NovelToon NovelToon
AUSTIN CHLOE SI SAMPAH YANG BERHASIL

AUSTIN CHLOE SI SAMPAH YANG BERHASIL

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / Beda Usia / Cinta pada Pandangan Pertama / Romansa
Popularitas:33.7k
Nilai: 5
Nama Author: KGDan

Idola! kebanyakan orang pada umumnya, memiliki seseorang yang menjadi idolanya. Tidak soal kamu tua mau pun muda.

Seperti Freya Collie Lambert, gadis berusia dua puluh tiga tahun, diam-diam mengagumi seorang pria dewasa, yang semua orang kenal pria itu sangat kejam dan dingin.

Tidak tahu kapan persisnya, Freya sangat mengagumi sosok pria kejam itu, yang ia ingat, ia tanpa sengaja melihat pria itu membantai sekumpulan pria pembunuh bayaran dengan begitu kerennya.

Austin Chloe, tidak menyangka di usianya yang memasuki hampir empat puluh, yang tepatnya tiga puluh sembilan tahun, di kagumi oleh seorang gadis muda yang sangat jauh di bawah usianya.

Bagaimana sikap Austin Chloe, si pria yang dulunya di anggap semua orang pria sampah, menghadapi gadis muda dan polos yang jatuh cinta padanya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon KGDan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 32.

*****

Austin baru kali ini merasakan sangat bersemangat, untuk pergi menikmati dessert yang ia suka. Ia bahkan tidak sabaran ingin segera sampai ke toko dessert langganannya.

Seperti biasa Manajer toko sudah tahu, ruangan mana yang biasa Austin tempati. Ia dan tiga anak buahnya langsung di bawa menuju ruang VIP, tempat biasa Austin menikmati dessert.

"Silahkan, Tuan!" Manajer membuka pintu ruang VIP untuk Austin, dan ke tiga anak buahnya.

Setelah mereka masuk, Manajer toko memberikan buku menu dessert kepada Austin. Dan Austin mendorong buku menu, tanpa berminat untuk melihat daftar menu.

"Seperti biasa saja, anda sudah tahu kan apa yang biasa saya pesan?" kata Austin dengan nada datar.

Walau Manajer tahu Austin langganan di toko mereka, tapi ia tidak tahu dessert apa yang biasa Austin pesan.

Melihat Manajer belum juga beranjak pergi, Austin mengerutkan keningnya memandang si Manajer merasa heran.

"Dan kopi seperti biasa, dengan teh seperti biasa!" kata Austin tanpa memberitahu kopi apa, dan teh apa yang biasa ia pesan.

"Eng.... !" Manajer dessert menggaruk tengkuknya yang tidak gatal, "Maaf Tuan, saya tidak tahu pesanan yang biasa anda pesan, karena Pelayan yang biasa tahu pesanan anda tidak masuk hari ini!"

"A.. apa? kenapa gadis itu tidak masuk kerja?!" Austin tiba-tiba terkejut mendengar Freya tidak masuk kerja.

Austin sontak berdiri dari duduknya, perasaannya yang tadi bersemangat, seketika langsung hilang entah kemana.

Si Manajer tersentak mendengar pertanyaan Austin, yang terdengar seperti nada membentak, membuat Manajer dessert tersebut jadi menciut.

"I.. itu, karena Ayahnya jatuh sakit, ja.. jadi dia permisi satu atau dua hari ini.. tidak bisa masuk kerja" jawab Manajer dengan suara bergetar, karena ketakutan seraya menundukkan kepalanya, karena Austin berdiri memandang tajam padanya.

"Ayahnya sakit??" Austin terpaku di tempatnya, yang tiba-tiba perasannya ingin sekali pergi melihat Freya.

"I.. iya Tuan, Ayah Freya terkena stroke, ia tidak punya anggota keluarga lainnya, yang dapat untuk menjaga Ayahnya" si Manajer sembari terus menundukkan kepalanya, menjelaskan kenapa Freya tidak bisa datang kerja.

Tanpa berkata apa pun lagi, Austin tiba-tiba melangkah meninggalkan ruang VIP tersebut. Dan anak buahnya sontak terkejut melihat Austin, yang pergi tanpa mengatakan apa pun.

Mereka serentak dengan langkah cepat mengejar Austin, dan tidak memperdulikan Manajer yang masih ketakutan, menciut berdiri di tempatnya menundukkan kepala dalam-dalam.

Suasana ruang VIP terasa sepi, Manajer perlahan mengangkat kepalanya, dan ia melihat hanya tinggal ia seorang diri, yang berada dalam ruang VIP tersebut.

"Kemana mereka?" gumam Manajer dessert celingukan melihat ruangan yang kosong.

Sementara itu Austin masuk ke dalam mobilnya, tanpa mengatakan apa pun kepada Asisten nya.

Ia mengemudikan sendiri mobilnya, meninggalkan Asisten dan anak buahnya, di pelataran parkir toko dessert, dengan pandangan bingung melihat kepergian Austin

"Bos kenapa??" tanya mereka silih berganti.

"Gadis pelayan yang biasanya, akan mengantar dessert ke ruang VIP, gadis yang kemarin menyelamatkan Tuan Chloe, dari game yang di buat si Cody!" sahut Asisten Austin menjawab pertanyaan anak buah Austin.

"Ohhhh... !" anak buah Austin pun akhirnya mengerti, kenapa Bos mereka seperti orang yang panik.

Sementara Austin menambah kecepatan mobilnya, agar segera sampai di apartemen Freya. Ia memikirkan betapa kesulitannya, kehidupan gadis kecil pengagumnya itu.

Mobilnya pun sampai di pelataran apartemen sederhana Freya. Ia segera mematikan mesin mobil, setelah mobil ia parkir dengan benar.

Kaki panjang Austin bergegas masuk ke dalam lobby gedung apartemen, lalu melangkah menuju lift yang kebetulan terbuka.

Tangannya menekan nomor lantai rumah Freya. Ia ingat Freya menyebutkan lantai enam. Dan setelah ia sampai di lantai enam, ia bingung hendak menuju apartemen nomor berapa.

Freya belum menyebutkan nomor apartemen Freya, saat ia mengantarkan Freya pulang pada malam kemarin.

Austin kebingungan setelah keluar dari lift, memandang sepanjang koridor lantai enam. Ia selanjutnya menuju apartemen yang mana?

Ia celingak-celinguk berjalan perlahan, memandang satu persatu pintu apartemen yang tertutup saat ia lewati.

Tiba-tiba mata Austin terpaku melihat seorang gadis, keluar dari salah satu pintu apartemen yang terbuka.

Bibirnya perlahan tersenyum senang melihat gadis mungil, yang baru keluar dari salah satu pintu apartemen tersebut.

Untung saja gadis mungil itu keluar dari apartemennya, kalau tidak! ia akan terus di lantai enam mencari tanpa hasil apartemen gadis mungil itu.

Bersambung......

1
Dewi @@@♥️♥️
ihhhh di gantung lagi seperti jemuran nih
ichcha
lanjut kak
Dafin Rizal
lanjutkan kak nanti aku kasih kopi😊😊biar melek dan semangat
Inah Ilham
astaga... pelan pelan dong freya, kaget aku
Sri Siyamsih
aku dah deg"an thor tegang Austin mau ktmu kk angkatnya
Rokhyati Mamih
duh gantung pingin lihat reaksi Austin dan bang Erick
lanjut
Lukman Lukman
semoga liat foto muda Erik tau d pertemukan mereka saja,biar Erik dapat pengobatan yg maksimal,semangat kakak
bojomu mantan bojoku
kak ceritanya bagus bikin deg deg an penasaran,lebih panjang dikit dong up bolehh gak,makasihh Thor.
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
meni lama nih Austin ketemu sama Erick jd bikin gregetan 😏😏
Sleepyhead
Aaaaaaakh... klejiiiii up dongs thor, Now I can't hardly wait for the next page thor.. Be hurry 🫸🫷🩷
Dewi Anggya
aduhhhhhhhh gk sabaaaaaar pengen bnget Austin ketemuan sm Erick 🤭🤭🤭🫰🏻
Kusii Yaati
Austin udah sampai di apartemen Freya mudah mudahan ketemu sama Erik kakak angkatnya 🥺
Grey
lanjuttt kak
Lukman Lukman
duhh semoga CPT ketemu mereka berdua agar ayah cwenya dpt penanganan yg maksimal siapa tau bisa normal lagi Erik,smngt 💪 💪 💪 💪 kakak😍😍😍
Kusii Yaati
ayolah Thor segera pertemukan Austin sama kakak angkatnya... gemesss aq!!!
Vajar Tri
apa hanya perasaan. aku ajj ya up nya berasa kurang 😁😁
Dewi Anggya
uhhhh so sweet buruan laah ketemu SM Freya biar sekalian ketemu sm Erick
Abz
lanjut
Dafin Rizal
lanjut aku kasih kopi Thor biar bisa 1 bab lagi dehhhh
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
pdhl tinggal sedikit lg lho thor mereka akan ketemu 🤭🤭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!