Aura seorang artis terkenal di indonesia dia bertemu dengan pak polisi ganteng di saat sedang di kejar kejar oleh fensnya dan di tolong oleh bapak polisi ganteng yang membuatnya jatuh cinta pada pandangan pertama semenjak itu Aura selalau mencari perharian kepada pak polisi ganteng itu namun selalu di cuekin dan selalu bersikap dingin terhadap Aura
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Izza naimah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
24
Kedua orang tua aura baru sampai ke kantor mereka berlari mencari aura
" aura sayang kamu di mana" teriak naura
" permisi buk ada yang bisa saya bantu" tanya samuel
" saya mau bertemu anak saya namanya aura" ucap naura
" mari ikut saya bu" samuel pun menunjuk kan ruangan nya
cekrek..
pintu di bukak
" sayang kamu gak papa kan , kenapa kamu bisa ada di sini , ada masalah ap nak kenapa kamu bisa sampek kesini" ucap naura khawatir pada anak nya
" ma aku gak papa kok in.." belom selesai aura berbicara mamanya langsung menyelanya
" gak papa gimana kamu bisa sampek kesini kamu bikin masalah apa nak , atau siapa yang buat masalah sama kamu sayang" ucap sang mama yang tak berhenti bicara
" ma"tegur ibrahim yang baru masuk ruangan dan telah mendengarkan celoteh istrinya
" iih apa an sih pa panggil panggil gak tau apa mama lagi khawatir sama anak kita" omel naura pada suaminya
" ma dengerin dulu penjelasan anak nya , jangan berburuk sangka dulu" nasehat Ibrahim
semua orang di sana menahan tawa nya melihat naura ibu dari aura yang dari tadi ngoceh tak berhenti henti, naura pun merasa malu karna baru sadar kalau di ruangan itu banyak orang
"nak jelaskan apa yang terjadi , dan mama jangan di potong dulu ucapan aura , mama paham " Ibrahim bertanya pada anak dan istrinya, naura pun hanya mengangguk kan kepalanya, sebenernya naura mau menjelaskannya dari mana
" sseebenarnya naura dateng ke sini cuma mau ngasih makanan aja ke Abi" ucap aura gugup
" ini kan polisi yang anter kamu waktu kecelakaan itu kan , yang kamu bilang calon imam " tanya sang mama kepada aura yang telah mengingat wajah abi
"iiiyya ma" jawab aura nambah gugup
" kamu beneran calon imam anak saya" tanya naura pada abi, abi bingung harus jawab apa
" iya jeng ini anak saya pacarnya aura"jawab bunda rina yang mewakili anaknya, naura pun menoleh ke arah rina
" rina" ucap mama naura
" iya kok jeng tau nama saya" bingung bunda rina
" lo katarak nya sampek gak ngenalin gue" kesal mama naura
" ma'f saya kalo melihat jauh kurang jelas karna saya sudah rabun jauh dan kacamata saya ketinggalan di mobil" jelas bunda rina
" gue naura, lo masih gak inget gue ,gue pelites lo " ancam mama naura
" ya ampun jadi ini elo, pantesan gue kok kaya gak asing sama suaranya, eeh ternyata sahabat gue sendiri"ujar bunda rina
rina dan naura pun saling berpelukan untuk melepas rindu karna sudah lama tak bertemu, semua orang yang melihat tingkah dua orang perubaya itu pun melongok tak percaya
" mama kenal sama bunda" tanya aura pada sang mama yang sedang berpelukan sama bunda rina
" ya kenal lah sayang dia ini kan sahabat mama dari smp sampek kulia " jelas sang mama
" jadi aura ni anak lo" tanya bunda rina
" iya dia anak gue yang no 2 " jawab mama naura
" lo pinya anak berap " tanya bunda rina lagi
" gue punya anak 3 satu cowok dua cewek kalo lo punya anak berapa" jawan mama naura dan bertanya balik ke pada bunda rina
" gue punya anak 2 satu cowok dan satu cwek , yang cowok noh didepan lo" jawab bunda rina
"jadi ini anak lo, eh berarti kita mau jadi besan dong"antusias mama naura
" iya kita bakalan jadi besan gak nyangka ya padahal dulu kita cuma sering becandaan nanti kalo punya anak kita jodohin supaya kita jadi besan, eh ternyata anak kita memang berjodoh " ucap mama rina , mereka berdua sama sama tertawa sambil mengenang masa muda mereka
'kok jadi kaya gini ceritanya, masa aku harus pacaran beneran sama aura,memang sih aura keliatannya baik , tapi orang terlihat baik belum tentu dia orang baik ,tambah lagi dia seorang Artis, kan kebanyakan artis mau tidur dengan sutradaranya supaya dapet perah bagus, terus kalo naura juga gitu apes banget aku, gak aku harus berusaha menghindarinya" ucap abi dalam hati
'ya Allah apa ini jawaban dari doa hamba meninta jodoh terbaik di antara yang baik, jika benar terimakasih ya Allah' doa aura dalam hati sambil tersenyum ke arah abi