seorang perempuan dengan wajah yang tak begitu cantik terpaksa harus menikah dengan seorang laki laki populer dan kaya disekolah karna sebuah insiden
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aqilaarumi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 31
Sebuah pesan dari nomor +62xxxxx masuk diponsel Dito
"Aku akan membongkar rahasia pernikahanmu kepada tiara"!
Sorot mata Dito tajam ketika mendapat pesan dari nomor yang tak dikenal.
" Hallo siapa ini ?berani beraninya ngancam gue"!
"Ternyata loe ngak berubah ya ,masih angkuh sama seperti dulu"
" Jangan banyak bacot loe mendingan loe ngaku aja,Lo itu sebenarnya siapa,? beraninya ngancam gue"
"Lo ngak perlu tau siapa gue,yang jelas gue adalah orang yang tau semua rahasia loe,bahkan yang ngak Lo tau sekalipun, gue tahu ! hahhhhha.
Gue ngak bisa ngebayangin reaksi pacar Lo jika tau kalau Lo sudah menikah dengan indah"
Dito mengeretakkan rahangnya ia mengepalkan tangannya.
" Heyy..! Kalau Lo sampai berani bocorin semuanya ketiara,gue bakal cari Lo walaupun Lo sembunyi diujung dunia sekalipun dan kupastikan hidupmu bakalan menderita"
"Hahhhhhahha cari aja kalau Lo bisa"
Sipenelpon misterius itu pun mematikan telponya,Dito mengengam erat handphonenya dengan penuh kekesalan
Siapa sebenarnya yang berani mengancam aku ,yang tau kalau aku sudah menikah dengan indah dikampus ini cuma indah dan Anna, apakah salah satu dari mereka yang telah mengancam aku.
Ahhhhhhh
Dito meremas rambutnya frutasi.
****
Sementara dikantin indah ,Dodit, dan Anna menikmati makan siang mereka dengan hangat sembari bercanda.
"Indah nanti malam kamu mau ngak dinner sama aku" ucap Dodit kepada indah
"Maaf ya ,dot.akukayaknya mda bisa deh"
"Kamu terima aja ajakan dinner dari Dodit mendingan kamu sama dia aja, dari pada sama suami kamu yang ganteng itu tapi tak punya hati" ucap Anna berbisik ditelinga indah
Karna takut Dodit mendengar perkataan sahabatnya itu,indah menginjak kaki Anna yang berada dibawah dengan keras hingga membuat sahabatnya itu merintih kesakitan.
Auuuuu
Anna mengedipkan matanya agar indah berhenti menginjak kakinya.
"Kamu kenapa " tanya Dodit
" Hehhehe ngak apa apa kok, kayaknya aku digigit semut"
"Hmm kamu ada ada aja"
"Ngak papa kok kalau kamu ngak bisa makan malam sama aku" ucap Dodit yang sedikit merasa kecewa dengan penolakan indah.
Sementara Dito dan Tiara baru saja berjalan menuju kantin, sepasang kekasih baru itu tampak berjalan dengan bergandengan dengan sangat mesra.
Indah menundukan pandangannya melihat kemesraan nsuaminya dengan wanita lain perasaan aneh itu muncul lagi,mungkikah perasaan aneh itu adalah rasa cemburu? sedangkan Anna memutar bola matanya malas.
"Sayang lihat deh disana ada indah dan teman temanya bagaimana kalau kita gabung aja sama mereka"
Dito menghembuskan nafas panjangnya
"Sudah kubilang jauhin indah,dia itu tidak baik buat kamu"
" Kamu bicara begitu karna kamu belum kenal aja indah itu seperti apa, dia itu anak nya baik banget "
Sampai sekarang Tiara masih penasaran kenapa pacarnya itu sangat tidak suka dengan indah, setiap kali dia bertanya alasannya apa Dito selalu saja emosi.
Dengan sangat terpaksa akhirnya Dito mengalah dan menghampiri meja indah.
"Boleh kami gabung"
"Silahkan" ucap indah mempersilahkan
Tiara menarik kursi untuk dia dan Dito.
"Sayang kamu mau apa biar aku yang pesankan"
Mendengar ucapan Tiara membuat Anna rasanya ingin muntah.
"Kayaknya aku mau balik aja kekelas aku merasa ada hawa hawa perebut disini"
Indah dan Dito memicingkan mata kearah Anna
" Maksudnya apa ya" ucap Tiara tak mengerti perkataan Anna
"Maaf ya teman aku memang kayak gitu kalau lagi pms kalau ngomong suka ngaur"
Mendengar perkataan sahabatnya Anna jengah memutar bola matanya malas dan segera meninggalkan mereka dikantin.
Indah menatap punggung sahabatnya yang mulai menjauh ada perasaan bersalah dalam dirinya.
"Kok aku ngerasa sahabat kamu tidak suka ya sama aku sepertinya dia menyembunyikan sesuatu"
"Udah saYang kamu ngak usah dengerin omongan Anna,dia orangnya memang kayak gitu"
Dito meraih tangan Anna sambil mengusap punggung tanganya.
"Aduh kalian sosweet banget sih,aku harap suatu hari nanti aku dan indah bisa seperti kalian"
Huk huk huk huk
Mendengar kata kata Dodit indah tersendak,Dito yang melihat itu replek mengambil air minum untuk indah.
"Makanya kalau makan itu pelan pelan"
Tiara mengenyeritkan dahinya melihat perhatian Dito kepada indah, pasalnya dia laki laki yang terkenal cuek dan dingin tapi bisa seperhatian itu kepada indah,tidak mau berfikir macam macam kepada kekasihnya Tiara buru buru menepis perasaan cemburunya.
Dito yang menyadari kedua orang disampingnya memperhatikannya buru buru meletakan kembali gelasnya kemeja.
Yuk, mampir di ceritaku
Dosen Licik terobsesi padaku ᐛ