NovelToon NovelToon
Terjerat Cinta Nona Gu

Terjerat Cinta Nona Gu

Status: sedang berlangsung
Genre:Peran wanita dan peran pria sama-sama hebat / Pernikahan Kilat / Percintaan Konglomerat / Wanita Karir / Keluarga / Putri asli/palsu
Popularitas:2.9k
Nilai: 5
Nama Author: Maachan

{S1} Cinta Dan Pembalasan
{S2} Terjerat Cinta Nona Gu

"aku akui dulu aku memang mencintaimu tapi sayang sekali diam mu itu memberikan jawaban yang sangat memukul hatiku,, kedepannya meski kita menjadi suami istri tapi hatiku tetep tidak akan bisa mencintai siapapun lagi selain papa dan kakak laki-laki ku"

terjerat dalam pernikahan yang rumit serta harus menjalani pahitnya kehidupan setelah di tinggalkan sang ayah Gu Annchi hanya mampu mengandalkan dirinya sendiri untuk memperkuat dan mempertahankan semua hak yang ia miliki

Tak hanya sampai di sana Gu Annchi juga harus menerima pukulan yang pahit ketika ayah yang sangat ia cintai meninggal di tangan pria yang menjadi suaminya yang juga merupakan pria yang ia cintai dalam diam

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Maachan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 22

setelah pelayan mengambilkan kue yang di pesan oleh Yuan "tuan pilihan anda sangat bagus kue ini hanya di jual di toko kami saja,, kue ini memiliki cita rasa yang unik juga penampilan yang sangat manis kami menyebutnya kecupan musim panas pasangan anda sangat beruntung bisa mendapatkan hadiah kue ini" jelas Pelayan sedikit iri "oh terima kasih ini untuk adikku dia sangat suka kue ini" Yuan tersenyum kemudian melakukan scene pembayaran

Yuan hendak meninggalkan toko sang pelayan menghentikan langkah kaki Yuan "tuan itu... toko kami baru baru ini menyediakan layanan jasa antar kirim pesanan ke customer jika anda berminat bisakah anda meninggalkan kontak anda??" tanya pelayan tapi Yuan tidak menjawab "oh anda tidak perlu khawatir kami selalu menjaga data pribadi customer" Yuan mengangguk kemudian mengeluarkan handphone nya memberikan kontak wechet pada sang pelayan lalu pergi "Zheng Yuan" lirih pelayan "di....dia tuan muda Zheng yang terkenal dengan sikap lemah lembutnya pada wanita" sang pelayan langsung syok setelah sadar kalau pria yang tadi ternyata Zheng Yuan

sosok pemuda yang dilihat sekilas sangat dingin dan angkuh tapi kenyataannya dia sangatlah lemah lembut kepada siapapun terutama pada para wanita namun sangat sulit untuk di dekati tidak ada satu wanita pun yang berhasil memikat hatinya selain adiknya semua wanita yang punya niat untuk memikat hati Zheng Yuan akan berakhir dengan rasa kekecewaan yang sangat mendalam

setelah sampai di rumah orang pertama yang di cari Yuan tentu saja Annchi "mana Annchi??" Yuan memberikan tas kerjanya pada pelayan "nona muda belum pulang" bala pelayan sopan "bagaimana dengan bibi kecil??" Yuan melepaskan sepatunya mengganti dengan sandal rumah "oh nyonya kedua tadi siang pergi katanya mau lihat tempat sampai sekarang belum kembali"

Yuan pergi ke kamar Annchi meletakan kue yang dia bawa di dalam kulkas mini yang ada di kamar Annchi tiba-tiba Qi Xuan keluar dari kamar mandi hanya mengenakan handuk kimono yang menutupi tubuhnya "kamu! ngapain di kamar Annchi!??" Yuan sangat shock melihat Qi Xuan "kenapa kaget gitu?? apa kamu lupa hari ini aku dan Annchi sudah mengambil sertifikat pernikahan??" dengan santai Qi Xuan berjalan melewati Yuan sambil menggosok-gosok rambutnya yang basah menggunakan handuk kecil berwarna putih "menikah bukan berarti kamu bisa seenaknya masuk ke kamar adikku!" merasa tak terima emosi Yuan terpancing "oh maaf tapi Annchi sendiri yang menyuruhku tinggal di sini bahkan dia sendiri dengan senang hati berbagi kamarnya denganku" Qi Xuan semakin berani melawan Yuan yang selama ini selalu bersikap tenang tapi dalam hati Qi Xuan dia merasa sangat puas melihat sahabat sekaligus kakak iparnya sangat emosi seperti ini

"ada apa kak??" suara lembut seorang gadis memecahkan kekacauan serta pertengkaran antara dua pria tampan di depan Annchi "mengapa kamu membiarkan dia masuk ke kamarmu??" Yuan menunjuk Qi Xuan dengan kasar "kakak tenang saja meskipun aku dan dia satu kamar tapi bagiku dia hanyalah pengganti papa saja" kalimat yang keluar dari mulut Annchi adalah kenyataan namun faktanya sekarang kalimat ini malah menusuk hati Qi Xuan tanpa berkata lagi Qi Xuan pergi ke ruang ganti untuk mengambil piyama tidurnya "Chi Chi kakak harap ucapanmu tidak akan berubah kakak tidak ingin ada air mata lagi yang jatuh dari mata indah mu" Yuan mengelus lembut kepala Annchi "oh iya kakak belikan kue kesukaanmu sudah di simpan di kulkas sana makan lah" Yuan tersenyum lembut pada adiknya lalu pergi

setelah Yuan pergi Qi Xuan keluar "Annchi mau makan malam apa?? biar aku buatkan" ujar Qi Xuan Annchi hanya melambaikan tangannya memberikan isyarat 'tidak' pada Qi Xuan "aku sudah makan malam dengan kline tidak perlu membuatkan aku makanan,, kalau lapar kamu buat saja makan malam untukmu beri tahu saja pelayan mereka akan memasakan makanan yang kamu inginkan"

perkataan Annchi kali ini benar benar membuat Qi Xuan terdiam membeku Qi Xuan mulai menyadari kalau kehidupan Annchi sebelumnya memang sangat bahagia selalu di perlakukan bak seorang putri raja sosok kakak yang selalu melindungi dirinya dimana saja belum lagi dengan dua bawahan paling setia pada Annchi serta supir yang sangat bersahabat dengan Annchi tidak ketinggalan juga mama yang selalu mendengarkan semua cerita Annchi di setiap penghujung hari serta papa yang selalu memanjakan Annchi

dalam hati kecil Qi Xuan dia merasa sangat iri pada Annchi dan Yuan yang memiliki keluarga harmonis seperti ini

"oh iya minggu depan akan mulai ujian akhir Annchi apa kamu akan mengikuti ujian ini??"

"tentu saja aku sudah bekerja keras selama 2 tahun ini akhirnya bisa mengikuti ujian akhir aku akan menetapi janjiku pada papa aku juga akan melanjutkan studiku sekaligus mengambil alih perusahaan grup Gu sepenuhnya seperti yang di harap kan oleh papa" Annchi tersenyum masam ketika mengingat sang papa yang sudah tidak ada di sampingnya lagi "Annchi..." Qi Xuan mendekati Annchi tangannya ingin menyentuh kepala Annchi namun Annchi menghindar dengan cepat meski posisi Annchi saat ini membelakangi Qi Xuan "oh aku lupa memberi tahumu setelah selesai ujian akhir aku akan pergi ke Swiss untuk urusan keluarga kamu tidak perlu ikut" dengan tegas Annchi mengingatkan kembali posisi Qi Xuan "baiklah lagian aku juga ada kegiatan yang tidak bisa aku tinggalkan" suara Qi Xuan terdengar berbeda dari sebelumnya seolah menunjukan rasa kecewa yang sangat mendalam

hari semakin gelap Annchi masih sibuk dengan semua buku serta laptop Annchi memiliki kebiasaan melakukan pekerjaan di atas ranjang Qi Xuan masuk untuk tidur melihat istri yang baru dia nikahi sedang sibuk dengan kegiatannya Qi Xuan langsung mengambil bantal di sebelah kiri "mau kemana??" Annchi melihat Qi Xuan yang ingin pergi lagi "oh aku mau tidur tenang saja aku akan tidur di sofa aku tidak akan mengganggumu" balas Qi Xuan tidak perlu ranjangku sangat besar aku akan berbagi tempat tidur tapi ingatlah jangan melewati batas!" Annchi menyipitkan mata sekaligus menunjuk Qi Xuan memperingati nya agar tidak melakukan ha hal yang di lakukan setiap pasangan suami istri pada umumnya "bukan kah ini tidak baik??" Qi Xuan berkata dengan sangat ragu

"baiklah kalau begitu keluar dari rumahku sana tidur bersama anjing peliharaan kak Lu Zhang saja"

"Apa kamu masih manusia mengapa begitu kejam terhadapku??"

"aku beritahu kamu,, kita semua tahu jelas siapa yang lebih kejam"

Qi Xuan langsung terdiam ketika di ingatkan lagi dengan kesalahan yang dia lakukan terhadap Junchen "sudah sudah tidurlah jangan berdebat di malam hari" Annchi langsung merapihkan semua barangnya menutup laptop dan menyimpannya di atas meja belajar yang ada di dekat ruang ganti pakaian kemudian kembali ke atas ranjang dan tidur dengan hati-hati Qi Xuan berbaring di samping Annchi menarik selimut dan mulai memejamkan matanya

1
Murni Dewita
👣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!