NovelToon NovelToon
Wanita Penawar CEO

Wanita Penawar CEO

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Dosen / Duda / CEO / Nikah Kontrak / Romansa
Popularitas:790.3k
Nilai: 4.7
Nama Author: Mentari

Laura yang sedang di kejar seseorang,ia berlari terburu buru tanpa melihat ke depan.Alhasil ia menabrak seseorang dan terjatuh bersamaan


Brukk....


" Aaaa.....ciuman pertama kuuu " Teriak Laura histeris tepat di depan wajah laki-laki tersebut



Laura refleks menapar wajah laki-laki tersebut cukup keras, membuat pipi laki-laki itu memerah.




" Dasar laki-laki mesum,cari kesempatan dalam musibah " Teriak Laura



Laura teringat kalau ia sedang di kejar orang suruhan ayahnya,Laura melihat orang itu semakin mendekat ia pun berdiri dan langsung lari meninggalkan Raynad yang masih terbaring di tanah.



" Tuan sedang apa " Ucap Bian asisten Raynad



" Bantu aku berdiri" Ucap Raynad



Bian pun membantu Raynad berdiri



Raynad memandangi punggung Laura yang mulai menjauh,dan ia masuk ke dalam mobil.





" Sial, kenapa orang itu terus mengejar ku " Umpat Laura



" Aku harus cari tempat untuk sembunyi " Ucap Laura

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mentari, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

#29

" Kau harus mencium ku " Ucap Raynad dengan senyuman menyeringai

" Apa " Laura kaget dengan permintaan Raynad yang tidak masuk di akal,mana ada hukuman seperti itu

" Kenapa,aku tidak mau " Tanya Raynad dengan pandangan intimidasi

" Kenapa harus itu,apa tidak ada yang lain " Tanya Laura dengan nada sendu,tidak mungkin Laura mencium Raynad terlebih dahulu

Pasalnya selama ini Raynad lah yang terlebih dahulu menciumnya,bahkan tanpa meminta ijin dari Laura.Raynad langsung menciumnya tanpa tau malu.

" Tidak " Ucap Raynad menatap Laura

" Tapi,aku "Perkataan Laura menggantung karena ia malu melakukan nya

" Tidak ada penolakan, cepetan lakukan.Aku sudah lapar " Ucap Raynad mendesak Laura untuk segera mencium nya

" Ya sudah,Tuan makan terlebih dahulu " Ucap Laura ia ingin mengalihkan pembicaraan nya siapa tau setelah Raynad makan ia lupa tentang hukuman yang di berikan Laura.

" Aku tidak akan makan,sebelum kau mencium ku " Ucap Raynad

" Cepetan lakukan sekarang " Ucap Raynad sudah tidak sabar lagi

" Baiklah,tapi Tuan harus tutup mata.Baru aku akan mencium Tuan " Ucap Laura menegosiasi

" Beraninya kau menegosiasi,dengan ku " Ucap Raynad menatap tajam ke arah Laura

" Kalau Tuan tidak mau,aku tidak akan mencium Tuan " Ancam Laura ia malu jika Raynad melihat saat ia sendang menciumnya

" Kali ini aku menuruti keinginan mu, lakukan sekarang juga " Ucap Raynad ia pun menutup matanya

Laura tidak langsung mencium Raynad,ia masih ragu untuk melakukannya.Laura sedang mengumpulkan keberaniannya untuk mencium Raynad,ini kali pertaman Laura mencium pria terlebih dahulu.

Kenapa jantung ku berdebar sangat kencang,ayo lah berhenti berdetak aku takut nanti Tuan bisa mendengar nya " Laur berusaha untuk menetralisir detak jantung agar bisa kembali normal,tapi itu sangat sulit di lakukan

" Kenapa lama sekali " Ucap Raynad akan membuka matanya tapi langsung ditutup oleh tangan Laura

" Jangan melihat " Ucap Laura panik

" Apa kau sedang,menipu ku " Ucap Raynad yang akan menyingkirkan tangan Laura dari matanya.

Sebelum Raynad menyingkirkan tangan nya,Laura langsung memajukan badannya dan mencium Raynad.Laura tidak berani melakukan yang lebih,ia hanya menempelkan bibir nya dengan bibir Raynad.

Sebelum Laura melepaskan ciuman nya, Raynad langsung me-nyesap bibir Laura dengan lembut.Membuat Laura melotot,bukanya tadi Raynad menyuruh Laura untuk menciumnya tapi kenapa sekarang Raynad yang menciumnya.

Kenapa Laura sangat gampang sekali untuk di tipu,padahal Laura sudah sering sekali kena jebakan Raynad tetap saja Laura tidak mengetahui nya.

" Hem " Lenguhan Laura di sela ciumannya dan ia memukul dada Raynad untuk menghentikan aksi nya

Satu menit dua menit Raynad sudah bermain dengan bibir Laura, akhirnya ia menyudahi ciuman nya.Dan mengusap bibir Laura dengan ibu jari

" Kenapa Bibir ini sangat manis " Tanya Raynad yang masih menatap bibir ranum milik Laura dengan ibu jari nempel di bibir Laura

" Maksud Tuan " Tanya Laura tidak mengerti dengan apa yang dikatakan Raynad

" Bibir ini hanya aku saja yang boleh menciumnya " Ucap Raynad seakan akan bibir Laura adalah miliknya dan itu tandanya Raynad sudah mengecap kepemilikan bibir ini

" Gak bisa gitu,ini bibir ku.Jadi aku berhak menentukan siapa yang mencium ku " Ucap Laura protes dengan apa yang Raynad katakan ,enak saja Raynad mengatur kehidupannya

" Tidak ada penolakan,ini bibir milik ku.Aku tidak akan membiarkan pria lain, menyentuh nya bahkan menciumnya" Ucap Raynad menatap tajam ke arah Laura seakan akan ucapannya tidak ingin di bantah oleh pemilik bibir tersebut

" Apa " Belum sempat menyelesaikan ucapannya Raynad kembali mencium bibir Laura dengan sangat rakus,bahkan kali ini Raynad mengigit bibir Laura sampai mengeluarkan dari segar

" Auh " Pekik Laura kesakit di bagian yang di gigit Raynad

" Ini tanda kepemilikan ku,jadi kau jangan macam macam dengan ku.Mengerti " Ancam Raynad

dengan wajah serius

" Kenapa kau mengigit ku " Ucap Laura geram

" Supaya kau tau,kalau bibir ini hanya aku yang boleh menciumnya " Ucap Raynad

" Terserah kau saja, menyebalkan " Ucap Laura memalingkan wajahnya ke arah lain dengan melipat tangannya ke depan dada

Raynad tidak memperdulikan Laura yang sedang marah,ia memilih untuk mengambil makanan yang ada di troli karena ia sudah sangat lapar.

" Makan lah,kau pasti lapar " Tawar Raynad ke Laura karena ia tau jika Laura belom makan sejak keberangkatan dari Jakarta ke Surabaya

" Kau tidak lapar " Bohong sekali jika Laura mengatakan tidak lapar,padahal ia sendang menahan rasa laparnya

Kruyuk.....

Suara perut Laura memang tidak bisa berbohong,jika ia saat ini sedang menahan lapar.Raynad Yeng mendengar suara perut Laura,ia menyinggungkan senyuman sangat tipis

" Enak sekali " Ucap Raynad ia sengaja mengatakan itu agar Laura melirik nya dan akan mengatakan jiga dia ingin memakannya juga

" Aku akan menghabiskan makan ini,karena ini terlalu enak jadi aku tidak akan menyia nyiakan nya " Ucap Raynad terus menggoda Laura berharap Laura akan memintanya

Beberapa detik kemudian,Laura mengalihkan pandangan nya ke arah makanan yang sedang Raynad makan.Laura menelan salivar melihat makan yang sangat menggugah selera,tanpa berpikir panjang Laura langsung mengambil piring yang ada di depan Raynad.

" Hai itu milik ku " Ucap Raynad yang akan merebut makanan yang di ambil Laura

" Aku juga lapar,jadi biarkan aku makan " Ucap Laura memasukan makan tersebut ke dalam mulutnya

" Tapi itu punya ku,kau bisa ambil sendiri " Ucap Raynad bukan tanpa alasan Raynad mengatakan itu, pasalnya makan yang di ambil Laura yang sedang ia makan bahkan Laura menggunakan sendok bekas Raynad.

" Kau bisa mengambilnya lagi,kenapa kau pelit sekali " Ucap Laura mencibir Raynad

" Kau makan bekas punya ku,bahkan kau menggunakan sendok ku " Ucap Raynad menjelaskan

" Memang kenapa,jika bekas mu.Bahkan aku sudah berbagi liur dengan mu,karena kau suka sekali mencium ku.Dasar mesum " Ucap Laura dengan sangat frontal bisa bisanya Laura mengatakan itu di depan Raynad

Raynad yang mendengar perkataan Laura,ia tersenyum karena apa yang dikatakan Laura memang benar adanya.Jika mereka sudah berbagi air liur satu sama lain,kenapa Raynad tidak kepikiran sampai situ.

" Kenapa kau senyum " Tanya Laura saat melihat Raynad tersenyum

" Tidak,apa aku ingin berbagi ranjang dengan ku " Ucao Raynad dengan santai nya

Uhuk..uhuk.." Laura tersedak mendengar perkataan Raynad barusan

" Kalau makan pelan pelan,tidak ada yang meminta makan mu " Ucap Raynad memberikan air minum ke Laura

" Kau yang membuat ku tersedak " Ucap Laura menatap Raynad tak percaya apa yang di katakan Raynad barusan

" Kenapa aku,aku tidak melakukan apapun " Tanya Raynad tidak menyadari perkataan barusan yang membuat Laura tersedak

" Aku tersedak karena kau,mengatakan ingin berbagi ranjang dengan ku " Ucap Laura dengan kekesalannya

" Memang kenapa,apa kau salah menawarkan untuk berbagi ranjang dengan ku " Ucap Raynad dengan santai nya bahkan wajahnya terlihat biasa saja saat mengatakan hal tersebut

1
Innayah akhamad Akhmad
lumayan bagus critax
panty sari
cantik Laura
Sa Mahen
Thor sya sarankan utk perbaiki krna bnyk yg typo dari bab awal
Diah Al Khalifi
trus gimana kabar pengantin baru??
Diah Al Khalifi
akhirnya up juga
kukira sdh AND kaya banyak novel yg ku baca setop d tengah jln🤭
Neng geulis
Luar biasa
Bang Sule
sebenernya goblok jg Laura,knapa GK brusaha kabur aja biar bosnya tau rasa,dn berusaha mencari Laura huh..!
Marifatul Marifatul
/Awkward//Awkward//Awkward/
Danu fernanda
bnyk typo thor
perlu d revisi
sejauh ini sep /Ok/
Dede Solihat
Luar biasa
Mami Mami
👍
Eka Sri lestari
ihhhhh ga suka masa cuma sampe sinii
Sayu Melly
wah senengnya punya calon kluarga yg baik
istripak@min
tenda biru apa tenda ijau thor
Via Paris
ammpuuùn lmnya epixod brikutnya
vidhy01
Buruk
vidhy01
Kecewa
Yolla
neeextttttt
Yolla
ampun....klga absdur😂😂😂😂😂
Yolla
se7😂😂😂😂😂
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!