Suami Misterius

     Kota Hangzhou, kediaman Jazzy Hao.!!

  Pada malam harinya sekitar pukul 11 malam, Setelah memastikan istrinya sudah tidur, Jazzy Hao diam-diam pergi dari rumah.

  "Sayang, aku pergi dulu." Jazzy Hao berbisik kecil lalu mengecup kening istrinya lalu berjalan pergi.

   Setelah keluar dari rumah, Jazzy Hao menaiki mobil Mercedes Benz hitam yang sudah menunggunya di luar rumah.

  "Tuan, bagaimana rumah yang Tuan tinggali, apakah cukup nyaman? Jika tidak nyaman aku akan menggantinya." Tanya Duke pada Jazzy Hao.

"Ini sudah cukup, jika terlalu mewah istriku akan curiga!" Jazzy Hao menjawab datar.

  Duke tidak bertanya lagi dan hanya fokus mengemudi.

  Tak berselang lama, mobil mereka sampai di sebuah gedung baru 3 lantai yang bertuliskan 'Perusahaan Keamanan' yang berada di pinggiran kota Hangzhou.

 "Tuan, yang lain sudah menunggu." Lao Ren dari sisi lain berkata saat melihat kedatangan Jazzy Hao.

 Jazzy Hao duduk di sofa, mengambil sebatang rokok dan menghisapnya.

  Matanya sesekali akan melirik semua orang sambil memikirkan beberapa hal, entah apa yang di pikirkan.

 "Apa semua orang sudah hadir?" tanya Jazzy Hao datar.

  "Yah, semua orang disini!" Lao Ren berkata.

 "Malam ini, pastikan Hangzhou bersih dari orang-orang yang memiliki kerjasama dengan keluarga Hao." ucap Jazzy Hao

Kemudian dia melihat ke arah Lao Ren dan berkata, "Lao Ren, kamu ikut padaku ke kota Hao, aku ingin membawa adikku pergi dari rumah sakit jiwa!"

  Saat mengingat adiknya lagi, Jazzy Hao tetap saja masih merasa darahnya mendidih, tangannya terkepal erat dengan ekspresi penuh kebencian.

 Saat ini Pedro tiba-tiba bertanya, "Lalu bagaimana denganku?"

"Kamu pergi menjaga rumahku dengan beberapa orang, jika ada orang yang mencurigakan langsung tangkap!"

  Setelah memberikan pengaturan, semua orang mulai berpisah.

. . .

 Kota Hao, Rumah sakit jiwa kota Hao.!!

"Mohon maaf, saat ini bukan jam berkunjung, jadi segera pergi!"

 Security yang bertugas menjaga rumah sakit jiwa, menghentikan Jazzy Hao dan Lao Ren yang berniat masuk ke dalam.

 Jazzy Hao buru-buru berkata, "Aku adalah orang keluarga Hao, aku datang ingin melihat seseorang!"

 Mendengar yang datang adalah orang keluarga Hao, security itu langsung memasang wajah ramah, dan mulai membuka pintu gerbang.

"Tuan Hao, silahkan masuk!"

  Security itu membungkukkan badan ke arah Jazzy Hao dengan sopan.

 Jazzy Hao tidak menjawab apapun, dia langsung masuk kedalam rumah sakit.

 Faktanya, sikap keluarga Hao memang selalu merasa superior dimanapun, jadi jika sikap Jazzy Hao terlalu lunak, itu akan membuat security disini curiga.

   Benar saja, security juga sebelumnya menyimpan rasa curiga, tapi saat melihat sikap dingin Jazzy Hao, dia pun percaya.

 Ketika mereka mencoba memasuki ruangan, mereka kembali di hentikan.

 "Siapa yang mengizinkan kalian masuk kesini? Ini adalah ruangan bagi pasien khusus!"

 Wanita berusia 40 tahun dengan pakaian perawat mencoba menghentikan Jazzy Hao, hanya saja..

  Duarr!

   Krakk!

Suara tendangan dan suara patah tulang menggema di dalam ruangan pasien.

 Saat wanita tua ini mencoba mempersulitnya, Jazzy Hao langsung melayangkan tendangan tanpa berbelas kasih.

 Alasan utama dia bertindak kejam karena orang-orang disini adalah orang-orang yang setia pada keluarga Hao, dan rumah sakit jiwa ini kebanyakan menampung orang yang menjadi korban kejahatan keluarga Hao.

 Dari yang menjadi gila karena di siksa, di perkosa, atau bahkan orang-orang yang melawan mereka akan di kurung disini.

  Di atas permukaan ini memang rumah sakit yang menampung pasien gangguan jiwa, tapi ada ruang bawah tanah yang di gunakan sebagai penjara.

  Jazzy Hao tidak menghiraukan wanita tua itu lagi, dia langsung masuk ke ruang bawah tanah menggunakan tangga.

  Meskipun bangunan ini sangat luas dan memiliki banyak jalan dan ruangan, tapi ini tidak menyulitkannya sama sekali, sebab dia sebelumnya pernah kesini beberapa kali.

  Setelah melewati beberapa jalan kecil yang sempit, tibalah dia di depan pintu besi yang cukup besar.

  "Jangan bergerak!"

Melihat kedatangan orang asing, pria bertato menodongkan pistol ke arah Jazzy Hao.

 Dengan wajah dingin dia bertanya, "Siapa kamu? Kenapa bisa mengetahui ruangan ini?"

  Syush! Syush!

 Dua Jarum perak terbang secepat kilat menembus kulit pria itu hingga dia tidak bisa bergerak.

  Saat mendapati tubuhnya tidak bisa bergerak, pria itu merasa ngeri.

    "Kamu.. Kamu.. Apa yang kamu lakukan padaku?"

    "Aku adalah orang keluarga Hao, jika kamu berani macam-macam, maka kamu akan mati!"

   Pria itu mencoba mengancam Jazzy Hao, hanya saja Jazzy Hao menutup telinga dan tidak mau berdebat.

     Duarr!

   Satu suara tembakan langsung membuat pria itu mati di tempat.

   Setelah membunuh pria itu, dia merogoh sakunya mencari kunci membuka pintu besi, kemudian dia langsung masuk ke dalam penjara.

  Disini terdapat banyak sekat-sekat ruangan yang di pisahkan oleh jeruji besi. Dan setiap ruangan ini di isi minimal 1 orang dengan kondisi tubuh kurus dan tidak terawat.

  Selain itu udara disini sangat pengap dan bau.

  "Tolong lepaskan aku! aku ingin pulang!"

   "Tolong keluarkan aku!"

   "Aku lapar!"

    Suara semua orang yang di tahan penuh dengan kesedihan. Tapi Jazzy Hao tidak punya waktu memerhatikan orang-orang ini, dia mendatangi seorang wanita dengan pakaian compang camping di salah satu sel penjara.

    "Adik, ini kakak!"

 Dengan mata merah, Jazzy Hao mencari-cari kunci pintu sel.

   "Siapa, kamu siapa?"

  "Jangan kesini, jangan kesini!" Gadis itu berkata dengan ekspresi ketakutan.

   Suaranya membuat beberapa orang yang awalnya tidur juga sontak langsung bangun.

  "Selamatkan aku!"

  "Selamatkan aku!"

   Mendengar keributan di dalam, Lao Ren buru-buru masuk dan berkata, "Cepat, jika tidak kita akan ketahuan!"

  Jika mereka ketahuan sekarang, maka mereka akan mati.

    Dengan cepat, Jazzy Hao memasukan jarum perak tubuh adiknya, lalu melempar beberapa kunci ke arah orang-orang sebelum akhirnya dia pergi.

 waktu berlalu dengan lambat, dengan Lao Ren yang melumpuhkan security, mereka berhasil kembali ke Hangzhou dengan cepat.