Shen Long yang awalnya tidak ingin menjadi seorang Dewa karena lebih memilih untuk membahagiakan istrinya, kini memilih jalan Dewa demi bersama Istri-istrinya lagi.
Akankah Shen Long bisa kembali berkumpul bersama Istrinya?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Doom, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode ~ 33
Chen Banlian berpikir demikian, karena sebelumnya pihak Istana Giok tidak muncul ketika Chen Zhengyue mengalami peningkatan Fondasi beladiri.
Dengan demikian, itu artinya Chen Banlian maupun Chen Zhengyue bahkan beberapa Kultivator lainnya berpikir bahwa Istana Giok sedang mendapatkan masalah besar.
" Kalian bertiga... Awasi bocah itu ketika keluar dari Klan Shen! Jika dia dilindungi oleh seseorang, lebih baik kalian mundur." Chen Banlian memberi perintah kepada tiga pengawalnya untuk mengikuti Shen Long.
" Baik Ketua." Jawab mereka serempak, lalu menghilang dari pandangan.
*******
Sementara Shen Long yang sedang berjalan mengikuti petunjuk dari Token Paviliun Bintang miliknya, kini terus bergerak ke arah tertentu, tanpa mengetahui tiga sosok yang mengawasinya dari kejauhan.
Ketiga sosok tersebut memiliki tingkat Kultivasi cukup tinggi di Klan Shen, sehingga keberadaan mereka tidak diketahui oleh Shen Long, karena perbedaan mereka terlampau jauh.
" Sialan... Ternyata bocah ini dilindungi oleh tiga orang itu." Salah satu sosok mengumpat dalam hati, sambil menunjuk ke arah ketiga pengawal Klan Shen.
Ketiga pengawal Klan Chen tidak ingin mengambil resiko jika bertarung melawan tiga Kultivator tersebut, karena hasilnya akan seimbang.
Seperti apa yang diperintahkan oleh Chen Banlian, ketiga pengawal tersebut tidak berani mendekati tiga anggota Klan Shen, sehingga mereka harus mengawasi dari kejauhan.
Begitupun sebaliknya, anggota Klan Shen juga tidak ingin berurusan dengan pengawal Klan Chen, kecuali mereka menyerang Shen Long.
*******
Sementara di tempat lain, Shen Long juga tidak pernah menurunkan kewaspadaannya, meskipun tidak mengetahui beberapa sosok yang terus mengawasinya dari kejauhan.
Bagi Shen Long, itu adalah pertama kalinya dia melakukan petualangan di dunia yang sekarang, sehingga dia masih hidup mengenal lebih jauh benua timur.
Meskipun Shen Long sedang menjalani Kultivasi dewa, namun dengan tingkat Kultivasinya sekarang, dunia itu seakan masih belum bersahabat dengannya, sehingga dia harus mencari tempat untuk beristirahat.
Pada kesempatan itu juga Shen Long mempelajari setiap informasi yang berada di kepalanya, tanpa menyadari dirinya terus diawasi.
" Tidak lama lagi aku akan berada di wilayah kekuasaan Paviliun Bintang." Gumam Shen Long, sambil menatap Token di tangannya, lalu menatap ke depan.
Buuush!
Saat berada pada jarak tertentu, Shen Long telah memasuki wilayah Paviliun Bintang yang diberikan sebuah penghalang tanpa dia sadari.
Sementara ketiga anggota Klan Shen terlihat senang karena mereka telah berhasil memastikan keselamatan Shen Long.
Di sisi lain, ketiga pengawal Klan Chen memasang wajah memerah padam, karena mereka sudah kehilangan jejak Shen Long.
Ketiga pengawal tersebut tidak berani mendekati pelindung yang diciptakan Paviliun Bintang, jika tidak memiliki Token Paviliun.
" Kita laporkan kepada Ketua!." Ucap salah satu sosok, lalu menjauhi perbatasan.
Meskipun mereka telah gagal membunuh Shen Long, namun Klan Chen masih memiliki rencana kedua, yaitu menggunakan pengaruh Sekte Merak Putih agar anggota Klan Chen mendapatkan perhatian dari Paviliun Bintang.
Begitupun dengan ketiga anggota Klan Shen, juga meninggalkan tempat tersebut, karena tidak ada yang diizinkan memasuki wilayah Paviliun Bintang, tanpa menggunakan Token.
Meskipun kedua belah pihak telah mengetahui letak secara kasar wilayah Paviliun Bintang, namun tempat itu sangatlah luas, sehingga sangat sulit untuk menggali informasi.
*******
Sementara itu Shen Long terus melangkahkan kakinya, hingga tatapannya tertuju pada sesuatu yang mengerikan.
" Apa itu?" Shen Long mengerutkan kening, lalu berlari ke arah yang menarik perhatiannya.
Tidak lama kemudian, Shen Long disuguhkan dengan pemandangan yang mengerikan, yaitu terdapat beberapa tumpukan daging.
" Ini..." Mata Shen Long melotot, karena tumpukan tersebut berasal dari tubuh Kultivator yang memberanikan diri untuk menerobos masuk wilayah Paviliun Bintang.
Tanpa membuang waktu, Shen Long dengan buru-buru meninggalkan tempat tersebut, karena dia tidak ingin terkena imbasnya.
" Aku bisa merasakan, tingkat Kultivasi mereka lebih tinggi dari ayah. Apakah pelindung di wilayah Paviliun Bintang ini sekuat itu?" Shen Long bertanya dalam hati, sambil bergerak untuk menjauh.
Shen Long tidak bisa membayangkan jika anggota Klan Shen pergi ke tempat wilayah Paviliun Bintang, dapat dipastikan mereka tidak akan selamat jika tidak menggunakan Token Paviliun Bintang.
Waktu terus berjalan, kini hari mulai gelap. Shen Long dengan terpaksa harus mencari tempat untuk berlindung, karena wilayah sekarang begitu asing baginya.
Saat berlari untuk mencari tempat berlindung, kini Shen Long bertemu dengan belasan sosok yang sedang berjalan ke arah tertentu.
Shen Long yang tidak tau apa yang harus dilakukan, dengan terpaksa harus mengambil jalur lain, agar tidak bersinggungan dengan kelompok tersebut.
" Hmmm... Siapa itu?" Satu sosok wanita yang sedang berjalan di kelompok itu, merasakan adanya seseorang yang bergerak ke arah tertentu.
" Saudari Yuxing, ada apa?" Tanya satu sosok wanita yang berjalan di samping sosok yang menyadari keberadaan Shen Long.
Sementara beberapa sosok yang lain, saling memandang karena sama sekali tidak menyadari keberadaan Shen Long, meskipun dari tingkat Kultivasi mereka lebih tinggi.
" Tidak apa-apa... Dia hanya Alam Jiwa Semi Dewa Tingkat Akhir." Ucap sosok yang bernama Zhang Yuxing, lalu melanjutkan langkahnya.
" Jiwa Semi Dewa Tingkat Akhir?" Sosok yang berada di samping Zhang Yuxing mengerutkan kening karena dia tidak bisa mendeteksi keberadaan Shen Long.
Sosok tersebut tidak lain adalah saudara sepupu Zhang Yuxing, yaitu Zhang Yue. Dia sangat tertarik dengan sosok yang mampu menyembunyikan dirinya, meskipun memiliki tingkat Kultivasi lebih rendah darinya.
" Oh... Menarik... Saudari Yuxing, tunjukkan kemana perginya orang itu!" Karena merasa penasaran, Zhang Yue merasa perlu untuk bertemu dengan Shen Long, karena sangat jarang ditemui seorang Kultivator yang mampu menyembunyikan dirinya sekuat itu.
Tanpa berkata apapun, Zhang Yuxing menunjuk ke sebuah arah, dimana Zhang Yue langsung mengejarnya, diikuti anggota yang lain.
" Hei... Apa yang kalian lakukan? Orang itu sama sekali tidak menarik." Meskipun terlihat kesal kepada rekannya, Zhang Yuxing terpaksa harus mengikuti kelompoknya yang sedang bergerak ke arah Shen Long.
Anggota muda Klan Zhang juga berpikir seperti Zhang Yue, karena menurut mereka, sosok tersebut memiliki keunikan tersendiri.
Sementara di tempat lain, Shen Long yang sedang menjauhkan diri dari kelompok Klan Zhang, kini mengumpat dalam hati karena kelompok tersebut justru mengejarnya.
" Apa-apaan ini? Baru saja aku memasuki wilayah Paviliun Bintang, sudah bertemu dengan orang-orang kuat." Shen Long mengutuk dirinya sendiri, karena telah bertemu dengan orang lain pada situasi seperti itu.
Dengan sekuat tenaga, Shen Long mengerahkan seluruh kemampuannya untuk melarikan diri dari kejaran Zhang Yue dan kelompoknya.
" Berhenti! Jangan lari kamu." Teriak Zhang Yue dari kejauhan, saat melihat Shen Long menambah kecepatannya.
Kali ini kecepatan berlari mereka terlihat berimbang, meskipun Zhang Yue sudah mencapai Dewa Alam Tingkat Menengah.
" Saudari Yuxing... Kami minta bantuanmu untuk menangkap orang itu! Aku hanya ingin berteman dengannya." Zhang Yue yang memiliki ketertarikan terhadap para Kultivator yang memiliki kemampuan khusus, sehingga dia tidak ingin membebaskan sosok tersebut sebelum mendapatkan keuntungan.
Mendengar permintaan sepupunya, Zhang Yuxing merasa geli, karena Zhang Yue selalu melibatkannya pada situasi seperti itu.
