Perjalanan Kisah Cinta Kapten Feng Lei Shun dengan Seorang Dokter Bedah Residen Wen Bai Jie yang penuh perjuangan hidup dan mati. mereka Melakukan pertemuan pertama di Kota Djibouti Sebagai Dokter dan Tentara Penugasan dari negara China.
Kedua nya sama sama bekerja sama untuk keamanan kota Tiongkok dari Kejahatan yang mana kejahatannya sudah banyak merenggut nyawa dengan operasi Penyeludupan Senjata Ilegal Serta Kejahatan Cyber Crime dengan cara Phising memancing pengguna agar mau memberi informasi data diri kepada website palsu sehingga pelaku mengetahui posisi korban dan korban mengalami kejahatan seksual dan banyak korban tewas akibat kejahatan yang meresahkan ini.
Siapakah Dalang dari Kejahatan yang meraja lela di China?
Apa tujuan mereka melakukan ini di negara China?
Cerita ini penuh misteri dan Ketegangan serta Genre Romance yang akan ada di dalam cerita ini, Terus ikuti Cerita ini 😍
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dk_Hiday, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
MY HERO ( MENJADI PENYEWA APARTEMEN )
Tubuh Lei Shun berangsur-angsur pulih dan dia memutuskan untuk pulang hari ini di temani Long Wei dan Tengfei.
" Kalian berdua tunggu disini saya akan menemui Bai Jie dulu. " Ucapnya seraya melangkah ke ruangan Bai Jie dengan membawa sekotak Sushi Roll.
" Hemmm bau bau bucin nih , "Goda Tengfei sambil menyikut Long Wei yang sedang menatap Komandannya pergi menemui Dokter Bai.
DI RUANGAN DOKTER BAI
" Dokter Bai, hari ini saya akan kembali ke markas, ini makan siang untukmu makanlah selagi hangat, " Ujarnya Sambil menyodorkan Sekotak Roll Sushi.
Dokter lain d ruangan itu Sedang Berbisik ria melihat Bai Jie diperhatikan oleh Lei Shun.
" Komandan ternyata anda orang yang romantis, beruntung sekali Bai Jie, " Celetuk salah satu dokter lain di ruangan itu.
Mata elang Bai Jie sudah menatap tajam Lei Shun, pasalnya sedang ramai kenapa tidak nanti saja .
" Terimakasih, tolong pergi sekarang saya sedang sibuk. " Ucap dingin tanpa memandang Lei Shun dan hanya berfokus pada Komputer di depannya.
Tiba-tiba Lei Shun mengambil ponsel Bai Jie yang kebetulan sedang berada di sisi meja.
"Ehhh kembalikan ponselku Komandan Lie! " Kesal Bai Jie seraya meraih raih ponsel di tangan Lei Shun.
Terlihat Lei Shun Mengetikkan sesuatu di ponselnya.
" Ini kontakku, hubungi segera, " Menyerahkan kembali ponsel Ke Bai Jie lalu melangkah pelan keluar dari ruangan.
Bai Jie melihat di layar ponsel kontak Lei Shun sudah Disimpannya dengan nama " Komandan Tampan" , yang membuat Bai Jie Risih dan kesal.
" Memang tidak salah ku sebut gila, lagian tampan dari mana nya? tapi memang kalo lagi di lapangan aura pemimpinnya itu keluar, gagah perkasa, halahh kenapa jadi pikirkan orang gila itu! " Gumam Lirih Bai Jie sambil melihat nama yang tertera di kontak HP nya.
...****************...
( DI MARKAS BESAR TENTARA PLA SOF C-305 )
Tokkk.. Tok.. Tokkk.. (Pintu Diketuk)
" Masuk ", Ucap Brigadir Komandan Guang Yi yang tengah berhadapan dengan komputernya.
Lei Shun Memasuki Ruangan Brigadir.
" Lapor, Lei Shun Kembali Bertugas !, " Tegasnya seraya memberi Hormat pada Komandan Guang Yi.
" Bagaimana keadaanmu? benar-benar sudah membaik?, " Tanya Cemas Komandan Guang Yi sambil memperhatikan tubuh gagah di depannya.
" Siap, Sudah seperti yang Komandan lihat! " Jawab Lei Shun tanpa nada ragu sedikit pun.
" Konsentrasi dalam pelatihan, serta ketangkasan memang benar benar di butuhkan, tidak apa apa sebagai pengalamanmu Lei Shun, Kamu seorang pemimpin banyak Pasukan yang harus kamu lindungi, gagal di pelatihan tidak akan membuat gentar, tidak untuk gagal dalam pertempuran. " Kata nasihat terucap oleh Brigadir Guang Yi untuk membangkitkan jiwa kesatria dan kepemimpinan Lei Shun.
" Terkadang banyak hal yang memang harus kita pikirkan, entah wanita, orangtua atau siapapun, tapi tujuan kita hanya satu Untuk Negara kita. Jika memang ada wanita yang siap mendampingi mu segera buat pengajuan pernikahan , sudah ada belum? " Goda nya sambil tersenyum mengejek Lei Shun.
" Siap Belum! dan belum terpikir kesitu! "Jawabnya dengan lantang, menandakan dia selama putus dari wanita terakhirnya tidak lagi pernah berhubungan dengan wanita manapun.
Wajah Brigadir menyeringai
" Tapi Ku dengar dari rekan - rekanmu , Dokter bedah itu Sedang dekat denganmu? Yang bersama mu di Djibouti? Dia itu gadis yang cantik dan anggun Memiliki Jiwa Militer juga audha pasti akan mengerti dirimu dan waktu mu untuk negara dan sisanya untuk dirinya, " Ucap Komandan Guang Yi , yang merasa Lei Shun Sudah cukup matang untuk berumah tangga.
" Siap belum mikir sampai ke situ Komandan! " Jawab Lei Shun yang sebenernya terkejut melihat respon dari Komandan nya ini, tapi dia mencari aman saja.
" Ya sudah jangan lama lama urusan wanita , kembali ke markas pelatihan! " tungkasnya, seraya saling memberi hormat.
...****************...
Jarak Rumah Bai Jie ke Rumah Sakit agak jauh, dia memutuskan ingin menyewa apartemen yang tidak jauh dari tempat nya bekerja . dia mulai mencari cari lewat Sahabat baiknya Kang Li Mei.
" Li Mei, bagaimana sudah dapat apartemen untukku? " Tanya nya lewat Telepon
" Aaa Ada, aku kirimkan nomor penyewa nya yaa, " JawabnyaJawabnya sembari mengirim nomor pemilik apartemen itu.
" Aaa Sudah Masuk, terimakasih banyak Li Mei " Bai Jie segera menutup telepon nya .
Dan menghubungi Nomor yang di berikan Li mei, selepas kerja Bai Jie akan janji temu dengan pemilik Apart nya di Resto Sushi yang dekat Markas Tentara.
" Dokter Sheng, saya ada keperluan mendadak tidak bisa makan malam bersama tim malam ini, saya akan mengurus keperluan apartemen mulai hari ini. " tungkas Bai Jie pada Wakil kepala Dokter Sheng.
" Mau pindah kapan Bai? nanti kabari saya kalo butuh bantuan jangan sungkan , " Ujar Dokter Sheng menawarkan dirinya .
" Pasti pak, secepatnya saya pindah ini mau ketemu pemilik nya dulu, sampai nanti pak. " Bai Je melambai tangan dan melangkah keluar Rumah Sakit.
" Bai Jie..! " Celuk suara terdenga dari arah belakang nya.
" Yuan Pei? Kenapa disini!, " Jawab nya dengan nada datar melihat Yuan Pei muncul di belakangnya.
Dengan Senyum Yang tidak bisa ditebak Yuan Pei menjawab " Menjemput mu, apalagi? 10 tahun ini aku benar benar minta maaf kepadamu kita berakhir tidak dengan cara baik baik dan aku harap ada kesempatan untuk memperbaiki nya sekarang, karena aku sudah berada di sampingmu. " Pernyataan Yuan Pei membuat Bai Jie semakin kesal, tapi di lubuk hatinya memang dulu dia tidak putus dengan baik baik saat kepergiannya.
" Maaf Yuan Pei, aku tidak ada waktu membicarakan ini. lagipun kita sudah berakhir ya sudah, aku tidak berfikir untuk memperbaiki kembali tolong, hargai keputusanku. Aku ada urusan penting sampai jumpa , " masih dengan nada ketus Bai Jie menjawab pernyataan yang menyakitkan itu.
Yuan Pei hanya melihat Sinis kepergian Bai Jie di depan matanya.
" Kupastikan, Kau akan menderita karena telah menolakku kali ini Bai Jie! " Gumam nya yang kesal ketika mendapatkan penolakan dari Bai Jie.
...****************...
Bai Jie terlihat Celingukan melihat nomor meja yang sudah di pesannya bertulis "21" , Mencari - cari sampai ketika melihat meja "21", dirinya bingung kenapa ramai sekali disana.
" Apa tidak salah meja kenapa sudah ramai? sebaiknya aku tanya kembali ke Pelayan disini, " Gumam nya seraya mencari cari pelayan untuk menanyakan meja nya sudah benar apa salah.
" Ini nomor meja benar, beliau mengajak teman - temannya kesini, " Tungkas pelayan itu.
Lalu tidak ada pilihan lain, selain pergi ke meja itu, tetapi semakin dekat semakin Bai Jie Mengenal Mereka.
" Pak Long Wei? Anda disini? sama kalian semua?, " Bai Jie Tidak bisa mengungkapkan rasa Terkejut nya melihat Wakil Komandan Long Wei beserta Teman - temannya disini.
Bai Jie celingukan mencari Wajah Komandan yang tidak terlihat bersama mereka, tumben sekali.
" Cari siapa Dokter Bai , duduklah Komandan belum datang bukan tidak datang jangan resah begitu, " Goda Tengfei sambil tertawa kecil.
" Kakak ipar, kamu sangat cantik, Komandan memang tak salah mengajakmu kesini," Celetuk Tao Sambil tertawa bersama .
" Siapa yang kalian panggil kakak ipar, aku disini mau janji temu dengan pemilik apartemen baru ku, dia memesan meja 21 . Bukan diajak Komandan kalian, mengerti? " Jelas Bai Jie pada mereka agar tidak salah paham lagi.
" What? Jadi penyewa nya kakak ipar? , " Long Wei terkejut , kenapa aku tidak mengenali suaramu di telpon bodoh sekali.
" Saya Pemiliknya, Perkenalkan Liang Long Wei, "Ucapnya sambil Cekikikan dan mengulurkan tangan.
Wajah Terkejutnya pun sangat dinantikan Semua yang ada disitu, Betapa terkejut nya Bai Jie yang ternyata akan menyewa di apartemen Long Wei. Namun, Keterkejutan buyar saat seseorang tiba-tiba datang menghampiri.
" Sorry, telat kawan! " Lei Shun Menghampiri Rekan Rekannya dan menatap bingung Ke arah Bai Jie.
" Bai Jie kenapa disini? "tanya Lei Shun yang nampak masih kebingungan dengan kehadirannya.
" Bai Jie menyewa Apartemen ku, betul kan bu dokter? " Jelas Long Wei pada Lei Shun .
" Benarkah? Yang di depan Kamar Apart ku kan? " Tanya Lei Shun sembari Menatap Long Wei dan Bai Jie secara bergantian.
" Betul sekali, daripada di kosong kan sayang, akhir akhir ini kita banyak misi dan pulang hanya berapa jam atau berapa hari saja jadi ku sewakan saja, dan mending tinggal di asrama. " Tungkas Long Wei dengan pernyataan nya yang memilih tinggal Di asrama karena padatnya jadwal latihan dan misi secara dadakan.
" Komandan stamina mu seperti bugar sekali setelah dengar akan tetanggan dengan Dokter Bai. " Goda Tengfei membuat Bai Jie hanya bisa diam dan saling menatap.
Mereka makan malam dengan penuh keceriaan .
BERSAMBUNG!
Kepo sama next nya? Apakah mereka menjadi tetangga yang baik atau menjadi tikus dan kucing. akan makin seru.