Barra Malik Bagaskara pewaris tahta kerajaan bisnis keluarganya. Tapi ia lebih di kenal Barra si psikopat Gila dia akan membantai siapa saja yang berani menyinggungnya. Barra tidak akan kenal dengan kata ampun apapun akan ia lakukan hingga hatinya merasa puas.
Suatu ketika ia bertemu dengan seorang yang membuat dunianya jungkir balik entah bagaimana caranya apapun yang jadi keinginannya harus ia miliki termasuk seorang gadis yang menjadi incaran hatinya yang mampu membuatnya merasakan Jatuh cinta.
Bagaiman kisahnya, yuk mampir dan baca kisah Barra si psikopat Gila Jatuh Cinta jangan lupa tinggalkan jejak cinta kalian yaa 😊💕
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Herfika Safitri, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Barra-22
\=\=\=\=\=\=\=\= • Next Story • \=\=\=\=\=\=\=\=
Pintu ruko itu terbuka dan Barra menarik tangan Arlleta masuk kedalam ruko itu. Arlleta menatap tak percaya pada Barra, apa sebenarnya yang ingin Barra tunjukkan padanya.
"Barra sebenarnya ada apa!" tanya Arlleta dengan bingung melepaskan tangan Barra dari tangannya.
"Lo butuh pekerjaan kan" ungkap Barra sambil menatap Arlleta.
"Iya sih, tapi ini maksudnya apa!" kembali Arlleta melayangkan pertanyaan pada Barra.
"Ruko ini adalah tempat kerja lo yang baru" ucap Barra sambil tersenyum.
"Maksudnya bagaimana Barra, Coba lo jelasin sama gue" ungkap Arlleta.
"Ruko ini terserah mau lo buat usaha apa gue yang akan investasi disini dan anggap aja lo minjam dari gue kalau lo merasa keberatan" ungkap Barra.
"Lo serius Bar, gue rasa bakalan sulit untuk balikin modalnya nanti" ucap Arlleta pelan.
"Lo nggak perlu pikirin itu dulu yang perlu lu lakuin adalah memulainya lebih dulu gue dan sahabat-sahabat gue siap bantuin lo" ucap Barra pada Arlleta.
"Baiklah tapi gue terima ini kita sistem bagi hasil ya Barra" jawab Arlleta.
"Oke deal" balas Barra dengan senyuman yang tulus.
Arlleta melihat dan memperhatikan setiap sudut ruko itu ia sudah memikirkan ide usaha apa yang cocok dengan ruko yang lumayan besar itu.
Apalagi letaknya sangat strategis, dekat dengan sekolahan dan juga dekat dengan Mall jadi ini adalah lokasi yang sesuai dengan apa yang sedang Arlleta pikirkan.
Sementara Arlleta sibuk dengan pikirannya, Barra yang memperhatikan Arlleta sedari tadi di buat seperti orang yang salah tingkah.
Barra manusia tanpa hati dan rasa ampun itu seakan lupa dirinya sudah tersenyum lebar dan menampilkan deretan giginya. Hal yang paling langka yang ia lakukan selama ini hanya dengan memandangi wajah Arlleta saja ia bisa salah tingkah begitu.
\=\=\=\=\=\=\=\= • Dua hari kemudian • \=\=\=\=\=\=\=\=
Sejak saat itu Arlleta dan Barra menjadi dekat mereka membahas usaha baru yang akan mereka jalankan bersama. Arlleta sudah menyampaikan idenya kepada Barra dan Barra juga menyetujui ide itu mengingat ia tidak akan kesulitan dalam hal itu ada Wildan dan Eddy yang bisa membantunya nanti.
Arlleta dan Barra sepakat akan membuat coffee shop yang juga menyediakan dessert dan softdrink lainnya. Dengan ukuran ruko yang lumayan besar maka Arlleta dan Barra juga menyediakan live music itu semua atas saran Barra.
Arlleta tahu dengan pasti berapa banyak modal yang di perlukan untuk membuka usaha itu.Tapi Barra terus saja berkata jangan khawatir masalah dana. Arlleta sebenarnya merasa tidak enak tapi bagaimana lagi semua sudah berjalan mau mundur ia pun tidak enak karena Barra sudah membantunya.
"Jadi bagaimana baby desainnya?" tanya Barra
"Ini bagus barr tapi apakah tidak terjadi terlalu mewah" ungkap Arlleta.
"Jangan khawatirkan itu, jadi pilihlah desain yang kamu suka" ucap lembut Barra.
Barra dan Arlleta semakin dekat akhir-akhir ini mereka jarang menggunakan panggilan lo-gue lagi mereka menggantinya dengan aku-kamu.
Kedekatan keduanya membuat panas seorang pria yang setiap hari melihat betapa Barra selalu ada di mana ada Arlleta. Michael selama dua hari belakangan berusaha mendekati Arlleta tapi nihil karena Arlleta pasti akan selalu bersama Barra.
Terkadang Wildan juga ikut serta diantara Meraka bersama dengan ketiga bujang dan dua gadis cantik ikut membantu usaha yang akan di jalankan oleh Arlleta bersama Barra.
Michael tentu tidak tinggal diam melihat kedekatan Barra dan Arlleta. Arlleta adalah kunci ia mendapatkan semua yang dia inginkan baik itu kekuasaan dan kekayaan.
Baginya kelemahan Barra terletak pada gadis yang kini memiliki kedekatan istimewa dengan saudara tirinya itu. Maka dari itu, Michael memiliki rencana licik untuk menyekap gadis bernama Arlleta itu.
"Gue memang gagal untuk kali ini tapi kedepannya lo yang harus memohon dengan suka rela memberikan apa yang gue mau" Gumam Michael di balik stir mobilnya.
Michael di didik oleh ayahnya dengan penuh rasa iri dan dendam pada Barra. Sejak kecil Michael tidak pernah mendapatkan kasih sayang dari seorang ibu.
Hal itu di manfaatkan oleh sang ayah untuk memprovokasi Michael dalam membenci Barra. Setelah ayahnya Michael menikahi ibu dari Barra, Michael seolah mendapatkan kasih sayang seorang ibu dari sosok ibu kandung Barra yang memang memperlakukan Barra dan Michael sama tidak ada bedanya.
Tapi, provokasi yang selalu di lancarkan sang ayah membuatnya buta akan hati nuraninya. Ia selalu merasakan Barra selalu di sayang Barra mendapatkan apa yang dia tidak miliki.
Padahal semua itu hanya hasutan sang ayah yang tidak benar kenyataannya. Ibu kandung Barra sama sekali tidak membeda-bedakan antara Michael dan Barra.
Sejak saat itulah rasa benci pada Barra terus tumbuh dan berakar, apalagi setelah kematian ibu Barra, Barra langsung di bawa pergi oleh kakeknya dan hidup enak bergelimang harta sementara dirinya harus kembali merasakan pahitnya kehidupan.
Berkat rumah peninggalan ibu kandung Barra yang dijual oleh sang ayah mereka bisa bertahan hidup hingga bisa memulai hidup yang baru di Amerika tentu saja kini ayahnya sudah menikah lagi dengan wanita kaya raya dari negara itu.
Michael juga mendapatkan kehidupan yang mewah berkat sang ayah yang menikahi wanita dari negara itu. Michael baru menyadari bahwa sang ayah tidak sungguh-sungguh mencintai ibu sambungnya yang sekarang ayahnya hanya ingin menikmati kehidupan yang mewah saja tanpa harus melakukan pekerjaan yang berat.
Michael yang kini sudah berusia 18 tahun sudah cukup memahami bagaimana kelakuan sang ayah. Suatu saat ia bahkan pernah memergoki sang ayah sedang menjalin hubungan terlarang dengan asisten pribadi ayahnya sendiri tanpa sepengetahuan ibu sambungnya.
Sebenarnya Michael merasakan kebimbangan hati dalam membalas dendam kepada Barra. Sebab sejauh ini Barra juga tidak pernah mengusik kehidupannya. Tapi lagi-lagi hasutan sang ayah mengenai masa kecil yang selalu ia di kalahkan oleh Barra membuat kebencian itu muncul dalam dirinya.
Apalagi saat ia bertemu dengan gadis yang Barra sukai, tentu Michael juga memiliki perasaan yang sama pada Arlleta yaitu ingin memiliki Arlleta, entah itu karena dendam pada Barra atau karena pesona Arlleta sendiri.
Di dalam mobilnya Michael terus saja memperhatikan kedekatan antar Barra dan Arlleta ia sedang memikirkan cara untuk dapat menyekap Arlleta dan menjadikan Arlleta sebagai jaminan untuk Barra bisa menyerahkan semua kekayaannya.
...****************...
...****************...
...****************...
/Rose/ untuk km
dan jaga kesehatan
3 iklan + 1 bunga
iklan untuk mu
yg pnting kenyang 🤣
bkn alergi tpi enek aja 🤧