NovelToon NovelToon
Kelahiran Kembali Putri Yang Di Sia-siakan

Kelahiran Kembali Putri Yang Di Sia-siakan

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Reinkarnasi / Balas Dendam / Diam-Diam Cinta
Popularitas:396.2k
Nilai: 4.8
Nama Author: Sucii Amidasari

Penyesalan terbesar karna telah salah mempercayai seseorang, Tunangan yang begitu di cintai nya menghianatinya padahal Ia sudah membuang satu-satunya Orang berharga dalam hidupnya yang seperti Keluarga baginya hingga meninggalkan dia untuk selama nya.

"dimana ini?" gumam Natalia celingukan memperhatikan sekitar.

Natalia Kembali ke masa lalu sebelum petaka itu terjadi, Natalia membalaskan dendamnya pada Orang yang telah menghianatinya.

ikuti kisahnya ya? bagaimana kisah cinta Natalia? Orang yang di masa kehidupan pertama telah Ia khianati demi Tunangan bajing*nnya kini takdir seolah menghukum Natalia dengan begitu mencintainya, akankah mereka bisa bersatu?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sucii Amidasari, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Guncangan besar

Natalia sibuk mengawasi Kamar baru nya yang sedang di Renovasi, pekerja desain itu sampai di buat terperangah melihat desain kamar yang Natalia inginkan bahkan Natalia sendiri yang menggambarnya.

"memang kenapa kalau Kamarku begini? 2 atau 3 tahun lagi itu sama aja, intinya aku hanya mempercepat kamar yang di masa depan aku miliki." batin Natalia sampai desain Lemari nya pun Natalia ubah.

"maaf Nona, kalau model seperti ini kami benar-benar tak punya pengalaman jadi kerja nya akan lama. maafkan kami Nona..?" ucap para pekerja yang di bayar mahal oleh Natalia tapi tak bisa cepat sesuai kontrak Natalia.

Natalia terkekeh, "tak apa..? kalian tidur disini selama 1 minggu dan masalah makan atau lainnya akan aku tanggung Ok? yang penting kamarku harus jadi." balas Natalia dengan ramah.

mereka semua bekerja dengan giat karna di percaya oleh Natalia yang tak di desak sehingga mereka bisa fokus membangun model kamar impian Natalia.

"keningku masih aman tak ketahuan oleh Ella." batin Natalia menutupi keningnya dengan rambut nya.

.

Sore harinya,

Steven memasuki Rumah dan melihat Natalia berada di Sofa sambil ngemil Jajanan bahkan Natalia yang sekarang benar-benar polos dan jauh dari nama nya polesan make up.

"Alia?" sapa Steven.

Natalia yang asik menonton seketika tersadar menyadari kedatangan Steven, "Paman?" Natalia melompat dari duduknya berjalan cepat ke arah Steven.

"Paman udah pulang? aku buat nasi goreng loh..! tapi Paman tak boleh muntahin nasi gorengnya ya kalau rasa nya buruk?" Natalia melingkarkan tangannya di leher Steven sambil menunjuk hidung Steven yang terlihat tegang begitu dekat dengan Natalia.

"ayo kita makan?" ajak Natalia senang membenarkan rambutnya tak boleh sampai di lihat oleh Steven.

Steven terperangah melihat Nasi Goreng yang Natalia buat dengan penampilan acak-acakan seperti baru belajar tapi entah mengapa Steven bisa merasakan nilai seni dari tampilan itu.

"Heheh?? paman tak suka model nya ya? percaya deh rasanya enak Paman, Ella udah coba katanya lezat." Natalia membuka kursi untuk meminta Steven duduk.

Steven tanpa berpikir panjang mencoba masakan Natalia dan ternyata rasanya sangat enak bahkan jauh dari kata Asin apalagi hambar seolah-olah Natalia pernah memasak.

Steven seketika memegang kedua tangan Natalia dan memperhatikan jemari tangan Natalia dengan teliti.

Natalia terkekeh pelan, "Paman tenang aja ya? aku meminta Ella dan yang lainnya mengerjakan pekerjaan berpisau. aku tak menyentuh pisau itu langsung karna mereka begitu ribut tadi." jelas Natalia dengan wajah polosnya.

"syukurlah kamu tak terluka, Paman mohon jangan memasak lagi Alia." pinta Steven serius.

Natalia tersenyum lebar lalu menatap Steven dengan serius, "apa menurut Paman aku akan mendengarkan Paman? bukan Alia namanya kalau aku patuh sama Paman. wleeekkk!!"

Steven ternganga melihat Natalia menjulurkan lidahnya mengejek Steven sehingga Steven mencubit pipi Natalia, "siapa yang ngajarin kamu begitu?"

"Paman." jawab Natalia dengan mata mengerjab imut.

"mana ada, sejak kapan Paman begitu." bantah Steven galak.

"lepaskan Paman..? pipiku sakit." Natalia memukul pelan tangan Steven yang sedang mencubit pipinya.

Ella dan Beberapa Pelayan lainnya mengintip di balik tembok, mereka sungguh terharu melihat Natalia dan Steven akur tak bertengkar dengan hawa dingin satu sama lain malah seperti kekanakan sehingga siapapun bahagia dan gemas melihat mereka.

.

Steven memperhatikan Natalia yang tampak begitu menggemaskan dan terlihat seperti gadis normal yang tak di kendalikan oleh siapapun.

"Alia?" sapa Steven serius.

"hmm?" sahut Natalia.

"maaf Paman memberimu pengawal bayangan, sejak kapan kamu tahu Alia?" tanya Steven.

Natalia tersenyum saja, "tak apa Paman cuma aku kesal sama Pengawal Paman."

"hm? kenapa mereka?" tanya Steven.

"jelas-jelas mereka melihat aku bawa banyak barang bukannya bantuin malah bersembunyi terus, aku kesal jadi memanggil mereka dan aku kerjai." jawab Natalia mengerucutkan bibirnya.

Steven tertawa pelan lalu mengusap kepala Natalia yang segera membenarkan rambut depannya.

"tak apa, mereka cuma takut padamu." jawab Steven belum tahu kalau kening Natalia terluka.

"ckk! percuma jadi pengawal kalau takut padaku Paman." balas Natalia dan Steven terkekeh.

"Alia? apa kamu baik-baik aja?" tanya Steven.

Deg..!

Natalia seketika teringat luka di keningnya, Ia sampai menggunakan rambutnya yang cukup tebal demi menutupi keningnya itu jadi berharap Steven tak melihatnya dan Ia juga sudah menutup mulut pengawal yang mengikutinya karna lukanya juga sudah di obati.

"ke-kenapa memangnya Paman?" tanya Natalia hati-hati.

"aku dengar dari pengawalku kamu habis bertemu dengan Bajing...??ehh tidak maksudku Pria itu." tanya Steven.

Natalia lega ternyata luka di keningnya tak di sadari oleh Steven.

"tak apa Paman." jawab Natalia tersenyum lebar.

Natalia membenarkan rambutnya seketika Steven membelalak baru menyadari ada sesuatu di kening Natalia memang warna kulit namun Steven tak bodoh hingga tak menyadari kalau itu adalah luka yang di tutupi.

"Alia? kenapa keningmu?" sentak Steven memegang kedua bahu Natalia dengan raut wajah khawatir.

Deg

"ketahuan." batin Natalia menjerit.

"jawab Paman, kenapa Keningmu?" tanya Steven sekali lagi dengan raut wajah tak baik.

"Paman jangan salahkan Pengawal Paman ya? aku mengancamnya tak mau ke Puskesmas kalau mengadu ke Paman." pinta Natalia memelas.

Steven memejamkan matanya sambil menggeretakkan giginya menekan amarahnya itu seolah ingin meledakkan sesuatu.

Natalia bisa melihat Steven tak bisa tenang dan Ia begitu sedih mengingat dirinya begitu kejam pada Steven yang sangat menyayanginya berbeda sekali dengan Kean selalu menuntut ini dan itu pada Natalia padahal Natalia tak pernah menuntut Kean harus begini dan begitu.

"Paman? sebenarnya aku hanya bicara jujur pada Kean dan Vinne tentang perubahanku yang tak mau bersama mereka lagi." ujar Natalia serius.

Wajah Steven yang tadi menunduk langsung mendongak menatap mata Natalia serius.

"apa maksudmu Alia?" tanya Steven memegang kedua tangan Natalia.

"apa Paman tak merasakan perubahanku?" tanya Natalia dan Steven mengangguk-anggukkan kepalanya.

Natalia harus bicara dengan Steven mengenai perubahannya tapi alasannya harus masuk akal dan tak mungkin Natalia mengatakan pada Steven bahwa Ia telah meninggal dunia dan kini Ia sedang di lahirkan kembali.

"sebenarnya aku hampir meninggal Paman." kata Natalia.

"apa?" Steven berdiri dari duduknya dalam keadaan marah pergi meninggalkan Natalia dan Ia bergumam-gumam akan menghabisi Vinne detik ini juga.

Natalia berlari mengejar Steven dan memeluk Steven dengan erat, "dengarkan Alia dulu Paman. aku bermimpi buruk kita di bunuh oleh mereka dan aku tak bisa menerima itu apalagi malaikat maut itu juga bilang kalau Kean dan Vinne adalah Orang yang membuatku masuk ke Neraka mengerikan."

Natalia berbicara seolah-olah Ia telah mati suri bahkan aktingnya yang gemetar juga terlihat ketakutan sangat natural padahal Natalia membayangkan Neraka yang di ciptakan kedua manusia jahat itu di kehidupan pertama Natalia.

"aku benci mereka paman, aku tak mau masuk Neraka itu. hiks.. hiks..!" Natalia menangis di bahu Steven yang memeluk erat Natalia.

Natalia tiba-tiba tak sadarkan diri dan Steven berteriak memanggil Ella untuk segera menghubungi dokter, Steven membawa Natalia ke kamarnya sebab Kamar Natalia masih dalam tahap Renovasi.

"bagaimana Ga?" tanya Steven khawatir.

"sepertinya dia mengalami guncangan yang besar, apa yang dia bahas denganmu Stev?" tanya Angga serius.

Deg !!

"jadi itu benar? pantas Alia berubah drastis." batin Steven.

Sebenarnya Steven masih belum percaya tapi reaksi Natalia itu sungguh tak biasa namun alasan yang tak masuk akal itu bisa saja penyebab perubahan Natalia yang begitu berbeda 360°.

1
syska
Luar biasa
Komariyah Tinah
mampir ka 🙏
Vani_27
terlalu kekanakan mc nya sok soan matinya lagi berasa jijik bacanya tingkah nya
Novi Yantisuherman
Kenapa ga di JUAL AJA???
KAN lumayan uangnya Wkwkwkkw
Novi Yantisuherman
Aturan meh datang aja nanti di pesta si Vinnie sama kean bikin malu aja,
kalo bisa sambil Live video ( jadi ga bisa apa² mereka berdua Wkwkwk 🤣)
Tapi kalo muka Tembok meh BEDA
Travel Diaryska
bagus ceritanyaaa ❤️
Sani Srimulyani
kira2 berapa ya isi amplopnya secara kan orang kaya.......😜
ira rodi
betul skali alia...kamu hanya perlu menebus semuanya dengan tetap menjaga anak kalian dan tetap setia pada steven...biasanya di cerita lain si cewek langsung minder dan malah ninggalin si cowok krn blgnya gak pantaslah....heh sebel kadang baca yg bgtu....tapi mau bgmn lagi memang sdh jalan ceritanya bgtu....kan suka2 si penulis heheh....
ira rodi
coba NS entertaiment atau NS mall gitu aja...tapi gak apa2lah suka2 author aja....gak ngaruh sama ceritanya yg memang baguss.....
ira rodi
itu rumah apa gak ada pagarnya gitu..Kok bisa mereka berdua bebas keluar masuk....
Sani Srimulyani
benar2 cerdas.
Iyas Masriyah
Luar biasa
Elsa Devika
air laut di timba🤭
Elsa Devika
Luar biasa
A
Kecewa
A
Buruk
Elsa Devika
halo jga kak nae🤗
aku mampir lgi😊
Wega kwek kwek
simple dan menarik isi cerita nya, bikin candu bacanya
Rin 07
/Drool/
Fhatiimah
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!