Seorang dokter cantik di pertemukan secara tidak sengaja dengan seorang anak yang tampan di sebuah insiden kecil dan anehnya sang anak langsung memanggilnya dengan sebutan mommy.
Dan siapa sangka ini adalah awal dari kisah cinta sang dokter cantik dengan daddy sang anak tampan tersebut.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ennita, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
21.Bab 20
❤️ Happy Reading ❤️
''Jadi maukah kamu menjadi sandaran hati buatku mom?menjadi kekasih hatiku?''tanya Kevin sambil menggenggam tangan Sifa serta pandangan mata yang menatap lembut netra coklat wanita didepannya...
''Aku gak masih belum tau dan belum memastikan bagaimana perasaanku ke kamu...''kata Sifa.
''Paling tidak kita bisa mencobanya mom...demi Kendra.''bujuk Kevin.
''Tapi sebuah hubungan itu bukan untuk sekedar coba-coba.''sergah Sifa.
''Iya aku tau,tapi...ayolah mom beri aku kesempatan untuk memperjuangkan cintaku ke kamu.''kata Kevin.
''Baiklah aku beri satu kesempatan.''putus Sifa setelah menghela nafasnya.
''Terimakasih mom.''ucap Kevin yang kemudian mengecupi punggung tangan Sifa berkali-kali.
''Akan aku buat kamu jatuh cinta denganku mom...akan aku pastikan jika hatimu hanya untukku.''batin Kevin.
''Bisakah kita jalan sekarang.''kata Sifa untuk menghentikan aksi Kevin yang masih mengecupi tangannya.
''Hah...iya baiklah mom.''jawab Kevin dengan raut wajah bahagianya.
Kevin melajukan mobilnya dengan tangan kanannya sedangkan tangan kirinya masih menggenggam tangan wanita yang sekarang berstatus kekasihnya itu dengan sekali-kali di bawanya tangan itu ke bibirnya untuk dikecup.
Sebenernya Sifa sudah dari tadi ingin melepaskan tangannya dari Kevin tapi sang duda tampan itu sama sekali tidak memperbolehkannya.
*****
''Loh itu mobil aku kok sudah ada di sini?''tanya Sifa.
''Iya tadi aku sudah suruh orang buat nganter.''jawab Kevin.
''Oh...ya sudah kalau gitu aku turun dulu ya...''kata Sifa.
''Gak nawarin aku buat mampir nih?''tanya
Kevin.
''Eh ehm...ya sudah ayo turun kalau mau mampir.''kata Sifa.
''Terimakasih calon istri.''seloroh Kevin.
''Apaan sih.''kata Sifa dengan muka yang sudah bersemu merah.
*****
''Assalamualaikum.''salam Sifa dan Kevin.
''Wa'alaikumsalam.''jawab yang ada di rumah.
Sifa pun melangkah memasuki rumahnya yang di ikuti oleh Kevin di belakangnya.
''Wah rame banget nih...''seru Sifa.
''Aunty.''seru anak-anak dari kakaknya Sifa yang kemudian berhambur memeluk sang aunty kesayangan...ya Sifa merupakan sosok yang sangat di sukai oleh anak-anak karena sifat serta sikapnya yang baik,ramah,lembut,sabar juga keibuan.
''Ponakan aunty sudah pulang ya...''kata Sifa sambil membalas pelukan mereka.''Kangen.''katanya.
''Kita juga kangen sama aunty.''jawab ketiganya.
''Sudah-sudah pelukannya.''kata ibu Dewi.
Mereka berempat pun langsung melerai pelukannya begitu sang ibu suri bersuara...,kemudian Sifa menyalami dengan takzim tangan kedua orang tuanya dan juga kakak serta kakak iparnya dan Kevin pun melakukan hal yang sama.
''Sudah dari tadi kak?''tanya Sifa saat setelah mencium pipi sang kakak ipar.
''Belum dek,baru saja kok.''kata Nia.''Siapa itu dek?''bisiknya.
''Temen.''jawab Sifa balas berbisik.
''Gak mau di kenalin ni Fa?''seru Arman.
''Eh iya.''kata Sifa.''Kenalin kak ini Kevin dan ini kakak serta kakak ipar dan anak-anak mereka.''kata Sifa.
''Kevin.''
''Arman.''
''Kevin.''
''Nia.''
''Hai om aku Arka.''
''Aku Arni.''
''Dan aku Arsi.''
''Oh hai semua.''sapa Kevin.
Arka adalah anak sulung Arman yang berusia 9 tahun,Arni 7 tahun dan Arsi 4 tahun.
''Silahkan duduk nak Kevin.''kata ibu menginterupsi.
''Terimakasih bu.''jawabnya sopan.
''Tadi kakak pikir kamu di rumah saat lihat mobil kamu sudah terparkir di depan.''kata Arman.
''Oh itu tadi kak mobil aku...''jawab Sifa.