NovelToon NovelToon
THE CURSED ANGEL

THE CURSED ANGEL

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi / Reinkarnasi / Cinta Beda Dunia / Kehidupan di Sekolah/Kampus
Popularitas:3.5k
Nilai: 5
Nama Author: Aurora79

REINKARNASI berkali-kali dan berpacaran dengan seorang MALAIKAT TERKUTUK? Oh, please! Itu hanyalah sebuah cerita fantasi!

Tapi di Cerita ini, semuanya terasa... NYATA!

Kisah CINTA terlarang antara Manusia dan Malaikat, yang menyebabkan terjadinya peperangan antara Malaikat dan Golongan Terasing.

Golongan Terasing adalah Makhluk Abadi yang memburu seorang Myra Ainsley (Manusia), karena sudah menyalahi TAKDIR dengan melakukan REINKARNASI berkali-kali.

Itulah sebabnya Ignatius (Malaikat), menyembunyikan Myra Ainsley di sekolah tempat manusia setengah malaikat (NEPHILIM) agar terhindar dari kematian.

-Apakah Ignatius berhasil memerangi para MAKHLUK ABADI itu?

-Apakah Myra Ainsley berhasil mempertahankan hidupnya di Reinkarnasi terakhirnya?

Ikuti kisah "THE CURSED ANGEL" hanya di NovelToon... ❤

👣Follow Me👣

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aurora79, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

TCA-23 : PERDEBATAN!

"Tapi gadis itu sudah siap...."

"Aku tidak akan mengorbankan apa yang sudah dicapai kelas kita ini hanya karena.... Karena...." ujar Calliope berapi-berapi dengan nafas yang memburu.

"Jangan terlalu Picik, Calliope! Kita sudah membuat kurikulum yang cukup bagus. Kita sama-sama tahu akan hal itu! Murid-murid kita jauh lebih unggul dari pada program anak-anak Nephilim di seluruh dunia. Kamu yang mewujudkan hal itu, dan kamu pantas untuk berbangga! Tapi keadaannya sangat berbeda sekarang," ujar Cheva kepada Calliope.

"Cheva benar, Calliope..." ujar suara orang ketiga di dalam ruangan itu.

Suara seorang pria.... Myra merasa tidak asing dengan suaranya. Tapi, siapa?

"Mungkin sebaiknya, kamu buang saja kalender akademikmu itu. Gencatan senjata diantara pihak kita, adalah satu-satunya jadwal yang berlaku..." ujar suara pria ketiga itu.

Calliope menghela nafasnya dengan berat....

"Haaah! Apakah kamu benar-benar menganggap...." ujar Calliope terjeda kembali.

"Dilihat dari seorang Ignatius yang aku kenal, dia pasti akan menepati waktunya. Mungkin dia sudah menghitung mundur setiap menit yang berlalu," ujar suara pria ketiga itu.

"Ada lagi yang lain..." ujar Cheva.

Hening sesaat, lalu terdengar suara laci di buka dan suara orang tersentak.

'Sreeet.... Haaaah?!"

"Dari mana kamu mendapatkan itu? Apakah kamu melakukan barter?" tanya suara pria ketiga itu.

"Tentu saja dia tidak melakukannya! Cheva menemukannya di dalam hutan saat bertugas keliling semalam!" jawab Calliope dengan nada tersinggung.

"Barang ini asli, bukan?" tanya Cheva.

"Haaaah! Sudah terlalu lama bagiku untuk menilainya. Sudah berabad-abad lamanya aku tidak pernah melihat Peluru Bintang. Ignatius pasti tahu, aku akan membawa ini kepadanya," jawab suara pria ketiga itu sambil menghela nafasnya.

"Itu saja? Menurutmu, apa yang harus kami lakukan untuk sementara waktu ini?" tanya Calliope.

"Begini, Calliope... Ini bukanlah bidangku! Dan benar-benar bukan gayaku...." ujar suara pria yang menggelitik benak Myra.

"Ck! Tolonglah...." ujar Calliope memohon.

Suasana di dalam kantor itu hening sesaat. Jantung Myra serasa berhenti berdegup.

"Oke, baiklah! Jika aku menjadi kalian, maka percepat segalanya di sini. Perketat pengawasan terhadap mereka dan lakukan segalanya yang kalian bisa untuk mempersiapkan mereka semua. Akhir Zaman tidak akan menyenangkan!" ujar suara pria ketiga tersebut.

Akhir Zaman... Itu yang pernah dikatakan oleh Mallory, jika Cyrill dan pasukannya memenangkan pertarungan di Two Sword & Tiger pada malam itu.

Tapi, mereka tidak menang... Kecuali sudah ada pertarungan lain. Tapi, apa yang perlu di persiapkan oleh para Nephilim?

...----------------...

Suara berat kaki kursi yang digeser, membuat Myra melompat mundur. Dia tidak seharusnya menguping percakapan tadi, apa pun topik yang sedang mereka bicarakan.

'Bodoh... Bodoh! Dasar jiwa kepo diriku yang meronta! Bikin susah aja! Semoga gak ketahuan!" maki Myra terhadap dirinya sendiri sambil mengusap dadanya.

Kali ini, Myra merasa bersyukur dengan adanya ruang-ruang misterius dalam tata arsitektur di Laware.

Myra bersembunyi di bawah hiasan kayu diantara dua rak buku dan menyelipkan tubuhnya ke celah yang berada di dinding.

"Tap.... Tap... Tap.... Braaak!"

Suara langkah kaki seseorang yang keluar dari kantor dan pintu di tutup rapat. Myra menahan nafasnya dan menunggu orang tersebut hingga menuruni anak tangga.

Awalnya, Myra hanya bisa melihat kaki orang tersebut. Sepatu boot kulit bergaya Eropa berwarna cokelat. Lalu sepasang tungkai yang berbalut celana jeans warna tua terlihat, ketika sosok itu mengitari birai menuju ke lantai dua bangunan ini. Kemeja bergaris biru-putih. Dan yang terakhir, rambut gimbal tebal berwarna hitam emas yang Myra kenal.

"Ternyata Kesha Leaman muncul di Laware!" batin Myra berkata.

Myra bergegas lompat keluar dari persembunyiannya. Mungkin dia akan merasa canggung di hadapan Calliope dan Cheva, yang merupakan pasangan sempurna, dewasa, dan berkuasa... Plus gurunya.

Kesha Leaman tidak membuat Myra takut.... Setidaknya, tidak terlalu.... Dan tidak lagi! Lagi pula, pria itu sangat dekat dengan Ignatius, dari pada siapa pun yang dia temui beberapa hari belakangan ini.

'Tap... Tap.... Tap...'

Myra berjalan menuruni anak tangga sepelan mungkin, lalu dia menerobos pintu pondok untuk menuju ke arah beranda. Myra melihat Kesha berjalan santai menuju laut, seakan dia tidak memiliki kepentungan lain yang harus dia kerjakan.

"KESHA LEAMAN!" teriak Myra memanggil pria itu.

Myra menuruni beberapa anak tangga terakhir dengan terburu-buru dan berlari kecil mengejar pria tersebut.

Kesha berhenti di ujung jalan setapak dekat ujung tebing melandai berbentuk jurang curam berbatu karang.

Pria itu berdiri tegak tanpa bergerak sambil menatap air. Myra tidak menyangka akan merasa sangat gugup seketika. Secara perlahan, Kesha Leaman mulai memutar tubuhnya.

"Well...well...well! Akhirnya seorang Myra Ainsley mengenal cat rambut juga!" ujar Kesha sambil tersenyum ke arah Myra.

"Aaaah!... Ini...." ujar Myra sambil mencengkeram rambutnya.

Myra merasa terlihat konyol dengan warna rambut barunya.

"Tidak apa-apa... Ini terlihat cocok untukmu. Perubahan besar di masa-masa sulit," ujar Kesha Leaman.

Kesha Leaman berjalan menghampiri Myra, menepuk-nepuk rambut Myra dengan jemarinya.

"Apa yang kamu lakukan di sini?" tanya Myra.

"Mendaftarkan diri... Aku baru saja mengambil daftar pelajaran dan bertemu guru-guru. Kelihatannya tempat ini cukup bagus!" jawab Kesha Leaman sambil mengangkat bahunya.

Tas kain tenun yang disampirkan di salah satu bahu Kesha Leaman menampakkan sesuatu yang panjang dan tipis, mencuat dari dalam berwarna keperakan.

Kesha Leaman mengikuti tatapan Myra, lalu dia memindahkan tas itu ke bahu yang satunya lagi, dan mengencangkan ikatan bagian atas tas tersebut.

"Kesha.... Kamu meninggalkan Two Sword & Tiger?... Kenapa?... Kenapa kamu ada di sini?" tanya Myra dengan suara bergetar.

"Hanya ingin perubahan suasana..." jawab Kesha dengan pelan.

Myra ingin bertanya tentang yang lainnya, tentang Mariam dan Gene. Bahkan tentang Rella... Apakah mereka semua menyadari dan perduli tentang dia yang meninggalkan sekolah?

Tapi ketika dia membuka mulutnya, kalimat yang keluar sangat jauh dari apa yang ingin dia tanyakan.

"Apakah yang tadi kamu bicarakan dengan Calliope dan Cheva?" tanya Myra.

Tiba-tiba raut wajah Kesha Leaman berubah menjadi serius, tapi tidak acuh.

"Tergantung.... Berapa banyak yang kamu dengar?" jawab Kesha sambil bertanya balik.

"Ig...Ignatius. Aku mendengar kamu berkata bahwa dia.... Ah! Kamu tidak perlu menutupinya dariku, Kesha. Berapa lama lagi dia akan kembali? Karena, rasanya aku tidak bisa....." ujar Myra kepada Kesha.

"Ayo! Kita jalan-jalan sebentar, Myra!" ujar Kesha Leaman sambil merengkuh bahu Myra.

Meskipun dulu Myra merasa risih ketika Kesha Leaman merengkuh bahunya di sekolahnya yang lama, kini Myra merasa nyaman saat pria itu melakukannya.

Mereka tidak pernah akrab, tapi pria itu mengingatkan Myra akan masa lalunya. Seperti memiliki sebuah hubungan, yang akhirnya membuat Myra bergantung kepada seorang Kesha Leaman.

...----------------...

1
Ind
Terima kasih sudah menjadi sebagian dari inspirasi ku
Aurora79: Thank you ratingnya, chayonk...🙏❤😘
total 1 replies
Choi Jaeyi
tumben bebs, malem bgt kamu updatenya xixixii
Aurora79: Kehabisan ide kak... 😂😂😂
total 1 replies
ica
yeahhh!!
semangat berkarya!!
mari terus saling mendukung untuk seterusnya 😚🤭🙏
ica: Wellcome 😚🤭
Aurora79: Yaaah..! Thank you kak Ica...🙏😘🌹
total 2 replies
Choi Jaeyi
ini demen bgt ngagetin org😭
Aurora79: 😂😂😂😂😂😂😂😂
total 1 replies
Choi Jaeyi
bahaya nih Myra
Choi Jaeyi: gitu yaaa. btw, mampir yaa saay😗
Aurora79: Myra memang akan selalu dalam bahaya kak, makanya dia reinkarnasi berkali-kali sebelum kehidupannya yang sekarang...😁😁😁
total 2 replies
Choi Jaeyi
lagi serius²nya, malah kudugong. kan ak jdi ngakak bacanya😭😭
Aurora79: Sudah dong...😁😁😁
Choi Jaeyi: mampir say, aku udah dari pagi tdi update xixixii
total 3 replies
Choi Jaeyi
lanjut thor, next chapternya😚🌹
Choi Jaeyi: sama sama cintaku💋
Aurora79: Thank you kk say...😘😘😘😘
total 2 replies
Choi Jaeyi
ohoooo, kok aku senyum² yaaa bacanya😭
Aurora79: Ooowwwh... 😂😂😂😂.
Choi Jaeyi: dpandangan aku, myra terbakar karena cintanya itu loh membara bgt smpe kebakar. aku mengartikannya jdi malah baper😭
total 3 replies
Choi Jaeyi
eh, kaget
Aurora79: Hati2 jantungan kak...😂😂😂😂
total 1 replies
Choi Jaeyi
tiba² bgt suara tawa😭😭
Aurora79: 😂😂😂😂😂😂
total 1 replies
Choi Jaeyi
ape nih, penasaran bgt gw😭
Aurora79: 😁😁😁😁😁😁
Choi Jaeyi: itu, si Myra lagi musatkan pikirannya. awalnya nggk terjadi apa², abis tu apaan. nge gantung😭
total 3 replies
Choi Jaeyi
wiiiih, keren bgt Myra
Aurora79: 😁😁😁😁😁
total 1 replies
Choi Jaeyi
akhirnya sampe chapter ini, asik bgt ak bacanya sampe kelupaan pengen update cerita sendiri🤣
next ya sengku, dtunggu chapter berikutnya. semangat😍🌹
Choi Jaeyi: sama samaa, dtunggu chapter selanjutnya😍
Aurora79: Alhamdulillah... Terima kasih kk, sudah baca FULL novelku...🙏😍❤❤😘
total 2 replies
Aurora79
Hahahaha... Santai aja kak... Jangan jadi beban untuk kasih Like... Yang penting ikhlas...😁😁😁✌✌
Choi Jaeyi
kebiasaan asik baca, bisa lupa pencet tombol like. jdinya kyak spam like😭
Choi Jaeyi
baku hantam aja dah😭
Aurora79: Jangan kak, nanti Myra makin banyak musuhnya...😂✌
total 1 replies
Choi Jaeyi
klo Myra bilang oh my gosh tu, entah kenapa ak bernada bacanya😭🤣
Choi Jaeyi: lucu bgt, berdendang nggk tuh😭
Aurora79: Aku juga nulisnya sambil berdendang kak...😂😂😂
total 2 replies
Choi Jaeyi
kagak ingat dunia lgi tuh klo udah dimabuk cinta🤣
Aurora79: Benar kak... Makhluk yang lain hanya ngontrak... 😂😂😂😂
total 1 replies
Choi Jaeyi
waduu, seketika gw ikutan panik nih😭😭
Aurora79: Tenang kak, jangan panik! Take a deep breath, then let it go slowly....😁😁😁
total 1 replies
Choi Jaeyi
asli, ini kenapa bnyak kata yg dbikin garis miring ya, tpi bukan bahasa asing. jdi agak bingung pas bacanya😭😭
Choi Jaeyi: okedeeh klo macam tu, jdi nggk bingung lgi ak🤣
Aurora79: Iya kak... aku hanya ingin saja waktu menulis pakai itu... Aku suka soalnya, hurufnya jafi miring dan tipis...😁😁😁
total 4 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!