NovelToon NovelToon
Skandal Mr. Mafia

Skandal Mr. Mafia

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Mafia / One Night Stand / Nikah Kontrak / Dokter Genius / Roman-Angst Mafia
Popularitas:16.4k
Nilai: 5
Nama Author: queenindri

"Oh ya kau hebat sekali, Lanjutkan!"

Nathania tercengang saat mendengar suara seorang wanita tiba-tiba mendesah dari dalam kamar Tunangannya.

Nathania yang baru saja pulang dari Singapura berjalan dengan cepat untuk masuk ke dalam Apartemen milik tu angannya. Namun siapa sangka, kepulannya yang tiba-tiba untuk memberikan kejutan ulang tahun pria yang menjadi tunangannya itu malam menjadi malam yang membuatnya Trauma Akan cinta!!

"Aku membencimu Asaka, Malam ini Hubungan Kita berakhir!! "

Duarrr

Bak petir yang menyambar, Saka benar-benar terkejut saat mendapati Nathania tiba-tiba muncul di dalam kamarnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon queenindri, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Putusan

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

"Sayang, jangan main-main!" Tegur Nyonya Naira sembari geleng-geleng kepala.

Sudah cukup putrinya bermain-main dengan kata menikah, cinta dan sebagainya. Ia hanya ingin putrinya bahagia meskipun sedikit telat menikah di banding saudara kembarnya.

"Tapi aku serius, Mom. aku bahkan sudah memintanya untuk datang kemari pagi ini untuk menjemput ku!"

Deg

PRANG

Lagi-lagi Satria yang paling berisik di ruangan itu, pria berusia 28 tahun itu tanpa sengaja menjatuhkan sendok makannya. Tuan Aiden pun sampai mengerutkan keningnya heran melihat sikap sang keponakan yang menurutnya sangatlah berlebihan akhir-akhir ini, lebih tepatnya sejak Nathania memutuskan untuk menikah.

Entah sadar atau tidak, Tuan Aiden sering memergoki Keponakannya itu curi-curi pandang pada sang putri.

Di saat Seluruh anggota keluarga Collins sibuk dengan pikirannya masing-masing, tiba-tiba Datanglah seorang pelayan dengan diikuti oleh seorang Piran berjalan di belakangnya.

"Ehem, Permisi Tuan, nyonya, Ada tamu. tadi saya sudah sempat meminta beliau menunggu di depan saja, namun beliau kekeh memaksa untuk masuk."

Semua orang nampak menoleh ke sumber suara, Di sana mereka melihat ada sosok yang tidak asing berdiri si belakang sang pelayan. Pria itu adalah Renaldo Mahendra, pria yang tempo hari merawat Nathania dengan penuh perhatian.

Melihat itu, Satria tiba-tiba bangkit dari duduknya. Pria tampan itu menatap dalam ke arah Seseorang yang berdiri di belakang Pelayan yang mengantarkannya masuk.

"Dia.... "

Gumam Satria yang baru menyadari Jika Pria yang masuk ke dalam rumah Collins adalah pria yang sama dengan yang berpapasan dengannya di rumah sakit tempo hari. pria yang ia pergoki ke luar dari ruang kerja Nathania.

"Untuk apa dia kesini? bukannya Nia tidak menyukainya?'' Gumam Satria dalam hati, Lalu pria itu mengalihkan tatapannya kepada Nia yang seolah-olah biasa saja tidak ada kekhawatiran sedikitpun.

Tak mau berspekulasi buruk Akhirnya Satria memutuskan untuk bertanya.

"Nia dia..."

Baru juga ingin bertanya, namun Satria terpaksa menghentikan niatnya itu saat melihat Bagaimana Nathania bangkit dan berjalan mendekati pria dan langsung memeluknya begitu saja. .

Grep

Semua mata tercengang saat mendapati Nia tiba-tiba saja memeluk Revaldo mahendra tepat di depan keluarganya. Satria bahkan sampai terduduk lemas saat melihat bagaimana Nathania bersikap intim dengan seorang pria di hadapannya.

Sementara itu, kedua orang tua Nia nampak saling lirik melihat sikap putri dan Keponakan mereka yang cukup mencurigakan. Namun keduanya tak mau berspekulasi sendiri karena tak memiliki bukti.

EHEM

Tuan Aiden berdehem keras agar Putrinya segera menyudahi pelukannya, Sejujurnya Ia sedikit malu karena sang putri terlampau berani memeluk seorang pria terlebih dahulu meskipun saat ini tidak ada orang lain selain anggota keluarga mereka yang melihatnya.

"Ehhhh"

Nia langsung mengurai pelukannya begitu saja. Jangankan keluarganya, Nathania sendiri pun juga kaget dengan sikapnya yang tiba-tiba memeluk Revaldo.

Valdo pun ikut salah tingkah kali ini, Ia juga tak mengerti kenapa ia bisa diam saja saat Nathania memeluknya, padahal kejadian ini tak masuk dalam rencananya.

"Ayo masuk!"

Demi melepaskan kecanggungan, Akhirnya Nathania mengajak Revaldo untuk duduk bergabung dengan keluarganya yang sedang sarapan bersama pagi ini.

Nyonya Naira nampak tersenyum senang saat menyambut kedatangan Valdo, namun tidak dengan Tuan Aiden yang nampak mengerutkan keningnya dan merasa sedikit kejanggalan.

"Dokter Valdo, Tumben anda datang ke rumah kami? Bahkan saya sangsi jika anda tau kediaman kami selama ini." Ucap Tuan Aiden sembari membalas jabatan Tangan Valdo.

"Ah iya Tuan, Maaf jika saya baru sempat datang!"

Lalu Valdo sedikit membungkukkan tubuhnya di depan Tuan Aiden dan Nyonya Naira. Tidak lupa ia juga memberi salah kepada Satria yang sejak tadi menatapnya sinis.

"Oh iya, Mari duduk dulu ,dokter. Biar Nia yang siapkan Minum dan sarapan untuk anda!" Nyonya Naira memberi kode pada sang Putri untuk menyiapkan apa yang di ucapkannya barusan.

Sementara itu, Tuan Aiden kini kembali duduk ke atas kursinya sembari menatap tajam ke arah Revaldo Mahendra yang tiba-tiba datang ke rumahnya. "Jika boleh tau, Ada keperluan apa Dokter Revaldo datang ke rumah kami?" Serunya tanpa basa-basi.

Revaldo tersenyum lembut sebelum mengutarakan keinginannya melamar Nathania secara resmi. "Sebenernya kedatangan saya ke sini untuk..."

"Silahkan," Nia Menaruh secangkir kopi tepat di depan Valdo hingga membuat Pria itu terpaksa menghentikan niatannya untuk menjawab pertanyaan dari Tuan Aiden.

"Terimakasih, Nona." Ucap Revaldo untuk berterimakasih terlebih dahulu ke pada Nia, Lalu pria itu mengambil cangkir itu dan langsung meminumnya.

"Ahh tidak usah berlebihan, apalagi sebentar lagi kita akan menikah jadi...."

UHUK

Valdo tersedak dengan minuman yang baru saja ingin ia telan. Hal itu tentu saja memancing kepanikan Nia, hingga wanita itu tak jadi melanjutkan ucapannya dan memilih sedikit membungkukkan tubuhnya untuk membantu Valdo membersihkan bajunya yang sedikit basah.

"Katakan pada merekam jika kau datang untuk melamarku!" Ucapnya dengan berbisik. Lalu setelahnya Nia kembali menarik tubuhnya untuk duduk kembali di samping Kedua orang tuanya.

"Maaf, sayang. Pasti kamu kaget karena aku membocorkan rencana kita lebih dulu kan?" Ucap Nia sembari memberikan kode mata ke arah Valdo agar pria itu mendukung drama yang sedang ia ciptakan.

Padahal Valdo memuntahkan minuman itu bukan karena ucapan Nia. Namun karena rasa kopi yang di sediakan wanita itu rasanya sangatlah aneh. Dengan sebal Valdo mengelak bibirnya karena merasa sudah di kerjain oleh wanita itu saat ini.

Kemesraan yang di tunjukan keduanya membuat

Tuan Aiden dan Nyonya Nira saling pandang, lalu tersenyum misterius bersamaan dengan hati yang senang. Keduanya tidak menyangka jika hubungan Putri dan Dokter yang merawatnya tempo hari bisa sejauh ini.

Meskipun sejak awal Tuan Aiden sempat curiga dengan sikap Revaldo yang terus ngotot merawat Putrinya. padahal pria itu juga tau jika kedua orang tua Nia pun adalah seorang dokter dan memiliki salah satu rumah sakit terbesar di Surabaya.

Namun lain halnya dengan Satria, pria itu nampak mengepakkan kedua tangannya melihat kemesraan yang di perlihatkan Nia di hadapannya.

"Cih, dasar wanita licik. bisa-bisanya ia mengerjaiku!! " Geram Valdo dalam hati, sembari berusaha mengelap bajunya dengan sedikit kasar meskipun sejak tadi ia sibuk memaksakan senyumnya di depan Kedua orang Tua Nia.

Brak

Satria sedikit menggebrak meja saat berdiri. "Maaf Aunty, uncle, Satria permisi berangkat dulu! Satria sudah telat." Ucapnya berbohong sembari berpura-pura melihat jam tangan mewahnya.

Satria memilih undur diri dengan membawa rasa kecewa di hatinya. Pria yang sejak kecil menyukai kakak sepupunya sendiri itu begitu terpukul karena lagi-lagi cintanya tak di anggap oleh Nathania.

Bahkan lagi-lagi ia harus melihat kemesraan kakak sepupunya itu dengan pria lain tepat di depan matanya.

1
Ddek Aish
takut tergoda lagi sama Amanda
Ddek Aish
terlalu lembek si Valdo
Ddek Aish
bagus Nia jangan biarkan kau dibodohi terus oleh suamimu karena dia cinta pertamamu. semoga setelah ini Nia akan mendapatkan kebahagiaannya
Ddek Aish
kasihan si Nia. semoga dia bisa move on dari cinta sepihak pada Valdo
Ince Wilantau
males sama valdo,,dia gk bnr2 serius sama kamu Nia,,dia cma takut sama Devan ...kamu nti dijadiin pelarian lagi Nia,,valdo aja bucin sama mantan y ...
Ddek Aish
mampir
Tory's
bagus, lanjutannya thor
Ani Maimunah
ayo lanjutanya
Siti Julaeha
lanjutt, seru nih
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!