NovelToon NovelToon
Decit Ranjang Mertuaku

Decit Ranjang Mertuaku

Status: tamat
Genre:Tamat / Janda / Selingkuh / Cerai / Harem / Ibu Mertua Kejam / Kontras Takdir
Popularitas:49.6k
Nilai: 5
Nama Author: queenindri

Tak kusangka, Buah dari Penolakanku atas perjodohan yang di buat orang tuaku membuat hidupku berantakan.

Bella Sadikah namaku, Aku rela meninggalkan rumah kedua orangtuaku untuk menikah dengan kekasihku yang bernama Anton. layaknya di sinetron hubungan kami tak mendapat restu dari kedua orang tuaku yang menganggap kekasihku hanya sebagai benalu karena tidak sepadan denganku.

Tak ku sangka hubungan kami yang awalnya bahagia harus ternodai karena hadirnya orang ketiga di hubungan kami. jika biasanya istrilah "Ipar adalah maut itu nyata" kali ini tidak berlaku di rumah tanggaku! nyatanya orang ketiga dalam hidup kami adalah Mertuaku sendiri.

Bisakah aku menjalani kehidupan ku setelah ini? Ikuti kisah ku!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon queenindri, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Rahasia Pil KB

...🔥🔥🔥🔥...

"Jangan berisik dong!"Bella menyumpal mulut sahabatnya menggunakan tangannya agar tidak lagi membuat keributan.

"Isa lepas Bella, aku gak bisa nafas!"Ucap Nadin setelah lepas dari belitan tangan Bella.

"Makanya aku tu heran Nad, buat apa juga ibu mertuaku nyimpen pil KB kayak gini? Dia kan janda ya? aku jadi curiga jika ibu mertuaku itu sudah punya pria lain, kamu masih ingat kan ucapanku soal melihat seseorang di kamar ibu mertuaku tempo hari? nah sepertinya ibu menyembunyikan sesuatu sama aku. aku rasa mas Anton juga tau masalah ini, tapi anehnya mas Anton seakan menutupi tingkah laku ibunya!"Bella berusaha menceritakan kecurigaannya selama ini mengenai sang ibu.

"Lalu apa yang akan kau lakukan setelah ini bell?"Nadin agaknya mulai penasaran dengan tindakan apa yang akan di ambil oleh sang sahabat. sebagai teman yang baik Nadin tidak mau jika Bella melakukan sesuatu yang merugikan dirinya.

"Aku sudah memasang CCtv di rumah kami, semoga dengan adanya CCTV itu aku bisa membuka tabir keanehan dari mertuaku dan memberikan bukti kepada suamiku jika ibu tirinya itu sudah berkhianat dari almarhum ayahnya!'Ucap Bella dengan menggebu.

Nadin manggut-manggut, ia setuju dengan rencana Bella. ia tidak tau tau jika sahabatnya itu sudah sejauh ini melangkah."Bagus bell, jika perlu kau tangkap basah saja mereka saat bertemu! memangnya biasanya mereka ketemu di saat apa sih bell?"Nadin mulai ikutan geram.

"Sepertinya pas aku lagi kerja saja.Soalnya ketika aku di rumah, Ibu Dona nampak biasa saja! tapi ya tetap jutek seperti biasanya. aku juga tidak tau kenapa ibu mertuaku itu sepeti tidak menyukaiku, padahal kan Dia bukan ibu kandung dari mas Anton. lantas, apa masalahnya?"Gumam Bella menerka-nerka."Eh tapi tunggu dulu, saat aku memergoki ibu waktu itu kenapa mas Anton juga ada di rumah? masak ia suamiku tidak tau jika Ibunya membawa pria ke dalam rumah itu?"Lagi-lagi Bella mulai menerka-nerka dan menyatukan kepingan-kepingan situasi yang sempat ia alami di hari dimana ia memergoki di kamar ibu mertuanya, ia memergoki siluet seseorang sedang bercumbu, lalu suaminya terlihat memiliki bekas kecupan di lehernya sampai pada saat ia menemukan wadah pil KB itu secara tidak sengaja di dekat meja rias ibu mertuanya. "Tunggu dulu, apa jangan-jangan?"Bella nampak schok dengan mata berkaca-kaca. "Gak ini gak mungkin kan? mana mungkin begitu?"Bella masih saja berusaha mengelak dengan apa yang baru saja terlintas di pikirannya.

"Apa sih bell? yang jelas dong ngomongnya, jangan bikin orang bingung."Sentak Nadin yang masih penasaran Dengan tingkah Bella yang berbicara sendiri sejak tadi.

Bella mencengkeram tangan Nadin sembari meminta sahabatnya itu menatapnya. "Nad Lo percaya kan sama aku?"Lagi-lagi Bella berbicara tidak jelas, sehingga membuat Nadin makin bingung.

"Ya, aku percaya kamu. memangnya ada apa sih bel, bicara yang benar dong!"Nadin mulai menenangkan Bella, agar mau bercerita padanya.

"Entah kenapa feeling aku mengatakan, jika mas Anton memiliki hubungan dengan Ibunya dan_____"Bella tak melanjutkan ucapannya karena lebih dulu di potong oleh Nadin.

"Jangan sembarangan Bella, kamu ini berfikir apa sih? gak mungkin kan mas Anton jatuh cinta sama ibunya sendiri? kamu gila ya!"Lagi-lagi Nadin tak habis pikir dengan pola pikir sahabatnya itu, yang menurutnya mengada-ada.

"Tapi nad, kamu sendiri kan yang bilang jika kamu pernah lihat mas Anton sama cewek lain di depan pasar Beringharjo! terus mereka mesra-mesraan. berarti kan bisa saja mas Anton itu selingkuh di belakangku! terbukti bekas kecupan itu. lalu mas Anton selalu beralasan tidak mau menjemputku, eh taunya pas aku pulang dia sudah di rumah! coba kamu pikir!"

"Huss gak boleh suuzon gitu, bisa jadi itu wanita lain Bella. Sudah-sudah lebih baik kita kerja dulu aja, nanti kita bahas lagi ini ya?"Nadin mulai menasehati sahabatnya agar tidak terlalu berfikir keras.

"No no Nad, bener kan apa yang aku ucapkan tadi. sepertinya memang aku harus curiga dengan hubungan mereka! pokoknya aku harus cari tau semuanya Nas, aku gak terima."Ucap Bella dengan menggebu, ia bagai orang linglung saja saat ini.

Nadin jadi merasa sangat bersalah karena gara-gara dia juga Bella menjadi overtaking sepeti ini. Nadin memeluk Bella dengan sangat kuat, ia tidak mau sahabatnya itu terlalu banyak pikiran karena masalah keluarganya. "Oke nanti kita bahas lagi, sekarang kita kerja dulu oke!"Nadin berusaha mengalihkan fokus Bella ke pekerjaan saja ketimbang memikirkan hal lain.

Sementara di rumah.Ibu Dona kelimpungan mencari sesuatu yang selama ini ia sembunyikan dari Bella dan Juga Anton.

"Ck. dimana sih? perasaan kemarin aku taruh sinj! apa aku lupa ya? Ck. padahal itu botol baru, botol yang lama sudah habis pula."Ibu Dona nampak mengacak-acak isi kamarnya untuk mencari pil KB yang sempat ia simpan. nyatanya pil Itu saat ini sudah berada di tangan Bella tanpa sepengetahuan Dona.

"Apa aku beli baru aja ya? pasti aku yang sudah lupa membawanya setelah beli kemarin! yaudah deh aku beli aja lagi."Dona akhirnya memutuskan untuk keluar saja membeli botol Pil yang baru, namun belum juga ia keluar rumah. kedatangan Anton membuatnya berubah pikiran.

"Ton, udah pulang ya?"Ibu Dona yang memang baru saja ingin mengunci pintu rumahnya, kini jadi mengurungkan niatnya itu setelah pria yang di cintainya datang dengan wajah yang sangat kusut. Melihat Wajah Anton yang muram, Dona berusaha untuk bertanya."Loh kamu kenapa sih ton?.

"Aku lelah Bu, jangan menggangguku!"Anton merespon pertanyaan Dona dengan cuek. karena ia sedang bermasalah dalam pekerjaannya.

Ibu Dona tetap mengikuti langkah kaki Anton hingga masuk ke dalam rumah. Niatnya malah jadi berubah untuk menggoda anak tirinya ketimbang membeli Pil KB untuk mengerjai Bella.

"Kamu capek ya, sini aku pijitin!"Ucap Ibu dinas seraya memijit pundak Anton yang sudah duduk di sofa ruang tamu."Kamu mau kopi apa susu, biar ibu buatin!"Dona mulai melancarkan aksinya untuk merayu Anton saat ini.

"Bu jangan merayuku, tangan ibu ini nakal sekali. pijit yang benar Bu, jangan turun di bawah pusat begitu!"UCap Anton yang mulai gelisah setelah mendapatkan rangsangan dari Ibu Dona.

"Memangnya kenapa sih Ton, kita sudah lama tidak melakukannya! apa kamu gak rindu sama aku?"Ibu Dona sudah mulai merayu.

Anton yang pria normal, pada akhirnya terpancing dan mulai ingin menyerang Ibu Dona. namun belum juga niat itu tersalurkan, nyatanya fokus mereka buyar saat mendengar dering yang berasal dari ponsel Ibu Dona.

1
efridaw995@gmail.com
kok cerita nya jadi tidak seru di mna Devan dan Bela lalai menjaga anak pertama nya ujung"nnti dendam Devan
milah fahri81
sepertinya Dona yg d pukul sama Anton,moga saja ya
Ma Em
Semoga Bella selamat dari orang orang yg berniat jahat pada Bella.
Kamiem sag
mampir
QueenIndri: boleh kemana atuh? aku mah ke Subang Jabar teh
total 1 replies
sinta dewi
selamat mudik thor, d tunggu kelanjutannya👍
Rinda siska Situmorang
Luar biasa
Rinda siska Situmorang
Lumayan
milah fahri81
lanjut thor
efridaw995@gmail.com
di sini tidak seru nya masa Bella di kurung sama Anton seharusnya Bella bisa keluar rumah
Ma Em
Bella bukannya hati hati takutnya dianiaya sama Anton dan sekarang terbukti malah disandera semoga ada yg menolong Bella
Yuli Ana
tr evan yg bkal nolongin bela
Ma Em
Hati hati Bella jangan ceroboh takutnya nanti kamu dianiaya sama Anton dan Dona.
milah fahri81
lanjut thor
Myra Myra
x sbr terbongkar n terus berlalu bgtahu anton ttng bukti ubt to ...bagus tepuk tgn bella..lps to kuar n cerai..
Yuli Ana
lma bngt lebongkarnya...🤭
Ma Em
Katanya Bella sudah pasang CCTV masa masih ngintipin juga bagaimana sih si Bella ini bukannya gerak cepat untuk memergoki perselingkuhannya Anton dan Dona.
Khusnul Khotimah
tadak greget si bella kok seakan2 mudah sekali dibodohi 🤦🤦🤦
Ma Em
Semoga perselingkuhan Anton dan Dona segera diketahui Bella .
milah fahri81
dg d pasangya cctv bisa bt bukti Bella
Ma Em
Semoga Bella segera memergoki Anton dan Dona.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!