NovelToon NovelToon
Ku Nikahi Calon Kakak Iparku

Ku Nikahi Calon Kakak Iparku

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintapertama / Dosen / Fantasi Wanita / Pembaca Pikiran
Popularitas:9.7k
Nilai: 5
Nama Author: Ratri Larasati

Andini seorang dokter muda bertalenta yang memiliki seorang kekasih seorang abdi negara yang bernama Raka Ardiansyah. Setelah berjalan 8 tahun mereka memutuskan untuk menikah namun pada hari pernikahan tiba Raka justru malah meninggalkan nya karena suatu alasan. karena persiapan pernikahan sudah dilakukan dan acara pernikahan tidak bisa di batalkan akhirnya kembaran dari Rama menawarkan diri untuk menikahi Andini agar pesta tetap berlanjut
tidak ada yang tau bahwa sebenarnya Rama ini sudah lama jatuh cinta pada Andini karena dia tau bahwa saingannya adalah saudara kembarnya sendiri maka sebelumnya dia sudah memutuskan untuk menyerah dan melupakan Andini. namun dengan sikap Raka yang sudah menelantarkan Andini ini Rama bertekad akan membahagiakan Andini dan mempertahankan pernikahan nya dengan Andini. bagaimana kisah cinta saudara kembar ini. silahkan subscribe dan ikuti terus perkembangan cerita selanjutnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ratri Larasati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 27

Selepas acara nikahan Andini dan Rama semua keluarga langsung memutuskan untuk pulang ke rumah masing-masing dan membiarkan pengantin baru itu tetap di hotel. Biar bagaimana pun mereka masih membutuhkan waktu bersama. Apalagi dengan masalah yang terjadi kemarin.

" kalau begitu kami pamit pulang dulu pak. Titip anak kami Andini? Ucap papa Fachri sambil pamit meninggalkan hotel

" baik jeng kami pastikan akan menjaga nya selayaknya putri kami sendiri. " ucap mama Icca

" Kamu ikut kami pulang" ucap papa tegas pada Raka

Semuanya memutuskan untuk pulang ke rumah.

Begitu juga dengan Raka dan Sinta mereka mengikuti papa mama nya kembali ke rumah.

" masuk lah nak. Sini jangan sungkan. " ucap mama Icca kepada Sinta

" makasih tante. " ucap sinta malu

Mereka menuju ke kamar masing-masing di ajaknya Sinta menuju ke kamarnya karena di rumah ini tidak ada kamar kosong lagi.

" masuklah. Jangan sungkan anggap lah kamar sendiri. Tapi maaf kamar belum aku bersihkan. Jadi masih berantakan. Aku mau mandi dulu" ucap Raka

 Sinta melihat-lihat interior kamar tersebut. Tanpa sengaja di lihatnya foto-foto Raka bersama gadis yang menikah tadi masih terpajang rapi di meja rias nya.

Sinta POV

Setelah acara di hotel tadi kami semua kembali ke rumah masing-masing. Ku lihat orang tuanya mas Raka mengajakku juga untuk ikut ke rumahnya. Padahal tadi aku sudah berniat untuk minta di antar kembali ke hotel saja sama mas Raka. Aku cukup tau diri tentang posisi ku disini seperti apa. Apalagi pandangan dari kakak mempelai wanita tadi cukup mengintimidasi ku dan seperti memandang ku sebelah mata.

Setibanya di rumah. Tidak ku sangka bahwa rumahnya akan sebagus ini jujur ini pertama kali nya bagi ku memasuki rumah mewah. Aku takut jika nanti di dalam mereka mengintimidasi ku pula.

" ayo masuk nak jangan sungkan" ajak mama mas Raka

Ku ikuti mereka masuk ke rumah tersebut.

" Ajaklah dia istirahat dulu Raka biar bagaimana pun dari tadi dia belum Istirahat kasihan nanti kandungannya. " ucap ayah Raka

Kemudian kulihat mas Raka mengajakku ke sebuah kamar .

" mari masuklah tapi maaf masih berantakan aku belum sempat membersihkan nya" ucapnya pada ku

Ku lihat sekeliling yang ternyata ini adalah kamar mas Raka. Ku lihat banyak foto -foto kenangan antara Mas Raka dengan gadis itu. Mereka sangat dekat dan sepertinya memang hubungan mereka sudah cukup lama. Hingga suara itu mengangetkan ku

" maaf aku belum membuang foto -foto itu " ucap mas Raka

" owh tidak papa kok mas. Cantik ya mbak Andini. " ucapku pelan

Udah mandi lah dulu agar lebih segar.

Ku segera menuju ke kamar mandi untuk membersihkan diri. Setelah selesai kulihat mas Raka menata tempat tidur di sofa sepertinya dia akan tidur disana.

" gpp mas biar aku saja yang tidur di sofa. " ucapku

Nggak mungkin kan aku yang numpang disini malah tidur di kasur sedangkan yang punya kamar malah tidur di sofa.

"Aku tidak seegois itu membiarkan ibu hamil tidur dengan kondisi tidak nyaman. " ucap nya dingin

Aku sadar akan posisi ku aku putuskan untuk naik ke kasur dan segera istirahat karena badan ku rasanya juga sudah sangat lelah karena sejak kemaren aku tidak bisa istirahat dengan baik.

Di saat aku sedang tertidur ku dengar tengah malam mas Raka masih belum tidur dan sedang menikmati musik sambil merokok di balkon dan menikmati fanta di tangannya. Aku terbangun dan menyusulnya ke balkon

" kenapa mas belum tidur? Apa mas terganggu dengan kehadiran ku? Tanyaku padanya

" tidak hanya aku belum bisa tidur saja. Takdir itu sungguh misteri ya? " ucapnya lirih

Sepertinya mas Raka cukup frustasi atas apa yang terjadi hari ini. iya lah secara gadis yang sudah di pacarinya bertahun-tahun sekarang harus di relakan menikah dengan laki-laki lain dan parahnya lagi laki-laki itu adalah kakak nya sendiri. Ya memang semua itu karena kesalahan mas Raka sendiri tapi menerima semua itu pasti butuh proses.

" Maaf mas semua itu karena kehamilan ku. " ucapku

" siapa yang menyalahkan mu tidak ada. Aku hanya cerita saja. Mau kah kamu mendengar kan perjalananku dengan nya selama ini. ? Aku tidak bermaksud mengungkit masa lalu aku hanya ingin kamu tau saja masa laluku. " ucapnya

Mengalirlah cerita tentang hubungan Raka dan Andini selama ini. Sinta hanya menyimak dengan baik.

Dia juga tidak bisa menyalahkan atas takdir yang telah di gariskan akan mereka berdua.

" Yang tidak aku sangka adalah kenapa aku harus menghianati hubungan kami dengan cara yang seperi itu. Sejak dulu kami sangat menjaga batasan hubungan kami. tidak akan kami melakukan hal-hal yang dilarang agama. " Ucapnya lirih

" Sinta maka dari itu aku juga mau minta maaf padamu. Demi Allah kamu juga yang pertama kali nya bagiku. Mari kita mulai semuanya dari awal bantu aku untuk melupakan dirinya. " ucap mas Raka secara tiba-tiba sambil memegang tangan ku.

Di peluknya diriku. Di kemudian mencium ku awalnya kami hanya melakukan ciuman biasa kemudian dia meminta untuk melakukan lebih. Di lumatnya bibirku hingga lidahnya masuk ke rongga mulutku.

Aku awalnya kaget menjadi biasa jujur ciuman yang diberikan kali sungguh manis tanpa kasar dan perasaan.

" ahh...ahhh dilepasnya pagutan kami. Dia menggendongku menuju ke dalam kamar dan meletakkan ku di atas kasur.

" ijinkan aku melakukan nya dengan baik Sin. Aku ingin memilikimu seutuhnya. " ucap Raka memohon

" tapi mas ini salah kita belum menikah. Jangan lakukan sekarang mas." bela diriku.

" aku tidak peduli aku hanya ingin mengulang semuanya dan melupakan apa yang terjadi hari ini. " ucapnya sambil tangan nya terus meraba tubuh ku.

 Seberapapun kuat aku menolak dia sangat pandai merangsang ku. Menyentuh daerah-daerah sensitifku hingga akhirnya kami melakukan hubungan badan itu kembali. Entah berapa kali kami melakukannya malam ini hingga tubuhku rasanya remuk. Sampai-sampai kami terlelap tidur hingga lupa membersihkan diri kami setelah bergulatan panas tersebut.

Raka POV

Setelah kembali ke rumah aku sudah memutuskan untuk mengikhlaskan semua nya dan memulai semuanya dengan Sinta. Di dalam hati nggak tau sejak kapan aku merasa tertarik terhadap gadis itu. Hingga malam hari setelah dia tertidur aku keluar balkon untuk bersantai di sana. Malam semakin terasa dingin ku lihat dia terbangun dan menyusulku ke balkon. Kami mengobrol cukup lama tentang masa lalu ku dengan Andini. Ku perhatikan wajahnya seperti nya dia merasa cemburu. Ku raih tangannya hingga kami semakin dekat dan kucium bibirnya. Bibir yang sejak kami di sini selalu menggoda ku. Awalnya aku hanya menciumnya biasa namun lama kelamaan aku meminta lebih darinya. Aku sudah memutuskan memulai semuanya dari awal dengan Sinta. Ku lakukan kembali hal yang telah terjadi di antara kami.

Keesokkan harinya

Aku bangun lebih dulu. Ku perhatikan wajahnya yang masih tertidur pulas di sampingku.

" kamu gadis yang baik dan juga cantik. " ucapku sambil menyibakkan rambut nya di wajah

Dia menggeliat bangun karena mungkin terganggu atas sentuhan tangan ku.

" selamat pagi. " ucapku tepat di hadapannya.

 Ku lihat dia tersipu malu kemudian membalikan badannya dariku.

" pagi mas" ucapnya lirih sambil menutup mukanya dengan selimut

Yuk ku bantu membersihkan diri ke kamar mandi.

"Kamu percaya kan padaku? Jangan ragukan aku lagi. Antara aku dan Andini sudah selesai yang ada sekarang hanyalah cerita kita. jangan cemburu lagi." ucapku padanya

Dia hanya tersenyum tersipu malu.

1
Supriatun Khoirunnisa
Luar biasa
Reni Anjarwani
bagus ceritanya
Reni Anjarwani
doubel up thor
Reni Anjarwani
lanjutt
Reni Anjarwani
doubel up thor
Yudha
terimakasih kak atas sarannya. akan sya perhatikan kembali
Vie Desta
bagus sih ceritanya tp terlalu muter” pov nya ulangan seharusnya sih kalo mau di pake pov itu gak perlu di ceritain lg biar gak aneh ( cuma saran)
Yudha
terimakasih kak akan sya perbaiki
Novela Sari
ceritanya bagus tp kebanyakan pov..d ulang2 kesanya jd mbuletisasi
Yudha: terimakasih kak silahkan follow kak
total 1 replies
Izuku
❤️Karakter-karakter dalam cerita ini begitu hidup dan membuatku empati padanya.
Farldetenc: Ada karya menarik nih, IT’S MY DEVIAN, sudah End 😵 by farldetenc
Yudha: terimakasih kakak.
total 2 replies
Celia Luis Huamani
Sumpah, endingnya bikin hati berbungaa, moga-moga ada lanjutannya🤗
Yudha: terimakasih kak... silahkan di tunggu kelanjutannya
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!