NovelToon NovelToon
Suamiku Ternyata Seorang Presdir

Suamiku Ternyata Seorang Presdir

Status: tamat
Genre:CEO / One Night Stand / Pernikahan Kilat / Diam-Diam Cinta / Tamat
Popularitas:4.3M
Nilai: 4.8
Nama Author: noerazzura

Agnia, 24 tahun terjebak cinta satu malam dengan Richard Pratama akibat sakit hati kekasihnya Vino malah menikah dengan adik sepupunya.
Melampiaskan kemarahannya, karena keluarganya juga mendukung pernikahan itu karena sepupu Nia, Audrey telah hamil. Nia pergi ke sebuah klub malam, di sana dia bertemu dengan seseorang yang ternyata telah mengenalnya dan mengaguminya sejak mereka SMA dulu.
Memanfaatkan ingatan Nia yang samar, kejadian malam itu. Richard minta Nia menikahinya, dan menafkahinya.
Tanpa Nia sadari, sebenarnya sang suami adalah bos baru di tempatnya bekerja.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon noerazzura, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 34. Ups

"Kenapa sih harus pulang sekarang, padahal kan..."

"Kamu bisa diam tidak?"

Bibir Audrey langsung terbungkam ketika suaminya membentaknya di dalam pesawat, di saat mereka sedang melakukan penerbangan untuk kembali.

Vino sangat kesal pada istrinya itu. Bahkan dia merapikan barang-barang mereka di hotel tadi sangat lelet sekali. Seperti sengaja di lama-lama kan. Padahal, Vino sudah sangat khawatir ketika ayahnya bicara di telepon dan berteriak padanya untuk segera kembali secepatnya dari acara bulan madu yang tidak penting itu.

"Kamu cukup diam dan mengikuti kemana aku pergi. Begitu saja, kenapa banyak mengeluh sih? aku sudah menikahi mu, seharusnya kamu bersyukur!"

"Aku kan memang hamil anakmu. Kamu memang harus menikahi ku kan?" tanya Audrey.

"Diamlah! kepalaku pusing. Jangan bicara lagi!"

Vino memilih untuk tidak berdebat di tempat yang seharusnya dia memang tidak berdebat dengan istrinya. Dia sedang tidak ingin mencari keributan. Dia sudah sangat khawatir, sebenarnya apa yang terjadi sampai ayahnya mengancamnya, kalau dia tidak kembali, maka Vino akan di coret dari kartu keluarga dan tidak lagi bisa bekerja di perusahaan Candra.

Sementara Audrey, masih sangat kesal karena bulan madunya harus di hentikan begitu cepat. Padahal, dia masih ingin menikmati banyak hal di Maldives. Dia bahkan belum sempat membeli oleh-oleh yang bisa dia pamerkan pada keluarga Indra, dan membuat Agnia merasa iri padanya.

'Huh, ayah mertua ku ini. Memangnya tidak ada karyawan lain di perusahaan apa? kenapa juga harus mas Vino yang di suruh pulang?' omelnya dalam hati.

**

Sementara itu di ruang istirahat Richard. Nia masih tertidur dengan begitu pulas. Suaminya membuatnya kelelahan, dan membuatnya tak bisa berkutik.

Sementara Richard, pria itu malah sudah kembali ke meja kerjanya. Meninggalkan Nia yang masih tertidur dan lupa, kalau dia harus secepatnya kembali ke rumah. Dan mengatakan kabar tentang apa yang terjadi di perusahaan Marshal tadi.

"Tuan, makanannya sudah dingin. Aku akan ganti dengan yang baru" kata Felix yang memang sudah menyiapkan makan siang sebenarnya.

Akan tetapi, karena Nia belum bangun sampai hampir petang. Richard juga belum menyentuh makanan itu. Dia akan makan nanti kalau istrinya sudah bangun. Dan dia, juga tidak ingin membangunkan istrinya. Istrinya benar-benar lelap sekali tertidur, mungkin karena dua masalah Nia sudah selesai sekaligus, wanita itu menjadi sangat tenang dan tidur dengan nyenyak sekali.

Masalah pertama adalah masalah ayahnya yang nama baiknya sudah di rusak oleh Candra sudah kembali pulih. Lalu yang kedua adalah masalah pertunangannya dengan Kalvin, seharusnya ayahnya akan mengabulkan permintaannya tentang pembatalan pertunangan itu kan, karena dia berhasil membantu sang ayah, dan suaminya bukan seorang berandalann. Tapi, Presdir Marshal Grup.

"Iya, ganti saja dengan yang baru!" jawab Richard yang masih melihat beberapa dokumen yang ada di atas meja kerjanya.

Tok tok tok

Dan saat Felix sedang meminta beberapa OB untuk membereskan makanan yang ada di atas meja yang ada di dekat sofa.

Tiba-tiba ada yang mengetuk pintu ruangan kerja Richard itu.

"Maaf tuan Richard, saya sudah katakan tuan tidak bisa di ganggu tapi..."

"Bagaimana mungkin kamu tidak mengijinkan ibu masuk?"

Sebuah suara menyela Kelly, sekertaris Richard ketika dia menjelaskan pada Richard.

Melihat ibunya yang masuk, diikuti Sofia di belakangnya. Richard juga tidak bisa berkata-kata lagi.

Olive menggandeng Sofia melewati Kelly. Dan arah pandangannya tertuju pada meja yang sedang di bereskan oleh dua orang OB dan di awasi oleh Felix.

"Selamat sore Nyonya" sapa Felix.

"Kelihatannya kamu baru saja kedatangan tamu?" tanya Olive pada putranya.

"Iya Bu, tamu yang sangat penting. Ibu kenapa sore-sore begini datang? bukannya tadi pagi kita baru bertemu?" tanya Richard yang sedang fokus pada pekerjaannya.

Olive terlihat tidak senang. Apalagi dia membawa Sofia bersamanya. Ucapan Richard itu seolah benar-benar menunjukkan kalau Richard itu sama sekali tidak suka pada Sofia.

"Memangnya kenapa kalau ibu ingin bertemu dengan anaknya?" tanya Olive.

"Tidak kenapa-kenapa. Tapi aku masih banyak pekerjaan, kalau memang ibu ingin mengajak Sofia jalan-jalan. Aku bisa minta Felix menemani kalian"

Olive mendengus kesal. Kenapa anaknya itu batu sekali sih. Usianya kan juga sudah tidak muda lagi, apa salahnya kalau ibunya ingin mendekatkan seorang wanita yang jelas-jelas tahu asal usulnya dan sangat baik seperti Sofia padanya. Kenapa Richard terkesan sangat tidak senang sekali pada Sofia. Hal itu membuat Olive tidak enak pada Sofia.

"Memangnya yang anak ibu itu Felix? kenapa harus Felix? Sofia sudah lama tidak datang, Richard. Kalau masalah pekerjaan, kamu juga bisa serahkan pada Felix kan?" tanya Olive.

"Memangnya yang Presdir perusahaan ini Felix, Bu? nanti kalau butuh tanda tangan Presdir, memangnya Felix bisa tanda tangan?" Richard bertanya balik pada ibunya.

Dan pertanyaan Richard yang memang tidak bisa di sanggah oleh Olive itu membuat raut wajah Olive semakin tidak enak di pandang.

"Maaf tuan, aku akan bawa makanan ini keluar dulu!"

Felix yang dari tadi cukup khawatir ya, karena namanya terus di bawa-bawa dalam pertengkaran ibu dan anak itu merasa dia harus secepatnya kabur dari sana.

Richard hanya mengangguk. Felix pun keluar.

"Pokoknya, cepat selesaikan pekerjaan kamu. Ibu dapat undangan untuk menghadiri konser amal di hotel mulia. Ibu ingin kamu datang kesana bersama ibu!"

Tapi, baru suasana sedikit tenang. Karena Olive membicarakan hal yang masuk akal. Pintu ruangan istirahat Richard terbuka.

"Richard, bajuku jatuh di kamar mandi dan basah... ups!" Nia segera menutup mulutnya karena melihat, kalau di ruangan itu tidak hanya ada Richard. Padahal dia hanya mengenakan jubah mandi.

***

Bersambung...

1
Budhi Harti
Q
ラマSkuy
itulah saudara dan keluarga bisa saja menjadi duri didalam kehidupan kita, atau bisa juga menjadi support terbesar buat kita dalam menjalani hidup ini
Shen shandian luo
ssbenar nya alur nya sangat gak masuk akal..kakak yg bodoh.ipar yg bodoh.sebagai ayah juga bodoh..anak nya udah di sakiti berkali kali masih aja di belain adik dan ponakannya..anak nya di suruh berkorban trus..orang tua tolol bin goblok..
Shen shandian luo
orang tua tolol bin goblok..lagian gak masuk akal sudah di tipu trus san sama adik nya..masih di tampung juga...gak masuk akal
rose pareira
Malas banget sama si Nia ini, ngomong dalam hati mulu.
Tira Aneri
suukaaa
Sumini Ningsih
ngaca lo friska
Jemiiima__: Halo sahabat pembaca ✨
‎Aku baru merilis cerita terbaru berjudul BUKAN BERONDONG BIASA
‎Semua ini tentang Lucyana yang pernah disakiti, dihancurkan, dan ditinggalkan.
‎Tapi muncul seseorang dengan segala spontanitas dan ketulusannya.
‎Apakah Lucy berani jatuh cinta lagi? Kali ini pada seorang Sadewa yang jauh lebih muda darinya.
‎Mampir, ya… siapa tahu kamu ikut jatuh hati pada perjalanan mereka.
‎Dukung dengan like ❤️ & komentar 🤗, karena setiap dukunganmu berarti sekali buatku. Terimakasih💕
total 1 replies
Sumini Ningsih
suami siaga dan sangat perhatian
Sumini Ningsih
pada kocak
Sumini Ningsih
dhukum mati aja sekalian
Sumini Ningsih
bagus
Sumini Ningsih
lo akan merasakan balasannya vino
Sumini Ningsih
dasar
Sumini Ningsih
🤣🤣🤣 haduh angel gimanasi salah meremas
Sumini Ningsih
gara gara si shofia semuatnya di buat kawatir
Sumini Ningsih
klo sudah menjadi wanita ambisius mah susah
Sumini Ningsih
mudah2an nenek lampir sadar
Sumini Ningsih
ada lampu hijau
Sumini Ningsih
mimpi klo menghalu jangan ketinggian, nanti klo jatuh terlalu sakit
Sumini Ningsih
bagus nia sekarang kamu pinter sih
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!