NovelToon NovelToon
Dendam Kuroten: Sang Pemimpin Pasukan Iblis

Dendam Kuroten: Sang Pemimpin Pasukan Iblis

Status: sedang berlangsung
Genre:Horor / Action / Fantasi / Balas Dendam
Popularitas:822
Nilai: 5
Nama Author: Yusei-kun

Tiga ribu tahun setelah Raja Iblis "Dark" dikalahkan dan sihir kegelapan menghilang, seorang anak terlahir dengan elemen kegelapan yang memicu ketakutan dunia. Dihindari dan dikejar, anak ini melarikan diri dan menemukan sebuah pedang legendaris yang memunculkan kekuatan kegelapan dalam dirinya. Dipenuhi dendam, ia mencabut pedang itu dan mendeklarasikan dirinya sebagai Kuroten, pemimpin pasukan iblis Colmillos Eternos. Dengan kekuatan baru, ia siap menuntut balas terhadap dunia yang menolaknya, membuka kembali era kegelapan yang telah lama terlupakan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yusei-kun, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Secercah Harapan di Tengah Battle Royal

Setelah menyebarluasnya kabar tentang Kerajaan Virelia, semua negeri mulai menerapkan sistem waspada, setiap pergerakan keluar dan masuk wilayah akan dibatasi dan diperiksa dengan ketat. Pelindung sihir diaktifkan sehingga apabila ada pergerakan sihir yang mencurigakan akan segera terdeteksi.

Di Silvarea, di tengah arena Battle Royal yang masih diselimuti oleh sihir pelindung yang sangat kuat, 15 kesatria suci perwakilan dari masing-masing negeri mencoba menghancurkan pelindung tersebut dengan serangan kuat mereka. Meskipun masih belum hancur, tetapi terlihat ada suatu keretakan meskipun sedikit yang menandakan bahwa sihir pelindung tersebut dapat dihancurkan.

Di Akademi Altais, memperlihatkan beberapa siswa yang sedang berlatih dan bersiap untuk menghadapi ancaman. Terlihat Yui yang sedang merenung sambil mengingat teman-temannya yang sedang melakukan latih tanding. "Semoga kalian baik-baik saja" gumamnya dalam hati.

Tak jauh dari Yui, terlihat Hiyori yang masih lanjut latihan memadatkan sihir agar bisa menjadi lebih kuat. "Kali ini aku pasti tidak akan merepotkan mu lagi, kakak" ucapnya dalam hati. Hiyori melepaskan sihir air yang sudah ia padatkan sehingga menciptakan ledakan yang cukup kuat untuk menghancurkan batu yang ada di depannya. "Bagus... Aku sudah mulai terbiasa" ucapnya dengan penuh antusias. Tanpa ia sadari, percikan-percikan air dari ledakan sihirnya membuat rumput-rumput menjadi sedikit membeku.

"Aku harus segera membangkitkan sihir tingkat lanjut, ayo Raito!! serang aku lebih keras lagi" ucap Shouji dengan penuh semangat yang sedang latih tanding dengan Raito. "Tak perlu memberitahu ku" jawab Raito. Shouji yang secepat angin dan Raito yang secepat cahaya saling bertarung beradu tinju dan sihir, berlatih sekeras mungkin agar tidak tertinggal dari mereka yang ikut latih tanding ke Silvarea.

Sementara itu, di dalam arena Battle Royal, para siswa masih berusaha melawan kesatria suci yang dibangkitkan oleh Kuroten. Meskipun jumlah mereka lebih unggul dua kali lipat, tapi yang mereka lawan adalah kesatria suci yang jauh lebih kuat daripada mereka.

Seorang kesatria sihir dengan elemen api sedang melesat dengan sangat cepat menyerang ke arah Kisaragi dari belakang, Kisaragi yang terlambat menyadarinya tidak punya waktu untuk menghindar, sehingga ketika kesatria tersebut sudah benar-benar didekatnya, tiba-tiba datang seseorang yang menghantam kesatria tersebut dengan tinjunya dan sihir angin yang sangat kuat. "Jangan melamun Kisarag!!" ternyata itu adalah Felix Skyrider, yang sempat berbincang-bincang dengan Kisaragi di tepi danau sebelumnya. "Ya.." jawab Kisaragi sambil mempersiapkan kuda-kudanya. "Kita hadapi ia disini" ucap Felix yang bersiap menghadapi Kesatria Api tersebut.

"Ayo Yusei!" ucap Sai yang telah mengalirkan sihir api ke seluruh tubuhnya, ia bertarung melawan kesatria tanah. Menyerang secara beruntun dengan melempar-lemparkan bola apinya. Sementara itu, Yusei menyerang kesatria tanah itu dari dekat dengan pedangnya. "Jangan berhenti Sai" teriak Yusei yang masih menyerang.

Yusei menyerang dari arah depan, berhadapan langsung dengan kesatria tanah, sementara itu Sai menyerang dari arah sebaliknya, menghujaninya dengan tembakan-tembakan api miliknya. Sesekali api Sai tidak sengaja mengenai pedang Yusei, sehingga Yusei merasakan getaran aneh dari gagang pedangnya.

Nova yang penuh wibawa dan jiwa kepemimpinan, yang dari tadi bertarung sambil mengamati semua rekan dan lawannya kemudian mengatakan sesuatu. "Kita disini yang tersisa adalah orang-orang kuat yang telah mengalahkan 50 orang lainnnya. Meskipun mereka adalah kesatria suci, kita masih bisa menang. Bertahanlah sebisa mungkin, lalu serang dengan sekuat tenaga dari dua sisi yang berbeda" teriak Nova seolah-olah memimpin para siswa lainnya. "Siap..." teriak siswa yang lain sambil terus bertarung sekuat tenaga.

"Kita bekerjasama kali ini, wanita api" ucap Hana kepada Hitomi yang sedang berhadapan kesatria tanah yang satunya lagi. "Hitomi Kagari, mohon kerjasamanya" jawab Hitomi yang sedang membuat cambuk api untuk mengikat dan menghempaskan lawannya. "Hana Sahirra" balas Hana yang kemudian mengeluarkan petir yang sangat kuat menghantam pertahanan dari kesatria tanah tersebut.

Sementara itu, Layla sedang berhadapan dengan kesatria angin. Sayangnya api yang ia keluarkan tidak cukup kuat untuk melawan angin yang di hempaskan oleh kesatria tersebut. Api besar yang dikeluarkan oleh Layla dibalikkan kembali oleh angin yang sangat kencang dari kesatria tersebut.

"Spider Net Thunder Shield" Kiria datang dan membuat perisai petir berbentuk jaring laba-laba yang kemudian memecah angin dan api yang dibalikkan oleh kesatria tersebut. "Jangan menghalangiku wanita Betelgeuse, serang ketika ia sedang lengah" ucap Kiria yang tiba-tiba datang, namun tiba-tiba pergi kembali melesat ke arah kesatria angin tersebut. "Crimson Thunder Fist" tinju Kiria mengenai kesatria tersebut, namun tak memberikan luka yang cukup besar. "Sial..." ucapnya sambil melompat menjauh.

Para siswa menyerang kesatria suci dengan sekuat tenaga, saling bekerja sama satu sama lain. Namun sayangnya meskipun serangan mereka tepat mengenai kesatria suci tersebut, tetap saja tak memberikan luka yang berarti. Para siswa mulai menunjukkan tanda-tanda kelelahan, beberapa dari mereka tak mampu menghindari serangan kesatria suci dan harus terkena luka yang cukup fatal.

Melihat keadaan yang sudah semakin terpojok, Nova memanggil rekannya dari Antares untuk mempersiapkan sesuatu. "Ayo Kazuki, Masaki, Rin" ucap Nova sambil memberikan mereka kode. Kemudian mereka mengangguk dan mendekat ke arah Nova. Kazuki dengan elemen tanahnya mulai membuat perisai, Masaki yang memiliki elemen petir berlari secepat kilat membawa orang-orang yang terluka ke dalam perisai Kazuki. Rin menghadang dan menghempaskan apabila ada musuh yang mendekat, sementara itu Nova yang berada ditengah perisai milik Kazuki sedang sibuk mempersiapkan sesuatu.

Meskipun sudah berusaha secepat mungkin untuk membawa orang-orang yang terluka, namun salah satu kesatria suci cahaya berhasil menyamai kecepatannya. Terpaksa ia harus menghadapi Kesatria tersebut satu lawan satu terlebih dahulu, meskipun tak bisa memberikan perlawanan, namun ia bisa menghindari setiap serangan lawannya.

Sementara itu, salah seorang siswa dari Akademi Regulus yang terluka, siap untuk dieksekusi oleh kesatria suci yang menjadi lawannya. "Draveeen..." teriak Felix yang mencoba untuk mendekat, namun dihadang oleh kesatria api yang sedang ia hadapi bersama dengan Kisaragi. "Sial..." ucap Felix yang tidak bisa berbuat banyak. Lalu Kisaragi datang menyerang dan menjauhkan kesatria tersebut. "Pergilah, akan ku tahan dia" ucap Kisaragi. Namun sayangnya sudah terlambat, kesatria suci tersebut telah bersiap untuk mengeksekusi Draven, ketika hendak menebas Draven dengan tangannya yang sudah dialiri petir, tiba-tiba mereka berpindah ke suatu tempat yang serba putih. Semua siswa sudah ada disana, dan kesatria suci yang menjadi lawan mereka sudah menghilang.

"Dimana ini ?" ucap para siswa bertanya-tanya. Lalu, Nova menjelaskan. "Ini adalah Antares Dimension milikku, untuk sementara kita aman disini, bagi yang berelemen air, silahkan sembuhkan yang terluka". "Itu artinya, kita sudah selamat dari para kesatria suci itu?" tanya salah seorang siswa yang seolah-olah melihat secercah harapan. "Sayangnya tidak" jawab Nova.

"Kita hanya berada di dimensi yang berbeda, namun masih di tempat yang sama. Jika sihir ku ini dinonaktifkan, maka kita akan kembali ke tempat yang tadi" lanjut Nova menjelaskan. "Jadi, apakah kita bisa tetap disini sampai bantuan datang?" tanya siswa yang lain. "Sayangnya juga tidak, sihirku tidak bisa bertahan lama" jawab Nova

"Untuk itu, mari kita gunakan waktu ini seefisien mungkin. Sembuhkan setiap yang terluka, aku punya sebuah rencana yang mungkin bisa membuat kita keluar dari situasi ini" ucap Nova dengan nada yang menenangkan. "Jika analisis ku ini benar, mungkin kita bisa membalikkan keadaan. Secercah harapan masih ada, kita pasti akan bisa menang dan keluar dari arena Battle Royal ini" ucap Nova sambil memberi harapan kepada para siswa yang lain.

Sementara itu, para kesatria suci yang berada di luar arena masih berusaha keras untuk masuk ke dalam arena. Sihir pelindung yang sangat kuat perlahan-lahan mulai menipis berkat serangan beruntun dari para kesatria suci. Secercah harapan mulai terlihat, baik dari dalam maupun luar arena.

1
Raja Semut
semangat author up nya biar gua juga makin rajin ngasih hadiah nya
Yusei Shimizu: siap, sarannya diterima...
Raja Semut: author tolong klo buat novel usahakan fkus aja di satu karakter ngak usa terlalu banyak cerita in karakter sampingan klo gini mah judul nya ngak sesuai sama cerita nya karna ngak berfokus pada karakter utama/Speechless/
total 2 replies
ig : mcg_me
Menarik,
Mar Briyith ER
Seru banget thor, penasaran sama kelanjutannya!
Yusei Shimizu: nantikan selalu updatenya ya kakak /Grin/
total 1 replies
Vash the Stampede
Aku udah ngebayangin situasi karakter-karakter disini ke kehidupan nyata, bisa ngeri ngeri sedap gitu loh!
Yusei Shimizu: nantikan selalu update terbarunya ya kakak /Smile/
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!