"apa kau bercanda!! aku tidak bisa berpedang!! aku hanya seorang gadis pembuat roti!! mengapa aku terjebak bersama pria asing seperti mu!! sungguh merepotkan ku!"
aku sungguh menyesal berjalan mencari sumber suara yang membuat ku penasaran. ternyata suara itu berasal dari pertarungan yang terlihat tidak adil. satu lawan sepuluh bukan kah benar benar tidak adil.
tapi walaupun begitu aku mana bisa membantu nya. aku bukan wanita kuat yang tangguh dan mampu berpedang.
aku hanyalah seorang pembuat roti di salah satu kedai roti yang ada di pusat kota kekaisaran Amberland.
"tidak aku tidak bisa membantu mu!!"
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rahma rain, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Pernikahan
Di dalam kamar yang mewah ini aku berusaha memejamkan mata ku. Hari sudah malam ketika aku dan Darren selesai melakukan perjanjian. Setelah pria itu bercerita tentang masa lalu nya dan juga keluarga kaisar aku terus memikirkan hal itu.
Ternyata keluarga kaisar yang sangat terpandang dan orang nomor satu di kekaisaran ini menyimpan banyak sekali ranjau yang akan membuat siapa saja di dalam nya terjebak dan mati.
Kehidupan keluarga bangsawan ternyata tidak semudah yang ku bayangkan. Dulu aku berfikir jika hidup di istana akan bahagia dan di penuhi dengan harta yang banyak. Dengan begitu aku tidak perlu merasakan kelaparan dan juga kedinginan seperti kehidupan yang aku jalani. namun ternyata lebih parah. Kemewahan yang mereka miliki ternyata tidak membuat mereka hidup tenang.
Dan lagi alasan pria itu memilih ku sebagai istri palsu nya selama satu tahun juga membuat ku tak habis pikir. Karena aku tidak atau bukan salah seorang dari Bangsawan di kekaisaran Amberland.
Dan alasan Darren lain nya memilih ku karena tidak ingin kaisar Hugo selaku ayah nya menjodohkan pria itu dengan Margaret. Karena jika hal itu terjadi kaisar dan Duke Abrams selaku ayah dari Margaret akan dengan mudah mengontrol pergerakan Darren. Apalagi ayah Margaret berada di kubu permaisuri bukan kah hal itu dapat mempermudah permaisuri mengendalikan Darren dan juga pangeran Carlos.
Awal nya aku sama sekali tidak tertarik dengan masalah yang ada di istana. Tentang bobrok nya keadaan istana yang ku anggap sebagai salah satu tempat yang indah. Perebutan kekuasaan dan tahta kata Darren itu adalah hal yang lumrah terjadi. Apalagi pria itu ingin membuat kembaran nya naik takhta.
Yah. Darren ingin Carlos lah yang memegang kendali di dalam kekaisaran. Menggantikan posisi kaisar Hugo dan menghukum permaisuri Elena.
Dalam rencana nya itu Darren meminta ku untuk ikut ambil peran membantu nya. Dengan imbalan yang sangat besar. Aku berfikir dengan semua hal yang terjadi pada diri ku saat kejadian yang menyeret nama ku di istana beberapa hari lalu dan dengan semua rumor yang beredar. Apa yang di tawarkan oleh Darren tidak lah buruk. Hanya akan tinggal bersama nya tanpa saling mengganggu hal pribadi masing-masing.
Baiklah aku akan segera memejamkan mata ku dan harus terlihat lebih segar besok. karena setelah ini aku akan berusaha sekuat mungkin belajar menjadi lebih kuat. Aku akan meminta Darren memberikan ku seorang guru untuk belajar tentang hal-hal apa saja yang perlu di perhatikan untuk menjadi seorang wanita yang elegan dan juga tak terkalahkan.
Besok adalah hari baru bagi ku yaitu Sofia. Demi kehidupan yang lebih baik. Tapi pertama-tama besok aku akan meminta izin kepada Darren untuk mengemasi barang-barang ku yang ada di rumah.
...****************...
Pagi ini terlihat begitu cerah namun tidak dengan suasana hati ku. Pagi-pagi sekali kepala pelayan di rumah ini membangunkan ku dan memberikan seorang pelayan wanita yang umur nya kira-kira 15 tahun untuk menjadi pelayan pribadi ku. Tapi bukan itu yang membuat aku kesal.
Pagi ini kepala pelayan dan beberapa pelayan wanita membawa 2 gaun pengantin ke dalam kamar ku. Mereka mengatakan jika tuan mereka yaitu Darren meminta ku untuk segera bersiap menuju kuil suci untuk menikah.
Apa pria itu sudah gila. Bahkan aku belum melakukan persiapan apa pun. Padahal semalam dia mengatakan jika kami menikah Minggu depan. kenapa sekarang dia terburu-buru.
Dan aku tidak bisa menanyakan tentang hal itu karena pria itu ternyata sudah pergi terlebih dahulu ke kuil suci untuk mempersiapkan semua nya.
"Brina gaun ini terlalu kecil di bagian dada nya dan membuat ku sesak. Aku tidak yakin bisa bertahan dengan gaun sempit itu". Keluh ku kepada pelayan pribadi yang baru saja bekerja dengan ku.
Gaun yang kupakai memang sempit. Maksud ku bukan sempit di bagian pinggang atau bokong. Tapi pakaian ini sungguh membungkus ku dengan sangat ketat di bagian dada nya.
padahal aku sangat suka dengan model gaun nya elegan dan juga tertutup tidak seperti gaun yang satu nya memang terlihat elegan tapi bagian bahu nya terbuka. Dan di bagian dada nya sedikit rendah.
"baiklah Nona saya akan mengganti nya dengan yang satu nya lagi".
Benar saja jika gaun kedua walaupun terlihat sedikit seksi namun aku tidak merasa sesak. Mau tak mau aku akan memakai gaun ini.
"wah nona anda terlihat sangat cantik". Ucap Brina setelah beberapa pelayan menyelesaikan tugas nya mendandani ku.
Aku berjalan ke arah cermin dan melihat diri ku yang sedang memakai gaun pengantin ini. Benar yang di katakan Brina. Aku sangat cantik!! Bahkan lebih cantik lagi jika memakai barang-barang mewah ini.
Menikah. Ternyata wanita miskin seperti ku bisa merasakan pernikahan dengan gaun yang mewah dan mahal ini. Walaupun pernikahan ini palsu namun semua proses nya asli dan sah. Seandainya kedua orang tua angkat ku masih ada pasti mereka bangga melihat ku.
"nona Sofia!! Kereta kuda yang akan membawa anda ke kuil sudah menunggu di bawah". Ucap Brina yang terlihat sangat antusias.
Aku segera berjalan menuju kereta kuda dengan di bantu Brina yang memegangi belakang gaun ku.
Tak sampai satu jam aku sudah sampai di depan kuil suci. Sebelum aku keluar dari kereta seseorang membukakan pintu kereta tersebut kemudian mengulurkan tangan nya dan mempersilahkan aku Untuk turun.
ku lihat wajah orang tersebut dan ternyata pangeran Carlos lah yang menyambut ku di pintu masuk kuil.
Kini aku berjalan beriringan dengan pangeran Carlos yang berperan sebagai pengganti ayah ku.
"yang mulia?" panggil ku dengan pelan dan heran.
"tidak perlu sungkan. Aku yang meminta nya pada Darren". Ucap pangeran Carlos dengan senyum yang menurut ku sungguh menawan.
Ketika pintu kuil terbuka di dalam tempat itu ternyata sudah ramai sekali orang yang datang dan duduk untuk menyaksikan pernikahan tiba-tiba ini.
Aku sangat gugup apalagi yang ku dengar jika kaisar dan permaisuri juga datang.
"tenang lah Sofia. Tidak perlu gugup penampilan mu sudah sangat sempurna. Jadi percaya diri lah" bisik pangeran Carlos saat melihat perubahan mimik wajah ku.
Ucapan nya tersebut hanya ku jawab dengan anggukan. dapat ku lihat ternyata Darren juga mengundang Teo dan nenek Orleta.
"kak Sofia!! Kau terlihat cantik!!" teriak Teo yang kini memakai pakaian yang bagus, begitu pula dengan nenek Orleta.
"oh Teo tenang lah. Jika kau tidak bisa tenang maka kaisar akan menendang kita keluar". Ucap nenek Orleta dengan pelan namun masih mampu ku dengar.
Belum lagi bisik-bisik yang membuat telinga ku sedikit panas dari para bangsawan namun aku berusaha mengabaikan nya.
Hingga aku sampai di altar dan bertatap muka dengan Darren yang terlihat begitu sangat tampan.
Tanpa menunggu lama lagi kami mengucapkan janji suci pernikahan yang membuat kami sah menjadi sepasang suami istri.
Saat ini aku dan Darren saling berhadapan untuk melakukan ciuman sepasang suami istri.
"kau harus mencium ku lebih dulu!" bisik Darren dengan wajah yang sangat menjengkelkan. bukan kah dia bisa mencium ku lebih dulu dengan singkat dan semuanya selesai. Apalagi di hadapan banyak mata yang kini tengah menyaksikan kami.
"kenapa harus aku!"
"sudah lakukan saja agar mereka percaya!"
baiklah aku tidak akan mengulur waktu untuk hal ini. Aku harus segera mencium nya dengan cepat dan menyelesaikan semua ini.
Aku memajukan wajah ku dan bibir ku untuk mencium nya dengan singkat namun pria ini benar-benar brengsek yang cabul dia malah menahan kepala ku dan memperdalam ciuman tersebut hingga membuat ku malu.
dasar pria cabul dia mengambil kesempatan dalam kesempitan!!
aneh situ jd org,,
sebar kembar for u..😁