Dekat dengan laki-laki tanpa melibatkan perasaan itu sudah hal biasa buatnya,jadi sangat aneh bila ada orang lain yang mengatakan kalau dia cewe yang yang gampang suka sama sama lawan jenis padahal mah kenyataan nya dia sangat sulit untuk jatuh hati
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Xyphra Callorne, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Cala
Cala berjalan dilorong sekolah dengan dua roti di tangannya,tatapan siswa siswi yang melihatnya masih sama seperti kemarin sangat tidak bersahabat seperti ada rasa iri disana
Tapi Cala bersikap bodo amat terus berjalan sambil makan roti ,
"Pagi Cala"ucap Tama datang dari belakang nya
"Oh hai pagi"Cala menoleh melihat Tama
"Mau ? Nih"Cala menawarkan roti yang satunya kepada Tama
Tama dengan senang hati menerimanya
"Gimana hari minggunya kemarin?"tanya tama
"Owh kemaren seru keliling Jakarta"ucap Cala
"Btw boleh minta nomor kamu gak?"Tama mengulurkan tangannya yang berisi ponsel
Cala meraih ponsel Tama langsung mengetikkan nomornya disana
"Nih jangan lupa chat aku atau kalau perlu telpon tiap hari ya ,biar Hp aku gak sepi"ucap Cala sambil mengembalikan ponsel Tama
"Oke aman"jawab Tama " duluan ya "ucap Tama yang sudah sampai di depan kelasnya
Cala selalu bersikap ramah pada setiap orang ,dulu disekolah lamanya juga seperti itu bahkan dia memiliki banyak teman laki-laki disana ya hanya sekedar teman tidak lebih
Cala selalu bersikap ramah ,perhatian dan baik pada setiap orang yang bertemu baik baik dengannya
Cala juga tidak kaget jika laki-laki yang berteman dengan nya malah menganggap Cala lebih dari sekedar teman .Cala sangat memaklumi itu,dia tidak bisa melarang seseorang untuk tidak jatuh hati padanya
Tapi meskipun begitu Cala tidak pernah berniat membalas perasaan itu karena dirinya hanya ingin berteman saja tidak lebih
Seperti sekarang dia sangat akrab dengan Soleh ,Hosea dan Tama walaupun masih baru kenal beberapa bulan
*****
Cala sekarang berada di kelas duduk bersama Soleh ,tapi seperti biasa kalau guru belum datang atau guru sedang tidak ada Soleh selalu menutup matanya dan wajahnya dengan buku
Sekarang Cala sedang mengobrol bersama Cika dana Marta
"Kamu jalan bareng lagi sama Tama?"tanya Cika
Cala meletakkan kepalanya diatas meja dengan malas "cuma kebetulan ketemu pas jalan kesini ,kenapa?"ucap Cala
"Ih kamu gak takut disamperin Kunti kayak kemaren?"ucap Cika mengingat betapa berantakannya Cala pas didatangi oleh perempuan Kunti itu
"Santai aja ,aku gak takut sama mereka "ucap Cala santai
"Jangan bilang kamu suka sama Tama!!"selidik Marta
"Kenapa emang?"tanya Cala
"Gak apa apa sih ,justru keren biar tuh cewe cewe fansnya dia makin panas "ucap Cika cekikikan
"Iya juga ya ,apa aku pacarin aja tuh si Tama biar mereka pada iri hihihi"ucap Cala tertawa membayangkan bagaimana muka orang orang yang iri dengan nya kalau sampai itu terjadi
Soleh yang mendengar itu langsung bangun dan keluar dari kelas
Soleh berjalan ditengah lapangan sekolah,banyak mata yang tertuju padanya karena sangat jarang Soleh menampakkan diri seperti ini ,biasanya Soleh hanya berdiam diri dikelas kalau tidak dia hilang entah pergi kemana
Soleh berjalan memasuki kelas 12 IPS 1,Berjalan menghampiri lima orang yang sedang berkumpul.
"Bisa bicara berdua?"ucap Soleh menatap Tama
Tama yang diajak bicara langsung mengikuti Soleh berjalan kebelakang kelas
Sedangkan Temannya yang lain menyergit heran "gila!!kita kira apa yang membuat seorang Wahyu keluar dari persembunyiannya"ucap Brando menggelengkan kepalanya
"Terakhir dia keluar sih setengah tahun lalu waktu dia menghajar habis habisan temannya"sahut Ryan
"Apa dia akan menghajar Tama? Tapi aku rasa mereka tidak ada masalah bahkan bertemu saja mereka tidak pernah"sahut Andre lagi
Sedangkan yang mereka bicarakan sedang saling bertatapan di belakang sekolah
"Ada apa?"tanya tama menatap Soleh dengan tatapan penuh selidik
"Kamu suka sama Cala Auragini?"tanya Soleh
Tama menyergit heran pada pertanyaan Soleh,dengan ragu Tama menjawab "iya"
"Oh oke "ucap Soleh lalu pergi dari sana
Tama menggaruk kepalanya yang tidak gatal ,bagaimana bisa seorang Wahyu Sol ehezky mendatanginya dan hanya bertanya itu saja .sangat tidak masuk akal baginya
Tama kembali ke kelasnya disambut dengan teman temannya yang sudah memasang ekspresi penasaran.
Tama langsung duduk di bangkunya tadi
"Gimana bro,aman?"tanya Andre sambil memperhatikan muka Tama yang tidak kenapa Napa
"Ya badan aku sih aman tapi otak aku jadi ngeblank "jawab Tama masih dengan muka bingungnya
"Kenapa?"tanya Ryan
"Dia cuma nanya aku suka sama Cala atau tidak, trus habis itu dia pergi"jawab Tama
"Hah seorang Wahyu datang hanya untuk menanyakan itu? Sangat tidak masuk akal"ucap Brando sambil mengetuk ngetuk meja
"Trus kamu jawab apa?"tanya Sea
"Iya"ucap Tama
Ekspresi Hosea berubah menjadi ekspresi kurang suka dan ternyata diperhatikan oleh Andre
"Jangan bilang kamu suka juga sama Cala"tanya Andre
Hosea hanya menganggukkan kepalanya,tanda iya
Brando langsung menggebrak meja "gila gila sekalinya jatuh hati ,jatuh hati pada orang yang sama"ucap Brando seperti orang keheranan
"Jangan sampe kalian berdua berantem cuma karena hal ini?"Andre memperingatkan mereka berdua
Tama langsung berdiri mengulurkan tangannya pada Hosea,disambut baik oleh Hosea
"Bersaing sehat"ucap mereka berdua bersamaan