NovelToon NovelToon
Cewek Galak Itu Milikku

Cewek Galak Itu Milikku

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Playboy / Cinta pada Pandangan Pertama / Kehidupan di Sekolah/Kampus
Popularitas:12.3k
Nilai: 5
Nama Author: nlras

playboy x cewek bar bar x musuh jadi cinta

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon nlras, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 26 | Rencana Kedua Zaidan

"Aduhh kenapa gue jadi kepikiran Arga gini ya. Bukannya gue seharusnya seneng ya kalau dia kena skorsing," ujar Naura bermonolog. Naura saat ini sedang duduk di tepi kolam belakang rumah sambil merendamkan kakinya di kolam. Sambil menatap kucing yang sedang tiduran disebelahnya.

"Enggak..enggak, ngapain juga gue mikirin dia. Itu kan salah di sendiri ngapain pakai tawuran segala," ucap Naura dengan menggeleng-gelengkan kepalanya. "Tapi, tadi dia bilang kalau dia gak ikut tawuran. Dia malah menghalangi pasukan Zaidan biar gak masuk kedalam sekolah."

Berulang kali Naura menghelakan napasnya. Semakin dia berusaha menepis nama Arga di pikirannya, maka semakin dia memikirkan cowok itu. Naura menolak untuk jatuh cinta kepada Arga, cowok seperti Arga itu sangat berbahaya. Pergaulannya sangat bebas, mempunyai banyak perempuan, anak geng motor sekaligus ketua geng motor, mostwanted sekolah, dan masih banyak kahi poin penting yang menyatakan kalau Arga bukan laki-laki yang sembarangan.

"Kenapa kelakuan Zaidan itu bertolak belakang sama yang gue tahu ya. Setahu gue Zaidan itu cowok yang baik. Tapi dia telah melakukan penyerangan terlebih dahulu. Sebenarnya masa sih diantara mereka berusaha yang baik, Arga atau Zaidan?"

Naura terus bermonolog, seakan-akan dia saat ini sedang mencurahkan seluruh isi hatinya kepada orang lain. Tidak menyadari kalau sekarang dia sedang sendiri saja. Dia menatap ke arah langit, langit mulai gelap. Cahaya jingga perlahan memudar, sebentar lagi akan malam.

"Woii Nau, ngapain lo di sana, masuk!" teriak Satya yang tidak sengaja melihat Naura sedang duduk di tepi kolam belakang rumah. Dia baru saja pulang. Seperti itu lah anak laki-laki, selalu tidak langsung kerumah saat pulang sekolah.

Naura terkaget, dia langsung berdiri. "Chiko ayo masuk," ajak Naura. Chiko merupakan kucing kesayangan Naura. Dia menggendong Chika, dan membawanya masuk ke dalam rumah.

"Ngapain lo ngomong sendiri, kesambet ntar lo. Gimana sekolah lo hari ini? Aman?" tanya Satya. Dia menunggu Naura di depan pintu, dia harus memastikan sendiri kalau Naura masuk ke dalam rumah.

"Gak aman. Gue stress tau gak sekolah disana." Naura bersungut-sungut, stres karena Arga.

Satya mengusap lembut kepala Naura, kemudian mencium sekilas rambut Naura. Meskipun Satya suka mengganggu Naura, tetapi kasih sayang Satya sangat tulus. Dia sangat menyayangi adiknya, dia tidak akan merelakan jika ada orang lain yang melukai Naura.

"Enggak apa-apa, itu namanya proses pendewasaan."

Sampai sekarang Satya masih belum mencari tahu tentang apa yang terjadi kepada Naira di sekolah. Masih meyakini kalau perlakuan Naura masih dalam batas normal. Naura tidak pernah pulang dengan kondisi menangis, dan tubuhnya juga bebas dari luka. Tidak ada pengaduan sama sekali dari Naura, berarti semuanya baik-baik saja.

"Hmmm, jam segini lo baru pulang? Dari mana aja lo?" tanya Naura.

"Main dulu tadi," jawab Satya.

"Gue kasih tahu ya sama lo, lo jangan pernah gabung sama geng motor yang ada di kota ini. Gak ada yang baik. Tadi itu sekolah gue diserang sama anak sekolah sebelah. Pelakunya itu anak geng motor juga, parah sih." Naura tidak ingin kakaknya itu ikut geng motor dan terjerumus kedalam pergaulan bebas.

Satya terdiam sejenak, tadi ada salah satu anggota geng motor yang menghampirinya, dan menawarkan untuk bergabung ke dalam geng motor mereka. Satya sangat antusias tadi, tidak percaya kalau dia di tawarkan masuk ke dalam geng motor yang paling ditakuti di sekolah-sekolah. Padahal dia baru saja pindah 1 bulan di Jakarta. Tetapi, Satya belum menentukan pilihannya. Dia meminta waktu untuk mempertimbangkan keputusannya itu.

"E-enggak," ucap Satya. Dia menepuk pelan pundak Naura kemudian pergi meninggalkan Naura.

Naura menatap dengan penuh curiga kepada Satya, dia yakin kalau ada yang disembunyikan Satya darinya. Sebagai adik, Naura tahu kalau Satya itu mudah sekali terpengaruh. Naura jadi takut kalau kakaknya itu seperti Zaidan atau Arga. Pentolan sekolah yang punya kekuasaan dan bisa sesuka hati untuk melakukan apapun.

"Gue jadi curiga deh sama Arga," ucap Naura lirih. Teringat tadi kalau Arga mengetahui siapa nama kakaknya.

*

*

*

"Mas kamu jangan lah terlalu kasar sama Arga, kasihan dia." ucap Sonya kepada Andreas. Kini mereka berdua sedang berada di ruang keluarga.

"Gimana aku gak kasar sama dia, dia aja susah di bilangin." Andreas menghelakan napas berat.

"Emangnya ada apa sih sama Arga," tanya Sonya.

"Tadi dia tawuran di sekolah, dia juga di skors lo. Aku juga harus ganti rugi semua yang udah Arga lakuin."

Arga yang keluar dari kamarnya untuk mengambil minum di kulkas, dia tidak sengaja mendengar pembicaraan kedua orang tuanya itu.

"Arga gak ikut tawuran Pa!" saut Arga.

Andreas melirik ke arah Arga, "Kalau kamu gak ikut tawuran, gak mungkin kamu ini di skors sekarang."

"Arga itu cuman menghadang anak yang tawuran Pa. biar mereka itu gak masuk kedalam sekolah,"

"Ngejawab aja terus kamu! Kamu itu udah salah ya udah ngaku salah aja, selalu saja mencari pembelaan." Andreas meninggikan suaranya

"Mas udah, Arga kamu masuk ke kamar kamu aja yaa" ucap Sonya melerai Arga dan Andreas.

"Papa emang selalu gak pernah mau dengerin apa kata Arga." ucap Arga yang langsung meninggalkan tempat.

"Arga!" sentak Andreas.

"Mas udah mas..." Sonya menenangkan Andreas

*

*

*

"Gue punya ide, yaa ide ini agak gila sih. Tapi gue yakin kalau cara ini bisa ngebuat Arga hancur sehancur hancurnya," kata Revan.

Anak-anak Alderios sedang berkumpul di basecamp, mereka merayakan kemenangannya dengan pesta. Minuman alkohol selalu ada. Zaidan, adalah anak laki-laki yang selalu Andreas puji dia malah lebih buruk kelakuannya dibanding dengan Arga. Selalu meminum alkohol, beberapa waktu yang lalu hampir saja dia menjebak Naura untuk meminum alkohol.

"Apa?" tanya Zaidan.

"Gini ya, lebih baik lo fokus aja ambil hati nya Naura lo kuasai dia. Lo bikin dia itu tunduk sama lo, terus lo jadiin aja dia alat buat ngehancurin Arga," jelas Revan.

Salah satu sudut bibir Zaidan terangkat, itu ide yang bagus. Dia bisa saja memiliki Naura dan menghancurkan hidup Arga. sebagai sepupunya Arga, dia tahu kalau Naura saat ini adalah perempuan yang ingin Arga miliki saat ini. Satu-satunya perempuan yang Arga kenalkan kepada Andreas dan Sonya.

"Kuasai dia?" tanya Zaidan

Ares tertawa tipis. "Gue yakin sih tuh cewe masih polos,"

Zaidan paham, dia paham kemana arah pembicaraan mereka. "Bukan masalah yang sulit sih buat ngambil hatinya Naura. Tuh cewek aja udah langsung klepek-klepek lihat senyum gue. Yaa cuman butuh waktu aja buat gue bisa nguasain dia."

"Arga kena skorsing sama sekolah dia seminggu, udah jalan 1 hari. Jadi lo masih ada waktu 6 hari buat lo deket sama Naura. Lo pepet aja terus, cewek kayak dia itu gampang diperdaya." tampal Rafa. Dia menghisap rokok, lalu menghembuskan asap ke udara. Ruang di basecamp mereka sudah dipenuhi asap rokok, tidak ada yang merasa terganggu akan hal itu.

Kening Zaidan berkerut dan matanya menyipit saat dia meminum minuman yang memabukkan itu. Minuman yang selalu ada di setiap perayaan apapun. Apa yang telah Arga katakan tentang Zaidan semua itu benar. Sosok yang bermuka dua dan paling munafik yang pernah Arga kenal.

1
rfah
semangat thorrrr nulisnyaa
azalea
jangan lupa di like yaa man temann :)
azalea
jangan lupa like gaisss:)
rfah
semangat thorrrr
Marry Pang
bagus
AHMAD ZAKARIA HARAHAP
baguss
AHMAD ZAKARIA HARAHAP
bagusss
Jannah Sakinah
semangat Thor nulisnya. rajin update ya🌺
ist_goliteratur
AAAAA jadi keinget teman aku, yang punya sifat yang hampir sama kayak Nau.
rfah
lanjuttt
azalea
bantu support yaa gaiss heheheh
rfah
lanjuttt
rfah
bagusss
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!