Kembalinya Sang Putri Jendral Xiao Yuexin

Kini Xiao yuexin dan Kaisar Zheng Qing yu kembali ke dunia nyata,hanya 3 jam mereka pergi.

"jadi apa selanjutnya yang akan kita lakukan yang mulia??"ucap Xiao yuexin.

"kita pergi ke perbatasan besok,urusan kepemerintahan di serahkan sementara pada ibu suri"ucap kaisar Zheng Qing yu.

"good decision!!!"ucap Xiao yuexin.

"apa yang kau katakan??"ucap kaisar Zheng Qing yu.

"ah tidak,aku akan bersiap ke perbatasan besok,selamat malam kaisar"ucap Xiao yuexin lalu pergi dari sana.

"datang dan pergi,memerintah atasan,tidak ada sopan santun nya.hanya wanita ini yang berani melakukan itu semua"ucap Zheng Qing yu.

Lalu kaisar Zheng Qing yu menetralkan ekspresi nya menjadi datar dan tak tersentuh.

"xiabo"panggil kaisar Zheng Qing yu.

"hamba memberi hormat kepada yang mulia"ucap Xiabo.

"bagaimana tugas yang di berikan Xiao yuexin??"ucap kaisar.

"datanya sudah hamba dapatkan"ucap Xiabo.

kaisar menerima gulungan itu dan melihatnya.

"huh wanita ini sangat cerdik untuk menganalisis sesuatu, seperti dialah seorang ahli"ucap kaisar sambil menyeringai.

"Xiabo bunuh pembunuh tersebut dan gantung kepalanya di alun-alun kota"ucap kaisar Zheng Qing yu dingin.

******

Di kediaman Xiao yuexin.

Kini Xiao sudah siap dengan jubah titamnya,Lauyan dengan hanfu putih dan Hong yi memakai hanfu merah.

"mari temanin aku bermain,ayo pergi"ucap Xiao yuexin.

"baik nona"ucap Lauyan dan Hong yi.

lalu Xiao yuexin naik ke atas jendela dan melompat turun dan menjelajah malam yang penuh dengan bintang tersebut.

Mereka melompat dengan gesit dari atap ke atap sampai di rumah bordil yang ramai.

"tempat persembunyian yang sangat menarik tapi tidak bisa membohongi hidung ku"ucap Xiao yuexin tersenyum.

Xiao yuexin mengubah tampilannya menjadi seorang pria yang tampan,ia mempelajari sihir itu dari lu Han.

"wahh tampan dan cantik menjadi satu"gumam Hong yi.

"tentu saja,kalau tidak maka bukan nona terbaik mu"ucap Xiao yuexin mengedipkan matanya dengan suara berat bak pria.

Xiao yuexin bisa meniru suara pria selama profesi nya sebagai pembunuh bayaran.

Ketiganya masuk ke dalam rumah bordil itu dan langsung di sambut oleh wanita-wanita penghibur.

"tuan-tuan yang tampan,apa kalian butuh pelayanan??kalau begitu biar kami melayani kalian"ucap mereka sambil meraba-raba dada mereka bertiga.

"nona bisa saya memotong tangan-tangan najis ini?" telepati Lauyan.

"haha tahan saja,demi rencana kita.aku pun ingin memenggal kepala mereka" balas Xiao yuexin.

Madam dari rumah bordil itu mendekat.

"tuan-tuan yang tampan silakan pilih wanita-wanita kami"ucap madam tersebut.

"madam aku menginginkan wanita no satu di rumah bordil ini"ucap Xiao yuexin dengan suara berat nya.

"ahh begini tuan, Li Hua memiliki keterbatasan untuk bertemu seseorang"ucap madam.

"tapi aku menginginkannya,apa pun akan ku berikan padanya"ucap Xiao yuexin.

"tapi...."ucap madam ragu.

"madam biarkan aku melayani mereka"ucap seorang wanita cantik yang bergaya feminim dari atas tangga.

"ahh kalau Li Hua sudah berkata demikian makan sialakan tuan"ucap madam.

Xiao yuexin tersenyum kepada Li Hua dan mengucapkan terimakasih kepada madam.

"Lauyan, Hong yi bersenang-senang lah dulu"ucap Xiao yuexin.

"baik N...tuan"ucap mereka.

"huaaa nona jangan tinggalkan kami dengan penyakit-penyakit ini" telepati Hong yi dan Lauyan.

"haha nikmati lah,aku menangkap mangsa dulu" balas Xiao yuexin.

Saat Xiao yuexin pergi mengekori Li Hua,madam menatap sendu penuh arti kepada Xiao yuexin.

"semoga tidak terjadi apa-apa" batin madam tersebut.

Xiao yuexin dan Li Hua masuk ke dalam kamar.

Li Hua mempersilahkan Xiao yuexin untuk duduk dan menyajikan segelas teh.

"tuan,kenapa tuan menginginkan saya untuk menemani tuan??"ucap Li Hua.

"karena aku jatuh cinta pada pandangan pertama saat melihatmu di balai kota"ucap Xiao yuexin.

"haha aku tidak merasa bertemu dengan tuan, tapi dengan pandangan pertama malam ini hatiku bergetar melihat sosok yang sangat tampan dan juga aura yang kuat"ucap Li Hua sambil duduk di samping Xiao yuexin dan mulai merayap di tubuh Xiao yuexin.

"cih kalau bukan karena rencana aku tidak sudah ku cincang kamu" batin Xiao yuexin yang merasa jijik.

"tuan siapa nama mu??kenapa aku baru melihat mu di ibu kota kekaisaran??"ucap Li Hua.

"nama ku Xue Jing,aku baru datang ke ibu kota kekaisaran untuk ikut dalam pemilihan ahli sastra di kekaisaran"ucap Xiao yuexin.

"ohh begitu,tuan silakan minum teh Krisan. Yang sudah aku seduh"ucap Li Hua.

"terimakasih Li Hua"ucap Xiao yuexin sambil tersenyum lembut.

Xiao yuexin mengambil dan meminum teh tersebut.

"ini sangat enak, kau sangat pandai menyeduh teh"ucap Xiao yuexin sambil meletakkan gelas teh nya.

"tapi.... kenapa ruangan ini berputar-putar??Li Hua kenapa kau ada banyak"ucap Xiao yuexin sambil memegangi kepalanya.

tak berselang lama Xiao yuexin pingsan tak sadarkan diri yang membuat senyum lebar terukir di wajah Li Hua.

"haha orang-orang memang sangat bodoh, aku merasa kau miliki mana yang sangat kuat dan banyak, bukankah itu bagus jika kamu menjadi makananku"ucap Li Hua.

wajah yang cantik milik li hua tadi kini muncul aura gelap, tanduk kecil muncul di kepalanya, kuku-kukunya memanjang dan berwarna hitam, serta gigi taring yang tajam mencuat.

"selamat tinggal Tuhan tampan yang berkedok sebagai makananku hahaha"ucap Li Hua.

Li Hua mendekat ingin mengingat Xiao yuexin dan mengisap mananya namun sebelum gigi taringnya menancap di leher Xiao Yuexin sebuah tangan mencekik leher Li Hua.

"kau kira aku bakalan terkecoh dengan teh mu hum??"ucap Xiao yuexin.

"uhuk uhuk kau!!"ucap Li Hua.

"hey iblis,bukan kah aku yang pantas menyandang gelar itu??lihat lah bahkan kau tidak bisa lari dari cekik kan ku hehehe"ucap Xiao yuexin dengan suara aslinya.

"kau??bagaimana bisa??"ucap Li Hua yang ternyata iblis yang menerobos masuk wilayah.

Xiao yuexin tersenyum menyeringai lalu menghilangkan sihir manipulasinya.

"kau wanita uhuk uhuk"ucap Li Hua.

Li Hua lalu mencakar tangan Xiao yuexin dan menggigitnya yang membuat Xiao yuexin melepas cekik kan nya.

Li Hua ingin pergi dari sana mengunakan wujud asap hitamnya namun Xiao yuexin memukulnya sehingga Li Hua kembali ke bentuk aslinya.

"dalam kamus ku tidak ada kata melepaskan"ucap Xiao yuexin sambil mengeluarkan sihir cahayanya dan membentuk sebuah pedang cahaya.

"si-sihir cahaya,tidak ku mohon ampuni aku,ku mohon"ucap Li Hua.

namun bukannya Xiao yuexin kalau berhenti sebuah rantai hitam melilit tangan Li Hua,rantai kegelapan.

"si-siapa kamu??kenapa kau memiliki kekuatan yang bertentangan??!!"ucap Li Hua.

"aku??tidak penting.waktunya mengucapkan selamat tinggal"ucap Xiao yuexin sambil menebas kepala Li Hua.

"mis selesai"ucap Xiao yuexin sambil menyeringai.

TBC