NovelToon NovelToon
My Director My First Love

My Director My First Love

Status: tamat
Genre:Tamat / cintapertama / CEO / Kehidupan di Kantor / Romansa
Popularitas:4.5M
Nilai: 4.6
Nama Author: arsyazzahra

Pernahkah kalian membayangkan, bagaimana rasanya bertemu mantan, yang tak lain merupakan cinta pertamamu?

Bella tak menduga jika ia kembali dipertemukan Arfa. Sosok mantan kekasih sekaligus cinta pertamanya, yang tak lain adalah Direktur baru tempatnya bekerja. Semula ia merasa percaya diri menganggap jika keadaan masih sama. Namun, sikap Arfa yang dingin dan ketus terhadapnya, membuatnya harus sadar diri, rasa percaya dirinya itu seketika terenggut dengan paksa. Bella memaksakan diri untuk membuang jauh-jauh perasaannya.

Namun, bagaimana jika keadaan justru membuatnya harus terus berdekatan dengan Arfa. Membuat rasa cinta itu tumbuh semakin besar. Seiring sesuatu alasan yang membuat Arfa berubah pun terkuak.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon arsyazzahra, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Temani Saya

Tok! Tok! Tok!

“Masuk!”

Setelah mendengar sahutan dari dalam, Bella langsung membuka pintu. Ia melihat Arfa tengah sibuk dengan kerjaannya. Bella meringis jadi tidak enak menganggu , mau pamit juga sudah kepalang tanggung. “Pak Arfa. Apakah saya menganggu?” tanyanya hati-hati. Takut saja bilamana lelaki itu kembali mengeluarkan taringnya.

Lelaki berkacamata bening itu pun menoleh. “Oh Bella. Ada apa Bell?” tanyanya pelan. Seketika Bella menarik nafas lega mendengar jawaban sang atasan yang terdengar lembut.

“Saya cuma ma–mau...”

“Kemarilah.” Arfa menunjuk kursi kosong di depan mejanya. “Bagaimana bisa kau berbicara dari depan pintu?” sambungnya.

Bella mengangguk, dan menurut untuk duduk di hadapan Arfa dengan rasa canggung.

“Jadi, katakan. Apa yang ingin kamu sampaikan pada saya?” tanya Arfa dengan tatapan yang mengarah pada Bella dengan serius.

“Jadi, ini mengenai gaji saya Pak....”

“Kenapa? Apa gajinya kurang? Apa ada kesalahan transfer. Kamu bisa ke bagian Payroll staff, Bell. Mereka yang mengurus semua gaji karyawan bukan saya,” tandas Arfa.

“Bukan Pak. Tidak kurang bahkan ini lebih. Saya hanya bingung, bagaimana bisa. Bukankah waktu itu Pak Arfa bilang kalau setiap bulan gaji saya akan di potong? Pak Arfa tidak berniat untuk menahan saya terus kan?” tanyanya.

Arfa mengangguk paham. “Oh itu. Ya gaji itu kan hak kamu. Untuk apa saya memotong gaji karyawan.”

“Tapi kan waktu itu–”

“Saya sudah bilang sepatu itu untuk kamu. Waktu itu saya hanya bercanda kenapa kau menganggapnya serius. Anggap saja sebagai gantinya karena saya sudah membuang sepatu kamu itu.”

”Emm begitu ya. Terus kalau uang lebihnya?”

Arfa menghela nafasnya. Menatap wajah mantan kekasihnya yang terlihat penasaran dengan jawabannya. Tak sadar ia mengedipkan matanya berulang kali.

“Pak?” tegur Bella.

Arfa tersentak. “Ya itu bonus lembur kamu mungkin. Kalau kamu kurang yakin dengan jawaban saya. Tunggu saja email slip gaji kamu beberapa jam kemudian.”

Bella meringis malu. Kenapa ia tidak berfikir ke arah sana lebih dulu, justru langsung mendatangi ruangan Arfa. “Iya Pak. Ya udah terima kasih ya, Pak. Kalau begitu saya permisi," pamit Bella beranjak dari tempat duduknya.

“Bella.”

Langkah Bella terhenti ketika mendengar teguran Arfa. Ia kembali memutar tubuhnya. “Iya Pak?” sahutnya.

Arfa melepaskan kacamata beningnya, sebelum kemudian berkata. “Saya butuh pendamping.”

”Emm... Maksudnya apa ya?”

“Maksud saya pendamping untuk menemui rekan bisnis Papa saya. Karena dia sedang di luar kota, jadi saya yang mewakilinya. Nanti siang temani saya untuk mengecek barang dan bertemu dengan Tuan Dave dan Nona Alana.”

“Tapi kan Pak. Saya–”

“Yudi sedang menghandle kantor perusahaan Adiyaksa. Jadi, saya minta tolong sama kamu. Lagian bagian cek barang itu bukannya tugas kamu, jadi sekalian saja.”

Bella mendesis, kenapa mendadak ia menjadi seperti sekretaris.

“Tenang saja. Saya akan menganggapnya sebagai lembur untuk kamu,” lanjutnya kemudian.

“Benarkah?” sahut Bella langsung berbinar mendengar kata lembur dan uang.

Arfa mengangguk seraya mengamati perubahan wajah Bella saat mendengar kata uang langsung berbinar. Namun, detik berikutnya berubah masam. “Tapi kerjaan saya banyak, Pak.”

“Nanti bisa kamu bawa pulang,” saran Arfa.

“Kenapa harus saya, Pak? Kenapa Pak Arfa tidak mencari sekretaris aja.”

“Saya tidak percaya dengan orang baru. Om Rio mengatakan kamu orangnya cekatan dan bisa dipercaya. Jadi, aku pikir tidak masalah melibatkan kamu dalam pertemuan.”

Bella mengigit bibir bawahnya, tawarannya lumayan sih dapat gaji tambahan. Tapi berdekatan dengan Arfa, bisa-bisanya pendiriannya untuk segera move on itu goyah.

“Gimana Bell?” sambung Arfa yang masih menanti jawaban Bella.

Bella menghela nafasnya. “Kalaupun saya menolak. Juga Pak Arfa pasti akan tetap memaksa!”

“Tepat sekali!” pungkas Arfa. “Kalau begitu keluarlah. Tiga puluh menit lagi kamu panggil saya,” sambungnya.

1
Muliati Muliati
Buruk
Muliati Muliati
Kecewa
Susi Susilawati
Luar biasa
Ida. Rusmawati.
/Smile/
Mas Sigit
semangat bell jgn trlalu patah hati, cari pekerjaan lainny yg bsa mmbuat kmu sukses dri sekarang💪
Mas Sigit
kocak si Yudi ini Q smpe ketawa sndiri pas baca patok"an😂😂
Mas Sigit
Luar biasa
Anonymous
ok
Kartika wulandari
mampir ya
Ameiyati
Buruk
Ameiyati
Kecewa
Alivaaaa
kereen Thor ceritamu 🥰
Susanti Jaenah
tapi Arfa berkata,,kalau bertemu kembali apakah bisa menjalin hubungan lagi..kenapa Arfa jadi cuek bgtu..lanjuttttt
Alivaaaa
goooolll
Sandisalbiah
cari Bella.. sukur² pas bareng Ben jd biar ngereog itu si Arfa ..
Sandisalbiah
jangan² yg nabrak si Ben, Airin lagi.. adik Bella..
Sandisalbiah
kamu cemburu, kamu marah... hai Arfan situ waras tanya begitu ke Bella... dasar maruk
Sandisalbiah
nyatanya Arfan emang pengecut dan pecundang... memberi harapan pd Bella tp kenyataan menyakitinya di depan mata..
Sandisalbiah
nasib org kelas bawah ya.. selalu di pandang sebelah mata... poor bella
Sandisalbiah
sakit tertampar kenyataan kan Bella... makanya jaga hati biar gak tambah sakit..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!