NovelToon NovelToon
Prince Ashfey

Prince Ashfey

Status: sedang berlangsung
Genre:Dikelilingi wanita cantik / Epik Petualangan / Penyeberangan Dunia Lain / Evolusi dan Mutasi / Fantasi Isekai / Slice of Life
Popularitas:7.1k
Nilai: 5
Nama Author: Kei L Wanderer

Setelah bereinkarnasi ke dunia lain, Klein memutuskan untuk merubah hidupnya. Sebagai seorang yang bekerja keras dalam belajar dan akhirnya menjadi pekerja kerah putih yang terus-terusan bekerja lembur sampai kematiannya, di kehidupan ini dia memutuskan-

Tidak akan bekerja dan hidup dengan santai!

Untungnya, Klein bereinkarnasi sebagai pangeran pertama dengan keluarga yang menyayanginya. Belum lagi, dia juga menunjukkan bakat sihir yang sangat luar biasa, langka di antara umat manusia.

Latar belakang hebat dan bakat super, bukankah itu cocok sebagai pahlawan atau semacamnya?

Bahkan jika itu benar, Klein tidak peduli. Dalam hatinya, hanya ada satu tekad yang selalu dia jaga.

‘Di kehidupan ini-‘

‘Aku hanya ingin bermalas-malasan!’

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kei L Wanderer, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Turnamen Sekolah Dimulai

Pagi di hari seleksi akan dimulai, Klein pergi ke halaman depan sekolah untuk melakukan upacara pembukaan turnamen.

Dia pergi ke sana dengan Arthur dan Vlad, kemudian bertemu dengan Luna dan Arianna di jalan.

Sesampainya di sana, mereka semua berbaris sesuai dengan kelas. Berpikir harus menjalani hari-hari seperti ini lagi, Klein menghela napas panjang dengan ekspresi lesu.

Beberapa saat kemudian, para guru muncul dan upacara pembukaan dimulai.

Saat itu juga, sosok wanita cantik berambut panjang bergelombang dengan warna abu-abu berujung hitam berjalan dengan tenang menuju atas panggung. Dia pakaian mirip dengan seragam militer lengkap dengan mantel panjang, tetapi tidak bisa menutupi sosoknya yang eksplosif.

Selain itu, ada sesuatu yang sangat mencolok dan tidak bisa diabaikan, yaitu mata berwarna merah yang tampak mempesona.

Dari penampilannya, para bangsawan kelas atas langsung menduga kalau wanita itu berasal dari Keluarga Yaeger.

‘Sonya Yaeger?’

Pikir Klein saat melihat sosok itu.

Sonya Yaeger adalah bibi Rachel, adik dari ayahnya. Wanita itu sangat terkenal, setidaknya di lingkaran pertemanan keluarganya.

Melihat sosok mempesona itu, orang-orang tidak bisa tidak melirik ke arah Rachel. Walau belum matang sepenuhnya, mereka yakin kalau gadis itu tidak akan kalah mempesona setelah dewasa.

Merasakan tatapan orang-orang yang rakus akan dirinya, ekspresi Rachel langsung berubah gelap.

Saat itu juga, wanita itu akhirnya mulai berbicara.

“Perkenalkan, namaku Sonya Yaeger, kepala sekolah baru Akademi Dawn Star.”

“Aku tahu banyak orang, khususnya murid kelas 2 merasa tidak puas dengan keputusan yang aku buat. Meski begitu, aku tidak akan menariknya kembali.”

“Aku melihat dari hari ke hari, tahun ke tahun, murid-murid Akademi Dawn Star benar-benar memburuk. Kebanyakan murid yang masuk hanyalah para bangsawan yang diundang, dan mereka bangga bisa masuk padahal tidak memiliki kemampuan.”

“Aku merasa semua orang terjebak euforia dari masa lalu. Tidak membuka mata dan melihat dengan jelas kalau dunia ini telah semakin berubah.”

“Sekarang, banyak akademi mulai membaik. Mereka mau menerima kekalahan dan berkembang. Sementara itu, Akademi Dawn Star selalu beranggapan kita yang terbaik. Itu tidak salah, tetapi berbangga di posisi atas tanpa terus mendaki adalah suatu kebodohan.”

“Pada akhirnya, orang-orang bodoh seperti itu akan disusul lalu dijatuhkan dari ketinggian, baru kemudian mereka sadar ketika merasakan sakitnya.”

“Jadi di sini aku ingin menyadarkan kalian semua agar tidak terjebak dalam masa lalu, dan bergeraklah menuju masa depan! Tunjukan kalau kalian memiliki kemampuan!”

“Yang terbaik adalah orang yang pantas mendapatkan tempat tertinggi. Hanya pemenang yang dapat menentukan segalanya.”

“Jadi aku tidak peduli apakah kalian dari keluarga kerajaan, bangsawan tingkat atas atau rendah, bahkan rakyat biasa. Jika ingin dihargai, maka tunjukan nilai kalian!”

“Para pecundang hanya bisa mengeluh, tetapi tidak bisa membuktikan apa-apa. Murid kelas 2. apakah kalian takut dengan murid kelas 1? Jika iya, lebih baik keluar dan pindah ke akademi lain karena kami tidak membutuhkan pengecut yang tidak ingin berkembang.”

“Murid kelas 1, apakah kalian memiliki keberanian untuk menantang senior kalian? Orang-orang yang mungkin lebih kuat dan akan membuat kalian menderita? Jika tidak, menyerah lah dan hiduplah seperti tikus tanah. Teruslah bersembunyi di sana!”

“Belas kasih? Selama aku menjabat mulai tahun ini dan seterusnya, tidak ada kata seperti itu.”

“Hanya yang kuat bisa bertahan, dan hanya pemenang yang bisa mengatur segalanya. Itulah aturan keras (baku) dalam kehidupan.”

“Cukup sekian, babak seleksi bisa dimulai hari ini. Aku mendoakan keberuntungan kalian.”

Setelah mengatakan itu, Sonya pergi meninggalkan halaman dan kembali ke gedung kantornya.

Melihat sosok wanita dewasa yang mempesona sekaligus berbahaya, Klein tidak bisa tidak bergumam pelan.

“Seperti yang diharapkan dari generasi pertama wanita liar di Keluarga Yaeger. Setelah kembali dari perbatasan, dia menjadi lebih ganas daripada yang dirumorkan.”

Klein merasa belum mendengar perilaku semacam itu dari generasi kakek-neneknya. Namun, di generasi yang sama dengan bibinya, Sonya muncul begitu saja.

Wanita itu tidak ingin diatur oleh keluarga, melakukan hal-hal seperti putri kerajaan normal atau semacamnya. Dia jelas lebih suka bertarung, menunjukkan diri kalau perempuan tidak lebih buruk daripada laki-laki.

Sonya Yaeger bahkan terkenal sebagai salah satu Warrior paling kuat di generasinya.

Jelas, Rachel sangat mengaguminya. Dia juga tidak ingin diatur oleh keluarga, jadi membelot sama seperti bibinya.

Memikirkan rumor dimana Sonya dulu pernah memukuli calon tunangan yang dipaksakan kepadanya sampai setengah mati sebelum dia pergi ke perbatasan, Klein tidak bisa tidak mengheningkan cipta sejenak untuk calon yang dipasangkan dengan Rachel.

“Dipukuli sampai mati oleh harimau betina itu, pasti sangat menyedihkan,” gumamnya pelan.

Setelah itu, Klein pergi untuk mengambil nomor pesertanya.

Di tahap pertama, semua peserta akan dibagi menjadi 64 grup. Setiap 8 grup akan pergi ke salah satu dari 8 arena pertarungan di akademi.

Seleksi pertama merupakan pertandingan tantangan untuk mempercepat proses seleksi. Dalam grup itu, satu orang akan naik ke atas arena pertarungan dan menunggu tantangan dari murid lain.

Jika ada murid yang menantang, dia harus melawan dan mengalahkannya. Jika kalah, penantang akan menjadi orang yang berada di atas arena dan menunggu tantangan. Prosesnya akan terus berulang sampai tidak ada yang menantang.

Selain itu, ada aturan lain dimana penantang hanya bisa menggunakan satu kali tantangan. Itu berarti, jika gagal, orang itu tidak akan bisa maju ke babak berikutnya.

Di sini ada celah cukup jelas, dimana penantang terakhir akan diuntungkan. Meski begitu, masih ada beberapa aturan lain untuk memastikan celahnya tidak terlalu besar.

Setiap selesai bertarung, orang di atas arena bisa beristirahat selama 15 menit. Setelah 15 menit, jika tidak ada penantang dan hanya saling menunggu, mereka akan dianggap gagal.

Proses seleksi ini dilakukan di 8 arena cukup kecil, dimana 16 grup akan melakukan seleksi setiap hari, jadi membutuhkan 4 hari untuk mendapatkan 64 pemenang dari masing-masing grup.

“Ah. Grup ke 7,” gumam Klein

Setelah mendapatkan jadwal bertarung di hari pertama, yaitu hari ini dimana seleksi akan dilakukan pagi sampai siang, pemuda itu langsung mengeluh dalam hatinya.

‘Sepertinya aku benar-benar kurang beruntung karena harus melakukannya di hari pertama. Tapi tidak apa-apa, gunakan 3 hari lain untuk bersantai selagi bisa.’

Setelah bertanya kepada teman-temannya, dia merasa terkejut melihat mereka tersebar di grup berbeda. Akan tetapi, tidak ada dari mereka yang bertarung di hari pertama.

Menghela napas panjang, Klein akhirnya pergi ke arena 7 bersama dengan rekan-rekannya. Mereka berencana untuk melihat pertandingan Klein sehingga bisa mempersiapkan diri lebih baik.

Merasa diperlakukan sebagai tontonan seperti primata langka di kebun binatang, pemuda itu benar-benar merasa tertekan.

Semua murid yang berada di grup 7 telah berkumpul, totalnya 10 orang termasuk Klein.

Melihat orang-orang itu, dia merasa agak bingung. Seharusnya lebih baik biarkan mereka bertarung bersama-sama secara langsung, pastikan satu orang yang masih berdiri.

Memikirkan Mage yang kurang diuntungkan dalam pertarungan semacam itu, ditambah jarak yang terbatas, Klein menggeleng ringan.

Meski pertarungan berkali-kali ini juga tidak adil, tetapi Klein merasa Sonya sengaja melakukannya. Orang itu sepertinya ingin memilih bibit-bibit yang dianggap kuat dan bisa tampil menonjol, jadi diperlukan tekanan berat untuk menunjukkan nilainya.

“Apakah ada yang berniat naik ke arena? Jika tidak, saya akan menyebutkan nama secara acak.”

Mendengar penguji sekaligus wasit mengatakan itu, orang-orang terlihat gugup.

Klein melirik ke arah para bangsawan yang biasanya sombong menjadi pengecut, lalu menggeleng ringan sambil menghela napas panjang.

Pemuda itu kemudian mengangkat tangannya lalu naik ke atas arena. Mengabaikan tatapan para penonton, dia bergumam pelan dengan suara yang hanya bisa dia dengar.

“Lebih baik segera selesaikan ini dan pulang sebelum jam makan siang.”

“Hari ini sepertinya sangat panas, rasanya benar-benar tidak nyaman.”

>> Bersambung.

1
o
geloo
o
mantap
o
yippi
Excellent_098™
up up
ion arashi
kuburan leluhur lho, badass
ion arashi
vote ah
o
gaskan
ion arashi
mode serius
o
yokk
ion arashi
minta update
o
lanjut
ion arashi: wih lanjut, sip
total 1 replies
o
good
Deny januar syaputra
Klein penuh dengan tipu daya wkwkw
o
lanjut
Luthfi Afifzaidan
up
ion arashi
karya² Othor Kei selalu menarik, semoga bisa tuntas
o
gas
o
kenapa thor? tumben judulnya taruh bawah
Kazuma
dingin tetapi tidak kejam
Haytrea
Tumben judul dibawah Author.
ion arashi: memang beda
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!