Update setiap hari ya,,,,
Seorang gadis yang bernama Ratu Alisha Naransya dilahirkan dalam keluarga besar Naransya dimana seluruh keturunannya memiliki kecerdasan diatas rata-rata. Bagaimana kehidupan Ratu yang hanya memiliki kecerdasan yang standar ?? apakah Ratu bisa mensejajarkan dirinya dengan keluarga besarnya ataukah ia hanya menerima nasibnya??
Sebuah keluarga yang hangat dan penuh kasih sayang memilih Ratu sebagai jodoh untuk putranya sesuai dengan kesepakatan orang tua mereka semasa hidupnya. Apakah sang pria menerima Ratu yang jauh dari tipenya ??
Penasaran ?? Yuk cap cuss kepoin ceritanya
Jangan lupa dukungannya setiap chapter yak.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Roslaniar, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 28
happy literasi all
Walaupun hanya dengan setengah hati mengadakan acara makan malam sederhana di rumahnya, namun oma Kailani tetap terlihat bahagia. Papa dan mama Ratu pun tak kalah bahagianya. Meski Ratu terlihat canggung berada di antara kedua orang tuanya, acara lamaran tetap berlangsung sukses dan rencana pernikahan keduanya akan di langsungkan minggu depan karena orang tua Tristan akan melakukan perjalanan bisnis.
"Karena semua sudah sepakat, kita lanjutkan bincang-bincangnya di meja makan. " ucap oma Kailani ingin cepat-cepat menyudahi pertemuan kedua keluarga.
"Ayo jeung, pak Tri dan nak Tristan ,,, kita nikmati makan malam ini dan semoga lancar sampai pada hari H nantinya. " ucap Mira tersenyum lebar berbeda dengan senyum oma Kailani yang terkesan dipaksakan.
Bagi Mira dan Zayyan ini adalah kesempatan bagi mereka untuk membahagiakan Ratu dan menebus kesalahan mereka di masa lalu.
Kedua keluarga kemudian duduk mengelilingi meja makan dan mulai menikmati makanan yang sudah tertata rapi. Suasana sunyi sangat terasa karena sang pemilik rumah sedikit irit bicaranya. Hingga mereka menuntaskan makan malam.
Pasangan Tri Susanto dan Tantri bersama pasangan Zayyan dan Mira kembali melanjutkan perbincangan mereka seputar dunia bisnis, sedangkan oma Kailani berada di taman belakang bersama kedua calon pengantin.
"Oma harap keputusan kalian untuk menikah adalah yang terbaik, semoga kalian hidup rukun dan bahagia selamanya. " ucap oma Kailani dengan suara berat.
"Doakan kami, oma ,,," balas Ratu memeluk hangat sang oma.
"Aku berjanji akan membahagiakan cucu oma. " ucap Tristan yakin
"Oma hanya bisa berharap agar Tristan memegang teguh janji pernikahan kalian nantinya. " entah mengapa oma Kailani selalu berucap dengan ragu. Seakan ada beban berat di dalam hatinya untuk melepaskan cucu kesayangannya.
Malam semakin larut, udara dingin semakin terasa hingga ke tulang-tulang, Tristan dan kedua orang tuanya pun pamit pada tuan rumah. Sebagai tuan rumah yang baik oma Kailani ikut mengantar hingga tamunya hilang dari pandangan mata.
"Kami pun pamit, ma. Besok padi ada rapat penting. " pamit Zayyan pada oma Kailani
"Mama pulang dulu sayang, ingat jangan terlalu capek bekerja supaya tidak kelelahan saat hari pernikahan nanti. " ucap Mira lembut.
"Tentu ma ,,," balas Ratu kaku.
Walaupun hubungan antara Ratu dan kedua orang tuanya sudah membaik namun terkadang Ratu mengambil diri dan merasa canggung jika harus berinteraksi dengan papa dan mamanya, padahal tak ada rasa marah dalam hatinya hanya kekecewaan yang sangat mendalam yang belum bisa Ratu abaikan begitu saja.
Setelah kedua orang tua Ratu pergi, tanpa berbicara sedikitpun oma Kailani masuk ke dalam kamarnya dan beristirahat, sementara Ratu yang merasa aneh dengan perubahan sikap sang oma tak berani berpikiran negatif, mungkin hanya kelelahan pikirnya. Ia pun segera mengirim pesan pada Samuel mengabarkan pernikahannya.
drrrttt drrrttt
"Assalamualaikum kak ,,," sapa Ratu saat melihat ponsel yang baru saja ia letakkan berbunyi dan menampilkan ID pemanggilnya adalah Samuel.
"Kamu sudah gila ya, tiba-tiba di lamar Tristan ,,," Samuel langsung menelepon Ratu saat membaca pesan pada ponselnya.
"Kami sudah kenal lama kak, bahkan kami satu sekolah sampai tamat hanya memang sempat hilang kontak hingga kembali tak sengaja bertemu di bandara Heathrow saat pulang dari Paris. "
Samuel memijat kepalanya yang mendadak berdenyut mendengar penjelasan adik angkatnya itu, bagaimana bisa Ratu langsung menerima lamaran pria itu. Samuel sangat mengenal siapa Tristan.
"Batalkan selagi masih ada waktu, dek. Seandainya kakak gak sibuk, malam ini juga kakak terbang ke Indonesia. " ucap Samuel panik.
"Masa harus di batalkan kak, dulu pertunanganku batal. Aku gak mau batal lagi kak. " balas Ratu keras kepala.
Lagi-lagi Samuel merasa kepalanya bagai dihantam palu, bagaimana ia bisa menjelaskan pada Ratu tentang Tristan dan kehidupannya. Berjuta seandainya ia ucapkan dalam hati karena kesibukan yang tak bisa ia wakilkan pada siapapun. Samuel menarik napas sambil berdoa akan adanya keajaiban yang bisa membatalkan pernikahan saudara angkatnya itu.
"Kakak akan datang bersama mama sehari sebelum pernikahanmu." balas Samuel pasrah kemudian mematikan panggilan selulernya.
💞💞💞💞
Terima kasih masih setia menunggu upnya
Terima kasih pula atas dukungannya
Love you all