laura almeira,model cantik yang dipinan oleh sang kekasih yang berasal dari keluarga konglomerat,namun semua sifat romantis sang kekasih sirna,setelah ia menganti status nya menjadi seorang istri,di tambah ibu mertua nya yang selalu menyudutnya....
bagaimana kisah,selanjutnya,yuk mampir dan baca.....
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon medusa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB~~29 tidak bisa tidur
Hari sudah mulai malam,dan kedua pasangan yang baru saja selesai mencari kenikmatan mereka masing-masing kini pulang ke mansion seolah-olah tidak pernah terjadi apa-apa,dan mobil mereka pun berpapasan di depan pintu gerbang mansion,mereka adalah Flora dan Noel....
Pitttttt
Noel membunyikan klakson dengan keras agar Flora masuk,Flora yang paham langsung masuk dan memarkirkan mobil,namun saat Flora turun dan hendak berjalan masuk,dari belakan Noel menghentikan langka kaki nya....
"dari mana Kamu?"Tanya Noel menatap selidik Flora dari kaki sampai ke ujung rambut.
Flora memutar bola mata dengan malas dan menjawab."Cari angin,kalau aku dirumah terus bisa gila!"Sentak Flora.
Noel mengerutkan kening."Gila kenapa? Memang nya pekerjaan apa yang bisa kamu lakukan di mansion ini selain menghamburkan uang?"Tanya balik Noel.
Flora yang tak mampu menjawab memilih pergi,dan disusul oleh Noel yang tak berhenti bertanya,dan tampa mereka berdua ketahui nyonya Alisia sudah berdiri menungu mereka berdua dengan tatapan marah....
"Bagus yahhh...apakah membesarkan mu dan kakak mu belum cukup! Kenapa kalian berdua selaku orang tua susi malah berkeliaran sampai malam begini!"Bentak nyonya Alisia dengan nada tinggi.
Noel yang merasa tidak bersalah melangkah maju."Aku baru saja pulang kerja ma,jadi aku capek dan butuh istirahat."Ucap Noel.
Noel pun melangkah masuk ke dalam mansion tampa memperdulikan Flora,dan kini giliran Flora yang akan di tanyai oleh nyonya Alisia....
"Dan kamu,dari mana saja kamu?"Tanya nyonya Alisia menatap menantu nya itu dengan tatapan tak suka.
Flora yang merasa gugup berdehem sejenak dan menjawab,"Ehemm...aku habis bertemu teman ku ma,jadi aku pulang agak sedikit malam."
Mendengar jawaban sang menantu nyonya Alisia langsung mendengus kesal."Apakah pertemuan teman mu lebih penting dari anak mu sendiri? Susi sudah menangis sejak tadi pagi mencari mu!"Bentak nyonya Alisia.
Tampa rasa sopan Flora memutar bola mata dengan malas."Disini kan ada pelayan,kenapa aku harus menjaga nya,lagian aku juga butuh waktu untuk diriku sendiri ibu."Jawab Flora.
"Kau keterlaluan Flora,mulai besok semua kartu kredit dari keluarga Abimana akan di blokir,mama mau lihat apakah kau akan patuh atau tidak."Putus nyonya Alisia.
Setelah membentak menantu nya itu,nyonya Alisia pun berjalan masuk,terlihat Flora sedang berdiri di ambang pintu mansion dengan cemas....
"sial! Kalau nenek peot itu memblokir kartu ku,bagaimana aku bisa membayar dia dan memenuhi kebutuhan nya."Batin Flora.
"Tidak! Aku harus mencari cara."Gumam Flora berjalan masuk sambil mengigit kuku jari nya dengan cemas.
...****************...
(di sisi lain)
Jam 11 tenga malam terlihat Revan sedang mondar mandir dengan frustasi,karna junior nya terbangun tapi dia tidak melakukan apa-apa,Laura yang merasa terganggu dengan langkah kaki sang suami itu pun seketika bagun....
"ada apa suamiku?"Tanya Laura dengan mata berat menatap Revan.
Mendengar suara Laura,Revan pun bergegas mendekati Laura dengan wajah lesu....
"hhmmm...apakah aku menganggumu sayang? Maaf aku tidak bisa tidur."Ucap Revan duduk lemas di tepi ranjang dekat Laura.
Laura pun mencoba bangun dan duduk."Kenapa kamu belum tidur? Apakah besok kamu tidak berkerja?"Tanya Laura dengan lembut.
Revan menoleh ke arah Laura."Aku harus menangani beberapa meetin sayang,tapi-"
Revan tidak bisa melanjutkan perkataan nya,dia hanya bisa menunduk lesu,karna dia tau Laura pasti akan memarahi nya....
Laura pun menyalahkan lampu yang diatas nakas dan menatap Revan,kini ia tau kenapa suami nya itu belum tidur,Laura pun menarik nafas perlahan dan menghembuskan nya....
"Kamu boleh melakukan nya,tapi aku mohong keluarkan di luar,dan lakukan dengan lembut."Pinta Laura sambil mengenggam tangan Revan.
Mendapati lampu hijau dari sang istri,Revan langsung bersemangat dan menengalkan semua kain yang menempel di tubuh kekar nya secepat kilat,dan perlahan ia melakukan nya dengan lembut agar tidak menyakiti sang buah hati,setelah mencapai puncak untuk kedua kali nya ia pun bisa tertidur dengan pulas....
"haisss...inilah dia,setelah puas dia akan tidur dengan tenang tampa menghiraukan ku."Kelu Laura dengan suara pelang sambil mengelus wajah tampan sang suami yang sedang tertidur pulas.
...****************...
(di mansion keluarga abimana)
Pagi-pagi buta sudah terdengar suara berdebatan antara Noel dan Flora di dalam kamar,karna Flora ngotot masih ingin tidur sedangkan Noel sudah bersiap hendak pergi kerja tapi Flora tidak memperdulikan nya sama sekali....
"Dasar pemalas! Kau ini istri atau apa? Masa aku harus berangkat kerja dengan perut kosong."Omel Noel tidak terima.
Flora yang mulai kesal dengan dengan omelan suaminya itu pun bagun dan duduk diatas kasur dengan wajah kusut tak karuan....
"Kau pikir aku ini babu gitu! Kalau kamu mau sarapan sana tinggal panggil saja para pelayan,repot amat sih jadi orang."Gerutu Flora.
Noel yang kesal mengibas jas miliknya dengan kasar dan berjalan menuju pintu kamar,setelah keluar tak lupa Noel membanting pintu kamar yang membuat Flora tersentak kaget....
"Noel!"Raung Flora dengan emosi mengebu-gebu.