisa kesal melihat mertuanya yang merengek mempertahankan semua perhiasannya dengan sengaja dia mendorong wanita itu hingga kepalanya terbentur ke sudut meja hingga hidungnya mengeluarkan darah.

"Seharusnya kamu sudah bisa mati,kamu sudah tua jangan menjadi beban untuk anak dan menantu mu." Ucap Melisa dengan senyum jahatnya lalu dia membawa semua perhiasan dan keluar dari dalam kamar mertunaya.

"Ngapain kamu dari kamar mama? dan itu apa yang ada di tanganmu? kotak apa kamu mengambil semua perhiasan mama?" Tiba-tiba saja Vito sudah ada di dekatnya Melisa sangat kaget dan ketakutan dia tidak tau harus berbuat apa saat itu dia tertangkap basah.

"Di mana mama?" Tanya Vito dia ingin membuka pintu kamar mamanya tapi Melisa langsung melarang Vito lalu membawanya keluar dari depan pintu.

"Dia .._ Dia sedang di kamar,aku meminta semua perhiasannya,aku bilang kita meminjamnya kalau usaha kita lancar kita akan kembalikan." Ucap Melisa dengan nada gugup takut sekali pria itu masuk ke kamar ibunya.

Saat mereka sampai di ruang tamu Vito melihat meja yang begitu berantakan,bungkus makanan dan juga meja yang basah akibat tumpahan air membuat pikirannya semakin suntuk.

"Maaf mas tadi mama makan tapi dia tidak mau membersihkan bekas makannya,dia menyuruh ku tapi aku lupa membersihkannya." Melisa mulai membersihkan semua bekas makannya lalu membawanya ke belakang.

"Sial kenapa dia cepat sekali pulang,padahal aku ingin menyembunyikan semua perhiasan milik ibunya."Sungutnya dengan nada kesal.

Vito mengambil perhiasan milik ibunya lalu membuka kotak perhiasannya,dia kaget melihat banyaknya perhiasan milik ibunya,dia langsung beranjak dari tempat duduknya lalu menyimpan kotak itu di dalam brangkas rahasia miliknya.

"Mas dimana kamu simpan perhiasan mama? " Tanya Melisa saat dia kembali dari dapur dia kaget tidak melihat kotak perhiasan ada di atas meja.

"Aku menyimpannya di kamar,kita tidak bisa menjualnya karena itu barang-barang mahal tentu itu pakai sertifikat,nanti kalau ibu keluar dari kamar kita minta sertifikatnya." Ucap Vito dengan nada malas.

Wajah Melisa terlihat berubah dia sangat kesal atas keputusan suaminya tapi dia tidak berani berbicara apa pun karena semua keputusan ada di tangan pria itu dan dia juga belum siap untuk pergi dari sisi Vito karena dia masih punya banyak aset.

"Kamu dari mana saja tadi mas,kenapa kamu begitu lama? dan wajahmu terlihat tidak semangat apa ada masalah diluar?" Tanya Melisa penasaran.Lama sekali Vito menjawab entah bagaimana dia menjelaskan semuanya kepada Melisa intinya saat ini dia begitu kesal akan keadaannya.

" Di rekening ku sama sekali tidak ada uang lagi,jangankan untuk hidup mewah untuk biaya makan sehari-hari saja aku tidak punya uang,dengan terpaksa aku harus menjual mobil yang biasa kamu pakai."

"Tapi mas aku tidak mau itu kan mobil pemberian mu masak dijual?" Ucap Melisa tidak terima dengan keputusan suaminya.

"Terus kalau tidak di jual kita mau makan apa dan mobil itu juga sebentar lagi harus bayar pajak dan pajaknya juga bukan sedikit,aku tidak mau melakukan itu mau tidak mau kita harus menjualnya."Vito terlihat sangat putus asa dan mungkin dia juga tidak berniat untuk menjual semua aset miliknya.

"Tidak pokonya aku tidak mau,jual saja mobil mama,atau mobil kamu,tapi jangan jual mobilku!!"

"Jangan kamu buat aku emosi,kamu tau sekarang ini aku sedang tidak baik-baik saja,jangan membuatku khilaf." Jawab Vito.Melisa meninggalkan Vito di ruang tamu dia pergi ke kamarnya dia sangat kesal dan emosi.

"Capek-capek jadi pelakor kalau aku tidak mendapatkan apa pun untuk apa,dia memang pria tidak berguna masak untuk makan saja dia harus menjual mobil!!" Sungutnya dengan kesal sekali.

Vito menarik napas berat lalu beranjak dari tempat duduknya menemui Melisa yang ada di kamar.

🌺🌺🌺 Bersambung 🌺🌺🌺

1
Maria Magdalena Indarti
enak aja sth miskin mau kembali. siapa yg kerja.... istri
Maria Magdalena Indarti
nah itu aku juga bingung scancare apa ya. kl skincare yg tahu
Maria Magdalena Indarti
suami mendua buang saja
Maria Magdalena Indarti
suami mertua adik ipar ga waras
Maria Magdalena Indarti
mertua ga tahu diri
Maria Magdalena Indarti
suami selingkuh ga tahu kerja. knp pegang uang. Salah kau Naura
Anonymous
Ceritanya membosankan
Mardiah Syukur
assalamualaikum cerita yg sangat bagus lanjut
Akmir Patarana
jangan mau naura mending kamu cari peria yang mau mengahargai mu dan menirima kamu apa ada nya.dan anak2 kamu jangan mau dengan peria yang nyata2sudah memfaatkan kamu.buang saja peria seperti itu tidak baik untuk anak2kamu
Akmir Patarana
aduuuh takut suatu saat nanti bagai mana klw vito betul2bikin ulah terhadap anak2nya naura semoga saja naura punya bodygarb yg menjaga anak2nya dan naura bisa terhindar dari kelurga toxsit itu.keluarga tidak sehat
Akmir Patarana
itu yang kamu mau kan.seperti buah semalakama.sudah jatuh ketimpa tangga pula.itu pilihan mu sendri kan mamam tuh/Joyful//Joyful//Joyful//Joyful/
Akmir Patarana
aduuuh manura.kamu jadi istri polos sekali.kamu punya usaha masa suami kamu yang pengga je uangan n menggandalikan kamu.kamu jadi wanita tegas tunjukan klw kamu wanita hebat beruvah penampilan mu.usir mereka dari rumah mu itu semua usaha kerja keras mu jangan mau di memfaatkan ke baikan mu.naura.tunjukan klw kamu bisa
Tirah Suranti
lanjutan nya mana nich 🤗🤗
Tirah Suranti
kapok tuhh menantu yang di inginkan... kelakuan nya bagus kan 🤣🤣🤣
Tirah Suranti
Naura bodoh banget sii..

udah tau suaminya pake uang gak jelas juga bukan di ambil tabungan nya atau di umpetin msh jaa di biarin..
masak gak peka suami selingkuh 😡
Tirah Suranti
lagian ngapain dipertahankan suami egois gtuu .. mending tinggalkan biar kapok ...bisa apa dia coba...
Anonymous
ah klamaan goblok’a naura…mana tika juga ga mau nolong sahabat’a pdhl tau ada pelakor
Anonymous
bodoh bget jd perempuan naura…kan yg pinter bkin skin care kamu..ambil lah perusahaan’a,atau tggalin tuh perusahaan trus bkin lgi sndiri tp ambil dl duit’a semua
Adi First
cerita yang sangat bagus Dan menarik. teruskan tuan berkarya. tahniah
ana cahaya
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!