Kiara Pratiwi menangis didalam kamarnya, setelah mengetahui pernikahan suaminya Devan Kalandra,tidak pernah terpikirkan oleh Kiara kalau Devan akan mengkhianatinya.
Kiara sangat terkejut dengan apa yang dia alami sekarang seperti disambar petir disiang bolong,
Sera sahabat yang sangat dia sayangi, mereka telah mengkhianati Kiara, Devan pernah mencintai Sera tapi Sera memilih dan menikah dengan Haris.
Apa dulu mereka saling mencintai tapi jodoh nggak berpihak pada mereka berdua, apa aku yang jadi orang ketiga diantara mereka.
kejadian yang tadi siang dia lihat di sebuah restoran membuat Kiara ragu akan semua kata cinta Devan padanya.
Kiara menepuk dadanya yang terasa sesak dan menarik nafas panjang “aku ihklas menolong mu Sera dan juga Kafi anakmu tapi kenapa kalian menikam ku dari belakang, ini balasan yang aku dapatkan dari mu”
Kiara mengepalkan kedua tangannya, pengkhianatan Devan dan Sera membuat dunianya hancur, apa Kiara sanggup menghadapinya atau Kiara akan pergi.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mande Qita, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 31
Mereka berdua mengerti apa yang dirasakan Kiara , mereka tidak mau memaksakan apa yang menjadi keinginan mereka pada Kiara, cukup beberapa bulan ini Kiara menahan rasa sakit yang dia rasakan melihat Devan dan Sera yang ternyata mereka saling mencintai.
“Kiara harap mama dan papa tidak memberitahukan pada mas Devan dimana keberadaan kami, suatu saat pasti cucu papa akan memerlukan ayahnya , mungkin di saat itu hati Kiara sudah sembuh dari luka ini, seiring berjalan waktu Kia harap bisa melupakan semua ini” terang Kiara
“iya papa akan merahasiakna ini pada Devan, biar lah dia merasakan apa yang dinamakan kehilangan, papa akan mengatur kepergian kalian kesana, papa juga sudah siapkan semuanya” ucap Tuan Kalandra
Tuan Kalandra berpikir yang penting dia bisa pergi melihat cucunya kesana kalau mereka rindu, dari pada mereka melarang Kiara pergi dan akhirnya kiara menghilang lagi.
Kiara untuk sementara akan tinggal di apartemen Tuan Kalandra, dia memikirkan anaknya yang belum bisa pergi jauh.
Setelah semua di persiapkan akhirnya Kiara dan anak anak nya serta bik Jum dan 2 suster yang menjaga cucu kembar Tuan Kalandra pergi dari kediaman itu
Tuan Kalandra sudah mengatur semuanya agar kepergian Kiara tidak di ketahui oleh Devan atau anak buannya yang disuruh menjaga Kiara dan anak anaknya.
Dan sekarang mereka berada disini di apartemen dengan perlengkapan yang yang sudah ada, ditambah lagi dekat denga semua fasilitas pusat perbelanjaan dan dekat dari rumah sakit, Tuan Kalandra juga menyiapkan supir untuk keperluan Kiara.
Tidak lupa juga menyiapkan beberapa pengawal untuk menantu dan cucunya, Kiara sangat berterima kasih dengan apa yang telah diberikan oleh kedua mertuanya itu.
“terima kasih ma, pah atas pengertiannya Kiara minta maaf kalau mengecewakan mama dan papa karena ingin pindah dari kediaman utama” ucap Kiara
“tidak apa apa sayang, yang penting kamu dan cucu mama senang, mama berharap kamu menemukan kebahagiaan kamu sendiri Kia” balas Nyonya ningrum
“sekarang Kia mau focus sama anak anak mah, belum mikir yang lain lain, cucu mama sedang butuh perhatian yang banyak” sahut Kiara
“ya sudah sekarang papa dan mama mau balik dulu ini semuanya harus kamu terima jangan menolak nanti papa marah” terang Tuan Kalandra sambil memberikan beberapa kartu Ajaib untuk kebutuhan cucu mereka dan Kiara
Kiara menatap kearah mama mertuanya meminta izin , karena kartu kartu Ajaib itu isi nya sangat banyak.
“ambil sayang, jangan menolak” ucap Nyonya ningrum, Kiara pun menerima semua nya yang di berikan Tuan Kalandra
“mah, pah terima kasih sudah baik sama kami” ucap kia dengan mata yang berkaca kaca sambil memeluk mertuanya itu.
“ha ha ha ha kamu itu bisa saja Kia, Zayn dan Zara kan cucu kami Kia, semua yang kami miliki punya mereka juga” jawab Nyonya Kalandra
“kalau ada apa apa kamu jangan sungkan untuk minta tolong sama papa ya” sahut Tuan Kalandra
Kiara mengangguk kan kepalanya mendengar kata Tuan Kalandra itu. selanjutnya kedua mertuanya itu pun pulang ke kediamannya. Semua sudah disiapkan oleh kedua mertuanya.
*****K****
Kiara dan yang lainnya masuk ke kamar masing masing untuk beristirahat sesampai di kamar Kia mengambil handphone nya , dia segera membuka social media nya yang sudah lama tidak dibuka semenjak permasalahannya dengan Devan.
Kiara melihat percakapan teman temannya mengenai reuni yang akan dilakukan, teman fakultasnya akan mengadakan Reuni akbar semua Angkatan.
Mereka yang menjadi panitia sangat aktif sekali mengajak yang lainnya untuk ikut dalam acara itu. Kiara suka tertawa sendiri membaca komentar komentar yang ditulis mereka,sangat lucu dan menghibur
Tiba tiba Kiara melihat foto yang ada disana mereka berfoto dengan ceria, Bara juga ada disana dia ikut berkumpul dengan yang lainnya.
Kiara jadi ingat sosok laki laki yang bernama Bara, kakak tingkatnya yang dulu sangat mencintainya seorang anak pengusaha sukses dan sekarang juga sudah menjelma menjadi pengusaha muda yang sedang naik daun Namanya dikalangan pebisnis di sini.
Bara yang sangat terkenal karena ketampanan dan kekayaannya sehingga banyak wanita di kampus yang berlomba untuk menarik perhatian dari Bara, dasar Bara juga seorang playboy dia juga menikmati semua nya.
Banyak wanita di kampus yang menjadi korbannya tapi tetap saja ada yang masih mengejar ngejarnya, hanya Kiara mungkin yang terlihat biasa saja terhadap Bara.
Bukan karena dia tidak menyukai Bara tapi Kiara tahu diri jadi dia hanya bisa melihat dari jauh keberadaan pria yang sangat digandrungi di kampusnya itu.
Kiara hanya tertarik dengan Bara yang pintar, diluar itu Kiara tidak suka dengan sifat Bara yang playboy tapi anehnya dia tetap dipuja walau banyak para wanita yang menjadi korbannya.
Kiara mahasiswi yang berprestasi dan pintar dia juga terkenal karena kecantikan dan kepintarannya, Bara juga mengenal Kiara, melihat sikap Kiara yang lain dari wanita yang ada dikampus membuat Barra jadi memperhatikan Kiara.
Kiara terlihat acuh Ketika berpapasan dengannya dia tidak memandang sedikitpun apa yang di miliki Barra, tapi Sera sahabat Kiara ternyata juga suka dengan Barra itu salah satu yang membuat Kiara agak menjauh dari Bara yang dia tau kalau Barra suka menitip salam pada dirinya.
Begitulah persahabatan Kiara dan Sera saling memberikan kesempatan pada sahabatnya untuk bahagia, Sera sering bercerita kalau dia menyukai Bara tapi Bara hanya menganggap Sera sama seperti yang lainnya.
Hanya Kiara yang mempunyai arti khusus di hatinya, tapi Kiara tidak pernah menanggapi perasaan Bara padanya.
“Barra makin cakep , pasti makin tambah playboy ha ha ha , kelakuan tu anak banyak membuat para wanita jadi patah hati” ucap Kiara sendiri di dalam kamar sambil ketawa.
“apa kabar ya Barra sekarang…pasti sudah menikah dan mempunyai anak, beruntung sekali wanita yang bisa menjadi istrinya Bara, bisa menaklukan pria paling dicari di kampus mereka saat itu” lagi lagi Kia tersenyum melihat lihat foto bara dengan panitia reuni kampus mereka.
Kiara masih asik melihat lihat social medianya, belum ada keinginan Kia untuk ikut daftar di acara Reuni akbar itu, banyak yang harus dipikirkan Kiara soal reuni itu. sudah banyak yang mendaftar untuk ikut acara tersebut, pasti acaranya akan sangat meriah karena banyak dari alumni mereka yang sudah menjadi orang terkenal di dunia entertaint.
Kia masih asik membaca dan melihat sosmednya dia, tiba tiba Kiara ingat kalau memberikan kabar pada Rika dan Yani mengenai nomor handphonenya yang baru.
Segera Kiara mengirim pesan pada mereka berdua dan menceritakan kalau dia sudah tidak tinggal lagi dirumah mertuanya dan jangan memberikan nomor handphonenya yang baru pada Devan kalau sempat mencarinya kesana lagi.