Tabib Terhebat Sepanjang Masa

Setelah selesai mengirim seluruh keluarga ketiga Sinea ke dalam penjara, Linda melakukan perjalanan bersama Alaska ke ibukota. Tujuannya untuk mendapatkan bibit obat herbal, dan tanaman herbal kering lainnya.

Mereka dengan cepat tiba di kediaman Alaska di ibukota.

Ini pertama kalinya para pelayan mendengar tuan muda mereka kembali membawa gadis cantik, jadi semua orang pergi untuk melihat secantik apa gadis itu.

Saat menunggu kereta kuda berhenti di depan kediaman, para pelayan di sana berbincang-bincang membicarakan perempuan yang akan datang itu.

Beberapa di antaranya bahkan melakukan sebuah taruhan tentang asal keluarga perempuan yang dibawa tuan muda mereka.

Sebab bagaimana pun, selama ini, meski Alaska adalah pria cacat, tapi tidak terhitung jumlah perempuan yang ingin naik ke ranjangnya, bahkan jika harus berjejer mengantri, akan mengeliling ibu kota.

"Aku yakin gadis yang dibawa tuan muda berasal dari keluarga Dorpa, mereka keluarga dengan usaha tambang tersukses di negara ini!"

"Tidak, aku bertaruh 5.000 dia berasal dari keluarga Luran, Putri mereka cantik dan pernah mendapat perhatian dari tuan muda!" 

"Ck,, ck,, ck,,, kalian ini bodoh sekali, jelas-jelas Putri dari keluarga Girantalah yang akan memenangkan hati Tuan muda. Bahkan Tuan giranta sudah pernah datang membawa putrinya kemari, jadi apalagi yang perlu di pertanyakan mengenai hal tersebut?"

"Kau lupa Apa yang terjadi hari itu? Tuan muda sangat marah karena tuan Giranta berani membawa putrinya datang kediamannya!"

"Tapi dia tidak berani memarahi Putri Giranta itu, 'kan?"

"Tetap saja tuan muda tidak menyukainya!" 

Saat semua orang sedang mengatakan pendapat mereka, ketika itu jugalah kereta kuda yang ditumpangi Alaska dan Linda berhenti di depan rumah. 

Seorang pengawal langsung berlari ke arah pintu kereta dan membuka pintunya. 

Orang-orang memanjangkan leher mereka, berusaha untuk melihat lebih dekat Bagaimana rupa perempuan cantik yang akan turun dari kereta. 

Tetapi mereka dibuat gemas ketika yang lebih dulu turun ialah tuan muda mereka. 

"Kenapa harus tuan muda yang turun duluan?"

"Padahal aku sudah tidak sabar, tapi tuan mudalah yang turun terlebih dahulu."

Semua orang tidak sabar untuk melihat Siapa yang datang, sampai akhirnya ketika Alaska telah turun, ia mengulurkan tangannya ke atas kereta kuda dan sebuah tangan ramping berwarna putih cerah dengan lengan gaun berwarna putih di bordir bunga mawar kecil di pinggirannya terulur keluar dari kereta. 

Para pelayan tidak bisa menahan kegembiraan mereka, tentu saja dari tangan yang cantik itu mereka sudah membayangkan betapa cantiknya perempuan yang akan turun dari kereta. 

Benar saja ketika Linda benar-benar menampakan dirinya dan turun dari kereta, semua orang tidak bisa menahan suarakan mereka. 

"Woh!!!"

"Cantiknya!"

Keributan itu membuat Linda sedikit terkejut sehingga dia menoleh ke arah sumber suara membuat para pelayan di sana melompat kegirangan. 

Perempuan cantik itu menjadi satu-satunya perempuan cantik Yang membiarkan dirinya mengalihkan tatapan ke arah para pelayan. 

"Sepertinya kau akan populer di sini," kata Alaska sambil tersenyum membuat Linda melambaikan tangannya ke arah para pelayan membuat sorakan pada pelayan kembali terdengar bergemuruh. 

Linda tersenyum memberikan tubuhnya kembali menatap Alaska selalu beriringan berdua memasuki rumah. 

Pada saat kedua orang itu sudah masuk ke dalam rumah para pelayan masih memperbincangkan dari keluarga manakah gadis cantik itu berasal, namun tidak ada satupun yang berhasil menebaknya. 

Sementara Linda, dia dengan tenang menikmati suguhan yang langsung disediakan oleh pelayan pribadi Alaska, makanan-makanan enak dan minuman yang berkualitas tinggi. 

Sementara duduk menikmati teh, Alaska berkata, "Kau pasti lelah setelah perjalanan panjang, hari ini beristirahatlah terlebih dahulu, nanti setelah kau merasa lebih baik barulah kita pergi melihat lihat bibit herbal."

"Ya, bukankah kau masih punya banyak urusan terlebih dahulu? Aku tidak masalah pergi sendirian, lagi pula aku mengenal tempat-tempat di ibukota ini," ucap Linda. 

Alaska mengangkat sebelah alisnya, perempuan ini mengenal tempat-tempat di ibukota? 

Kalau begitu mungkin saja Linda yang sebenarnya adalah seseorang yang berasal dari ibukota. 

Maka setelah berbincang dengan Linda, Alaska meminta pelayan pribadinya untuk menyelidiki tentang Linda. 

"Fokuskan penyelidikanmu di sekitar ibukota, telusuri setiap keluarga yang ada di ibukota dan lihat Apakah mereka pernah kehilangan seorang anak gadis 2 tahun yang lalu," ucap Alaska. 

"Baik," jawab pelayan pribadinya.