NovelToon NovelToon
SESURGA BERSAMAMU

SESURGA BERSAMAMU

Status: tamat
Genre:Tamat / Pengantin Pengganti / Aliansi Pernikahan / Beda Usia / Diam-Diam Cinta / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Murni
Popularitas:20.8k
Nilai: 5
Nama Author: Desty Cynthia

Tunangannya sama Luna, menikahnya sama Zenata. Kok bisa?
Lalu bagaimana dengan Luna? Apakah Athala akan memaafkan Zenata atas kecelakaan ini? Atau hanya akan membuat Zenata menderita?
Kisah cinta yang rumit antara dendam dan penyesalan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Desty Cynthia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Terasa Jauh

Athala pergi dari rumah menuju apartmentnya untuk menenangkan diri. Dia juga merasa selalu tak bisa mengontrol emosinya jika sedang marah. Dia hanya tak ingin melukai istrinya itu saja.

Tak terasa waktu berlalu bahkan sudah malam, namun Zena belum melihat suaminya masuk ke kamar. "Mas kamu dimana? Kenapa pergi?" Lirih Zena sembari meringkuk kedinginan.

CEKLEK

"Kak...udah tidur? Maaf ya aku ganggu!" Ucap Alana yang masuk sambil membawa nampan berisi makanan. "Kakak makan dulu nanti sakit."

"Makasih ya Al. Eum mas Atha belum pulang yah?"

"Belum kak, tadi kak Atha telepon, mastiin kakak udah makan apa belum. Sabar ya kak, kak Atha memang gitu kalau marah." Ucap Alana dengan lembut "Ini semua salahku, aku yang egois, aku yang_"

Alana memeluk kakak iparnya itu yang menangis "Sabar ya kak, sekarang kakak makan dulu kasihan utunnya. Aku suapin yah!" Ucap Alana yang diangguki Zena. Bibi juga datang membawa buah-buahan dan es krim. "Makan yang banyak ya bumil, es krimnya enak loh hehehe!" Ucap bibi yang menghibur Zena.

-

-

Athala termenung sendirian di jendela kamarnya, sebetulnya jika Zena marah soal bu Kamila Athala tak masalah. Tapi yang jadi masalah, tiap bertengkar Zena selalu bilang lepas atau pisah. Justru hal itulah yang membuat Athala murka. Segampang itu Zena bicara seperti itu.

TOK TOK TOK

"Boss makan dulu!" Ucap Juna dibalik pintu. Athala pun keluar dengan wajah lesunya. "Suapin!"

"Ya elah bos, manja bener! Boss makan sendiri yah. Nanti disangka orang kita_ihh seyem!" Juna bergidik ngeri membayangkannya.

"Sembarangan!!! Lagian aku juga enggak nafsu lihat syaitonnirrojim!" Gerutu Athala yang mengambil makanan dan melahapnya.

"Nah gitu donk makan! Juna memotretnya dan mengirimnya ke Alana. "Ngapain sih diphoto segala?"

"Laporan ke non Alana!"

Athala tak menanggapinya lagi dia makan dengan lahap semenjak kejadian tadi dia memang belum makan lagi. "Zena udah makan?" Tanya Athala "Lagi bos, ditemani sama non Alana sama bibi juga!" Jawab Juna.

"Boss maaf lebih baik boss pulang, kasihan non Zena."

"Biarkan dulu! Udah ah aku ngantuk beresin ini."

Athala berdiri dan masuk kamarnya. Dia merebahkan dirinya sembari memijit kepalanya. "Aku kangen kamu sayang! Tapi kamu nyebelin hari ini." Athala memejamkan matanya dan tidur.

-

-

Subuhnya Zena bangun dan meraba kasur berharap suaminya ada. Tapi suaminya sepertinya tak pulang. "Mas, kamu enggak pulang?" Lirih Zena. Dia berdiri dan keluar kamar ke kamar Alana.

"Al, udah bangun?" Zena mengetuk pintu kamar Alana tak lama Alana membuka pintu kamarnya. Dia masih memakai mukena. "Udah kak, kenapa?"

"Tolong antar aku ketemu mas Atha. Aku enggak tahu dia dimana! Aku telepon juga enggak aktiv!"

"Iya kak nanti aku antar!"

"Ya udah aku siap-siap dulu." Zena ke kamarnya lagi. Dia shalat lalu mandi dan bersiap-siap.

Zena dan Alana sudah bersiap pergi menemui Athala. Ketika turun ke bawah, disana sudah ada mertua Zena. "Mau kemana kalian pagi-pagi gini?" Tanya mamih Aleesya.

"Alana mau antar kak Zena ke kak Atha mih, semalam kak Atha enggak pulang!" Jawab Alana "Ya ampun Athala keterlaluan! Atharya yang anter kalian, ingat Alana kamu enggak boleh pergi sendirian."

Alana dan Zena mengangguk patuh dan pamit. Mereka segera pergi ke apartment Athala. Sepanjang jalan Zena hanya bisa diam. Alana dan Atharya juga tak banyak bicara.

-

-

Untungnya Alana sudah chat Juna akan kesana, dia juga meminta Juna passcode pintu apartment kakaknya. Sesampai nya disana, Alana langsung membuka pintunya. Ternyata Athala masih tidur padahal sudah jam 7 pagi. Alana dan Juna pamit pulang. Membiarkan kedua kakaknya menyelesaikan masalahnya.

Zena membuka pintu kamar suaminya, dia naik ke kasur pelan pelan dan memeluk suaminya dari belakang. Dia menghirup aroma mint yang khas. Athala yang merasa ada yang memeluknya dia pun berbalik dan membuka matanya.

Tatapan keduanya bertemu, Zena membelai wajah suaminya yang tampan. Ternyata susah juga menaklukan hati pria ini. "Mas, kenapa enggak pulang? Aku tidur sendiri mas, aku juga kangen sama mas" Lirih Zena.

"Kamu yang pengen aku pergi kan?" Jawab Athala dingin.

"Maafin aku mas, aku salah. Harusnya aku enggak egois. Aku merasa mas jauhin aku. Tolong jangan seperti ini mas, aku enggak bisa jauh-jauh dari mas Atha!"

Athala tak menjawab dia diam dan melihat wajah istrinya, dia mendekatkan dirinya dan mencium kening istrinya "Lebih baik kamu pulang istirahat!" ucap Athala "Aku maunya sama mas." Masih dengan tatapan memohon Zena.

"Untuk apa sama aku? Bukannya kamu kan yang minta mas pergi?" Lanjut Athala dengan tatapan dinginnya.

"Maafin aku mas! Kalau mas enggak mau lihat aku, aku pergi sekarang mas. Maaf udah ganggu!" Ketika Zena akan bangun dari kasur Athala menariknya dan memeluknya. Bagaimana pun Athala tak bisa lama-lama marah padanya. Meskipun ini marah terlamanya.

"Mas juga kangen sebenarnya. Tapi kamu nyebelin. Jangan pernah bilang ingin lepas dari aku! Sekali lagi aku dengar, aku benar-benar akan pergi dari hidup kamu, Zenata! Dan jangan harap aku menemui anak kita. Karena setelah kita berpisah, kamu enggak akan pernah lihat aku lagi." Ucap Athala yang sedikit menggeretak istrinya.

Ucapan Athala barusan membuat Zena menelan salivanya. Zena mengangguk dan meringkuk di pelukan suaminya. Jika itu terjadi, lebih baik Zena m**i daripada harus benar benar berpisah dari suaminya.

Dari kejadian ini Zena paham bahwa tak boleh sembarangan menyebut kata pisah. Dia merasa sangat bersalah dan berdosa.

Athala yang melihat raut wajah istrinya yang ciut langsung membelai wajah istrinya dan mencium bibirnya dengan lembut. "Eum...boleh?" Tanya Athala dengan wajah memelas.

"Boleh mas sayang!"

Pagi itu keduanya larut dalam gejolak asmara setelah pertengkaran yang terjadi. Hari ini keduanya memadu kasih dengan indah. "Eugh mas...!" Zena terus mendesah. "Ahhh...love you sayang!"

Selesai sudah pertempuran panas mereka "Maafin mas yah, mas juga sama egoisnya!" Keduanya masih diatas kasur dalam keadaan polos. "Di sini aku yang salah mas, aku yang kekanakkan. Seandainya kemarin aku enggak bersikap seperti itu, mungkin mas masih tetap dirumah, iya kan?"

"Jangan dibahas lagi, mas sayang sama kamu!"

"Kita mandi dulu yah!" Keduanya mandi bersama lalu mereka sarapan. Disitu Athala mulai bercerita tentang bu Kamila dan masa lalunya. Tangan Zena terhenti seketika saat mendengar kalau bu Kamila pernah memb***h suaminya, yaitu ayahnya.

"Sayang ..."

"Lanjutkan mas, aku masih sanggup mendengarnya!" dengan hati yang terluka Zena berusaha terus mendengarkan penjelasan suaminya.

Athala memeluk istrinya dengan erat dia tahu kalau istrinya sudah tak kuat. Akhirnya tangisan Zena pecah dipelukan suaminya.

"Jadi dia benar ibu kandung aku mas? Kenapa mas? Kenapa dia tega sama aku mas?" Zena terus meraung dan menangis histeris. Athala sangat paham perasaan istrinya ia pun tak kuasa menahan air matanya.

"Itulah kenapa mas belum mau bilang. Mas takut kamu kenapa-kenapa sayang. Kalau di pikir lagi, bu Kamila justru melindungi kamu. Pak Jodi ingin menjual kamu saat kamu masih bayi." Ucap Athala memberikan pengertian pada istrinya.

Zena tak menjawab dia masih menangis di dada bidang suaminya. Athala juga tak bicara lagi dia mengelus punggung istrinya dengan lembut.

"Aku mau ketemu ibu, mas!"

1
Malika Shareefaputri27
♥️♥️♥️
Desty Cynthia
Guys kenapa yah tadi babnya hilang2 terus😭 pusing aku tuh😩🤧
Ati Rohayati
Luar biasa
Anto D Cotto
lanjut, crazy up thor
Anto D Cotto
menarik
Adnan Az
semangat thor
Yusna Wati
Alhamdulillah athala masih hidup jg semangat ngikutin cerita selanjutnya
Yusna Wati
selamatkan athala klo peran utamamy meninggal gk seru
Malika Shareefaputri27
keren ♥️♥️♥️
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!