NovelToon NovelToon
Transmigrasi Ke Dunia Novel Menjadi Antagonis

Transmigrasi Ke Dunia Novel Menjadi Antagonis

Status: sedang berlangsung
Genre:Tamat / Mengubah Takdir / Transmigrasi ke Dalam Novel / Dunia Lain / Chicklit
Popularitas:19.2k
Nilai: 5
Nama Author: Yuuki Haru

Note : Jangan di like kalau gak baca

Lucy mendapati dirinya berada di dunia lain yang tidak ia ketahui sebelumnya, tiba-tiba ia mengalami hilang ingatan. Dan menemukan identitas baru sebagai Putri Louise.

Cerita ini aslinya untuk ikut event

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yuuki Haru, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 31 : Melepaskan Kekuatan Tersembunyi

Melihat Felix serta Altair yang kesulitan entah kenapa membuat Louise menjadi bahagia yang tidak dapat di jelaskan dengan kata-kata, ia hanya tersenyum tidak jelas.

"Apa kalian hanya akan berdiam tanpa mengeluarkan teknik rahasia atau semacam nya?" teriak Louise yang sepertinya di abaikan oleh mereka.

Sambil menutup mata, Altair memfokuskan kekuatannya dan mengalirkan pada pedang elemen miliknya, dan dengan satu tebasan ia melompat ke arah naga itu.

Namun naga tersebut dengan lincah menghindari semua serangan itu tanpa banyak bergerak, dan sesekali meremehkan Altair juga Felix.

"Serangan seperti ini tidak akan melukai aku, bahkan tidak akan menembus sirik ku yang luar biasa ini." ucap sang naga dengan percaya diri, meski itu bukan tujuan utamanya.

Tujuannya hanyalah untuk membuat Altair juga Felix mendapat sesuatu untuk di jadikan tumpuan mendapat kepercayaan diri, namun sepertinya hal itu tidak terlihat seperti yang di bayangkan, karena baik Altair atau Felix malah kehilangan alasan untuk bertarung.

Melihat lawannya tidak memiliki keinginan untuk bertarung, naga itu mencari sebuah ide yang dengan cepat mendapatkannya.

"Akan aku buat kalian yang menyerang terlebih dahulu." naga itu meluncurkan serangan yang tepat mengarah kepada Louise.

Hal itu sontak membuat Altair juga Felix langsung berlari ke arah Louise serta menggunakan sihir untuk memanggil perisai, walaupun sebenarnya naga itu takut kepada Louise karena bisa saja ia dengan cepat di kalahkan.

Untungnya sihir naga itu belum sampai dan berhasil di tangkis oleh Altair dengan gagahnya, namun Louise tidak terlihat begitu peduli dan malah berpindah tempat duduk dari sebelumnya. Saat membuka mata Louise tersenyum melihat naga itu, yang membuatnya menjadi ketakutan.

"Apa kau baru saja menggunakan sihirmu kepadaku? Draco, mungkin kau tidak tahu tempatmu, tapi aku ingatkan satu hal ini." Louise menatap dengan wajah sinis. "jangan pernah kau menggunakan sihir kepadaku, atau kau kan ku buat menjadi potongan puzzle."

"Maafkan aku atas kesalahan tadi, ku pikir jika mereka melihat hal yang mereka sayangi terancam maka mereka akan mengeluarkan jurus terhebat." naga itu seperti nya mengetahui bagaimana kejamnya Louise ketika marah.

"Aku tidak ingin melihat hal ini lain kali, jangan lakukan kesalahan yang sama, apa kau mengerti? aku tidak akan membunuhmu jika kau bisa melakukan semua permintaanku dengan baik." Louise memberi isyarat agar mereka kembali bertarung lagi. "sekarang lakukan tugasmu."

Naga itu berbaik dan melihat Altair serta Felix lalu mengeluarkan auman terhebat yang dimilikinya, dan hanya dipakai saat kondisi terdesak, namun tetap saja tidak memberikan mereka semangat lagi.

"Aku kecewa melihat kalian yang begitu tak berguna, bagaimana bisa kalian ingin melindungiku bahkan tidak bisa mengalahkan Draco? kalian lemah." Louise berniat untuk pergi dan meninggalkan tempat itu. "semua ini hanya membuang-buang waktu saja."

"Tu-tunggu, sebenarnya aku hanya takut jika menggunakan sihir akan menghancurkan seluruh arena pertandingan." Felix menjadi gugup karena Louise yang menyaksikan pertandingan mereka.

"Jika seperti itu keinginanmu." Louise berdiri dan bersiap untuk memanggil sihir pelindung miliknya. "Ini akan membuat semua jenis sihir tidak akan keluar dari arena, meski ini berada di tingkat awal, tapi jangan salah perisai ini lebih setara dengan perisai negeri ini"

Dengan memfokuskan kekuatan Louise memanggil 'Ice Dragon Shield' seketika arena bagian dalam terselubung dengan semacam kekuatan, yang membatasi mereka untuk menggunakan kekuatan melewati batas kekuatan, di tambah lagi itu membuat penonton pertandingan tidak akan terkena serangan.

"Jangan khawatir, karena walaupun nama sihir ini es, tapi sebenarnya ini perisai tanpa elemen, jadi tidak perlu khawatir menggunakan api atau semacamnya." Louise berkata karena ia tahu teman-temannya seperti mengira bahwa jika menggunakan kekuatan es akan menambah kekuatan bagi pengguna es.

"Begitu rupanya, jadi aku akan memanggil 'Flame Fist' dan dengan ini kau dinyatakan kalah." Altair melompat ke arah naga, namun seperti dugaan tidak ada hal signifikan yang terjadi.

"Altair, menurut pendapatku, bagaimana jika kau menggunakan jurus tanpa berkata apapun? maksudku apa gunanya kau berbicara dengan musuh? itu tidak masuk akal sama sekali." Felix merasa paling pintar antara mereka. "ataukah kau hanya pamer punya jurus itu."

"Dia bilang untuk tidak berbicara, tapi ia malah yang banyak bacot" Louise menepuk kepalanya. "inilah orang-orang jaman sekarang, hanya bisa menasihati orang tapi tidak dengan dirinya sendiri."

Beberapa saat kemudian dan Altair juga Felix belum mengeluarkan jurus jitu andalan mereka, entah apa yang mereka pikirkan, apa mungkin mereka meremehkan musuh. Karena merasa di remehkan naga itu mulai memprovokasi, dengan mengatakan hal-hal buruk tentang mereka berdua.

"Kalian lemah, itu sebabnya hanya bisa bersembunyi di balik perlindungan Louise, kalian tidak pantas menjadi seorang ksatria." tawa naga itu yang menggema di setiap sudut arena pertandingan.

"Itu bukan seperti yang kau pikirkan, karena aku sedang memanggil jurus ultimateku." Altair mengernyitkan kening dan menatap naga itu dengan wajah merendahkan.

Di sisi lain Felix memanggil pedang suci miliknya, yang sebenar nya hanya bisa di panggil untuk beberapa kondisi saja, atau itu akan berdampak buruk bagi sang pengguna.

Seperti tidak peduli dengan hal itu Felix tetap menggunakan pedang sucinya dan mulai menyerang naga tersebut, tapi tetap saja tidak bisa melukai sang naga.

Bahkan dengan kecepatan dan kekuatan gabungan antara Altair juga Felix, tidak ada luka serius yang di terima sang naga.

"Naga itu tidak memiliki elemen, tapi jika kalian menggunakan trait cahaya, itu tidak akan berguna dan hanya buang buang energi sihir saja." ucap Louise dengan nada tenang.

"Tidak ada hal di dunia ini tanpa kelemahan, karena pada dasarnya kita adalah makhluk penuh kekurangan, tapi itulah keahlian kita." Altair tersenyum sambil berdiri di atas kedua kakinya. "hal yang membuat kita hebat adalah menerima kelemahan kita dan berusaha menggunakannya untuk menjadi lebih kuat."

"Jangan lupa naga itu terhubung dengan energi sihirku, singkat cerita ketika kalian melawan naga itu berarti melawan aku." Louise menatap Altair dan Felix yang terlihat sedang bersenang-senang dengan naga tersebut.

"Sepertinya tidak ada cara untuk mengalahkan naga ini," Altair menggertakkan gigi dengan penuh emosi. "jika saja aku bisa..."

"Itu karena kau selalu bacot, keluarkan jurusmu masa begini saja kalah, gimana mau lawan musuh yang lebih kuat dan hebat?" Felix mencari mungkin ada titik lemah dari naga tersebut, walaupun tidak menemukan nya di mana pun.

Merasa putus asa Altair dan juga Felix hanya menatap satu sama lain, sambil menggunakan sihir penyembuh yang telah mereka pelajari sebelumnya.

Sang naga awalnya ragu, namun demi menyelesaikan tugas yang di berikan ia pun memfokuskan kekuatannya dan mulai menargetkan Altair juga Felix.

1
Ni Ketut Patmiari
masih belum paham
Min Young-Gi
maksudnya apa yaa, ngak paham
Angel Beats
aman gak tu mentalnya
Angel Beats
langsung ke isekai kah
Angel Beats: bener juga
Susu Kopi Cokelat: Kasian soalnya kalau harus mati dulu
total 2 replies
Min Young-Gi
/Grin//Grin//Grin//Grin/
Min Young-Gi
wuuuihhh hebat poenix namanya sama ama kucingku
Susu Kopi Cokelat
Thanks 4 me
koran di jaman kerajaan gak tuh.
Susu Kopi Cokelat: anggap aja tuh koran dari sihir.
total 1 replies
IndraAsya
👣👣👣
Cleopatra Karinda
semangat ya
Cleopatra Karinda
/Rose//Wilt//Rose//Wilt/smangat yaa author
Cleopatra Karinda
luumaaaayaaan juga ceritanya /Grin/
Cleopatra Karinda
bguus juga
Cleopatra Karinda
😁😁😁luuumayan juga
Cleopatra Karinda
luuuuumayan juga ceritany
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!