seorang wanita yang bernama viola Giselran Elvelson berusia 27 tahun merupakan dokter spesialis bedah terbaik di benua itu.
suatu hari saat ia di tanya apakah sudah memiliki pasangan ia hanya menjawab;
"memiliki pasangan harus banyak pertimbangan,untuk saat ini pasangan ku adalah pisau bedah tercinta ku"
namun siapa sangka ia malah mati di tabrak truk saat menyelamatkan seekor kucing anggora dan bereinkarnasi menjadi istri dari seorang mafia kejam,yang tidak di inginkan oleh si suami,dia bahkan mempunyai seorang putra berusia 7 tahun yang selalu di siksa oleh si pemilik tubuh.
bagaimana kah hari-hari yang akan di jalani oleh Alexsa di kehidupan keduanya sebagai seorang istri sekaligus sebagai ibu dengan cara mendadak??
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon R3C2YMYFMYME, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
26
Dave dan Gabriel cukup tangguh sampai saat Dave sedang melawan anak buah pria itu tiba-tiba pria itu menendang perut Dave sehingga Dave Terpukul beberapa langkah dan memuntahkan seteguk darah.
Alexa yang melihat hal itu dari dalam mobil.
"Theo tetap tinggal di dalam mobil,jangan keluar mommy membantu Daddy mu"ucap Alexa.
"tapi.... mommy, mommy!!"teriak Theo khawatir karena Alexa nekat keluar dari mobil di saat musuh mereka sedang menyerang,terlebih ini adalah urusan dunia bawah,urusan para mafia.
"gawat,keno cepatlah datang"ucap Theo frustasi takut terjadi apa-apa dengan Alexa.
"ahaha bagaimana Dave enak bukan memuntahkan sedikit anggur mu??"ucap pria bertopeng itu.
"Dave!!"panggil Alexa.
Alexa menghampiri Dave yang memegangi perutnya.
"Dave,,kamu terluka sebaiknya kita semua pergi"ucap Alexa.
"Alexa,siapa yang menyuruh mu keluar??"ucap Dave.
"bagaimana aku bisa tenang,sedangkan kamu terluka seperti ini"ucap Dave.
Para musuh yang melihat Alexa lalu mulai ingin menyerang Alexa.
"hati-hati"ucap Dave lalu menarik Alexa ke dalam pelukan nya dan menghantam musuh yang mendekat.
Sedangkan pria bertopeng tadi terdiam,ia baru tau jika Dave pulang bersama Alexa.
Salah satu anggota musuh mengeluarkan pistolnya dan membidiknya ke arah Alexa.
pria bertopeng itu menyadari akan hal itu.
"jangan!!"teriak pria bertopeng itu.
Dor
Ukhh
Peluru itu tidak mengenai Alexa namun mengenai bahu pria bertopeng ia hampir saja tidak sempat melindungi Alexa beruntung peluru itu terbenam di bahunya dan tidak meleset menuju Alexa.
"Tuan muda"ucap anak buahnya.
"semuanya kita mundur"ucap pria itu memberi perintah dan semuanya mulai pergi dari sana.
Bersamaan dengan itu anggota NDV yang berada dalam kepemimpinan Theo datang.
"king,apa perlu di berantas??"ucap mereka.
"tidak perlu"ucap Dave.
"siapa sebenarnya Dave??kenapa mirip dengan bos mafia, orang-orang berpakaian hitam yang tampak tegas dan sangar ini tampak seperti mafia,tidak mungkin mereka bodyguard" batin Alexa saat melihat sekelompok orang itu.
"siapa mereka dav??"ucap Alexa menatap bingung segerombolan orang-orang berjas hitam itu.
Belum sempat Dave mencari alasan Gabriel datang mendekat.
"tuan,nyonya.kalian tidak apa-apa??"ucap Gabriel.
"tidak apa-apa"ucap Dave dan Alexa berbarengan.
"Dave apa sebaiknya kita kerumah sakit dulu??kamu harus di periksa,aku lihat tadi kamu muntah darah"ucap Alexa.
"tidak perlu,aku baik-baik saja"Dave.
"baik-baik saja di mulut mu,organ dalam mu tidak baik-baik saja"ucap Alexa.
Dave menarik Alexa sehingga masuk ke dalam pelukannya.
"kalau begitu bagaimana kalau malam ini kamu memenuhi kewajiban mu?"bisik Dave.
Buk
Ahhh
"jangan aneh-aneh,Gabriel kita kembali ke mansion,emmm dan suruh mereka kembali"ucap Alexa sambil melirik ke arah segerombolan orang itu.
"baik nyonya"ucap Gabriel.
Alexa kembali ke mobil melihat keadaan Theo.
"kembali lah,kita akan melakukan penyerangan di lain hari"ucap Dave.
"baik king"ucap mereka.
Gabriel dan Dave kembali ke mobil sedangkan Alexa sedang mengelus puncak kepala Theo menghibur hati bocah itu karena Alexa pikir putranya itu ketakutan melihat segalanya tadi,namun realitanya Theo sama sekali tidak takut tapi hanya berpura-pura.
sesampainya di mansion Alexa memeriksa keadaan Dave.
lalu mengobati beberapa luka memar yang di dapat Dave.
"dav,,,siapa sebenarnya yang menyerang kita tadi??"ucap Alexa sambil mengompres memar Dave.
"musuh ku"ucap Dave.
"tapi suara itu sangat familiar" batin Alexa
"kenapa kamu punya musuh??"ucap alexa.
"di dalam dunia bisnis pasti namanya ada musuh yang saling menjatuhkan demi posisi"ucap Dave.
"oohh benarkah,aku kira kamu adalah mafia,karena orang-orang yang datang waktu itu memanggil mu king"ucap Alexa.
Dave hanya bisa terdiam.
"apa kamu sangat membenci mafia??"ucap Dave setelah terdiam sebentar.
"aku tidak berhak membenci mereka karena aku tidak punya masalah dengan mereka,lagipula kau bukan mafia karna kalau kamu mafia maka bukan hanya hidup ku,mommy Clara dan Theo yang terancam tapi juga nyawa mu,dan tentu kamu GK akan bisa jagain kami"ucap Alexa.
Dave terdiam seribu bahasa tidak berkata-kata lagi,ia tidak berani berucap jujur kepada Alexa tentang siapa dia sebenarnya.
"ahh besok aku akan menjenguk mommyku,Luke mengabari ku tadi sore,katanya mommy udah siuman dan nyariin aku.besok aku akan ke sana bersama Theo"ucap Alexa.
"aku akan ikut menemani mu"ucap Dave.
"baiklah,malam ini istirahat yang cukup agar luka mu membaik"ucap Alexa.
Dave bangkit berdiri.
"kemana??"ucap Alexa karena baru saja Alexa mengingatkan Dave untuk istirahat namun tampaknya suaminya itu sangat keras kepala.
"aku ingin ke ruang kerja dulu,ada yang harus ku tandatangani setelah itu aku akan istirahat"ucap Dave.
"baiklah,aq kan menunggu mu"ucap Alexa.
"hum"
Dave keluar dari kamarnya dan masuk ke ruang kerjanya yang di sana sudah ada Theo dan keno duduk di sana.
"apa yang ingin Daddy bicarakan??"ucap Alexa.
Dave duduk di kursi kerjanya menumpukan sikunya di atas meja dan melipat tangannya.
"aku ingin kau keluar dari dunia mafia"ucap Dave datar.
"kenapa??bukankah aku kandidat yang cocok sebagai penerus"ucap Theo.
"usia mu belum cukup"ucap Dave beralasan.
"tapi aku sudah berada di sana sejak 1 tahun yang lalu dan kau fine,fine saja saat aku masuk"ucap Theo.
"katakan dengan jujur maksud mu dad"ucap Theo datar.
"aku memberhentikan mu karena Alexa,kau tau bagaimana jika Alexa tau putra semata wayangnya menjadi mafia??"ucap Dave.
Theo menundukkan kepalanya terdiam mendengar apa yang dikatakan oleh Dave.
"tapi ini salah satu jalan dimana aku bisa melindungi mommy"ucap Theo.
"bagaimana jika kita tetap merahasiakan semua ini dari Mommy dia tidak akan tau jika kita tetap berhati-hati"ucap Theo.
"kau yakin??"ucap Dave.
"emm ku rasa begitu"ucap Theo.
"baiklah"ucap Dave.
"kembali ke kamar mu secepatnya agar saat Alexa mengecek mu sudah tidur atau belum tidak kalang kabut saat melihat kamu tidak ada"ucap Dave
"hum"
Lalu Theo kembali ke kamarnya dan begitu juga dengan Dave.
Cklek
Dave melihat Alexa sedang membaca buku medis yang ia beli tadi siang.
"sudah selesai??"ucap Alexa sambil mengalihkan tatapannya dari buku bacaannya.
"sudah"ucap Dave.
Puk
Puk
"kalau begitu istirahat lah di sini"ucap Alexa sambil menepuk-nepuk tempat di sisinya.
Dave dengan riang naik ke kasur dan memeluk Alexa.
"bagaimana jika kita membuat..."
"ssstttt,tidak melakukan apapun.istirahat atau kamu mau tidur di luar kamar malam ini"ucap Alexa.
"tidak jadi"ucap Dave lalu memejamkan matanya.
TBC
ibu yg ngelahirin putri yg bisa jadi saingannya merebut perhatian suaminya
lah ini ibu yg ngelahirin putra buat jd saingan bapaknya /Scream//Facepalm/ mantul
woah... asli kalau ampe bener, gw bilas tu sampo dave pake aer garem!! pendidikan aje tinggi bisa bisanya dia d bego begoin dan kemakan omongan cewe lenje /Pooh-pooh/
biar bisa hargai org seru kayaknya