NovelToon NovelToon
Senja & Fajar

Senja & Fajar

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Cintapertama / Teen Angst / Teen School/College / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Idola sekolah
Popularitas:4.4k
Nilai: 5
Nama Author: qinaiza

Senja dan Fajar, dua murid pintar yang selalu bersaing di peringkat teratas.

Namun, perbedaan status sosial membuat hubungan mereka dipenuhi rintangan. Maminya Fajar tidak menyukai Senja, gadis yatim piatu dari panti asuhan, dan akan melakukan apapun untuk memisahkan keduanya.

Mampukah Senja dan Fajar mempertahankan hubungan mereka, atau akankah semua berakhir tragis?

Baca dan temukan jawabannya!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon qinaiza, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

29.

"Kamu gak mau mampir dulu ? Sekalian makan malam sama bunda dan adek-adek aku."

"Boleh nih ?"

"Iya boleh dong, kenapa enggak. Ayo masuk." ajak Senja

Sebenarnya Senja hanya sebatas formalitas saja menawarkan Fajar untuk mampir. Dirinya juga bingung ingin berbicara apa lagi. Ia merasa tidak enak jika langsung menyuruh cowok yang sudah berstatus sebagai pacarnya itu untuk pulang. Bagaimanapun, dia kan sudah mengantar dan menjemputnya. Lagipula belum terlalu larut juga untuk mampir.

Dan sekarang Senja dilanda gugup, bagaimana reaksi bunda Asri nanti. Pastinya setelah Fajar pulang, ia akan ditanyai bundanya. Mau tidak mau ia harus jujur. Sejauh yang dilihat, respon bundanya kepada Fajar cukup bagus kok.

"Huh. Tenang Senja, tenang." batinnya menenangkan diri sendiri.

"Eh, ada nak Fajar juga. Ayo masuk, makan malam bersama."

"Terima kasih Bu"

"Nggak usah formal begitu nak. Panggil aja bunda biar sama kayak Senja."

"Iya bunda" Bu Asri tersenyum mendengarnya.

Makan malam pun berjalan dengan khidmat, walau sesekali, adik-adiknya Senja membuat candaan satu sama lain. Hal itu pula ditanggapi Fajar dengan hangat, membuat adik-adiknya Senja cepat untuk akrab. Cowok penyandang predikat pintar itu juga mampu, berinteraksi dengan baik dengan bundanya. Senja sih hanya ikut menimpali sesekali. Ia lebih memerhatikan mereka dengan perasaan bahagia.

"Makasih bunda buat makan malamnya, masakan bunda enak banget."

"Nak Fajar bisa aja. Padahal hanya menu makanan biasa loh itu."

"Tapi beneran loh bun. Mungkin karena bunda buatnya pakai cinta kali ya."

"Hahaha, emang paling bisa nak Fajar kalo muji."

"Emang iya kan Senja ?"

"Beneran kok bun yang dibilang sama Fajar, kalo masakan bunda tuh enak pake banget. Gak ada tandingannya deh."

"Kalian berdua ya, kompak banget bikin bunda terbang."

Senja dan Fajar pun tertawa bersama melihat raut bahagia terpancar dari wajah Bu Asri.

"Yaudah bun, Fajar pamit pulang ya."

"Iya, hati-hati ya nak. Senja, anterin gih sampai depan."

"Siap bunda"

Bu Asri masuk ke dalam, sedangkan pasangan kekasih itu keluar dari ruang tamu menuju halaman depan.

"Em, makasih ya buat hari ini."

"Makasih buat hari ini, emang kenapa ?"

"Ya, kamu udah nganterin aku. Makan malam bareng aku, sama bunda, juga adek-adek aku. Kamu bisa banget bikin orang-orang tersayang aku ikut bahagia dengan hadirnya kamu." Fajar tersenyum senang mendengarnya.

"Apapun tentang kamu, semuanya aku suka. Bagaimanapun, akan aku buat kamu bahagia. Karena kamu prioritas aku sekarang."

Keduanya saling tatap satu sama lain, dengan tangannya Fajar yang berada dipipi Senja. Senja menatap netra Fajar dalam, ia menemukan ketulusan didalamnya.

"I love you Fajar Mahardika" ucap Senja sembari tersenyum begitu manis.

"Love you so much, Senja Aurelia."

Perlahan, Fajar mendekat ke arah Senja, dan kemudian mendaratkan sebuah kecupan di kening gadisnya.

'Blush' kedua pipi Senja memanas seketika.

"Cie salting juga. Pipinya udah kayak tomat tuh, yang siap dipanen hahaha."

"Ihh Fajarrr" Senja memukul bahu Fajar pelan.

"Good night sayang" Fajar menarik hidung Senja pelan dengan jari telunjuk dan ibu jarinya.

Fajar sendiri sudah bersiap menaiki mobilnya. Setelah masuk, ia menatap sang gadis dari dalam dengan kaca mobil yang terbuka.

"Ngeselinnya gak berubah ya, dasar. Hati-hati pacar." Senja melambaikan tangannya, dibalas senyuman oleh Fajar. Kemudian mobil cowok itu sudah berlalu meninggalkan pekarangan rumah Senja.

"Seneng banget sih anaknya bunda" ujar Bu Asri yang tiba-tiba sudah ada di samping Senja.

Senja terkejut dong pastinya. Padahal tadi bundanya masuk ke dalam kok, setelah berbincang dengan Fajar dan Senja sebentar di ruang tamu. Tapi tiba-tiba saja sekarang sudah ada disampingnya.

"Bunda liat semuanya ?" tanya Senja dengan raut muka gelisah.

"Iya, bunda penasaran soalnya. Jadi bunda tadi balik lagi deh ke ruang tamu, buat ngintip kalian berdua yang lagi mesra-mesraan. Anak bunda udah punya pacar nih ceritanya ?"

"Hehehe begitulah bunda. Bunda nggak marah kan ?" ringis Senja dan kemudian mengganti ekspresinya menjadi takut. Ia takut saja bundanya tidak setuju dengan hubungannya dan Fajar.

"Buat apa bunda marah sayang. Kamu juga sudah besar kan. Selama ini kamu sibuk dengan belajar dan belajar. Sibuk untuk membantu bunda. Kamu nggak pernah berpikir sedikitpun tentang kebahagiaan kamu sendiri. Jadi setelah liat kamu bahagia bersama nak Fajar, bunda lebih merasa bahagia sayang."

"Hiks bunda, makasih bun." Senja tak bisa menahan air mata bahagianya. Dan ia pun akhirnya menangis.

Bu Asri menarik putri sulungnya ke dalam pelukan.

...🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺...

"Darimana saja kamu Fajar ?" tanya Mami nya, saat Fajar sudah ingin menginjakkan kaki untuk naik ke atas, ke kamar.

"Ya dari keluar dong Mam, bosen di rumah."

"Iya, kamu keluar kemana ? Di rumah ada Keyla sama Kenzo loh, kenapa kamu gak temenin. Harusnya kamu hibur mereka berdua dong, yang habis berduka karena ditinggal orang tua."

"Bukan urusan Mami. Keyla sama Kenzo ngerti kok, nggak papa tuh kalo Fajar keluar. Oh iya, kenapa bukan Mami aja yang hibur mereka berdua, Mami kan tante nya mereka. Bukannya ada di rumah, Mami malah pergi dengan teman sosialita seperti biasanya ya kan ? Udahlah mi, Fajar capek, mau istirahat."

"FAJAR, JAGA YA BICARA KAMU. BALIK SINI KAMU, DENGERIN MAMI NGOMONG." sayangnya Fajar tetap melanjutkan langkahnya, tak memedulikan bentakan sang Mami.

"Kamu kenapa si mi, jangan terlalu mengekang Fajar dong. Dia sudah besar, sudah tau mana yang baik dan yang nggak. Sampai kapan kamu mau ikut campur dia mau dekat sama siapa." tutur Papi nya Fajar.

Ia tau apa yang selalu jadi perdebatan sepasang anak dan ibu itu. Selalu saja dari dulu, sang istri menyuruh Fajar untuk menjaga pergaulannya. Ia meminta agar anak semata wayangnya itu berteman dengan yang status sosialnya sama. Sedangkan Fajar, ia lelah dengan sikap ibunya yang ikut campur. Katanya untuk kebaikan, tapi bukan kebaikan yang dirasakan. Dan itu si, hanya untuk kebaikan Mami nya, bukan Fajar. Fajar hanya butuh kasih sayang seorang Ibu. Ibu yang selalu ada untuk buah hatinya, bukannya pergi-pergian ikut acara sosialita untuk pamer harta.

"Tapi pi, ini semua demi..."

"Kebaikan ? Itu mah kebaikan kamu doang kali mi. Please ya mi, jangan mengekang Fajar lagi, dia mau dekat sama siapa."

"Hm" kata Mami nya Fajar tak rela.

"Yaudah yuk, tidur."

"Duluan aja, Mami masih belum ngantuk."

"Yaudah deh kalo gitu, Papi duluan."

"Hm"

Setelah sang suami pergi dari hadapannya, ia mencoba menghubungi seseorang lewat handphone genggam miliknya.

"Halo"

"Iya, halo nyonya."

"Fajar keluar kemana aja, dari sore sampai malam ?"

"Mengantarkan seorang cewek nyonya, abis itu ke cafe. Lanjut setelahnya, menjemput cewek tadi untuk kembali pulang ke rumahnya. Dan tuan Fajar juga mampir ke rumah cewek itu."

"Bagus, pantau keduanya terus."

'Klik' sambungan telepon pun terputus.

Dia memang sengaja menyuruh orang kepercayaannya untuk mengikuti Fajar kemana pun. Setelah ia tau, anaknya itu sedang dekat dengan gadis panti. Ia harus bisa mengambil tindakan tegas selanjutnya, dengan memperingatkan gadis itu.

"Yah, memberinya peringatan. Jika sampai hal itu tidak mempan, terpaksa aku harus menyingkirkannya." gumamnya

1
Alexo. ID
Setiap membaca ceritanya, aku terbawa suasana, semoga thor bisa terus bikin cerita seru!
qinaiza: thank you 😊
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!