Sky,
"Aku tidak peduli seberapa banyak orang yang membenci ku, jika itu bukan Ibu ku dan Alea"
Sky,
Troublemaker yang sangat mencintai ibu dan kekasihnya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Grave Sinner, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
31.
Setelah di panggil oleh salah satu dosen, kini dirga cs masuk ke dalam ruang rektor
Yang awalnya bertanya tanya kenapa mereka di panggil, setelah melihat ibu sky dan ayah alea akhirnya mereka pun mengerti
Saat ini dirga cs sedang di hadapkan dengan arga
"Saya tidak ingin banyak basa basi!
Jadi siapa yang telah menjambak, mendorong dan menampar putri saya?!" ~tanya arga dengan wajah yang begitu dingin
"Sekalipun saya sudah tau siapa yang sudah melakukannya, saya ingin pengakuan langsung dari kalian!
Sekarang, katakan siapa yang telah menyakiti putri saya sehingga saat ini menjadi sakit?!" ~tanya arga kembali
Dirga cs hanya diam sambil menunduk
Saat ini mereka benar benar takut
"JAWAB!!!" ~bentak arga, membuat semuanya tersentak
"S-saya yang telah menamparnya" ~ucap lula dengan gugup
Setelah mendengar pengakuan dari lula, arga pun tidak segan segan untuk menampar lula dengan sangat keras
Plakkk
Satu tamparan keras mendarat di pipi lula oleh arga
Sehingga mengeluarkan darah dari sudut bibirnya
Arga benar benar tidak memandang jika lula adalah seorang perempuan
Semua benar benar di buat terkejut atas tindakan arga
Tapi apalah daya, mereka tidak ada yang berani menghalaunya
Termasuk sarah
Dirga, gery dan nando saat melihat lula yang di tampar sangat keras pun langsung merinding
"Saya tidak akan pernah memandang siapa kamu saat ini!
Baik kamu perempuan mau pun kamu dari keluarga terpandang!" ~ucap arga dengan penuh penekanan, membuat lula terdiam sambil memegang pipinya yang memerah
"Sekarang, siapa yang telah menjambak dan mendorong putri saya hingga tersungkur?!" ~tanya arga sambil menatap dirga dengan tajam
"D-dirga" ~ucap gery dan nando dengan gugup
Seperti apa yang telah arga lakukan terhadap lula, dirinya pun melakukan hal yang sama terhadap dirga
Arga langsung menjambak rambut dirga hingga kepalanya mendongak ke atas dan...
Krekkk
Terdengar suara leher dirga yang cukup kuat, sehingga membuat semuanya meringis kesakitan
"Arghhhhhhh..." ~teriak dirga saat merasakan sakit di bagian lehernya
Brughhh
Arga pun langsung mendorong dirga hingga tersungkur dan menabrak meja yang berada di hadapannya
Dughhh
Dirga pun langsung tidak sadarkan diri setelah di dorong oleh arga dengan sangat kuat
"Siapa yang ingin sepertinya huh?!
Ini tidak seberapa!
Jika kalian masih mengganggu baik putri saya mau pun suaminya, kalian akan saya ratakan sampai ke akar akarnya!" ~ucap arga dengan penuh ancaman
"Kamu cari tau siapa saya sebenarnya!
Tanyakan kepada kedua orangtua kalian!
Kalian tau rumah alea bukan?!
Jika orangtua kalian tidak senang atau tidak terima, datang hampiri saya!" ~ucap arga menantang
Arga pun langsung pergi begitu saja sambil menarik tangan sarah
...***...
Di kelas sky cs
Semua sedang membicarakan tentang alea dan dirga cs
Karna sebagian dari mereka ada yang melihat kejadian tersebut
"Aku yakin sekali jika mereka di panggil karna masalah alea" ~ucap ray
"Benar! Aku pun yakin" ~ucap sean
"Lalu kenapa kalian tidak menolong alea jika kalian melihatnya?!" ~tanya kenan
"Kenan, kamu tau bukan?
Jika beberapa dari mereka teman sky yang sangat bermasalah dari sekolah lain" ~ucap ray
"Benar benar" ~ucap yang lainnya
Hampir satu kelas mengetahui siapa sky dan yang lainnya walaupun dulunya mereka beda sekolah
...***...
"Apa kamu sudah gila?!
Siapa kamu sebenarnya?" ~tanya sarah sambil berjalan di samping arga
Bukannya menjawab pertanyaan sarah, justru arga terkekeh geli
"Arga! Saya serius!
Kamu ini sebenarnya siapa?!" ~tanya sarah yang sangat kesal
"Aku arga, hanya orang biasa.
Sudah bukan?" ~tanya arga, membuat sarah menggelengkan kepalanya
"Aku ingin melihat kondisi alea saat ini.
Kamu bekerja atau langsung pulang?" ~tanya arga
"Pulang!" ~ucap sarah dengan ketus
"Hahahaha kamu bukan anak kecil lagi, sarah.
Kamu sudah tidak pantas lagi ngambek seperti itu" ~ucap arga dengan gelak tawa
Kini arga dan sarah akan menuju kediamannya untuk melihat kondisi alea
Dengan memakai kendaraannya masing masing
...***...
Di kediaman sky
Di kamar sky dan alea
Terlihat sky yang sedang melukis dengan alea yang tertidur pulas di atas paha sky
Ceklek!
Terlihat sarah dan arga yang berada di ambang pintu
Sky pun langsung menoleh ke arah keduanya sambil memberikan isyarat untuk tidak berisik
"Tidur dari tadi?" ~tanya sarah sambil menge'check suhu tubuh alea
"Baru saja, bu.
Alea mengeluh sakit terus menerus di bagian kepalanya" ~ucap sky sambil mengelus kepala alea
"Apa tidak ingin kamu bawa ke rumah sakit?" ~tanya arga sambil merapihkan rambut alea
"Aku sudah melakukan itu, tapi alea menolaknya" ~ucap sky
"Bagaimana yah, bu?" ~tanya sky
Sarah dan arga yang mengerti maksud sky pun langsung menjelaskan semuanya
"Kenapa mereka jahat sekali?" ~tanya sarah tak percaya
"Apa lagi pada saat ibu melihat rekaman cctvnya" ~tambahnya
"Apa ibu memiliki bukti rekaman cctvnya?" ~tanya sky
"Sudah tidak perlu di bahas!
Fokus saja dengan istri mu.
Mereka sudah ayah beri pelajaran" ~ucap arga
"Tapi aku belum puas jika mereka belum mendapatkan sp, yah" ~ucap sky
"Tenang saja, itu semua sudah ayah atur" ~ucap arga
"Mertua mu ini memiliki identitas yang di sembunyikan dari kita" ~ucap sarah
"Maksud ibu?" ~tanya sky bingung
"Kamu tanya saja dengannya" ~ucap sarah malas
"Ibu mu sensitif sekali.
Padahal ayah hanya menggertak mereka" ~ucap arga sambil terkekeh
"Bohong!
Semua staff kampus takut dengannya, termasuk sang rektor" ~ucap sarah
"Yah, bisa jelaskan?" ~tanya sky
"Nanti pun kamu akan mengetahui siapa ayah sebenarnya" ~ucap arga sambil menepuk pundak sky
"Fokus dengan istri mu, ayah pergi dulu" ~ucap arga
"Sarah, ak..." ~ucap arga terpotong
"Pintunya masih terbuka lebar" ~ucap sarah, membuat arga terkekeh
Arga pun melangkahkan kakinya untuk keluar dari kamar sky dan alea
"Bu, ada apa sebenarnya?" ~tanya sky penasaran
Sarah pun menceritakan tentang bagaimana bengisnya arga pada saat membalas apa yang telah dirga cs lakukan
"What?! Sampai seperti itu, bu?" ~tanya sky tak percaya dan langsung di angguki oleh sarah
"Apa arga seorang mafia?" ~tanya sarah
"Bisa jadi bu!
Tapi jika seorang maafia kenapa pada saat di lapas tidak ada yang mengenalnya?" ~tanya sky
"Bisa saja arga hanya di belakang panggung dan dirinya memiliki tangan kanannya" ~ucap sarah
"Ah! Kenapa aku menjadi penasaran seperti ini?" ~tanya sky penasaran
"Ibu pun sama!
Apa alea mengetahui bagaimana ayahnya di luar sana?" ~tanya sarah
"Aku rasa tidak, bu.
Karna alea tidak pernah mengingatkan ku atau memberi signal apapun" ~ucap sky
"Kita harus mencari tahunya!
Jika bukan siapa siapa, tidak mungkin mereka takut dengan arga" ~ucap sarah
"Iya bu, nanti kita akan mencari tahunya" ~ucap sky
Tanpa mereka sadari, ada arga di balik pintu yang mendengar percakapan antara sky dan sarah
Arga hanya terkekeh pada saat bagaimana besan dan menantunya penasaran dengan identitasnya
"Sepertinya aku harus lebih berhati hati lagi dalam bertindak" ~ucap arga sambil terkekeh
Arga pun pergi meninggalkan kediaman sky
...***...