Dekat dengan laki-laki tanpa melibatkan perasaan itu sudah hal biasa buatnya,jadi sangat aneh bila ada orang lain yang mengatakan kalau dia cewe yang yang gampang suka sama sama lawan jenis padahal mah kenyataan nya dia sangat sulit untuk jatuh hati
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Xyphra Callorne, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Cala
Wahyu dan Cala duduk berdua dibangku yang sama .Wahyu sudah tidak duduk disudut kelas lagi
"Akhirnya dunia kembali normal"sindir Cika melirik Cala
"Indah ya "sahut Wahyu
Cika dan Marta yang mendengar Wahyu menyahut kaget membolakan matanya
"Emang kemaren kemaren gak normal ya"tanya Cala pada Cika
"Gimana mau normal kalau mataharinya tiba tiba ngilang "sahut Wahyu lagi
"Kan masih ada bulan dan bintang"jawab Cala
"Bintang hanya bisa menyinari dirinya sendiri,sedangkan bulan ?butuh Matahari untuk menghasilkan cahayanya"sahut Soleh
"Yaudah sih kan masih ada listrik yang bisa menyalakan lampu"celetuk Cala
"Lampu hanya bisa menerangi sebagian tempat,sedangkan bumiku?terlalu luas dan hanya matahari yang bisa meneranginya"sahut Wahyu
"Apa tanpa Matahari bumi mu akan mati?"ucap Cala bertanya
"Tidak mati tapi segala yang ada dibumiku tidak akan tumbuh sehat tanpa cahayanya"sahut Wahyu
"Kalau kamu tau matahari itu sangat penting kenapa kamu membiarkan nya pergi terluka"ucap Cala
"Aku cemburu melihat matahari itu menerangi bulan,bintang dan planet lainnya lalu aku pura pura membawa lilin yang dapat menerangi bumiku ,bumiku ingin melihat bagaimana reaksi matahari ternyata mata hari itu tiba tiba pergi begitu saja"sahut Wahyu
"Apa kamu tidak sadar matahari pergi karena cemburu melihat buminya udah jadi milik lilin kecil itu?"Cala bertanya lagi
"Aku melihat matahari dengan muka datarnya membawa bintang ikut pergi bersamanya meninggalkanku bersama lilin,apa aku bisa membaca pikiran matahari waktu itu?aku hanya berpikir kalau matahari tidak mencintai ku seperti aku mencintainya"sahut Wahyu
"Matahari masih mencoba datang walau langit dalam keadaan mendung ,sedangkan bumi menjauhkan dirinya kesudut angkasa menjauhi matahari,apa matahari masih bisa tetap menerangi bumi ?"tanya Cala
"Matahari redup menyimpan cahayanya menunjukkan kalau dia sedang tidak baik baik aja"ucap Cala
"Tapi bumiku sudah mencoba mencari Matahari itu lagi ,menanya Planet lain dan melihat sekeliling luar angkasa dimana matahariku berada ,tapi tidak ada yang bisa melihatnya karena gelap "
"Satu planet mendatangiku mengarahkanku untuk bertanya pada bintang tapi aku tidak tau keberadaan bintang waktu itu karena matahari membawanya lalu aku menghubungi bulan menanyakan cara komunikasi kepada bintang dia memberitahu aku caranya setelah itu aku menghubungi bintang"
"Bintang bilang Matahari akan pulang jam 3 sore ,tapi sebelum jam tiga sore aku sudah menemukannya dengan bintang hingga akhirnya bumiku indah lagi hari ini" ucap Wahyu
Seluruh siswa yang berada dikelas mendengarkan ucapan ambigu Cala dan Wahyu
Bingung apa yang mereka ucapkan,sedangkan Cala dan Wahyu saling memandang tersenyum melupakan kejadian kemaren
Cika dan Marta ikut senang melihat Wahyu yang tidak uring uringan lagi dan Cala yang kembali sekolah lagi setelah seminggu menghilang
Semua terlihat normal lagi sekarang
Mereka berempat menghabiskan waktu dikantin Cala dengan Wahyu ,Cika dengan Marta
Seindah itu memang kalau cinta kita yang berbalas ,bahkan dunia serasa milik berdua kalau sudah bersama
Yang lain tidak terlihat sedikitpun karena cinta keduanya yang begitu besar
Selesai sekolah Cala dan Wahyu mampir ke minimarket membeli bahan masakan untuk stok di kulkas
Mereka belanja semua kebutuhan mereka seperti bahan dapur ,cemilan,keperluan Cala dan keperluan Wahyu
Setelah dari mini market mereka pulang
Langsung menyusun belanjaannya ke dalam kulkas
