NovelToon NovelToon
Dibalik Diamnya Seorang Istri

Dibalik Diamnya Seorang Istri

Status: tamat
Genre:Tamat / CEO / Dikelilingi wanita cantik / Angst / Penyesalan Suami
Popularitas:2M
Nilai: 4.8
Nama Author: Elprida Wati Tarigan

Dibalik diamnya seorang istri ada penyesalan suami yang sangat mendalam.

Zhia Vanelesia yang telah merasa lelah dengan sikap sang suami yang suka seenaknya saja akhirnya memilih untuk Diam. Dia tidak perduli lagi dengan apa yang di lakukan suaminya dan memilih untuk mengejar karirnya kembali.

Rayyan Ardinata sosok suami yang masih suka kebebasan. Dia selalu menghabiskan waktunya dengan nongkrong dengan teman temannya di bar. Hingga akhirnya Rayyan terkejut melihat reaksi istrinya yang akhirnya diam dan tidak perduli lagi akan apa yang dia lakukan.

Rayyan langsung saja membuat keputusan untuk membawa wanita ke rumah besar mereka untuk melihat bagaimana reaksi istrinya nantinya.

Namun, alangkah terkejutnya Rayyan melihat reaksi istrinya ketika melihatnya sedang bercumbu mesra dengan selingkuhannya di dalam kamarnya.

Mulai dari kejadian itu, Rayyan memilih untuk berubah dan mengejar kembali cinta sang istri.

Akankah Rayyan berhasil merebut hati istrinya kembali?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Elprida Wati Tarigan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Part 09

"Kamu mau langsung pulang?" ucap Kinan melihat Zhia yang telah selesai melakukan pemotretan.

"Tidak, Kak. Aku mau ke salon Rissa dulu"

"kalau begitu biar kakak antar"

"Tidak usah! aku bisa sendiri kok, Kak. Aku pulang dulu ya"

"Baiklah terserahmu. Ini bonus untukmu" ucap Kinan memberikan sebuah amplop yang berisi uang kepada Zhia.

"Wah! Terima kasih. Kakak memang yang terbaik" ucap Zhia langsung saja tersenyum bahagia lalu menerima amplop pemberian Kinan.

"Kamu ini! Kalau di hubungkan dengan uang pasti langsung bahagia" ucap Kinan tersenyum kecil sambil mencubit kecil hidung Zhia.

"Namanya juga wanita, Kak. Hal yang paling membahagiakan untuknya adalah ini" ucap Zhia tersenyum sambil menghitung uang pemberian Kinan.

Kinan hanya mampu tersenyum sambil mengelengkan kepalanya kecil melihat tingkah Zhia yang gila uang. Walaupun begitu Zhia bukanlah wanita mantre yang hobi memeloroti uang pasangannya. Dia lebih suka bekerja keras dari pada haru meminta minta. Bahkan, Kinan telah memberikan semua fasilitas mewah untuknya. Tapi, Zhia menolaknya dan lebih memilih menjadi model di perusahaan Kinan.

"Kalau begitu aku pulang dulu ya, Kak. Besok besok jangan lupa kasi aku bonus lagi" ucap Zhia langsung saja mengayunkan langkahnya meninggalkan Kinan sambil melambaikan tangannya.

"Siap, Komandan!" ucap Kinan tersenyu sambil melambaikan kedua tangannya.

Seperti biasa setelah kepergian Zhia, Kinan akan kembali memperlihatkan wajah datarnya. Dengan sekejap senyuman dan kebahagiaan yang sedari tadi terukir di wajahnya hilang seketika.

Seperti yang di katakan Zhia sepulang pemotretan dia langsung saja pergi ke salon Rissa. Melihat kedatangan Zhia, Rissa langsung saja menyambutnya dengan hangat.

"Haii, Zhi! Seneng amat. Pasti kamu dapat bonus yang besar dari Kak Kinan'kan?" tebak Rissa.

"Kamu benar sekali. Aku dapat bonus besar dari Kak Kinan" ucap Zhia memamerkan bonus pemberian Kinan.

"Wah! Kamu sangat beruntung, Zhi. Kak Kinan sangat menyayangimu. Bahkan, kamu bisa menjinakkan iblis yang sangat menyeramkan itu" ucap Rissa mengingat hanya Zhialah yang mampu menundukkan Kinan.

"Kamu jangan seperti itu. Suatu saat nanti kamu juga bisa menjinakkannya. Tapi, apa kamu sudah mengungkapkan perasaanmu kepada Kak Kinan?" ucap Zhia mengetahui jika Rissa menyukai Kinan sejak dulu.

"Aku rasa itu tidak mungkin. Aku takut jika aku mengungkapkan perasaanku Kak Kinan akan semakin menjauhiku" ucap Rissa sedih karna mengingat perlakuan Kinan yang berbeda jauh kepadanya di bandingkan Zhia.

"Kamu tenang saja, jika kalian berjodoh pasti akan bisa bersama. Kamu jangan sedih, ya. Aku yakin suatu saat nanti Kak Kinan akan membalas cintamu" ucap Zhia mengelus punggung Rissa.

"Aamiin! Sudahlah ngapain kita bersedih seperti ini. Lebih baik kita nonton" ucap Rissa langsung saja menghidupkan tv yang ada di ruang tunggu lalu mengambil makanan dan minuman untuk mereka.

Kebetulan salon Rissa sedang tidak ada pelangan jadi mereka berdua menghabiskan waktu dengan menonton drama korea kesukaan mereka. Karna sangking asiknya menonton mereka sampai tidak sadar jika hari sudah malam.

"Yah! Ceritanya sudah habis" ucap Rissa lemas karna drama yang mereka tonton sudah habis.

"Ris, aku lapar. Kita makan di kafe biasa, yuk. Aku yang teraktir" ucap Zhia merasakan perutnya yang mulai keroncongan.

"Ok! Tapi apa Rayyan tidak marah jika kamu pulang malam terus?"

"Tidak usah perdulikan dia. Paling dia masih sibuk dengan pekerjaannya" jelas Zhia yang tidak pernah menceritakan keburukan suaminya kepada siapapun.

"Bekerja di club ya?" ucap Rissa yang memang tau keburukan Rayyan.

Walaupun Zhia selalu menyembunyikan keburukan suaminya tapi Kinan dan Rissa tau persis bagaimana Rayyan. Bahkan Rissa pernah memergoki Rayyan berselingkuh dengan matanya sendiri. Tapi, Zhia tetap keras kepala ingin mempertahankan rumah tangganya dengan alasan Rayyan pasti akan berubah.

"Sudahlah! Untuk apa kita bicarakan dia. Lebih baik kita bersenag senang" ucap Zhia tidak memperdulikan ucapan Rissa.

Kedua sahabat itu langsung saja pergi ke kafe pavorit mereka. Mereka berdua langsung saja memesan makanan sambil bercerita bersama. Zhia berusaha melupakan semua masalah rumah tangganya dengan bersenang senang dengan sahabatnya.

Sedangkan Rayyan di rumah besar mereka sudah berpakaian rapi. Setelah selesai mandi Rayyan langsung saja menatap dirinya di pantulan cermin. Dengan seketika dia mengingat semua kesalahannya kepada Zhia. Dia langsung saja menyesali semua itu lalu bertekat ingin berubah demi keutuhan rumah tangganya.

Dia baru menyadari betapa dia sangat mencintai Zhia setelah Zhia tidak perduli lagi dengannya. Dulu dia sangat kesal ketika Zhia mengoceh kepadanya. Tapi, sekarang dia merindukan ocehan Zhia yang selalu memikirkan kesehatannya.

Setelah memastikan dirinya telah rapi Rayyan langsung saja turun menuju ke ruang makan. Dia melihat semua dekorasi yang telah selesai sempurna. Melihat itu Rayyan langsung saja tersenyum lalu membayangkan bagaimana reaksi Zhia nantinya.

Rayyan menatap kotak perhiasan di tanggannya. Selama mereka menikah Rayyan tidak pernah memberikan hadiah kepada Zhia. Tapi, kali ini Rayyan berjanji akan menghujani Zhia dengan kasih sayangnya. Dia tidak mau kehilangan Zhia wanita yang sangat berharga dalam hidupnya.

Cukup lama Rayyan duduk di menunggu kepulangan Zhia. Tapi, belum ada tanda tanda Zhia akan pulang. Rayyan mencoba membuang napasnya kasar sambil bersabar menunggu kepulangan istrinya.

"Pasti Zhia juga merasakan hal yang sama saat menunggu kepulanganku. Dia selalu menungguku tapi, kenapa aku tidak bisa menunggunya. Lagian aku pantas mendapatkan ini" gumam Rayyan membulatkan tekatnya.

Dia melirik jam tangannya yang kini telah menunjuk ke pukul sepuluh malam. Tapi, dia tida kunjung menemukan tanda tanda kepulangan Zhia. Dia mencoba membuang napasnya kasar lalu berjalan ke arah pintu utama. Rayyan mencoba menatap ke gerbang masuk rumahnya tapi tidak ada Zhia di sana.

"Zhia, Sayang kamu di mana? Apa aku sejahat itu kepadamu sehingga kamu menghukumku seperti ini?" gumam Rayyan lirih sambil memijit pelipisnya.

"Tuan, nyonya belum pulang juga?" ucap Nur mencoba mendekati Rayyan.

"Belum! Mungkin dia masih ada pekerjaan" ucap Rayyan berusaha tersenyum.

"Maaf jika aku lancang. Sepertinya Tuan dan Nyonya sedang ada masalah ya?" ucap Nur mencoba memberanikan diri.

"Ia! Kami sedang ada masalah. Tapi, aku yang bersalah jadi aku pantas mendapatkan ini" ucap Rayyan berusaha terlihat kuat.

"Tapi, aku salut melihat, Tuan. Tuan mau mengakui kesalahan tuan dan mau memperjuangkan keutuhan rumah tangga kalian kembali. Aku sarankan tuan bersabar saja menghadapi tingkah Nyonya saat ini. Sebab kami perempuan sedikit egois" nasehat Nur.

Mendengar ucapan Nur, Rayyan langsung saja tersenyum. Dia tau jika wanita itu ingin di manja dan di peratukan suaminya. Tapi, sebaliknya dia malah memperlakuakan Zhia seperti pembantu. Tapi, Rayyan sudah menyadari kesalahannya. Dia menyesali semua perbuatannya dan ingin memperbaiki rumah tangganya kembali.

Bersambung.....

Hai semua... Sambil nungu up jangan lupa mampir di karya temanku ya. Ceritanya sangat menarik di jamin kalian akan suka🥰🥰

1
A Yes
asiaten koq kurang ajar
Rika Andesla
hari gini masih pake amplop tf donk, ampun dech pengusaha sukses dan model papan atas masih pake amplop🤣🤣🤣
Norma Panjaitan
Luar biasa
R yuyun Saribanon
males dah, bayar baju 2 x lipat... ngadi2 dg harga puluhan juta..kalaunjutaan masi masuk akal lah..minggat
Ikramina Taufik
Luar biasa
Fitria Mauliza
Kecewa
Fitria Mauliza
Buruk
Dessy Christianti
Luar biasa
kalea rizuky
dia bodoh g takut kena penyakit apa
Lusi Seksi
Luar biasa
Angel Santos
Terharu kak tp jg tertawa gara2 info dr Ardyan yg tdk valid..
Andri
hhhh kapok nyosor wae
Andri
rissa kok cengeng men titik ** nanges
Andri
apa kembar anak rayyan
Andri
nur jodoh nya ardiansyah
ayli
andai di dunia nyata ada laki² kaya gini pasti beruntung banget yg dapetin hatinya.., tapi sayang.. ini tu dunia novel bukan nyata..
Heryta Herman
tau rasa lu rayyan..
15_01 RD
KINAN,, kalau ngomong suka bener 😂😂
15_01 RD
Rissa cinta Kinan
Kinan cinta Zhia
Zhia cinta Rayyan
ini cinta segi 4 atau jajar genjang 😅😅
15_01 RD
ya iyalah bego, mana ada wanita yang mau di duakan lo juga sebagai laki2 emang mau di duain.. 😪
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!