Delanta Elman seorang pembisnis yang tidak peduli dengan pernikahan. Baginya kehidupan pernikahan begitu memuakkan dengan masa lalunya yang kelam. Delanta pernah menikah akan tetapi dia memilih menceraikan istrinya di sebabkan istri selingkuh dengan sahabatnya sendiri. Hal itu membuat Delanta menganggap bahwa wanita tidak berguna dalam hidupnya.
Sebuah peristiwa terjadi dan tidak terduga...
Penasaran, mari kita saksikan 🤭
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aloha_Zahra, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 31 - Kisah Leo Anggara
Like dan comment ya
Next
Mari kita ikuti kisah Leo Anggara.
🐋🐋
Leo Anggara berasal dari keluarga harmonis dan bahagia. Siapa yang tidak tahu sosok keluarga ini, meskipun keluarha mereka termasuk tertutup dengan warga sekitar.
Berawal dari Leo Anggara memiliki obsesi pada keberhasilan Al Alster di usia mudam Hal itu membuat Leo sangat iri dengan keberhasilan Al. Belum lagi wanita yang ingin dipacari adalah wanita yang dia sukai dari dulu.
Sejak Al satu kampus dengannya, sejak itu juga semua orang teralihkan ke Al. Hal itu membuat Leo sangat membenci Al dan keluarga nya.
Belum lagi kejadian lainnya yang membuatnya makin membenci keluarga itu. Bahkan tanpa sengaja Leo bertemu dengan sosok manis dan cantik.
Obsesi nya mulai berubah, dia terpesona dengan hangat dan senyuman manis wanita tersebut. Leo mengubah penampilannya demi wanita tersebut mereka laku akrab satu sama lain.
Bahkan Leo sangat menyukai aroma sampo yang tercium. Leo sangat obsesi pada wanita itu. Hingga suatu hari dia melihat wanita itu bersama Al.
Ketika dia tahu bahwa wanita tersebut adiknya Al. Leo bertambah obsesi sekaligus membenci keluarga itu. Sebab yang di dengarnya bahwa tuan Alster menolak kerja sama.
Padahal tuan Alster memiliki alasan disebabkan anggaran yang di buat tidak sesuai dengan rencana yang akan dilaksakan hal itu memicu tidak adanya investor yang mau.
Meskipun demikian papa Leo masih berusaha akan tetapi tidak diterima oleh papa Alster.
Leo mulai merencanakan sesuatu mengajak iya Alena pergi jalan-jalan kala itu. Akan tetapi belum dia laksanakan sebab Leo ingin tahu dulu situasi keluarga Alena agar bisa menculik Alena.
Waktu terus berlalu begitu cepat. Alena tidak menaruh curiga sedikitpun Leo. Bahkan Al mempercayai nya begitu saja disebabkan dia mengenal baik Leo. Akan tetapi berbeda dengan El yang memilik firasat buruk atas kedekatan mereka.
"Abang kok bisa mempercayai Leo begitu saja, "tanya El.
"Dia laki-laki baik, bagaimana mungkin ingin melukai adik kita, "ucap Al.
"Aku tidak percaya dengannya, entah kenapa aku memiliki firasat buruk tentang teman abang itu, " ucap El.
El kembali ke rutinitasnya kala itu, hanya El yang curiga kala itu. Sedangkan papa mereka berada di luar kota.
Waktu malam pun tiba, Al dan El mulai khawatir kala itu. Akan tetapi Leo dan Alena pulang telat dikarenakan macet di jalan. Alena mengucapkan terima kasih pada Leo.
Alena menyapa abangnya saja menceritakan semua pengalaman nya beserta dengan pencinta alam lainnya. Al pun memandang El, Al merasa lega firasat sang adik meleset. Aku Setelah Alena masuk ke kamar mandi.
Kedua pum berbicara.
"Kamu lihat El, dia mengantarkan Alena pulang firasat kamu meleset kali ini, " ucap Al.
"Abang kita jangan lengah dengan Leo, dia memiliki sifat obsesi pada suatu hal dan saya tidak ingin jika sesuatu terjadi pada adik saya, saya akan membunuh pria itu, "ucap El.
"Teori darimana kamu berpikir demikian El, coba untuk berpikir baik kepada seseorang, "ucap Al.
"Aku tidak mempercayai siapapun, meskipun Leo mengubah karakternya, asal abang tahu saja dua pernah terobsesi dengan kekasih bohongan abang dan bahkan dia terobsesi menyukai sesuatu yang abang suka, "ucap El dengan nada serius.
"Ayolah jangan berpikir begitu tengang Leo, "ucap Al.
"Ingat yaa bang, Alena tanggung jawab kita bersama, jangan sampai Alena terluka karena sifat abang Al terlalu baik pada manusia manapun, "ucap El pergi menuju kamarnya.
Al bingung sekaligus berpikir yang di ucapkan sang adik. Tidak ada terbesit berpikir negatif tentang Leo teman kampusnya tersebut.
Di kamar Leo Anggara terpasang wajah manis dan cantik Alena di setiap sudut kamar tidurnya. Bahkan dia menginginkan Alena melebihi siapapun, anehnya Leo hanya mengagumi wajah cantik Alena yang manis bagai bulan purnama begitu perumpamaan Leo.
Leo memang sudah terobsesi dengan Alena, bahkan cukup dengan melihat wajahnya saja sudah menutupi kerinduan nya yang begitu besar.
Sejak kebersamaan mereka di hutan bersama teman pencinta alam itu lah membuat Leo makin menyukai Alena. Leo tidak menyentuh tubuh Alena, akan tetapi cukup menatap wajah itu dia sudah merasa bahagia.
Bagi Leo menyentuh tubuh Alena adalah sesuatu yang tidak diperkenankan olehnya sebab Alena anugerah Tuhan yang harus selalu dijaga oleh laki-laki manapun.
Oleh karena itu Leo senang sekali bersama Alena. Hal itu tidak dicurigai oleh Al sama sekali, padahal Al tipe laki-laki sempurna dalam bertindak dan berpikir akan tetapi tidak ke Leo. Dia sudah memiliki kepercayaan penuh pada Leo.
Hingga sebuah peristiwa terjadi dalam kehidupan mereka. Bahkan Alena tidak bisa melupakan hari itu. Jika di ingat dan melihat laki-laki tersebut tubuh Alena akan takut gemetar melihat pria tersebut padahal tidak ada dihadapan nya.
Kejadian itu terjadi di sore yang gelap, saat keduanya ingin pulang. Saat mereka hendak pulang Alena, Leo serta teman-teman lainnya di cegat oleh sekelompok orang, mereka bahkan menyentuh tubuh Alena.
Hal itu membuat Leo murka dan marah, sedangkan saat itu Alena tengah pingsan dan tidak melihat kejadian tersebut dengan baik. Leo pun terpaksa membunuh orang-orang yang menjahati Alena.
Karena Alena dalam kondisi pingsan, Leo terpisah dengan teman-teman nya. Leo membawa Alena ke sebuah gubuk yang cukup terawat di tengah hutan.
Saat Alena bangun, tangan dan kaki nya sudah di ikat. Alena teriak dan bingung saat melihat Leo dalam kondisi sadar.
"Abang Leo, lepaskan aku sekarang bukankah kita aman, ayo kita pulang saja," ucap Alena.
"Di luar tidak aman, kamu lihat Alena tubuh kamu kotor sudah di sentuh pria itu, jadi kamu tidak boleh keluar selama 3 hari disini, aku tidak suka kamu di sentuh pria lain," ucap Leo mengatakan tanpa jeda.
"Jika aku kotor maka bisa di bersihkan, mengapa kamu malah mengikatku ," tanya Alena.
Leo pun mendekat dan berbisik.
"Alena, aku menyukai mu, bukan tubuhmu akan tetapi sikap dan wajahmu yang cantik, obsesi ku melebihi segalanya, aku sangat marah saat pria tersebut menyentuh tubuhmu, bahkan aku tidak pernah menyentuhmu," ucap Leo berisik ke telinga nya.
"Lepaskan dulu aku, kita akan bicara Leo," ucap Alena mulai melemah.
"Ti-dak, kamu tidak boleh dilihat orang, tubuh kamu kotor sudah di sentuh pria lain, tunggu beberapa hari baru kita pergi dari sini,," ucap Leo tersenyum dan mencium kening Alena.
Alena menangis dan memberontak, akan tetapi di peluk oleh Leo.
" Tolong lepaskan aku, aku ingin pulang," ucap Alena menangis.
"Sayang jangan menangis oke, ayo kita," ucap Leo memberikan makanan pada Alena.
Alena malah melemparkan dengan sisa tenaga yang ada, Leo pun langsung menampar Alena. Alena pun jatuh pingsan karena tidak memiliki tenaga lagi.
Seharian keduanya berada di dalam gubuk tersebut. Pagi nya terjadi gubuk tersebut sudah di kepung oleh kepolisian, Al dan El yang berada di lokasi langsung memeluk sang adik.
El yang membawa adiknya, Al langsung menampar Leo. Leo hanya menjawab.
" Jaga Alena dengan baik, tubuhnya kotor di pegang para pria tersebut," ucap Leo dalam kondisi tangannya di borgol.
Al tidak memperdulikan perkataan tersebut dan langsung pergi mengikuti El di dalam mobil.
🌾 Bersambung 🌾
" Luka fisik hanya meninggalkan memar, akan tetapi luka hati akan meninggalkan trauma," author _ Aloha - Zahra.
