Meninggalkan tanah air di usia yang muda tidaklah mudah. Untungnya Tobias masih memiliki ibu yang sangat cantik dan pergi bersama ibunya.
Tobias memulai karir sepak bolanya di tim junior sebuah klub yang tempat latihannya tak jauh dari rumahnya.
Mampukah Tobias tumbuh menjadi seorang pemain sepak bola yang hebat dan menjadi seorang legenda di dunia sepak bola dan tanah airnya?
Saksikan!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon c a i n, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
4. Liga Pemuda U - 19 l Holstein Kiel
21 Oktober 2017.
Jam 11 siang, kick off babak ke 9 liga pemuda di mulai.
Pertandingan yang mempertemukan antara tuan rumah Union Berlin U - 19 dan tamunya Holstein Kiel U - 19 itu di tonton puluhan orang.
Stadion Sportplatz Im Park Wuhlheide yang menampung 3000 penonton itu hanya diisi oleh puluhan dan tidak terbilang rugi karena ini hanya pertandingan tim junior.
Para pemain justru bersemangat karena pertandingan mereka di tonton.
Union Berlin yang di kepalai oleh Andre Hofschneider menggunakan formasi 4 - 2 - 3 - 1 di pertandingan melawan Holstein Kiel ini.
Tobias yang memang merupakan dari bagian skuad inti tim Union Berlin U - 19 juga kembali di turunkan dan bermain di belakang penyerang tengah.
Posisinya bisa sebagai shadow/second striker ataupun gelandang serang.
Ini juga merupakan posisi yang di mainkan Tobias dari tim Union Berlin U - 17.
Di lapangan, permainan di dominasi oleh Holstein Kiel.
Holstein Kiel yang di kepalai Finn Jaensch menggunakan formasi yang sama dengan Andre yaitu 4 - 2 - 3 - 1.
Pada menit ke 32, Holstein Kiel melancarkan serangan melalui sisi kiri pertahanan Union Berlin.
Penyerang sayap kanan Holstein Kiel yaitu Moller melakukan aksi individu nya dengan melewati dua pemain Union Berlin yaitu Meyer (LB) dan Opfermann (LDM) yang bekerja sama untuk menjempit dan mempersempit ruang geraknya.
Moller yang berhasil melewati keduanya langsung melakukan tembakan melengkung ke arah gawang dan mengabaikan penyerang Holstein Kiel - Voight yang telah membuka ruang dan menggunakan tangan yang di julurkan ke bawah sebagai tanda bahwa 'berikan bolanya padaku'.
Bola yang melesat ke arah gawang itu di selamatkan oleh blok dari pemain bertahan Union Berlin U - 19 - Maloney yang juga bertindak sebagai kapten tim dari Union Berlin U - 19.
Bola yang memantul itu menuju ruang kosong sebelah kanan dan bola di dapatkan oleh Inaler yang berperan sebagai gelandang bertahan dan berduet dengan Opfermann.
Inaler dengan cepat memberikan bola ke sisi kanan lapangan dimana bek sayap sebelah kanan Union Berlin - Sander sudah berlari mendekati garis tengah.
Sander memperlambat gerakan lari dan menunggu bolanya dan langsung mendorong ke depan setelah bola sampai di kakinya.
Tobias yang awalnya berada di tengah juga sudah berlari memasuki wilayah lapangan Holsten Kiel.
Para pemain Holstein Kiel juga berlari menuju wilayah mereka sendiri untuk menutupi ruang ruang dan membantu teman temannya sendiri.
Schulz pemain sayap kanan Union Berlin U - 19 masuk ke tengah dan memberikan ruang untuk Sander yang berlari di sepanjang sisi kanan lapangan.
Werner sayap kiri Union Berlin U - 19 bertemu dengan Schulz karena keduanya masuk ke dalam kotak penalti untuk membantu dan mengalihkan perhatian agar Pratsler memiliki ruang bebas.
Griese sayap kiri Holstein Kiel berlari mengejar Sander dan Zinkondo gelandang bertahan Holstein Kiel juga sudah berlari dengan ancang ancang untuk melakukan tekelan jika perlu agar pertandingan berhenti.
Para pemain bertahan Holstein Kiel semakin menutup ruang.
Schuller bek sayap kiri Holstein Kiel dan Pernot bek tengah sebelah kiri juga sudah menutup ruang kotak penalti.
Saat 3/4 lapangan sudah di jelajahi oleh Sander, Tobias yang awalnya di tengah tiba tiba berlari ke sisi kanan dan mendekati Sander.
"Sander!" Tobias berteriak dan Sander mengangkat kepalanya lalu tanpa pikir panjang, Sander memberikan operan pada Tobias.
Tobias yang belum menerima bola melakukan scanning dengan cepat dan dengan mudah langsung menerima bola lalu berputar.
Ini adalah posisi yang sangat ideal untuk melakukan shooting dengan lengkungan, hanya saja Tobias melihat Pratsler yang asal nya di jaga dan berada dalam kotak penalti sudah sedikit melebar dan mengangkat tangannya.
Tobias tanpa ide apapun langsung memberikan umpan terobosan yang dimana jalur bolanya berada di tengah tengah antara Pernot dan Thiesen kedua bek tengah.
Thiesen yang mengawal Pratsler juga kaget dan langsung berbalik untuk mengejar Pratsler yang sudah lepas dari kawalan nya.
Pratsler langsung melakukan tembakan ketika operan Tobias datang dengan menggunakan kaki kanan bagian dalamnya.
Penjaga gawang Kornath yang sudah berjaga di dekat tiang sebelah kanan pertahanan nya sendiri langsung melompat ke arah kiri untuk memblok tembakan Pratsler.
Dengan sedikit sentuhan Kornath, bola sedikit berubah arah tapi bola tetap bergerak dengan cepat menuju gawang.
Para pemain Union Berlin yang berada di wilayah Holstein Kiel langsung berlari mengejar Pratsler setelah melihat bola bersarang di dalam gawang.
Pratsler memiliki posisi asli sebagai gelandang serang, namun karena keefektifan Tobias sebagai shadow/second striker, penggunaan Tobias dan Pratsler sedikit di tukar untuk membingungkan lawannya.
"Kerja bagus Prat!"
"Sander kerja keras mu luar biasa!"
"Tobias kamu melakukan tugas dengan sangat baik, visi yang luar biasa." Pratsler memeluk Tobias dan tertawa dengan para pemain lainnya.
"Oke oke kerja bagus teman teman!" Kapten tim Maloney berteriak agar teman temannya kembali dan tidak terlalu terbawa suasana.
"Fokus fokus! Waktu masih panjang." Maloney kembali berteriak.
Tobias juga berlari kecil dengan pemain lainnya dan berbisik bisik untuk membicarakan beberapa hal yang di temukan nya saat bermain tadi.
Wasit Jorrick yang memimpin pertandingan juga membunyikan peluit nya lagi setelah kedua tim siap untuk memulai kembali pertandingan.
Holstein Kiel yang tertinggal memulai kembali pembangunan serangannya dengan sangat hati hati.
Apalagi setelah Finn Jaensch berteriak di pinggir lapangan tadi dan meminta pemainnya untuk tenang.
Gol yang di ciptakan oleh Union Berlin melalui Pratsler berada pada menit ke 33.
Dimana gol serangan balik cepat tersebut terjadi dengan sangat cepat dan terstruktur dengan sangat baik juga.
Holstein Kiel dan Union Berlin U - 19 kembali saling melakukan jual beli serangan dalam 5 menit pertama setelah gol tercipta.
Pada menit ke 41, Voight yang menerima bola dari Pernot dengan umpan panjangnya itu melakukan kontrol dada dengan teknik dan kontrol yang sangat sempurna.
Kanther yang mengawal Voight juga mencoba mencuri bola saat bola jatuh lagi ke bawah tapi kekuatan dari Voight cukup baik yang membuat Kanther kesulitan.
Voight mencoba memutar badannya ke kiri dan kanan dan mencoba berbalik untuk menembak tapi sedikit kesulitan.
Voight menunjuk ke arah kanannya supaya Griese yang merupakan sayap kiri Holstein Kiel masuk.
Kanther juga sedikit teralihkan dengan ini dan tumpuan kaki nya sedikit bergeser ke sebelah kanan untuk melakukan pemotongan dengan cepat saat bola Voight di oper nanti.
Sayangnya Kanther termakan tipuan Voight. Voight memutar badannya ke sebelah kiri dan menemukan ruang kosong di depannya.
Voight mendorong bola ke depan sedikit agar bola masuk ke dalam kotak penalti.
Sebelum Inaler dan Maloney mendekat untuk melakukan blok, Voight melepaskan tembakan kerasnya ke sudut kanan dari penjaga gawang Union Berlin U - 19 - Moser.
Moser melompat dengan kekuatan lonjakan yang sudah di kumpulkan ke arah kanan gawangnya dan mencoba menyelamatkan gawangnya dari tembakan Voight.
Tanpa sentuhan apapun, bola melesat di bagian atas tangan Moser.
Moser yang terjatuh berbalik dan melihat bola sudah terjatuh di dalam gawangnya.
Maloney sebagai kapten langsung berteriak :"Oke tak apa apa. Fokus Fokus!"
"Segera lunasi! Ayo!"
