Sequel novel Menjadi ISTRI RAHASIA Anak SMA
Di harapkan baca kisah Daddy dan Mommy nya dulu ya.
Area 21 keatas!!!
Bocil harap mangkir karena penulis auka berfantasi riya.
Edzard Zeon Abraham (25) anak pertama Qenan Abraham dan Nadira Fazilla Zharifah. Ia adalah anak laki-laki satu-satunya. Wajah tampan Daddy nya menurun padanya.
Memiliki kekasih bernama Anabella sudah berhubungan selama 2 tahun namun setahun belakangan menhalani hubungan jarak jauh.
Hingga suatu hari, kedua orang tuanya secara tiba-tiba meminta Edzard untuk menikah.
Tetapi bukan Anabella yang ia nikahi melainkan gadis culun.
Siapakah gadis culun itu?
Apakan pernikahan mereka pada akhirnya bahagia atau berpisah?
Lalu bagaimanakah dengan Anabella?
Bagaimana jika ada pria lain yang mencintai gadis culun tersebut?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Windii Riya FinoLa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
28. Makan malam
"Mom. Kenapa Kak Adit juga diundang sih?" sungut Alice merasa kesal.
"Aditya juga anak Mommy, sayang."
Ivy tersenyum mendengar obrolan ibu mertua dengan adik iparnya. Ya, Ivy merasa beruntung mendapati mertua seperti Mommy Nadira yang lemah lembut dan sangat menyayangi orang lain.
Ia cukup tahu banyak siapa itu Aditya dari cerita Elysia. Ivy meneruskan memarut keju untuk ditaburi di atas brownies cokelat yang khusus ia buat untuk Edzard, suaminya.
"Sayang. Apa Edzard menyakiti mu?" tanya Mommy Nadira membuat Ivy menatap mertuanya lalu tersenyum.
"Ivy bisa mengatasi sikap Kak Ed, Mom!" sahut Ivy.
Hatinya menghangat ketika Mommy Nadira mengelus lengan nya seperti mengetahui jika pernikahan nya tidaklah sama seperti pasangan lain nya.
"Buatlah Ed bertekuk lutut, Nak. Mommy akan selalu mendukung mu."
Ivy mengangguk lalu membawa beberapa potong brownies cokelat keju ke ruang keluarga untuk Daddy Qenan, Aditya, Aaron, dan Edzard. Aaron baru beberapa saat lalu datang karena undangan dari Mommy Nadira.
"Kak Ed. Ini buatan Ivy loh. Cobain ya," seru Elysia di belakang Ivy membawa kopi untuk para pria.
"Ivy sekarang kakak iparmu, Elysia!" desis Edzard membuat Elysia cemberut.
"Daddy. Kenapa Kak Ed sangat mirip sama Daddy? wajahnya begitu menyeramkan kayak Daddy." ucap Elysia menatap sengit ke arah Edzard.
Edzard mencebik bibir karena tahu jika adiknya yang satu iniemang seperti itu. Begitu manja dan sangat dekat dengan Daddy Qenan.
...****...
Malam hari nya mereka semua makan malam bersama. Ivy mengambilkan makanan untuk Edzard.
"Aku bisa sendiri, seharusnya kamu siapin makan mu sendiri, Sumo!" seru Edzard pada Ivy yang masih sibuk melayaninya padahal istrinya itu sama sekali belum mengambil makanan untuk diri sendiri.
Edzard pun berinisiatif untuk ngambil kan makanan di piring Ivy. Tanpa Edzard sadari, semua orang di meja makan cukup terpana dengan pemandangan yang dilihat mereka karena yang mereka tahu, walau Edzard hangat pada keluarga, namun belum pernah melakukan perhatian kecil seperti itu tanpa di minta.
"Sumo. Makanlah," ujar Edzard mendongak menatap Ivy yang cemberut.
"Kenapa cemberut, hm?" imbuh Edzard lagi.
Ivy duduk di sebelah Edzard. "Kak, aku gak segendut Sumo dan apa ini? porsi nya terlalu banyak," sahut Ivy lirih merasa malu menjadi bahan perhatian.
"Buah pepaya kamu yang gantung segendut Sumo dan aku ambilkan banyak biar tambah gendut buah pepaya kamu dan aku semakin suka pegang-pegang nya," sahut Edzard enteng tanpa beban lalu menyuapkan makanan untuknya sendiri.
Semua orang yang mendengar terkejut bahkan Aditya dan Aaron tersedak mendengar sahutan Edzard yang begitu terang-terangan.
Ivy menunduk malu langsung mencubit paha Edzard. Ia tak menyangka memiliki suami yang tingkat kewarasan nya perlu diperiksa.
"Memang keturunan kamu, Dad!" celetuk Mommy Nadira kemudian Daddy menatap Edzard sekilas lalu tertawa menatap Mommy Nadira penuh cinta.
"Apa salahku, Sumo? selain gigitan mu ternyata cubitan munjuga sangat menakutkan," gerutu Edzard sembari mengelus pahanya.
"Sudah-sudah. Lanjutkan makan baru lanjut ngobrolnya," tutur Mommy Nadira langsung di angguki semua orang.
Selesai makan malam bersama, para wanita membersihkan meja makan lalu mencuci piring kotor yang digunakan tadi.
Peraturan Daddy Qenan masih berlaku hingga sekarang bila malam hari tak ada pelayan di istana nya itu.
Dan hal itu pula yang menjadikan ketiga anak mereka menjadi lebih mandiri mengurus diri.
❤️
TBC