Visual Cast bisa cek Tiktok @Raline_Story94
Disini Aku akan bahas Versi Dewasa Beby dan Keenan dan semua anggota Farrious...
Please jangan lupa Follow, like, Vote, dan Coment nya ya readers ...
Menceritakan tentang keluarga Marvin
Farrious. Seorang CEO pembisnis sukses yang berkuasa dikalangan Eropa.
Yang mempunyai 3 putra tampan dan mapan dengan sejuta masalah dalam hidupnya.
"Aku tidak pernah menyangka kalau Kamu, sudah bisa membentak dan mengumpat dengan kata-kata yang kasar! "Siapa yang mengajarimu, gadis kecil"? bisik Keenan tepat di belakang kupingnya.
Seketika Bulu kuduk Beby berdiri, ia sudah lama tidak sedekat ini dengan seorang pria.
"Lepaskan, jaga batasanmu tuan Keenan"! sentak Beby yang sudah kembali sadar.
Beby melepas pelukannya dari Keenan, dan langsung berlari secepat kilat dari sana.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Raline_Story, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Chapter 25 Menjaga Jarak
Keesokan paginya, semua orang tengah berkumpul di kolam renang yang ada dihotel tersebut.
Para pria tampan itu sedang berenang dengan masing-masing menunjukan tubuh profesionalnya.
Sedangkan para wanita cantiknya menikmati sarapan yang mejanya tidak jauh dari kolam.
"Kak". panggil Beby membuyarkan lamunan Shella.
"Kenapa"? tanya Shella gugup.
Beby menghela nafas beratnya, lalu melirik kearah Bianca yang juga hanya diam saja sejak tadi.
"Sebenarnya ada apa dengan kalian berdua sih"?
"Kok pada kompak diam-diaman begini"? beo Beby.
Shella dan Bianca langsung menoleh pada Beby.
"Aku ingin kembali ke Berlin Kak". sahut Bianca.
Beby mengangkat satu alisnya, lalu menatap lekat wajah cantik gadis 18 tahun didepan nya itu.
"Kenapa"? tanya Beby kemudian.
"Tempatku bukan disini". jawab Bianca tertunduk.
Beby tahu bagaimana perasaan nya Bianca saat ini.
"Kakak akan membantumu untuk menyelesaikan masalahmu secepatnya". ucap Beby serius.
"Aku ingin segera bercerai dari Kak Kevyn". balas Bianca dengan tatapan sungguh-sungguh.
"Why? bukankah masih ada berapa bulan lagi"? tanya Beby yang kaget mendengarnya.
"Bianca takut jatuh cinta pada Kevyn". bukan Bianca yang menjawabnya. Melainkan wanita 25 tahun itu.
"Maksud Kak Shell"? tanya Beby polos.
"Aku juga akan segera mengajukan resign pada kakakmu itu setelah pulang dari Madrid". beo Shella.
Beby sesaat memejamkan matanya, lalu menatap wajah Bianca dan Shella secara bergantian.
"Sebenarnya apa yang terjadi pada kalian berdua"?
"Terkadang selalu bersama seseorang yang kita cintai tidak selalu membuat kita bahagia Beb". balasnya kemudian. Shella sudah memantapkan diri untuk resign dari asisstan sekaligus managernya Kayden. Dia benar-benar akan menjaga jarak dengan Kayden saat ini. Shella sudah terlanjur kecewa dengan sikap plin-plan nya Kayden.
"Benar Kak, terbiasa bersama membuat kita menjadi salah mengartikan perasaan kita terhadapnya". sahut Bianca menimpali.
"Aku tidak bisa berbuat apapun kalau itu sudah menjadi keputusan kalian berdua. Aku hanya bisa mendukungnya, dan semoga ini adalah jalan terbaik sudah kalian ambil untuk kedepannya". lirih Beby.
"Menjaga jarak aman itu lebih baik sekarang". sambung Bianca kemudian.
Shella mengangguk setuju, dan Beby yang melihat kekompakan diantara dua wanita yang berbeda usia dihadapannya itu hanya bisa menghela nafasnya.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
Semua orang sudah mulai kembali kekamarnya masing-masing untuk berganti pakaian.
Tidak ada satupun orang lagi didalam kolam kecuali menyisakan Beby sendirian. Setelah memastikan tidak ada orang lain, wanita cantik itu membuka bathrobe nya. Dan Byurrrr .. Beby menceburkan diri.
Dia mulai berenang dengan lincah dan bebas sebab dia hanya sendirian disini itu menurutnya.
Ternyata ada orang lain disana, pria tampan yang habis menjawab telpon itu kembali lagi kekolam.
Dia melihat seluru penjuru kolam yang nampak sepi karena adik-adiknya sudah masuk kedalam termasuk Asisstan nya yang sudah pergi sejak tadi.
Pria itu sengaja menutup pintu akses untuk orang lain masuk kedalam kolam privasi tersebut yang disediakan hotel untuk para tamu naratama hotel.
Dia melangkah pelan kearah kolam, sebab dirinya masih belum bisa berenang karena tangan nya yang belum sembuh total. Beby terkesiap melihat ada orang lain selain dirinya didalam kolam tersebut.
"Kamu". sentak Beby.
"Kenapa hmm"? tanya pria itu lembut.
Beby mengedikan kedua bahunya acuh, lalu kembali melanjutkan kegiatan renangnya.
Cukup lama pria itu diacuhkan, tiba-tiba tangan nya merasa keram dan kaku. Beby yang tidak sengaja melihatnya langsung menghampirinya.
"Abang kenapa"? panggilan Beby langsung berubah saat melihat Keenan menahan rasa sakitnya.
Pria itu adalah Keenan, dia habis mengangkat telpon dari Daddy nya. Dia kembali ke kolam sebab ingin mengambil bathrobe nya tertinggal setelah berjemur dikursi santai tadi. Namun niatnya terhenti saat melihat wanita yang dia cintai sedang sendirian didalam kolam, dan bermaksud ingin menemaninya.
"Gak tahu tiba-tiba keram begitu". jawab Keenan.
"Ayo Beby bantu keatas". sahut Beby kemudian, namun baru saja Beby ingin membantu Keenan berjalan ke atas, Keenan lebih dulu menariknya kedalam pelukannya menggunakan tangan satunya.
Keenan membawa Beby ke pinggiran kolam lalu, menyandarkan tubuhnya pada dinding kolam.
"Kamu khawatir hmm"? bisik Keenan lembut.
Jantung Beby mulai berirama tidak menentu.
"Aku kangen Kamu sayang". ucap Keenan kembali sembari mengelus punggung polos wanita itu yang sudah basah kuyup. Beby hanya mengenakan swim suit yang begitu sexi, yang hanya mampu menutupi bagian dada dan bawahnya saja.
"Aku masih marah sama Abang". ketus Beby.
"Bisa gak marahnya lanjut nanti, Aku kangen banget sama Kamu sayang". rengek Keenan.
"Abang jahat .. hemmpptt". mulutnya sudah ditutup rapat oleh bibirnya Keenan yang menerobos masuk kedalamnya. Dilumatnya habis bibir sexi itu dengan tangan kanan nya yang tidak tinggal diam mengelus punggung mulus, lalu turun ke bokong Beby yang padat dan sangat menggoda bagi Keenan.
"Abang jangan disini nanti ada orang". lirih Beby yang mulai tergoda dengan usapan halus dari tangan kekar itu. Keenan tidak peduli sebab pintu untuk masuk kedalam kolam sudah ia kunci.
"Gak akan ada siapapun yang kesini sayang". ujarnya sembari mencium kembali bibir Beby dengan rakus, membelai dan membelit lidah masing-masing dengan gerakan menuntut.
"Sayang I want You". bisik Keenan yang sudah melepaskan ciuman hangatnya barusan.
Beby menggigit bibir bawahnya kala tangan kekar Keenan sudah mengelus pusat inti bawahnya.
"Hmm Bang". lirih Beby.
"Boleh"? tanya Keenan meminta izin.
"Jangan disini Bang". balas Beby pelan.
"Aku udah gak tahan lagi sayang hmm". tangan Keen sudah masuk kedalam pusat inti Beby lalu meraba dan mengusapnya secara perlahan didalam air kolam tersebut. Tubuh Beby mulai seperti cacing kepanasan, menggeliat sana sini Keenan sungguh menyiksanya. Lalu memintil klitoris itu dengan gerakan memutar, Keenan terus melakukan itu sampai Beby sendiri sudah merem melek sejak tadi.
"Abang .. Ahhh". desah Beby.
"Enak sayang". tanya Keenan.
Beby mengangguk dengan mata yang sudah sayu. Lalu Keenan mengarahkan tangan Beby untuk bisa menyentuh benda pusakanya yang sudah begitu menegang sejak tadi. Beby kaget sebab benda tumpul itu begitu besar, bagaimana bisa benda besar ber urat itu akan memasukinya.
"Sayang kita lanjut dalam kamar yuk". ajak Keenan.
"Jangan sekarang Bang". pinta Beby.
"Kepala atas dan bawah Abang udah pusing banget, masa Abang harus solo terus sih". keluh Keenan.
"Nanti malam aja". bisik Beby pelan tepat ditelinga pria tampan bertubuh atletis itu.
"Janji"? ucap Keenan seakan tidak percaya.
"Asal dengan satu syarat". balas Beby sembari merapatkan tubuhnya dengan tubuh Keenan.
Keenan mulai meremas kedua gundukan besar yang sudah menyembul di balik kain renang itu.
"Ini semakin besar sayang". ucap Keenan sembari meremas lembut kedua gundukan tersebut.
"Hanya untuk Abang". bisik Beby tepat dibawah bibir pria tampan itu. Keenan dibuat keliyengan oleh Beby.
"Malam nanti, Kamu akan kubuat tidak berjalan sampai besok pagi sayang". ucap Keenan dengan seringai tipis dibibirnya. Keenan sudah tidak sabar melihat Beby yang merintih nikmat dibawah kendali dan kegagahan benda pusakanya itu.
"No problem, asal Abang bisa memenuhi syarat dari Beby. Aku akan memberi servis yang bagus nanti". balas Beby dengan kerlingan mata nakalnya.
Keenan menjadi bingung, sebenarnya syarat apa yang akan diajukan oleh wanitanya ini nanti.
Sebab Beby tidak akan sepasrah ini, kalau tidak ada hal yang begitu mendesak.
Please support yang baiknya ..
jangan lupa Vote, Like dan commentnya ...