NovelToon NovelToon
It'S Me, ALETA

It'S Me, ALETA

Status: sedang berlangsung
Genre:Teen School/College / Identitas Tersembunyi / Persahabatan
Popularitas:16k
Nilai: 5
Nama Author: aisy

Menjadi bungsu dari kedua kakak kembarnya bukan perkara mudah bagi Aleta. Memiliki kedua kakak kembar yang memiliki dua sifat berbanding terbalik membuat kesabaran Aleta sering diuji.

Belum lagi masalah yang menghampirinya sejak usianya bahkan belum genap 5 tahun membuat trauma tersendiri bagi gadis cantik itu. Trauma yang membuatnya memiliki sosok lain dalam tubuhnya. Menjadikan Aleta sosok baru dan misterius.

Aleta Queenby Elvina Izhaka, sosok rapuh yang memeluk dirinya sendiri tanpa bercerita pada siapapun.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon aisy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 26

Paula sudah bergabung dengan Bella dan Lisa, meninggalkan Aleta yang tengah cemberut itu. Aleta masih bergabung dengan anggota keluarganya, begitu juga teman-teman Athaya.

"Mau? "

"Gak mau, ada nanasnya"

"Gak usah dimakan nanas nya"

"Ish, gak mau" Aleta tampak mengerucutkan bibirnya kesal.

"Gak usah monyong-monyong juga bibirnya"

"Apa sih" Aleta mendelik sinis.

"Ayo mau apa aku ambilin"

"Mau ice cream itu" Tunjuk Aleta pada stand ice cream yang dikerubungi anak kecil.

"Enggak nanti masih mau jingkrak-jingkrak kamunya"

"Dikit aja" Aleta memohon dengan tatapan memelas andalannya.

"Enggak" Tolaknya tegas.

"Dikit loh"

"Gak ada, katanya mau main. Nanti ngos-ngosan aku yang salah"

"Alex" Aleta merengek memanggil nama pemuda yang sejak tadi berinteraksi dengannya.

"Nanti atau enggak sama sekali, ayo mau apa yang lain aku ambilin"

"Lagi gak mood"

"Heleh gitu aja ngambek" Aleta tampak membuang mukanya. Ekspresinya sangat kentara jika dirinya kesal.

Athaya hanya melirik sekilas pada adiknya, ada saja tingkah si bulat jika bersama Alex. Sisi yang hanya bisa Albian taklukan ternyata juga mampu Alex luluhkan. Sisi manja Aleta yang sulit sekali ditampakkan itu akan keluar dengan sendirinya jika dirinya merasa nyaman.

Yang lain hanya bingung dengan tingkah pemuda yang diberi julukan kulkas seribu pintu itu. Alex yang tidak banyak bicara mendadak bersikap hangat dengan Aleta adalah suatu kejadian yang langka menurut mereka. Jelas-jelas Cecil yang mendekatinya saja tidak dilirik sedikitpun, Alex malah tertarik dengan gadis trouble maker menurut Athaya ini.

Aleta yang masih kesal hanya bisa melihat-lihat sekitar, menatap kedua orang tuanya yang tampak berbincang dengan rekan bisnisnya. Karena beberapa tamu memang sengaja dipisahkan tempatnya. Untuk para rekan bisnis itu tugas Chacha dan Levi, dan masyarakat sekitar yang hadir tugas orang tua Mateo. Teman-teman Mateo juga tampaknya bisa membaur dengan para tamu yang hadir.

"Itu si Akbar malah nyasar disana, Mas" Ranti yang melihat sepupu tunangannya berada dijajaran besan.

"Lagi deketin temen si bulat dia" Akmal menyelipkan tangannya dipinggang sang tunangan.

"Kenapa? " Ranti sedikit kaget saat tiba-tiba Akmal melingkar lengannya di pinggangnya.

"Gak papa, i love you" Bisikan Akmal membuat Ranti tersipu malu.

Aleta hanya memutar bola matanya malas melihat kelakuan saudara kembarnya. Akmal memang tidak banyak bicara, namun dia tahu cara membuat tunangannya salah tingkah.

"Tha, lo sadar gak sih kalau Aal makin bulat" Bisik Ady pada Athaya.

"Pipinya doang makin bulat, badannya masih langsing kok, meskipun nyerempet gemoy"

"Jangan keras-keras, gak inget lo dikatain body shaming sama dia" Athaya hanya terkekeh pelan mengingat Aleta yang begitu random.

"Gosipin Al ya" Aleta mendelik sinis pada dua saudara laki-lakinya itu.

"Ini" Belum juga Ady membalas ucapan Aleta, tatapan gadis itu sudah berubah berbinar melihat se cup kecil ice cream didepan wajahnya.

"Makasih"

"Pelan-pelan" Alex langsung duduk disamping Aleta.

Cecil menatap Aleta dengan tatapan cemburu. Dirinya sudah berulang kali mendekati Alex, namun dengan hasil yang sia-sia. Sedikitpun Alex tidak. memberikan ruang untuknya, dan Aleta dengan mudahnya mencuri perhatian Alex yang selama ini Cecil nantikan.

"Berat banget saingan gue" Difan dengan gaya dramatis nya memulai drama picisannya.

"Alay lo" Komentar Geffie. "Tapi gue setuju kalau Aal sama Alex sih" Lanjutnya.

"Dukung gue kek, Gef"

"Lo kurang mendominasi kalau sama Aal, Aal butuh pendamping yang auranya setara" Geffie menjawab tanpa melihat lawan bicaranya.

"Lo bener sih, tapi kok sakit ya"

Aleta dengan dress moka selututnya tampak menjelma menjadi anak kecil. Menyimpang dari dresscode yang digunakan, karena tiba-tiba pakaian yang seharusnya digunakan sudah menempel di tubuh Mona. Dengan alasan tidak tahu dan meminta maaf membuat Aleta enggan memakai pakaian itu lagi.

Aleta berjalan sambil menenteng cup ice cream ditangannya. Dengan mata bulatnya Aleta begitu menggemaskan, tapi tidak dengan sisi gelapnya. Aleta begitu menuruni sikap sang mama, tenang diluar namun mematikan ketika bergerak.

"Adek gue mau kemana? " Tanya Athaya pada Alex.

"Liatin aja" Bukannya menjawab Alex malah meminta Athaya untuk memperhatikan gerak-gerik Aleta.

Mona semakin kesal saat Athaya benar-benar tidak memperdulikan dirinya. Sedikitpun Athaya tidak menoleh sekedar mengajaknya berbicara. Rasanya Mona ingin pergi saja dari acara itu.

"Itu pacarnya Atha kan? " Akmal berbisik kepada Ranti.

"Iya" Jawab Ranti singkat, matanya awas mengamati gerak-gerik adik iparnya yang tampak lasak kesana kemari itu. "Kenapa? "

"Aneh aja"

"Gak ada yang aneh, tindakan Athaya sudah benar. Mengumbar hubungannya dengan Mona akan menimbulkan sedikit masalah, sedikit banyak kamu pasti tahu dengan karakter gadis sepert Mona bukan? " Akmal mengangguk singkat, dari gerak-gerik Mona dan berbagai perubahan ekspresinya Akmal bisa menebak seperti apa kepribadian Mona.

"Bukankah Aleta terlalu sabar selama ini? Atau Athaya yang berada di pihak Aleta? " Pertanyaan Akmal kali ini langsung membuat Ranti bungkam seolah tidak mendengar apa yang Akmal tanyakan.

Ranti enggan memberitahu bagaimana sikap Athaya selama ini, biarkan Akmal tahu dengan sendirinya. Ranti tidak ingin dicap mengadu domba saudara kembar itu. Akmal harus mencari bukti dengan sendirinya, meskipun tanpa Ranti suruh Akmal akan mencari itu semua jika menemukan interaksi janggal antara keduanya.

"Ini beneran Aleta bakalan nge-dj sebagai penutup? " Tanya Bella seakan tidak percaya dengan apa yang Aleta kabarkan digrup chat mereka.

"Setahu gue kayaknya iya, Aleta sendiri yang nyiapin soalnya" Jawab Paula yang menjadi saksi mata bagaimana anak gadis Chacha itu sibuk kesana kemari sejak kemarin.

"Keren sih, biasanya mentok kalau disini ya dangdut koplo" Jawab Lisa.

"Nah nah itu anaknya naik" Seru Bella saat melihat Aleta menaiki panggung mini tersebut.

Lampu untuk bagian kolega bisnis mulai meredup menjadi cahaya remang-remang. Begitu juga dengan tempat Paula dan lainnya, Akmal menarik Ranti untuk bergabung dengan keseruan yang akan adiknya ciptakan. Ady juga ikut menarik Athaya yang diikuti lainnya, mereka penasaran apa yang terjadi.

Hingga sorakan heboh terdengar saat lampu strobo mulai dinyalakan. Chacha tersenyum simpul melihat sang putri benar-benar seperti dirinya. Banyak para tamu yang bergerak mengikuti alunan musik yang Aleta ciptakan.

Mateo juga mengajak istrinya untuk bergabung, berdiri disamping Aleta tepatnya. Banyak yang mengabadikan momen tersebut. Wajah Aleta mendadak jadi sorotan para pebisnis dalam acara itu.

Chacha dengan cepat memerintah anak buahnya untuk segera menghapus berita tentang Aleta malam ini. Chacha tidak ingin anaknya menjadi sasaran untuk musuh yang belum nampak itu. Selama dirinya masih berdiri dengan tegak, tidak boleh ada yang mengusik buah hatinya.

Yang tidak Chacha sadari adalah, senyum miring yang Aleta tampilkan disela-sela keterampilannya menciptakan musik itu. Akmal dan Athaya menangkap sinyal tidak beres dari adiknya itu, sedangkan Ady sendiri sudah menjauh dari kerumunan untuk memastikan keadaan aman terkendali hingga acara selesai.

1
Fahzar Soemantry
lanjuttt kaka othorrr trusss samangat,,,,, duo all harus bersatu 🤭🤭🤭🤭🤭
Queen Aisy: Aleta mah gitu, mainnya rahasia"an 🤣
Fahzar Soemantry: wahhhh gimana ya kaka othorrr,🤔🤔🤔 soalnya mereka berdua itu penuhj dengan misteri,,, jadiii cocok lahhh,,, kyak mak bpknya dulu,,,,,
total 3 replies
Sulati Cus
😂😂😂emang enak😂
Queen Aisy: gak boleh ngakak, dosa 🤣
total 1 replies
Astri Annisa
aku tuyh termasuk yg ga bs move on bgt sm dr novel Call me Queen .. ini entah udh yg kebrp x nya aq baca ulang .. makanya pas liat sequelnya out .. happy bgt aq ..
Queen Aisy: jangan lupa tandai kalau ada typo ya🙈
Astri Annisa: mksh bnyk ka udah bikin cerita ini .. best bgt .. /Smile/
total 3 replies
Astri Annisa
akhirnya hot papa kembali .. 🥰
Queen Aisy: kangen hot Papa ya 😅
total 1 replies
Astri Annisa
akhirnya ada kelanjutan ceritanya .. mksh ka ..
Queen Aisy: ramein ya ditempat si montok 🙈
total 1 replies
atikakp
wahhh akhirnya muncul juga si abang tampan (akmal), si manisnya mama chacha (atha) dan si montok nan seksinya mama chacha (al)
Queen Aisy: aunty nya si montok nih kayaknya 🤣
total 1 replies
Putri Chaniago
2 kk kembarannya cowok semua y thor
Queen Aisy: betul syekali 😁
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!