{S1} Cinta Dan Pembalasan
{S2} Terjerat Cinta Nona Gu
"aku akui dulu aku memang mencintaimu tapi sayang sekali diam mu itu memberikan jawaban yang sangat memukul hatiku,, kedepannya meski kita menjadi suami istri tapi hatiku tetep tidak akan bisa mencintai siapapun lagi selain papa dan kakak laki-laki ku"
terjerat dalam pernikahan yang rumit serta harus menjalani pahitnya kehidupan setelah di tinggalkan sang ayah Gu Annchi hanya mampu mengandalkan dirinya sendiri untuk memperkuat dan mempertahankan semua hak yang ia miliki
Tak hanya sampai di sana Gu Annchi juga harus menerima pukulan yang pahit ketika ayah yang sangat ia cintai meninggal di tangan pria yang menjadi suaminya yang juga merupakan pria yang ia cintai dalam diam
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Maachan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 27
setelah sampai di kediaman Zheng Qi Xuan tidak berani masuk dia hanya diam di depan gerbang vila sambil memainkan handphone nya
di dalam Annchi baru saja selesai membaca dia langsung membuka Handphone nya ketika mendengar suara notifikasi pesan masuk
"keluarlah aku di depan gerbang"
isi pesan dari Qi Xuan,, spontan Annchi langsung bergegas keluar karena Vila nya sangat besar Annchi membutuhkan waktu sekitar 20 menit untuk sampai di depan gerbang namun karena Annchi menaiki mobil khusus jadi Annchi hanya butuh waktu sekitar 10 menit saja "menapa kamu di sini??" ujar Annchi ketika melihat suaminya ada di depan gerbang duduk di depan mobil yang dia bawa "aku ada tugas jadi sekalian mampir saja kemari" balas Qi Xuan berbohong "ah.. tugas?? sejak kapan rumah sakit kalian bergabung dengan rumah sakit luar negeri??" tanya Annchi bingung "apa kamu tidak akan membiarkan aku masuk??" Qi Xuan mendekati wajah Annchi
degh... degh.... degh...
jantung Annchi berdebar lebih cepat dari pada biasanya "ahh masuklah berikan kunci mobilmu" Annchi berusaha bersikap tenang Qi Xuan langsung memberikan kunci mobil pada Annchi "bawa mobil ke dalam" Annchi melemparkan kunci pada penjaga di sana
tak jauh dari sana Yi An melihat semua kejadian "pemuda ini seharusnya lebih baik dari aku,, dia pasti bisa menjaga Annchi tapi Naixin... aku harus bisa bertemu dengannya aku harus segera cari cara agar bisa menemui Naixin" Yi An akhirnya pergi setelah Annchi dan Qi Xuan masuk gerbang juga sudah di tutup kembali
"apa hari ini kamu sibuk??"
"ahh tidak juga hanya saja nanti siang aku akan menemui nenek buyut dan nanti malam akan ada pertemuan tertutup dengan kline Itali"
mendengar klien Itali Qi Xuan langsung kembali cemas lagi sekarang dia cemas haruskah memberi tahu Annchi atau tidak tapi perkataan Yuan sebelumnya membuat Qi Xuan semakin serba salah
"kenapa kamu jadi diam??"
"ahh tidak apa aku hanya sedang berpikir apa aku perlu ikut denganmu menemui nenek buyut mu??"
"ikut saja"
Annchi menjawab seolah dia melupakan semua kebencian nya pada Qi Xuan melupakan semua hal yang sebelumnya terjadi
"jangan berpikir berlebihan aku hanya tidak ingin di desak menikah lagi oleh nenek buyut" ketus Annchi
"ahh begitu ya aku kira..."
"bibi Lily bawakan air lemon dingin ke kamar ku jangan lupa dengan cemilan" teriak Annchi
"rumah sebesar ini kenapa terasa sangat sepi" Qi Xuan melihat lihat ke sekitar
"oh keluarga Zheng hanya sedikit hanya ada kakek nenek bibi kecil mama aku dan kakak tidak heran sangat sepi"
Annchi terus berjalan menuju kamarnya di ikuti oleh Qi Xuan namun saat sampai di depan kamar Annchi Qi Xuan hanya terdiam dia tidak berani masuk "kenapa berdiri di sana masuk lah tenang saja kamarku sangat luas kamu bebas di sini" Akhirnya Qi Xuan masuk dengan hati yang penuh keraguan
Annchi kembali duduk mengambil buku dan handphone nya pergi ke teras duduk di ayunan sambil menikmati segarnya udara Swiss yang sangat bersih sedangkan Qi Xuan melihat-lihat kamar Annchi mulai dari dekorasi sampai semua pernak pernik yang ada di kamar Annchi termasuk semua benda yang ada di meja rias Annchi
"make up yang dia gunakan di sini berbeda"
tok... tok...tok...
"masuk!" teriak Annchi
melihat ada pria asing di kamar nona nya bibi Lily pelayan pribadi Annchi sedikit terkejut Annchi langsung berlari kecil menghampiri pelayan nya "ahh dia Qi Xuan suamiku" ujar Annchi memperkenalkan pria di depannya pada sang pelayan "ahh begitunya,, ehh kapan nona menikah?? mengapa tidak memberi tahu kami?? apa tuan besar tahu??"
"belum lama,, kami hanya mengambil sertifikat pernikahan kakek belum tahu aku belum memberi tahunya jangan kasih tahu kakek dulu biar aku saja yang bilang nanti"
"ahh baiklah"
siang hari Annchi langsung berganti pakaian mengenakan dress warna matcha rambut yang di urai dengan sedikit sentuhan aksesoris untuk mempermanis penampilannya "berikan alamat hotel dan no kamar hotel yang kamu sewa nanti kak Lu Zhang akan membawa semua barangmu kemari" Annchi tak menoleh pada Qi Xuan dia fokus berdandan "apakah perlu??"
"tentu saja! sudah lah cepat kita akan terlambat jangan buat nenek buyut menunggu" Annchi langsung menarik tangan suaminya keluar dari kamarnya
sesampainya di kediaman lama Gu Annchi langsung masuk mencari nenek buyutnya dia menghiraukan semua orang yang dia temui "Gu Annchi!" Annchi berhenti melangkah ketika seseorang berteriak memanggil namanya "kenapa tante?? anda perlu sesuatu?? maaf tapi aku tidak membawa apa-apa" dengan tenang Annchi menghampiri tante nya "beraninya kamu tidak menghormati ku! awas saja kamu! jangan mentang-mentang Junchen sudah tiada kamu bisa seenaknya di kediaman Gu!" Qi Xuan sedikit bingung dengan situasi keluarga Gu yang di luar perkiraannya "maaf tapi akh sama sekali tidak tertarik dengan obsesi kalian,, ayo pergi" Annchi langsung menarik tangan Qi Xuan pergi meninggalkan keributan
di Vila tua yang ada di ujung kediaman lama Gu Annchi langsung masuk dengan hati-hati "nenek buyut Annchi datang" wajah Annchi berubah menjadi sangat ceria ekspresi yang belum pernah di lihat Qi Xuan sebelumnya "nenek lihat Annchi bawa apa?? nenek jangan sembunyi lagi ayo keluar Annchi sudah datang nih"
sayangnya suara Annchi tidak ada jawaban dari nenek buyut hati Annchi langsung cemas takut jika sesuatu yang buruk akan terjadi pada nenek buyutnya "pelayan! penjaga! cepat cari nenek buyut!" Annchi langsung berteriak sekencang nya,, semua pelayan dan penjaga langsung mencari keberadaan nenek buyut sesuai perintah Annchi bahkan Qi Xuan juga ikut mencari
setelah lama mencari nenek yang sejak tadi di cari semua orang akhirnya ketemu "nenek buyut kamu sedang apa?? apa kamu tahu aku sangat cemas?? aku sudah mencari mu sejak tadi ternyata kamu malah di sini asik sendiri makan cemilan" Annchi sedikit emosi setelah mengetahui kalau nenek buyut nya sedang makan cemilan di tepi kolam ikan yang jaraknya lumayan jauh dari vila tempat tinggal nenek nya
Qi Xuan langsung datang ketika mendengar suara istrinya yang lagi-lagi agak keras "Annchi kenapa?? sudah ketemu belum??" tanya Qi Xuan,, melihat pria muda dan tampan di dekat cicitnya sang nenek langsung tersenyum "ehh Annchi siapa pria tampan ini?? apakah dia pacarmu??" nenek buyut terus memperhatikan wajah Qi Xuan sesekali melihat ke arah Annchi sementara Qi Xuan hanya tersenyum ramah "nenek dia suamiku namanya Xiao Qi Xuan tuan muda keluarga Xiao" balas Annchi sambil memeluk nenek buyutnya dari samping "ahh benarkah?? apa yang di katakan Annchi benar?? kalian sudah menikah??" tanya Nenek buyut pada Qi Xuan "iya benar,, apa yang di bilang Annchi benar nenek" Qi Xuan kembali tersenyum tamah pada nenek buyut